Anda di halaman 1dari 12

WIDIA DWI SYAHPUTRI

Pendidikan Hanya Menghasilkan Orang Pintar, Bukan Terdidik

Pernyataan Pendapat

Zaman sekarang banyak hal memalukan yang terjadi di negara ini seperti korupsi, suap, dan
sebagainya. Anehnya, pelaku kejahatan tersebut adalah orang pintar yang namanya berekor gelar
dari universitas terkenal.

Memandang fenomena yang terjadi, agaknya ada yang salah dengan pola pendidikan formal di
sini dan harusnya sudah ada kajian ulang. Pola pendidikan terlalu menekankan pada ilmu
duniawi semata. Yang menghasilkan orang pintar, namun tidak terdidik ataupun memiliki budi
pekerti baik.

Argumen 1: Pendapat

Akibatnya orang pintar justru menjadi jahat, bersikap seperti maling, menindas kaum lemah.
Padahal harusnya merekalah yang menjadi penolong dan pemimpin yang dapat memberikan
manfaat bagi umat.

Argumen 2: Fakta

Banyak orang terhormat di negara ini yang tertangkap basah melakukan tindak korupsi ataupun
penyuapan. Bahkan mereka yang bergelar pendidikan tinggi dan mengaku sebagai alim ulama,
tetapi bertindak memalukan dan merugikan sesama.

Argumen 3: Fakta

Bahkan banyak yang melakukan kejahatan ini secara berjamaah, bersama dengan teman sejawat
yang katanya juga terhormat. Mirisnya, kala ditangkap oleh pihak berwajib, tetap saja memasang
wajah tanpa dosa dan sanggup menebar senyum. Seolah tak miliki rasa bersalah dan justru
senang dengan apa yang telah diperbuat.

Argumen 4: Sindiran

Apa mereka tidak tahu dan tak ada yang pernah mengajari bahwa memakan uang yang bukan
haknya adalah perbuatan dosa dan haram hukumnya?

Penegasan Ulang

Memang mereka sudah kehilangan akal dan tak lagi memiliki urat malu. Karenanya sangat perlu
untuk memperbaiki sistem pendidikan formal yang tak hanya mementingkan hasil. Melainkan
juga proses agar dapat mencetak generasi yang cerdas dan berakhlak baik.
AUDREY ZALFAA AULIA

Perlukah Ujian Online Diadakan?

Pernyataan Pendapat

Beberapa bulan lagi Ujian Nasional akan dilaksanakan dari tingkat SD hingga SMA. Dan
Kemendikbud menambah satu aturan baru, yakni pelaksanaan Ujian Nasional secara online di
beberapa sekolah.

Dilihat dari keadaan dan situasi di lapangan pada saat ini, rencana ini rasanya belum tepat dan
perlu dipertimbangan kembali. Karena masalah mendasar seperti belum meratanya tingkat
pengadaan sarana dan prasarana serta kurangnya tenaga ahli di beberapa sekolah. Khususnya
yang berada jauh dari Ibukota.

Argumen 1: Fakta

Meskipun niat yang mendasari adalah baik, namun ketidaksiapan daerah menjadi kendala. Jika
pelaksanaan Ujian Nasional Online tetap diselenggarakan, beberapa sekolah akan mengalami
kesulitan. Dikarenakan kurangnya sarana komputer serta belum optimalnya jaringan prasarana
yang memadai seperti akses internet dan listrik.

Argumen 2: Pendapat

Bayangkan saja, jika sebuah sekolah memiliki 250 siswa yang akan mengikuti Ujian Nasional,
maka berapa jumlah komputer yang dibutuhkan? Bukan jumlah yang sedikit. Dan bila tetap
diselenggarakan, solusi termudah adalah dengan mengunakan komputer secara bergiliran.
Padahal hal ini rentan terhadap munculnya kecurangan dalam Ujian Nasional.

