2. Seorang dietisien teknisi akan membuat modifikasi cookies dari tepung cangkang telur,
dari hasil literatur menunjukkan bahwa cangkang telur banyak mengandung bakteri
Staphylococcus. Jenis penyakit apakah yang bisa ditimbulkan oleh bakteri tersebut jika
cangkang tersebut tidak dibersihkan ?
a. ISPA
b. Diare
c. Typhus
d. Flu
e. Batuk Rejan
3. Seorang produsen minuman sari jambu biji. harus memperhatikan cara pengolahan
yang baik, termasuk penggunaan suhu tinggi untuk membunuh bakteri perusak
sehingga produk dapat awet.. Vitamin apakah yang rentan rusak dalam pengolahan
tersebut?
a. Vitamin E
b. Vitamin D
c. Vitamin C
d. Vitamin B
e. Vitamin A
4. Seorang penderita anemia diterapi dengan pemberian makanan tinggi zat besi namun
setelah satu bulan ternyata tidak memberikan hasil yang significan. Selama menjalani
terapi orang tersebut mengkonsumsi menu makanan seperti biasanya tanpa
memperhatikan kandungan zat gizi dalam susunan menunya. Kandungan zat gizi
apakah yang paling rendah yang ada dalam susunan menu orang tersebut?
a. Karbohidrat
b. Protein
c. Lemak
d. Vitamin
e. Mineral
5. Seorang remaja putri usia 17 tahun , hasil pemeriksaan kadar hemoglobin = 10 mg/dl.
Menu seimbang untuk makan siang yang sebaiknya diberikan kepadanya adalah
a. Nasi, telur dadar, tempe goreng, sayur bening bayam, papaya
b. Nasi, hati bumbu rujak, tempe goreng, sayur bening bayam, jus jambu
c. Nasi, hati bumbu rujak, tempe goreng, sup kacang merah, jus jambu
d. Nasi, rendang daging, peyek kacang tanah, bobor daun singkong, jus jambu
e. Nasi, rendang daging, peyek kacang hijau, sayur bening bayam, jus jambu
6. Ahli Gizi diminta untuk menghitung kebutuhan energi sehari bagi seorang anak laki-laki
umur 10 tahun dengan berat badan 20 kg. Bila menggunakan Rumus Nelson ada
beberapa komponen yang harus diperhitungkan. Komponen apakah yang harus
diperhitungkan ?
a. BM, aktivitas
b. BM,aktivitas dan SDA
c. BM, aktivitas, SDA dan pertumbuhan
d. BM, aktivitas, SDA dan terbuang lewat feses
2
7. Kinerja seorang Ahli Gizi dapat dilihat berdasarkan pencapaian target dari beberapa
indikator yang telah ditetapkan oleh Dirjen Bina Gizi Kesehatan Masyakat Kemenkes .
Indikator tersebut berupa persentase cakupan rata-rata dari seluruh wilayah kerjanya.
Persentase apakah yang tidak termasuk sebagai indikator tersebut ?
a. D/S
b. ASI Eksklusif
c. Ibu hamil yang mendapat Fe
d. Balita yang mendapat vitamin A
e. Balita yang mendapat MP-ASI
8. Seorang ibu datang berkonsultasi ke ahli gizi karena dari pemeriksaan yang dilakukan
oleh dokter karena didiagnosa menderita osteomalacia akibat kurangnya konsumsi
Vitamin D3 dalam jangka waktu lama. Manakah bahan makanan yang dianjurkan untuk
dikonsumsi untuk kebutuhan tersebut?
a. Telur
b. Tempe
c. Susu
d. Minyak Ikan
e. Daging
9. Seorang ahli gizi di rumah sakit akan melakukan penyimpanan bahan makanan yang
terdiri dari beras, daging sapi, tempe, gula pasir, mie, roti kering, kentang, umbi, dan
telur. Agar penyimpanan bahan tersebut tidak keliru maka harus dikelompokkan
berdasarkan golongannya. Kelompok bahan makanan yang pertama yang akan
disimpan adalah semi perisable food. Bahan makanan apa sajakah yang akan disimpan
terlebih dahulu?
