RSUP H.

ADAM MALIK PROSEDUR PEMAKAIAN APD DARI RADIASI

NO DOKUMEN REVISI HALAMAN

1 1/1
TANGGAL TERBIT Ditetapkan
Direktur Utama
SPO
....... April 2015

Dr.dr.Yusirwan,SpB,SpBA(K),MARS
NIP.19621122 198903 1001
Alat pelindung diri dari radiasi adalah suatu alat atau bahan
PENGERTIAN pelindung yang mampu menyerap radiasi sehingga aman organ
yang dilindungi dari paparan radiasi.

1. Keselamatan dan kesehatan petugas atau orang lain yang

berada atau bekerja di area radiasi.
2. Melindungi organ tubuh dari paparan radiasi sehingga tidak
TUJUAN
memperoleh dosis yang berlebih.
3.
Kep.Dirut No.YM.01.01/I.3/113/2013 ttg Kebj.Pel.Penunjang,
KEBIJAKAN YM.1.01/I.3/112//2013 ttg Kebj.Pel.Radiologi dan PERMENKES RI
No.244/MENKES/PER/III/2008 ttg Organisasi dan Tata Kerja RSUP
H.Adam Malik Medan

1. Alat pelindung diri (APD) dari radiasi antara lain lead apron,
pelindung tyroid , pelindung gonad kacamata Pb, sarung
PROSEDUR tangan Pb.
2. Lead Apron ada beberapa ketebalan antara lain 0.25 mm, 0.35
mm, 0,5mm Pb.
3. Sebelum memasuki area radiasi ambil APD dari radiasi yang
diperlukan dari tempatnya untuk dipakai.
4. Pakai apron dengan posisi melindungi daerah depan dari tubuh
anda atau melindungi depan dan belakang anda.
5. Apron harus selalu dipakai selama berada dalam area radiasi.
6. Bila berada dekat dengan sumber radiasi pakailah apron
dengan ketebalan yang lebih besar dan bila berada jauh dari
sumber sebaiknya memakai apron yang ketebalannya lebih
tipis.
7. Selesai bekerja atau keluar dari area radiasi lepaskan apron
dan kembalikan ketempatnya dengan menggantung pada
gantungan apron yang tersedia.
8. Jangan menyimpan apron dengan posisi dilipat atau terlipat
karena dapat merusak Pb di dalamnya.

UNIT TERKAIT Semua yang terlibat dengan fasilitas radiasi.

RSUP H.ADAM MALIK PROSEDUR KALIBRASI PERALATAN DAN APD
RADIOLOGI

NO DOKUMEN REVISI HALAMAN

1 1/1
TANGGAL TERBIT Ditetapkan
Direktur Utama

SPO
...... April 2015 Dr.dr.Yusirwan,SpB,SpBA(K),MARS
NIP. 19621122 198903 1001
Prosedur kalibrasi peralatan dan APD radiologi adalah
PENGERTIAN suatu tindakan yang dilakukan agar peralatan-peralatan
radiologi baik x ray dan lainnya termasuk alat pelindung
diri seperti apron diukur dan dipastikan bahwa peralatan
atau alat tersebut masih layak untuk digunakan dan
aman untuk dipakai atau dioperasionalkan dalam rangka
keselamatan dan kesehatan kerja.
Memastikan bahwa alat yang dipakai masih standar dan
TUJUAN aman untuk dipakai.
KEBIJAKAN Kep.Dirut No.YM.01.01/I.3/113/2013 ttg Kebj.Pel.Penunjang,
YM.1.01/I.3/112//2013 ttg Kebj.Pel.Radiologi dan PERMENKES
RI No.244/MENKES/PER/III/2008 ttg Organisasi dan Tata Kerja
RSUP H.Adam Malik Medan
1. Instalasi radiologi membuat surat ke Direktur utama
RS bahwa sudah saatnya peralatan radiologi untuk
PROSEDUR dikalibrasi setahun sekali
2. RS akan membuat surat ke BPFK atau BATAN sesuai
jenis peralatan untuk mengkalibrasi peralatan
radiologi.
3. BPFK atau BATAN setelah menerima surat
permohonan dari RS akan membalas dan
menetapkan waktu pengukuran kalibrasi alat tersebut
setelah berkomunikasi dengan pihak RS tentang
persyaratan-persyaratan yang harus disiapkan .
4. Pada hari yang ditentukan petugas dari BATAN atau
BPFK melakukan kalibrasi peralatan radiologi dan
alat pelindung diri sesuai perjanjian.
5. Sertifikat hasil kalibrasi serta rekomendasinya akan
diberikan secara resmi kepada pihak RS.
6. Kalibrasi ulang berikutnya akan dicantumkan dalam
sertifikat pengukuran.
UNIT TERKAIT 1. BPFK
2. BATAN
RSUP H.ADAM MALIK PENYIMPANAN APD DARI RADIASI