Argumen 3: Pendapat

Selain itu, ada beberapa hal yang menjadi masalah dalam beberapa sekolah seperti kurangnya
tenaga ahli. Karena pasti beberapa sekolah akan merasa bingung mengenai sistem pelaksanaan
karena tidak mengetahui prosedurnya.

Kesimpulan

Sudah semestinya, bila pemerintah ingin melaksanakan Ujian Nasional secara online, pemerintah
harus menjamin ketersediaan sarana dan prasarana yang mendukung. Serta tidak perlu terburu-
buru untuk mewujudkan pelaksanaan program ini.

Pemerintah juga harus melakukan sosialisasi secara langsung ke sekolah-sekolah di daerah


sebelum pelaksanaan Ujian Nasional. Hal ini untuk mencegah timbulnya masalah seperti yang
telah diuraikan di atas.
TESYA TIARA SELLA

Upaya Peningkatan Mutu

Pembukaan

Pendidikan adalah salah satu kebutuhan dasar manusia dan merupakan kunci dari kemajuan
suatu bangsa. Semua orang pasti menyadari bahwa pendidikan yang berkualitas dapat
meningkatkan peluang dalam menjadikan bangsa ini sejajar dengan negara-negara yang telah
dicap maju. Akan tetapi, nyatanya kualitas pendidikan di sini belumlah begitu bagus
dibandingkan dengan negara lain.

Lembaga pendidikan mengupayakan banyak cara untuk mencetak lulusan yang berkualitas demi
mengantisipasi terhadap perubahan dan tantangan yang kian sulit. Namun keberhasilannya juga
dipengaruhi oleh berbagai kondisi.

Untuk mencapai keberhasilan dalam meningkatkan mutu pendidikan, perlu dilakukan beragam
upaya secara sungguh-sungguh. Dan mencari solusi permasalahan yang mungkin nanti akan
dihadapi.

Argumen 1: pendapat

Usaha untuk meningkatkan mutu pendidikan sangatlah penting untuk menjawab tantangan
globalisasi, kemajuan IPTEK, dan pergerakan masif para tenaga ahli. Lembaga pendidikan
dituntut untuk bisa mencetak orang-orang terdidik yang berkualitas karena sengitnya persaingan
antar bangsa. Sehingga memiliki keahlian dalam kompetensi profesional serta siap untuk
menghadapi kompetisi global.

Argumen 2: pendapat

Pada era teknologi seperti sekarang ini, guru bukanlah satu-satunya sumber informasi dan ilmu
pengetahuan. Peran guru telah bergeser menjadi motivator, fasilitator, juga dinamisator.
Keberadaan teknologi internet membuat banyak sumber yang bisa dijadikan sebagai materi
pembelajaran.

Kesimpulan

Dalam kondisi seperti inilah, peran guru sebagai pendidik terasa sangat besar dan tak
tergantikan. Karenanya perlu melakukan peran secara lebih efektif, sehingga diperlukan
peningkatan langkah dan usaha yang jelas serta tepat sasaran.

Beberapa usaha dalam meningkatkan kualitas pendidikan menjadi tantangan besar yang menjadi
pekerjaan rumah bagi pemerintah dan harus segera diselesaikan.
ABDI SANDIYATA

Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah

Pernyataan pendapat

Lingkungan adalah sesuatu yang berada disekitar makhluk hidup. Lingkungan merupakan tempat
tinggal bagi semua makhluk hidup. Melestarikan lingkungan merupakan kebutuhan yang bukan
hanya menjadi tanggung jawab pemerintah melainkan tanggung jawab kita semua.

Setiap orang harus berusaha untuk menyelamatkan lingkungan di sekitarnya. Misal, di sekolah,
seluruh warganya harus menjaga kelestarian lingkungan agar dapat beraktifitas dengan nyaman.
Salah satu menjaga kelestarian lingkungan adalah menjaga kebersihannya.