a. gula pasir, beras, roti kering, kentang
b. kentang, umbi, roti kering, mie
c. daging sapi, tempe, kentang, umbi
d. beras, kentang, telur, gula pasir
e. roti kering, kentang, umbi
10. Angka Kecukupan Gizi (AKG) dibuat sesuai dengan kelompok umur dengan
mempertimbangkan proporsi tubuh rata-rata orang Indonesia. Data apakah yang
dicantumkan dalam AKG tersebut ?
a. Berat badan dan tinggi badan
b. Berat badan dan umur
c. Tinggi badan dan umur
d. Berat badan dan aktivitas
e. Aktivitas dan umur
11. Seorang laki laki, didiagnosis hiperurisemia, dan disarankan untuk mengatur pola
makannya. Manakah bahan makanan yang harus dihindari?
a. Labu siam, putih telur
b. Daging bebek, kaldu sapi
c. Ikan, ayam
d. Susu, keju
e. Alpokat, pisang.
12. Seorang anak dirawat di rumah sakit dengan diagnosis thypus abdominalis, mendapat
diet makanan saring. Manakah sayuran yang boleh dikonsumsi?
a. Wortel, labu siam
b. Tomat, kangkung
c. Mentimun, kol
d. Kacang panjang, labu siam
e. Bayam, kacang panjang
13. Ahli gizi Rumah Sakit X melakukan taksiran sisa makanan pada makanan pasien menu
makan malam dengan hasil sebagai berikut : nasi 50 %. Telor balado 25 %, tempe
goreng 75 %, capcay 25 %, papaya 50 %. Apa kesimpulanmu tentang sisa makanan
menu makan malam pasien tersebut ?
3
14. Seorang ibu datang ke Puskesmas dengan keluhan sakit pada mulut yang semakin hari
semakin menjadi. Selain itu juga timbul kerak-kerak pada kulit, bibir dan lidah. Hasil
pemeriksaan dokter menyatakan bahwa gejala ini adalah gejala penyakit cheilosis.
Menderita kekurangan zat gizi apakah ibu tersebut ?
a. Vitamin B1
b. Vitamin B2
c. Niacin
d. Vitamin B6
e. Vitamin B12
15. Instalasi Gizi Rumah Sakit Budi Asih akan menghitung biaya asuhan gizi rawat jalan dan
rawat inap. Yang manakah pernyataan di bawah ini yang termasuk biaya overhead
untuk kasus di atas ?
a. Insentif dan lembur pegawai
b. Leaflet, formulir PAGT
c. Bahan makanan
d. Biaya bahan bakar, listrik
e. Alat pengukur tinggi badan, timbangan badan
17. Bahan makanan seperti minyak, kecap, gula pasir perlu disimpan dalam gudang kering
agar setiap digunakan dalam keadaan baik. Berapakah suhu yang tepat pada kasus
tersebut ?
a. 5 – 10 derajat Celcius
b. 10 – 15 derajat Celcius
c. 15 –19 derajat Celcius
d. 19 – 20 derajat Celcius
e. 20 –25 derajat Celcius
18. Dari hasil pemantauan sisa makanan di satu Rumah Sakit selama satu bulan diketahui
sisa nasi berkisar 15%, sisa lauk hewani 10%, sisa lauk nabati 18% dan sisa sayur
sebesar 40% dan sisa buah 25%. Dari data tersebut jenis hidangan yang harus
didahulukan ketika akan melakukan penelitian sisa makanan di RS tersebut adalah:
a. Daya terima nasi
b. Daya terima lauk hewani
c. Daya terima lauk nabati
d. Daya terima sayur
e. Daya terima buah
19. Seorang petugas gudang menyimpan bahan makanan pisang,memasukkan ke dalam
refrigerator, esok harinya pada saat mau dihidangkan terjadi perubahan warna kulit
pisang. Di manakah tempat yang tepat untuk menyimpan bahan makanan tersebut?