NO DOKUMEN REVISI HALAMAN

1 1/1
TANGGAL TERBIT Ditetapkan
Direktur Utama
SPO

....... April 2015 Dr.dr.Yusirwan,SpB,SpBA(K),MARS

NIP. 19621122 198903 1001
Penyimpanan APD dari radiasi adalah tata cara yang harus
PENGERTIAN dilakukan untuk menyimpan APD berupa apron dan sejenisnya
sehingga aman dan tahan lama tidak merusak bahan Pb
sehingga aman bagi petugas atau personil yang memakainya.
Agar Pb yang merupakan bahan utama APD seperti apron tidak
TUJUAN
mudah rusak atau patah sehingga aman dipakai untuk personil.
KEBIJAKAN Kep.Dirut No.YM.01.01/I.3/113/2013 ttg Kebj.Pel.Penunjang,
YM.1.01/I.3/112//2013 ttg Kebj.Pel.Radiologi dan PERMENKES RI
No.244/MENKES/PER/III/2008 ttg Organisasi dan Tata Kerja RSUP
H.Adam Malik Medan
1 Untuk menyimpan lead apron gantungkan menggunakan
hunger dan simpan pada tempat yang tersedia .
PROSEDUR 2 Bila tidak tersedia hunger simpan pada tempat tertentu
seperti meja datar dengan posisi apron lurus atau melebar
dan jangan dilipat.
3 Jangan disimpan apron dengan posisi dilipat-lipat seperti
kain karena dapat menyebabkan kerusakan Pb di
dalamnya (patah).
4 Untuk Pelinding tyroid dan pelindung gonad boleh
digantung pada gantungan apron atau di simpan ditempat
tertentu dengan posisi lurus dan jangan dilipat.
5 Untuk kacamata Pb dan sarung tangan simpan ditempat
datar dengan posisi lurus.
6 Jangan menimpa APD tersebut dengan barang-barang
yang tajam dan berat karena dapat merusak apron di
dalamnya.

UNIT TERKAIT Tim Mutu RS Adam Malik

RSUP H.ADAM MALIK KALIBRASI ALAT UKUR RADIASI

NO DOKUMEN REVISI HALAMAN

1 1/1
TANGGAL TERBIT Ditetapkan
Direktur Utama
SPO

....... April 2015 Dr.dr.Yusirwan,SpB,SpBA(K),MARS

NIP. 19621122 198903 1001
Kalibrasi alat ukur radiasi adalah suatu kegiatan yang
PENGERTIAN dilakukan agar alat ukur radiasi diperiksa dan diuji oleh
badan atau istitusi yang diakui untuk memastikan kelayakan
alat tersebut sebelum dipakai atau dioperasionalkan.
Memastikan bahwa alat yang dipakai sesuai standar dan
TUJUAN aman untuk dipakai dan tersertifikasi.
KEBIJAKAN Kep.Dirut No.YM.01.01/I.3/113/2013 ttg Kebj.Pel.Penunjang,
YM.1.01/I.3/112//2013 ttg Kebj.Pel.Radiologi dan PERMENKES RI
No.244/MENKES/PER/III/2008 ttg Organisasi dan Tata Kerja RSUP
H.Adam Malik Medan
1. Petugas Proteksi Radiasi atau Fisikawan Medis
memberikan informasi kepada Kepala Instalasi Radiologi
PROSEDUR atau IPSRS bahwa alat masa kalibrasi alat ukur radiasi
segera habis.
2. Kepala Instalasi membuat surat ke Direktur utama agar
alat ukur radiasi dikalibrasi ke PTKMR BATAN.
3. Direktur utama menindaklanjuti dan membuat surat ke
PTKMR BATAN meminta untuk melakukan kalibrasi
terhadap alat ukur radiasi.
4. Direktur menugaskan PPR atau Fisikawan Medik atau
staf lain ke PTKMR BATAN untuk mengantar alat-alat
yang akan dikalibrasi disertai serah terima dokumen alat.
5. PTKMR akan melakukan kalibrasi alat ukur tersebut dan
menginformasikan bahwa alat tersebut dapat diambil
pada tanggal yang ditentukan setelah pihak RS
membayar biaya pemeriksaan kalibrasi.
6. Pada waktu yang ditentukan petugas RS dapat
mengambil alat yang sudah dikalibrasi di PTKMR dan
petugas PTKMR akan menyerahkan alat beserta
sertifikat kalibrasinya.
7. Kalibrasi ulang berikutnya akan dicantumkan dalam
sertifikat pengukuran.
UNIT TERKAIT 1. BATAN