Argumentasi

Menjaga kebersihan lingkungan sangatlah berguna karena dengan lingkungan yang bersih maka
akan tercipta kehidupan yang aman, sehat, dan sejuk. Dengan menjaga kebersihan lingkungan,
maka kita dapat terhindar dari berbagai penyakit. Sedangkan di sekolah, lingkungan yang bersih
dapat mendorong semangat belajar siswa, dan juga dapat menjadi keunggulan sekolah.

Demi terciptanya lingkungan yang bersih dan nyaman untuk belajar, maka diperlukan langkah-
langkah yang konkrit untuk melestarikan lingkungan seperti: membuat tata tertib kebersihan dan
kelestarian lingkungan sekolah, membuat daftar piket kebersihan kelas, mengembangkan
kecintaan dan kepedulian siswa terhadap lingkungan sekolah melalui lomba peduli lingkungan,
seperti lomba kebersihan antar kelas, atau aneka kreativitas lainnya.

Selain itu juga perlu dilakukan kegiatan sekolah peduli dan berbudaya lingkungan seperti apotek
hidup, melakukan kegiatan penghematan energi, melakukan kegiatan 3R (reuse, reduce, recycle),
dan melakukan karya wisata atau studi banding dalam rangka pemeliharaan dan peningkatan
kebersihan dan kelestaraian lingkungan sekoalh.

Penegasan ulang pendapat

Dengan kegiatan-kegiatan itu diharapkan dapat menyadarkan para siswa untuk menjaga
kebersihan. Secara keseluruhan, kebersihan dan keasrian sekolah adalah tanggung jawab
bersama dari setiap warga di lingkungan sekolah.

Akhirnya diharapkan akan lahir siswa-siswi yang cerdas, bermutu, dan berwawasan lingkungan
serta mampu menerapkan sikap cinta dan peduli lingkungan baik di sekolah maupun di
masyarakat.
AHMAD ALFARIZI

Perkembangan KPOP di Indonesia

Pernyataan Pendapat

Perkembangan K-POP di Indonesia sangat pesat apalagi dikalangan remaja, terutama perempuan
yang disebut Korean wave. Bukan hanya para remaja yang senang melainkan juga anak kecil
dari SD hingga orang tua pun kenal dengan budaya K-POP.

Kebanyakan dari mereka terlalu berlebihan dalam mencintai budaya dari Korea tersebut, sampai
ada dari mereka yang tidak kenal budaya asli Indonesia ataupun budaya tradisional tempat
mereka berasal.

Argumentasi

Masuknya K-POP di Indoensia diawali dengan munculnya beberapa drama seri korea yang
ditayangkan di televisi Indonesia. Dari sanalah masyarakat Indonesia mulai mengenai beberapa
artis Korea, dan mulai tertarik lebih mengenal tentang Korea juga musiknya.

Terlebih lagi soundtrack dari drama tersebut membuat masyarakat Indonesia tertarik dengan K-
POP. Hingga saat ini banyak sekali masyarakat Indonesia yang lebih mencintai budaya Korea
daripada budaya dari Indonesia, penyebabnya mungkin karena masyarakat Indonesia kurang
peduli akan pentingnya mencintai budaya nasional.

Sudah banyak bukti dari pelajar dari SD - Mahasiswa merelakan waktunya untuk melihat artis-
artis Korea, seperti melihat video klip di Youtube. Banyak juga para remaja K-POPers yang
sampai histeris jika melihat postingan idola mereka.

Padahal waktu luang bisa dikerjakan untuk hal-hal yang bermanfaat seperti belajar atau
menonton video yang berfaedah yang menambah pengetahuan tentang kabar seputar Indonesia.

Kebanyakan dari kalangan pecinta K-POP akan berpenampilan layaknya artis-artis yang mereka
idolakan. Korean Wave disisi lain memang memiliki dampak negatif bagi penderitanya. Bukan
hanya menguras tenaga namun juga membuang waktu, dan tentunya uang ikut terkuras akibat
kecintaan kepada idola Korea mereka.