a. Ruang – 10 – 0 C
b. Ruang suhu 0 – 5 C
c. Ruang suhu 0 – 10 C
4
d. Ruang suhu 19 – 23 C
e. Ruang suhu 25 – 27 C
20. Sering ada keluhan dari pasien rumah sakit dengan adanya batu kerikil di nasi dan bunga
pada sayur bayam. Dalam kasus tersebut faktor pengawasan mutu makanan manakah
yang kurang mendapat perhatian ?
a. penerimaan bahan makanan (kesesuaian spesifikasi)
b. penyimpanan bahan makanan (kesesuaian letak)
c. pengawasan suhu dan waktu
d. standar porsi
e. penyaluran bahan makanan
21. Instalasi penyelenggaraan makanan rumah sakit membeli kacang hijau setiap satu bulan
sekali dalam jumlah satu karung. Penggunaan kacang hijau setiap harinya berkisar 2-4
kg. Bagaimana cara menyimpan kacang hijau supaya tidak berbau apek (ditumbuhi
kapang)?
a. simpan pada tempat terhindar dari udara lembab
b. simpan dalam tempat tertutup
c. simpan dalam tempat yang sejuk
d. simpan dalam suhu rendah
e. simpan dalam wadah yang tertutup dan terhindar dari kelembaban
22. Menu hari pertama untuk kelas VIP di satu RS adalah capcai. Ketika melakukan
pemasakannya, suhu yang digunakan tinggi namun dalam waktu singkat. Apa tujuan dari
metode pemasakan tersebut?
a. Mempertahankan nilai gizi makanan
b. Meningkatkan nilai cerna bahan makanan
c. Menambah aroma
d. Membunuh kuman berbahaya
a. Menghilangkan racun
23. Perempuan, usia 37 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan perut sakit dan setiap
kali makan muntah, diagnosa medis dipastikan gastritis kronik, saat ini telah dilakukan
operasi pemotongan pada lambung. Pengawasan pascaoperasi menunjukkan tidak ada
komplikasi. Diagnose gizi adalah perubahan fungsi saluran cerna yang berhubungan
dengan operasi lambung ditandai dengan adanya gastrectomy.. Apakah jenis
karbohidrat yang tepat diberikan ke pasien?
a. Polisakarida
b. Dektrin
c. Oligosakarida
d. Disakarida
e. Monosakarida
24. Seorang perempuan berusia 40 tahun datang ke klinik gizi di rumah sakit.dilakukan
assessment oleh ahli gizi dan dilakukan pengukuran. Hasil pengukuran antropometri
diperoleh data berat badan dan tinggi badan masing-masing sebesar 75 kg dan 160 cm.
Hasil penilaian laboratorium diketahui level trigliserida sebesar 350 mg/dl dan
cholesterol sebesar 225 mg/dl. Kemudian, ahli gizi melakukan assessment kebiasaan
makan pasien tersebut. Apakah zat gizi yang perlu dikaji pada assessment tersebut?
a. Energi dan Protein
b. Karbohidrat dan Protein
c. Energy dan Lemak
d. Karbohidrat dan Lemak
e. Protein dan Lema
25. Seorang perempuan DS berusia 30 tahun dirawat di rumah sakit dengan keluhan mual
dan muntah, demam. Hasil pengukuran antropometri pada pasien diketahui berat
badannya 55 kg dan tinggi badannya 165 cm. Diagnosis medis pasien tersebut adalah
Post Exp. Laparatomy ec.peritonitis generalisata ec.perforasi gaster. Sedangkan,
diagnosis gizi pasien tersebut adalah Peningkatan energy expenditure berhubungan
dengan paska operasi. Saat ini diberikan terapi gizi berupa makanan saring dan enteral.
Apakah parameter yang harus dimonitoring pada pasien ini?
a. Status Gizi, Luka operasi dan Asupan makanan saring
5