Penegasan ulang pendapat

Akibat maraknya Korean Wave di Indonesia, banyak masyarakat Indonesia yang lebih mengenal
budaya korea daripada budaya tanah air kita tercinta atau seni-seni yang dihasilkan karya
seniman dari Indonesia
M HAFIDZ ALVARIZI

Gaya Hidup Dan Kesehatan

Pernyataan Pendapat

Dengan membaiknya kemakmuran membawa konsekuensi meningkatnya penyakit tidak menular di


Indonesia, memberi beban ganda penyakit.Beban ganda penyakit adalah situasi di mana penanganan
penyakit menular belum sepenuhnya behasil, pada saat yang bersamaan muncul penyakit tidak menular
atau disebut penyakit degeneratif.Jumlah penderita penyakit tidak menular mulai meningkat pesat dan
jadi pembunuh nomor satu. Penyakit tersebut yaitu stroke, jantung, hipertensi, diabetes, dan kanker.

Argumentasi

Data dari Kementerian Kesehatan menyebutkan, sebaran penyakit ini relatif merata antar kota besar dan
kecil. Keadaan ini menunjukkan pergeseran pola kesehatan dan penyakit di masyarakat yang sudah terjadi
beberapa wmaktu.

Salah satu penyebabnya adalah meningkatnya kemakmuran masyarakat. Membaiknya daya beli disertai
perbaikan jalur distribusi produk makanan dan minuman olahan yang kandungan gizinya tidak seimbang
hingga ke pelosok desa.Keadaan ini ditambah dengan gencarnya pemasaran melalui media massa
langsung ke ruang keluarga. Akan tetapi, hal tersebut tidak diimbangi dengan kampanye lebih gencar
mengenai pola makan seimbang dan gaya hidup sehat.

Perubahan pola itu bersamaan dengan datangnya bonus demografi tahun ini. Lebih besarnya jumlah
penduduk usia produktif daripada penduduk tidak produktif disertai dengan perilaku konsumtif daripada
produktif, termasuk dalam pola makan dan minum.

Indonesia bukan satu-satunya negara dengan masalah beban ganda penyakit dan bukan pula yang pertama
sehingga sebetulnya kita dapat belajar dari negara-negara lain mengenai pencegahan penyakit tidak
menular.

Prinsip dalam penangan penyakit adalah mencegah lebih baik daripada mengobati. Oleh sebab itu,
pemerintah wajib berbuat lebih banyak dari yang telah dilakukan, yaitu mewajibkan label informasi
kandungan gizi tiap makanan dan minuman kemasan yang sulit dipahami sebagian orang.

Penegasan Ulang Pendapat

Mencegah penyakit tak menular berarti dengan membiasakan hidup sehat seumur hidup, sejak usia dini
hingga dewasa. Program ini lintas kementerian/lembaga, harus terkoordinasi, dijalankan tanpa putus dan
melibatkan masyarakat.
VIQI CENDICA PRADIA

Kekerasan Politik Harus Diakhiri

Pernyataan Pendapat

Puluhan ribu orang turun ke jalan di tengah kota Moskow, Rusia, untuk mengenang Boris
Nemtsov yang merupakan tokoh oposisi yang tewas ditembak. Nemtsov ditembak hingga mati,
ketika tengah berjalan kaki menyeberangi jembatan menuju Lapangan Merah, di dekat Kremlin.
Tembakan dilepaskan dari dalam mobil yang melintas, dan kemudian empat peluru bersarang di
punggungnya. Model Ukraina, Anna Durtskaya, yang berjalan bersama Nemtsov tidak cedera.
Oleh sebab itu, polisi menyatakan pembunuhan itu direncanakan dengan sistematis.

Argumentasi

Siapa Nemtsov? Mengapa dia ditembak? Netmsov adalah musuh bebuyutan Presiden Rusia
Vladimir Putin. Ia mengkritik kembalinya Putin sebagai presiden pada tahun 2012. Ia juga
menentang keterlibatan Rusia di negara Ukraina dan mendesak perang segera diakhiri. Tidak
hanya itu saja, dia juga tengah mempersiapkan laporan berisi keterlibatan langsung pasukan
Rusia dalam pasukan pemberontak di Ukraina Timur sejak April 2014. Dan, ia dibunuh pada saat
tengah mempersiapkan aksi demo besar-besaran menentang pemerintah.

Putin kemudian langsung menjadi "sasaran tembak". Apalagi, dalam wawancaranya dengan surat
kabar Sobesednik, Nemtsov mengungkapkan, ibundanya khawatir Putin akan membunuhnya
karena beroposisi. Untuk menunjukkan bahwa dia tidak terlibat, Putin langsung mencela aksi
penembakan itu dan menyebutnya sebagai "provokasi".

Penegasan ulang pendapat

Itu merupakan tugas berat bagi Putin karena ia harus menunjukkan bahwa ita tidak terlibat
dengan pembunuhan tersebut. Kita berharap, Putin tidak hanya bertekad untuk menyeret pelaku
itu ke pengadilan, tetapi juga harus bertekad untuk mengakhiri terjadinya kekerasan politik di
Rusia.
SRI WAHYU OKTARINA

CBT, Pengembangan Teknologi Pendidikan di Indonesia

Pernyataan pendapat

Masa kini, pendidikan sangatlah penting, tak dapat dipungkiri bahwa tanpa pendidikan,
masyarakat Indonesia akan tertinggal jauh oleh bangsa lain. Oleh karena itu, banyak upaya yang
telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia untuk memajukan pendidikan.

Salah satu contoh upayanya adalah dengan teknologi yang digunakan dalam suatu proses
pendidikan, karena teknologi merupakan salah satu faktor untuk berkembangnya suatu negara.

Argumentasi

Baru-baru ini tidak jarang orang yang membicarakan tentang Ujian Nasional berbasik komputer.
Itulah salah satu upaya untuk pengembangan teknologi di Indonesia.

Computer Based Test atau CBT memang seharusnya sudah diberlakukan pada sistem UN di
Indonesia. Pada dasarnya, sistem ini tidak hanya untuk pengembangan teknologi saja, namun
juga efisien dan lebih hemat dibanding dengan Paper Based Test yang harus mencetak soal ke
dalam bentuk kertas. Dan juga biaya untuk pengiriman soal-soal ke beberapa sekolah tidak
sedikit.

Pemanfaatan teknologi seperti CBT sangatlah meringankan. Manfaat yang didapat banyak sekali,
untuk siswa, mereka akan lebih terbantu, karena mereka sudah tidak perlu fokus untuk
menghitamkan kertas jawaban.

Kendala dari pemanfaatan teknologi ini, karena ada beberapa masyarakat yang belum setuju
perihal tersebut. Mereka menganggap CBT akan membebankan siswa, terutama pada siswa yang
belum lancar dalam masalah teknologi (gaptek).

Padahal, dengan itu mereka akan termotivasi untuk lebih mendalami teknologi seperti komputer,
karena pada dasarnya saat ini banyak sekali tes-tes yang menggunakan CBT.

Penegasan ulang pendapat

Pada suatu negara diperlukan kondisi paling tidak sejajar dengan negara lain di dunia. Indonesia
merupakan negara berkembang dan sangat perlu suatu kemajuan.
FITRI REZKI ANANDA

Kebiasaan Membuang Sampah

Pernyataan pendapat

Kebiasaan membuang sampah sembarangan telah tertanam di benak masyarakat Indonesia sejak
masih kecil. Bagaimana tidak, orang tua secara tidak langsung mengajarkan cara membuang
sampah yang tidak benar kepada anak-anak mereka.

Parahnya lagi kebiasaan tersebut dianggap tidak sebagai sesuatu yang salah. Padahal sampah
yang tertumpuk disungai akan menyumbat aliran air dan dengan curah hujan sedikit maka banjir
tidak bisa dielakan lagi.

Kurangnya kesadaran di masyarakat Indonesia membutuhkan waktu yang lama supaya kesadaran
akan kebersihan dapat diciptakan.

Argumentasi

Menurut opini saya, tidak hanya orang miskin yang membuang sampah sembarangan, tetapi
orang kaya juga begitu, seperti contohnya kita sering melihat botol minuman kosong yang
melayang keluar dari pintu kaca mobil di jalan umum.

Yang menjadi pertanyaan, kenapa orang yang punya mobil, bisa menjaga kebersihan mobilnya
namun tidak memperdulikan kebersihan di jalan umum? Botol kosong yang dibuang
sembarangan, tidak hanya menimbulkan sampah di jalan raya namun juga akan membahayakan
pengendara lalu lintas yang lewat.Yang saat ini paling dibutuhkan adalah kesadaran diri masing-
masing untuk hidup sehat dan bersih.

Masyarakat di bantaran sungai dengan mudahnya membuang sampah ke dalam sungai daripada
harus membuang ke tong sampah. Kebiasaan ini dilakukan sudah lama, karna menurut mereka
tidak memakan banyak waktu dengan melemparkan sekantong sampah ke sungai.

Dan juga bukan rahasia umum lagi jika ada tanah kosong pasti disitu dipenuhi oleh sampah-
sampah rumah tangga. Biasanya masyarakat akan membuang sampah tersebut pada malam hari,
diam-diam atau cari waktu sepi untuk membuangnya. Jika satu orang membuang sampah disitu,
maka yang lain akan ikut-ikutan, dan lama-lama tanah yang kosong itu berubah menjadi
tumpukan sampah, kemudian masalah bau sampah yang menyengat akan mengikuti.

Penegasan ulang pendapat

Diharapkan bagi pemerintah menyediakan tong sampah gratis untuk semua masyarakat yang
tidak mampu dan masyarakat tidak dipungut biaya iuran sampah.

Marilah untuk kita semua, memperbaiki kebiasaan buruk kita, dan mulailah untuk membuang
sampah pada tempatnya.
FADILLA FINA SARI

Mitigasi Belum Optimal

Pernyataan pendapat :

Pemerintah kurang cekatan dalam menanggulangi dampak erupsi. Seolah-olah tak belajar dari akibat
letusan Sinabung yang morat-marit, dari penyediaan masker sampai pasokan air minum, selimut, dan
obat-obatan, pemerintah terkesan kurang sigap-tanggap. Terkatung-katungnya sejumlah pengungsi karena
pos penampungan mereka ternyata sudah digunakan pengungsi lain membuktikan manajemen
penanggulangan yang serba dadakan.

Argumentasi :

Operasi tanggap darurat yang dilakukan pemerintah terkesan sebatas respons reaktif, spontan, dan
sporadis. Sudah saatnya kita memiliki kebijakan permanen yang mampu mengantisipasi dan
meminimalkan dampak bencana, yakni kebijakan yang berangkat dari database pemetaan daerah rawan
letusan gunung berapi. ibutuhkan operasi dengan persiapan koordinasi penyelamatan, penyediaan
infrastruktur, sampai pelatihan relawan yang dilakukan secara prabencana.

Negara seperti Jepang, yang merupakan langganan gempa, secara sistemik memiliki program kesiap-
siagaan menghadapi bencana. Mereka menyiapkan teknologi tahan bencana dan membangun sistem sosial
yang tanggap bencana. Mereka menginginkan masyarakat memiliki kultur sadar bencana yang rasional.
Sedangkan dalam pikir masyarakat kita, letusan gunung masih dianggap sesuatu yang insidental, yang
walaupun merupakan malapetaka tetap mengandung "hikmah" tertentu.

Tatkala hujan turun, air membuat debu mengeras, menjadi mirip campuran semen. Atap pun ambruk
karena tak kuat menahan beban. Masih ada kemungkinan korban bertambah akibat masyarakat melanggar
zona bahaya. Dalam radius sepuluh kilometer, masyarakat dilarang masuk karena kemungkinan
datangnya awan panas. Tetapi, dalam kenyataannya, banyak penduduk menerobos karena menganggap
keadaan sudah aman.

Kesimpang-siuran informasi hampir selalu terulang pada setiap bencana. Setelah letusan kelud, di media
sosial ramai dibicarakan Gunung Bromo-Semeru akan menyusul. Isu palsu ini bisa membuat panik.
Erupsi tak mirip seperti virus influenza. Setiap gunung memiliki aktivitas vulkanis sendiri-sendiri, tidak
bergantung gunung lain.

Pernyataan Ulang Pendapat :

Seyogianya, pemerintah tangkas memberi informasi yang terang-benderang, yang tingkat akurasinya
mampu menyelamatkan masyarakat. Pada kenyataannya, masyarakat lebih sering mempercayai prediksi
dari sumber tak jelas, misalnya "juru kunci". Pemerintah bagaimanapun harus mampu menyinergikan
deteksi bencana yang bertolak dari ilmu engetahuan dan pengalaman lokal.
YOUMICO TRIO NANDO

Pengembangan Teknologi Pendidikan di Indonesia

Pernyataan pendapat

Di masa kini, pendidikan sangatlah penting dalam menjalani kehidupan. Tak dapat dipungkiri
bahwa tanpa pendidikan masyarakat Indonesia akan tertinggal jauh oleh negara lain. Oleh karena
itu, banyak sekali upaya yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia tentang kemajuan
pendidikan. Salah satu contoh pengupayaan nya adalah teknologi yang digunakan dalam suatu
proses pendidikan, karenateknologi merupakan salah satu faktor untuk berkembangnya suatu
negara.

Argumentasi

Computer Based Test atau yang sering disebut dengan istilah CBT ini memang sudah seharusnya
diberlakukan pada sistemUN di Indonesia. Pada dasarnya, sistem ini tidak hanya untuk
pengembangan teknologi saja, namun sistem ini juga lebih efisien dan lebih hemat dibanding
dengan Paper Based Test yang harus mencetak soal ke dalam kertas. Padahal, peserta Ujian
Nasional sangatlah banyak,dapat mencapai jutaan peserta. Tidak hanya itu, biaya pengiriman
naskah soal pun tidak sedikit.

Pemanfaatan teknologi seperti itu sebenarnya sangatlah meringankan. Manfaat yang diberikan
nya pun tidaklah sedikit. Manfaat tersebut tidak hanya didapat oleh pemerintahan saja. Untuk
siswa, mereka akan lebih terbantu, karena mereka sudah tidak focus menghitamkan jawaban.
Selama ini, factor menjawab pada kertas LJK sangatlah memengaruhi pada nilai mereka. Mereka
hanya tinggal mengeklik jawabannya. Jadi, waktu nya tidak terbuang sia-sia.

Kendala dari program tersebut adalah beberapa masyarakat yang belum bisa menyetujui hal
tersebut. Mereka menganggap bahwa CBT tersebut akan membebankan siswa, terutama pada
siswa yang belum lancar dalam masalah teknologi. Padahal,dengan itu merekaakan termotivasi
untuk lebih bisa dalam teknologi seperti computer, karena pada dasarnya saat ini banyak sekali
test-test yang menggunakan sistem CBT. Mereka yang tidak setuju, masih belum bisa untuk
diajak berjalan menuju suatu perubahan yang lebih baik. Kecenderungan seperti itu dapat
memengaruhi daya pengembangan, kreasi dan kreativitas. Padahal, untuk menjadi suatu negara
yang maju, berubah itu perlu, berubah untuk yang lebih baik.

Penegasan Ulang Pendapat

Pada suatu negara memerlukan suatu kondisi paling tidak sejajar dengan negara lain yang ada di
dunia. Indonesia merupakannegara berkembang dan Indonesia sendiri perlu suatu kemajuan.
M RAFI SAQSENA

Kebersihan Lingkungan Di Sekolah

Pernyataan Pendapat

Lingkungan adalah sesuatu yang berada diluar atau disekitar makhluk hidup. Lingkungan
merupakan tempat tinggal bagi semua makhluk hidup. Melestarikan lingkungan merupakan
kebutuhan yang tidak bisa ditunda lagi dan bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah
melainkan tanggung jawab kita semua. Setiap orang harus melakukan usaha untuk
menyelamatkan lingkungan di sekitarnya sesuai dengan kapasitasnya masing-masing. Di
sekolah, seluruh warganya mulai dari kepala sekolah, guru, karyawan dan juga siswa harus
menjaga kelestarian lingkungan sekolah agar dapat beraktifitas dengan nyaman. Salah satu cara
menjaga kelestarian lingkungan adalah menjaga kebersihannya.

Argumentasi

Menjaga kebersihan lingkungan sangatlah berguna karena dengan lingkungan yang bersih
tercipta kehidupan yang aman, sejuk dan sehat. Dengan menjaga kebersihan lingkungan, maka
kita dapat terhindar dari penyakit yang disebabkan lingkungan yang tidak sehat. Lingkungan pun
menjadi lebih sejuk dan bebas dari polusi udara dan kita pun lebih tenang dalam menjalankan
aktifitas sehari hari. Sedangkan di sekolah, lingkungan yang bersih dapat mendorong semangat
belajar siswa, kebersihan lingkungan juga dapat menjadi keunggulan sekolah.

Demi tercapainya lingkungan yang bersih dan nyaman untuk belajar, maka diperlukan langkah-
langkah kongkrit untuk melestarikan lingkungan, seperti : membuat tata tertib kebersihan dan
kelestarian lingkungan sekolah, membuat daftar piket kebersihkan kelas serta kebersihan
lingkungan, mengembangkan kecintaan dan kepedulian siswa terhadap lingkungan sekolah
melalui berbagai lomba peduli lingkungan, seperti lomba kebersihan antar kelas, atau aneka
kreativitas lain yang bersifat ramah lingkungan, menunjuk petugas untuk mengadakan
pengawasan dan penegakan kedisiplinan (polisi lingkungan. Selain itu perlu dilakukan kegiatan
sekolah peduli dan berbudaya lingkungan seperti apotek hidup/TOGA di sekolah, melakukan
kegiatan penghematan energi, melakukan kegiatan 3R (reuse, reduce, recycle), melakukan
kegiatan pemilahan sampah, komposter, mengintegrasikan kegiatan lingkungan dalam
pembelajaran dan kegiatan ekstrakurikuler, dan mengadakan karya wisata atau studi banding
dalam rangka pemeliharaan dan peningkatan kebersihan dan kelestarian lingkungan sekolah.

Penegasan Ulang Pendapat

Dengan kegiatan-kegiatan ini diharapkan mampu menyadarkan siswa untuk menjaga kebersihan.
Secara keseluruhan, kebersihan dan keasrian sekolah adalah tanggung jawab bersama dari setiap
warga sekolah. Selain guru dan siswa, pemeliharaan dan perwujudan lingkungan sekolah yang
bersih, sehat dan asri tidak lepas dari peran orang tua, swasta, lembaga swadaya masyarakat
mapupun pemerintah. Akhirnya, diharapkan akan lahir siswa-siswa yang cerdas, bermutu,
berwawasan lingkungan serta mampu menerapkan sikap cinta dan peduli lingkungan baik di
sekolah maupun masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai