Anda di halaman 1dari 21

RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER

KEPERAWATAN GERONTIK

Disusun oleh:

Fatimah, S.Kp., M.Kep., Ns. Sp.Kep.Kom.

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

FAKULTAS KESEHATAN

UNIVERSITAS MH THAMRIN
JAKARTA 2019
RANCANGAN PERKULIAHAN
SEMESTER (RPS)

MATA KULIAH :

KEPERAWATAN GERONTIK

Penyusun:
Fatimah, S,Kp., M.Kep., Ns. Sp.Kep.Kom

Pengajar:
Fatimah, S,Kp., M.Kep., Ns. Sp.Kep.Kom
Ns. Suwarningsih, S.Kep., M.Kep.

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


UNIVERSITAS MH THAMRIN

JAKARTA 2019
PENGESAHAN
RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER
KEPERAWATAN GERONTIK

Revisi : 00

Tanggal : 9 September 2019

Dikaji ulang oleh : Ketua Program Studi

Dikendalikan oleh : Pengendali Sistem Mutu Fakultas

Disetujui oleh : Dekan

No. Dokumen : Tanggal : 9 September 2019

No. Revisi : 00 No. Hal :

Disiapkan oleh Diperiksa oleh Disahkan oleh


Koordinator Mata Kuliah Kaprodi S1 Keperawatan Dekan

Fatimah, M.Kep, Ns. Sp.Kep.Kom Ilah Muhafilah, S.Kp, M.Kes. Prof. Kusharisupeni
PENDAHULUAN

A. Visi, misi dan tujuan Program Studi

1. Visi Program Studi

Menjadikan Program Studi S1 Keperawatan & Ners Fakultas Kesehatan


Universitas MH.Thamrin mampu bersaing secara global berlandaskan ilmu
pengetahuan dan teknologi serta unggul di bidang kegawatdaruratan dan bencana
pada tahun 2020.

2. Misi program studi

1. Menyelenggarakan pendidikan keperawatan sesuai KKNI untuk menghasilkan


lulusan ners yang kompeten dalam bidang kegawatdaruratan dan bencana
berlandaskan ilmu pengetahuan dan teknologi.
2. Menghasilkan lulusan ners yang siap bersaing secara global.
3. Menghasilkan penelitian di bidang keperawatan terutama pada
kegawatdaruratan dan bencana.
4. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di bidang keperawatan terutama
pada kegawatdaruratan dan bencana.
5. Menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga terkait baik di dalam maupun
luar negeri.

3. Tujuan program studi

1. Terwujudnya pendidikan dengan lulusan ners yang kompeten dalam bidang


kegawatdaruratan dan bencana berlandaskan IPTEK.
2. Dihasilkan lulusan yang siap bersaing secara global.
3. Terlaksananya penelitian di bidang keperawatan terutama pada
kegawatdaruratan dan bencana.
4. Terlaksananya pengabdian kepada masyarakat di bidang keperawatan terutama
pada kegawatdaruratan dan bencana.
5. Terjalinnya kerjasama dengan berbagai lembaga terkait baik di dalam maupun
luar negeri.
B. Rumusan kompetensi lulusan Prodi (Learning Outcome)

1. Rumusan kompetensi lulusan Prodi (Learning Outcome)

KOMPETENSI UTAMA

1. Mampu berkomunikasi secara efektif

2. Mampu menerapkan aspek etik dan legal dalam praktek keperawatan

3. Mampu melaksanakan asuhan keperawatan professional di tatanan klinik dan


komunitas

4. Mampu memberikan pendidikan kesehatan di tatanan klinik dan komunitas

5. Mampu melakukan penelitian

6. Mampu mengaplikasikan kepemimpinan dan manajemen keperawatan

7. Mampu menjalin hubungan interpersonal

8. Mampu mengembangkan profesionalisme secara terus menerus atau belajar sepanjang


hayat

KOMPETENSI PENDUKUNG

1. Mampu mempertahankan asuhan keperawatan yang aman dengan menggunakan


strategi penjaminan mutu dan mempertahankan universal precaution.
2. Mampu menerapkan nilai-nilai caring dalam bekerja sebagai seorang perawat

3. Mampu mengembangkan kemampuan penggunaan berbagai bentuk tehnologi untuk


meningkatkan pelayanan kesehatan.
4. Mampu menjadi role model/ figure di masyarakat

5. Mampu menjadi role model/ figure bagi peserta didik


KOMPETENSI LAINNYA

1. Mampu mengembangkan kemampuan penggunaan berbagai bentuk tehnologi untuk


meningkatkan pelayanan kesehatan
2. Mampu menerapkan asuhan keperawatan peka budaya

3. Mempunyai kemampuan memahami dan menyerap aspirasi dan kebutuhan masyarakat

4. Mampu menerapkan kebijakan bidang kesehatan

5. Mampu menerapkan pengelolaan kegawat daruratan

6. Mampu menerapkan pengelolaan keperawatan bencana


C. INFORMASI MATA KULIAH

1. Nama dan bobot SKS, Kode Mata kuliah dan semester penawaran

Nama mata kuliah : Keperawatan Gerontik


Bobot SKS : 4 SKS (T=32; P= 1)
Kode mata kuliah : KP167003
Semester penawaran : 7 (tujuh)

2. Hubungan antara learning outcome mata kuliah dan kompetensi lulusan

KOMPETENSI
LULUSAN
LEARNING OUTCOME

Perawat yang mampu membuat


Mampu menerapkan konsep
keputusan secara tepat dalam
berpikir kritis dalam keperawatan aplikasi asuhan keperawatan dan
dan proses keperawatan diaplikasikan dalam asuhan
keperawatan

3. Kemampuan akhir Hard skill dan Soft skill melalui MataKuliah ini
Hardskills
Mampu mengimplementasikan konsep dan skill berpikir kritis dan proses
keperawatan

Softskill
Kemampuan melakukan analisis secara tepat dalam setiap ketrampilan yang
dilakukan
RANCANGAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPS)
Mata Kuliah : Keperawatan Gerontik
SKS : 4 (3T; 1P)
Semester : 7 (Tujuh)
Program Studi : S1 Keperawatan
Fakultas : Kesehatan Univ. MH Thamrin Jakarta

Deskripsi Mata Kuliah :


Fokus mata ajar keperawatan gerontik adalah membahas konsep dasar keperawatan gerontik,
berbagai teori keperawatan gerontik dan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan
dasar lansia. Penerapannya pada asuhan keperawatan gerontik melingkupi pembahasan
mengenai kebutuhan bio, psiko, sosial dan spiritual pada lanjut usia dengan sasaran individu,
keluarga dan kelompok/komunitas.

Pembahasan mata ajar ini meliputi teori dan praktikum laboratorium dalam pemenuhan
kebutuhan klien lanjut usia dengan gangguan bio, psiko, social dan spiritual. Proses
pembelajaran mata kuliah gerontik ini diarahkan agar mahasiswa memperoleh kemampuan
dalam melakukan asuhan keperawatan yang meliputi melakukan pengkajian, menentukan
diagnosa yang sesuai, merencanakan intervensi keperawatan, melakukan tindakan
keperawatan di laboratorium dan melakukan evaluasi dan dokumentasi pada berbagai contoh
kasus gangguan kebutuhan dasar lansia.

Proses pembelajaran pada mata ajar ini dilakukan melalui teori dengan pendekatan Student
Center Learning (SCL) dan praktikum laboratorium kampus.

Capaian pembelajaran

Program Studi:
1. Memberikan pemahaman tentang keperawatan gerontik yang mencakup konsep teori dan
konsep asuhan keperawatan pada lansia
2. Mahasiswa mempunyai pengetahuan, pemahaman dan keterampilan dalam memberikan
asuhan keperawatan pada lansia

Mata Kuliah:
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran keperawatan gerontik, mahasiswa mampu:
Bila diberi contoh kasus keperawatan lanjut usia di rumah sakit, panti wredha dan keluarga
dengan gangguan bio, psiko, social dan spiritual,mahasiswa mampu menyusun asuhan
keperawatan individu, keluarga, dan kelompok/ komunitas sesuai dengan konsep dan prinsip
keperawatan gerontik

1. Bila diberi pertanyaan pemicu dan bahan bacaan, mahasiswa mampu menjelaskan
konsep dan teori menua yang digunakan dalam keperawatan gerontik dengan tepat
2. Mahasiswa mampu mendemonstrasikan strategi komunikasi terapeutik sesuai dengan
masalah dan kondisi perkembangan lanjut usia
3. Bila diberi data kasus lansia (individu, keluarga, kelompok) dengan masalah bio,
psiko, sosial dan spiritual, mahasiswa mampu menyusun asuhan keperawatan
(pengkajian, analisis data, merumuskan dua diagnosis dan merencanakan intervensi
keperawatan) sesuai dengan standar NANDA.

Sasaran Pembelajaran

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada mata kuliah keperawatan keluarga


mahasiswa memiliki kemampuan:
1. Menjelaskan konsep dasar keperawatan gerontik
2. Menjelaskan teori-teori penuaan
3. Menjelaskan perubahan bio-psiko-sosialspiritual-kultural yang lazim terjadi pada
proses menua
4. Menjelaskan program nasional kesehatan lansia
5. Menjelaskan isu-isu, strategi dan kegiatan untuk promosi kesehatan dan
kesejahteraan lansia serta dukungan terhadap orang yang terlibat merawat lansia
6. Menjelaskan komunikasi dengan lansia, komunikasi dengan kelompok keluarga
dengan lansia
7. Menjabarkan masalah yang umum terjadi pada lansia dengan masalah komunikasi
8. Asuhan keperawatan (pengkajian, analisis data, diagnosis keperawatan,
intervensi) pada lansia dengan perubahan fisiologis
9. Perumusan diagnosis keperawatan pada lansia dengan masalah komunikasi
10. Menyusun perencanaan tindakan keperawatan pada lansia dengan masalah
komunikasi
11. Asuhan keperawatan (pengkajian, analisis data, diagnosis keperawatan,
intervensi) pada lansia dengan perubahan psiko, sosial, dan spiritual pada lansia

No. Capaian pembelajaran Pokok bahasan Metoda


1 Bila diberi pertanyaan pemicu dan 1. Konsep dasar Mini Lecture, Case
bahan bacaan, mahasiswa mampu keperawatan gerontik studi, SGD, Project
menjelaskan konsep dan teori 2. Teori-teori Based learning
menua yang digunakan dalam penuaan 3. (PjBL), Lab skills
keperawatan gerontik dengan Perubahan bio-psiko-
tepat sosialspiritual-
kultural yang lazim
terjadi pada proses
menua
4. Program nasional
kesehatan lansia
5. Isu-isu, strategi
dan kegiatan untuk
promosi kesehatan
dan kesejahteraan
lansia serta dukungan
terhadap orang yang
terlibat merawat
lansia.
2 Mahasiswa mampu 1. Komunikasi Mini lecture, case
mendemonstrasikan strategi dengan lansia studi, SGD, Project
komunikasi terapeutik sesuai 2. Komunikasi Based learning
dengan masalah dan kondisi dengan kelompok (PjBL), Lab skills
perkembangan lanjut usia keluarga dengan
lansia
3. Masalah yang
umum terjadi pada
lansia dengan
masalah komunikasi
4. Perumusan
diagnosis
keperawatan pada
lansia dengan
masalah komunikasi
5. Perencanaan
tindakan
keperawatan pada
lansia dengan
masalah komunikasi
3 Bila diberi data kasus lansia 1. Asuhan Mini Lecture,Case
(individu, keluarga, kelompok) Keperawatan study, SGD, Project
dengan bio, psiko, sosial dan (pengkajian, analisis Based learning
spiritual, mahasiswa mampu data, diagnosis (PjBL), Lab skills
menyusun asuhan keperawatan keperawatan,
(pengkajian, analisis data, intervensi) pada
merumuskan dua diagnosis dan lansia dengan
merencanakan intervensi perubahan fisiologis
keperawatan) sesuai dengan 2. Asuhan
standar NANDA Keperawatan
(pengkajian, analisis
data, diagnosis
keperawatan,
intervensi) pada
lansia dengan
perubahan psiko,
sosial, dan spiritual
pada lansia
Daftar Rujukan

Meiner S.E. (2015). Gerontologic Nursing. Mosby: Elsevier Inc. (Wajib)

Black, JM., Matassin E. (2002). Medical surgical nursing, clinical management for continuity
of care. JB. Lipincott.co

Lowdermilk, D.L., Perry, S.E., Cashion, M.C. (2013). Keperawatan Maternitas (2-vol set).
Edisi Bahasa Indonesia 8. Mosby: Elsevier (Singapore) Pte Ltd.

Craven, R.F., Hirnle, C.J. (2007). Fundamental of nursing: Human health and function. Fifth
edition. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins

Chenitz, W.C, Stone, J.T., Salisbury, S.A. (1991). Clinical Gerontological Nursing: a guide
to advanced practice. Philadelphia: WB Saunders. (dianjurkan)

Touhy, T., Jett, K. (2016). Ebersole & Hess’ Toward Healthy Aging. 10th edition. Mosby:
Elsevier Inc. (Wajib).

Kozier, B., Erb, G., Berman, A.J. & Snyder (2004). Fundamental nursing: Concepts, process,
and practice. Seventh edition. New Jersey: Pearson Education, Inc.

Matteson, MA. And Mc Connel, E.S (1988). Gerontological Nursing: concept and practice.
Philadelphia: WB Saunders. (dianjurkan).

Wallace, M. (2008). Essentials of Gerontogical Nursing. Newyork: Springer Publishing


Company.

Miller, C.A. (2004). Nursing for wellness in older adults: theory and practice. Philadelphia:
Lippincott Williams & Wilkin. (wajib)

Miller, C. A. (2005). Nursing care of older adults: theory and practice. Philadelphia: JB.
Lippincot.

Potter, P.A. & Perry, A.G. (2013). Fundamental Keperawatan (3-vot set). Edisi Bahasa
Indonesia 7. Elsevier (Singapore) Pte.Ltd.(Dianjurkan)

Roach, S. (2006). Introductory Gerontological Nursing. Philadelphia: Lippincot. Sherwood,


L. (2004). Human physiology: From cells to systems, (5thed.). Ch 31, pp 459-509.
California: Thomson Learning.

Stanhope M. & Lancaster J. (2013). Foundation of Nursing in the Community: Community-


Oriented Practice, 4th edition. Mosby: Elsevier Inc. Stanhope M. & Lancaster J.
(2016). Public Health Nursing, 9th edition. Mosby: Elsevier Inc.
Stanley, M. & Beare, P.G. (1999). Gerontological nursing: a health promotion/ protection
approch. 2nd ed. Philadephia: F. A. Davis Company (Dianjurkan)

Nanda International. (2009). Nursing diagnoses: definition & classification 2009-2011.


United Kingdom: Blackwell Publishing.

Bulechek G.M., Butcher H.K., Dochterman J.M., Wagner C. (2013). Nursing Interventions
Classifications (NIC). 6th edition. Mosby: Elsevier Inc.

Moorhead S., Johnson M., Maas M.L., Swanson E. (2013). Nursing Outcomes Classifications
(NOC): Measurement of Health Outcomes. 5th edition. Mosby: Elsevier Inc.
Minggu Tanggal & Kemampuan Akhir Fasilitator
Bahan Kajian Metode Pembelajaran
ke Waktu yang diharapkan
1 Selasa, 10 Sep Kontrak program
2019 Fatimah
13.00-14.40 Memahami konsep Lecture
dasar keperawatan
14.40-16.10 gerontik dan
perubahan/dampak Konsep dasar keperawatan
yang terjadi pada lansia gerontik yang meliputi:
a. Pengertian keperawatan
gerontik
b. Pembagian lansia
c. Lingkup askep gerontik
d. Peran dan fungsi keperawatan
gerontik
e. Tanggung jawab perawat
gerontik
2 Selasa, 17 Sep Memahami konsep Konsep menua
2019 menua 1. Teori-Teori Penuaan Fatimah
13.00-14.40 2. Perubahan Bio, Lecture
Psiko,Sosial,Spiritual,
cultural yang terjadi pada
proses penuaan

14.40-16.10 Memahami kebijakan Program Pemerintah tentang


pemerintah terhadap kesehatan lansia,
kesehatan dan 1. Kebijakan-kebijakan
kesejahteraan Lansia program kesehatan lansia
2. Strategi dan kegiatan
untuk promosi kesehatan
dan kesejahteraan lansia.
3. Dukungan keluarga
terhadap kesejahteraan
dan kesehatan lansia
3 Selasa, 24 Sep Memahami komunikasi Komunikasi Dengan Lansia
2019 lansia 1. Komunikasi dengan Suwarningsih
13.00-14.40 kelompok, keluarga lansia Lecture
2. Masalah-masalah yang
umum terjadi pada lansia
dengan komunikasi Discovery Learning
(kelompok 1-4)
14.40-16.10 Memahami konsep Aspek legal dan etik keperawatan
legal dan etik lansia :
keperawatan gerontik a. Standar gerontologi
b. Pengertian etik keperawatan
lansia
c. Prinsip etik
d. Informed consent
e. Peraturan yang berkaitan
dengan kesejahteraan lansia

4 Selasa, 1 Okt Memahami Proses 1. Pengkajian pada lansia 9


2019 Asuhan Keperawatan komponen: Fatimah
13.00-14.40 Gerontik a. Pengkajian fungsional Lecture
(Indeks Katz, Barthel
Indeks)
b. Pengkajian status mental Discovery Learning
lansia (SPMSQ), mini (kelompok 5-8)
mental status exam (MMSE)
c. emosional
d. Psikososial
e. Spiritual
f. Risiko Jatuh
g. Depresi
h. Pemeriksaan Fisik (sistem)
i. APGAR Keluarga
14.40-16.10
2. Diagnosa Keperawatan
3. Intervensi Keperawatan
4. Implementasi
5. Evaluasi
5 Selasa, 8 Okt Memahami pemenuhan Pemenuhan nutrisi klien geriatri
2019 nutrisi klien geriatri Fatimah
13.00-14.40 Lecture

14.40-16.10 Memahami Farmakokinetik dan


Farmakokinetik dan farmakodinamik pada lansia yang
farmakodinamik mengalami gangguan

6 Selasa, 15 Okt Praktik laboratorium simulasi: Demonstrasi Suwarningsih


2019 komunikasi pada lansia dengan komunikasi lansia
13.00-14.40 gangguan pendengaran, dengan gangguan
penglihatan dan wicara
pendengaran (dosen)
14.40-16.10
Case study
Role play
(kelompok 1-2)
UTS (21-25 Oktober 2019)
7 Selasa, 29 Okt Praktik laboratorium simulasi: Demonstrasi Fatimah
2019 pemeriksaan fisik, foot care, ear pemeriksaan fisik
13.00-14.40 care, wound care (dosen)
14.40-16.10 Case study
Role play (kelompok 3-
5)
8 Selasa 5 Nov Praktik laboratorium simulasi: Demonstrasi lafiska Fatimah
2019 latihan fisik dan keseimbangan, (dosen)
13.00-14.40 masase, senam hipertensi, senam
kaki diabetes
Case study
14.40-16.10 Role play (kelompok 6-
8)
9 Selasa 12 Nov Memahami masalah Masalah dan penyakit yang sering PjBL Fatimah (5
2019 dan penyakit pada dialami oleh lansia SGD kelompok)
13.00-14.40 lansia dalam aplikasi 1. Masalah kesehatan pada (kelompok
lansia
asuhan keperawatan 1-5)
Yaitu kemunduran dan
14.40-16.10 gerontik di keluarga kelemahan lansia (14
Impairment)
2. Penyakit pada lansia
Sistem Respirasi
a. Pneumonia
b. PPOM

Penyakit yang sering dialami oleh


lansia
1. Sistem Kardiovaskular
- Hipertensi
2. Sistem Hematologi
- Anemia
10 Selasa 19 Nov Memahami masalah Penyakit yang sering dialami oleh PjBL Suwarningsih (8
2019 dan penyakit pada lansia SGD kelompok)
1. Sistem Pencernaan
13.00-14.40 lansia dalam aplikasi - Ulkus Peptikum (Kelompok 6-8 dan 1-
asuhan keperawatan - Gastritis 5)
14.40-16.10 gerontik di keluarga 1. Sistem Perkemihan
- Inkontinensia Urine
2. Sistem Muskulskeletal
- Arthtritis Rheumatoid
- Osteoatritis

Penyakit yang sering dialami oleh


lansia
1. Persyarafan
- Stroke
2. Integumen
- Dekubitus
3. Endokrin
- Diabetes Mellitus
11 Selasa 26 Nov Memahami masalah Penyakit psikososial yang sering PjBL Fatimah (3
2019 dan penyakit pada dialami oleh lansia SGD kelompok)
13.00-14.40 lansia dalam aplikasi 1. Depresi, ( 6-8 kelompok)
2. Gangguan Tidur
asuhan keperawatan
3. Demensia
gerontik di keluarga
Lecture
14.40-16.10 Memahami Trend dan Trend dan issue keperawatan
issue keperawatan gerontik dikaitkan dengan terapi
lansia komplementer
12 Ujian lab gerontik 8-9 Januari 2019
13 UAS (10-17 Januari 2019)
DESKRIPSI TUGAS

Minggu Metode Tujuan Tugas Uraian Tugas Kriteria Penilaian Bobot


Nilai
Hard Skill Soft Skill

3-4 Discovery Mahasiswa dapat  Mahasiswa dibagi menjadi 8 Kemampuan  Komunikasi 10%
membuat makalah kelompok membuat  Kerjasama
Learning mengenai  Mahasiswa membuat makalah sesuai makalah  Inisiatif
dengan topik TM 3 dan 4 mengenai  Leadership
(mandiri) - Komunikasi  Kelompok 1-4 menyusun topik TM 3 komunikasi  Disiplin
- Aspek legal dan etik 1. Kelompok 1: Standar gerontology lansia, aspek  Menghargai orang
dan Pengertian etik keperawatan legal etik, lain
- Pengkajian
lansia pengkajian
2. Kelompok 2: Prinsip etik lansia
3. Kelompok 3: Informed consent
4. Kelompok 4: Peraturan yang
berkaitan dengan kesejahteraan
lansia

Kelompok 5-8 menyusun topik TM 4


1. Kelompok 5: pengkajian
2. Kelompok 6: Diagnosis
keperawatan
3. Kelompok 7: Perencanaan
4. Kelompok 8: Implementasi dan
evaluasi
6-8 Demonstrasi Mahasiswa dapat  Mahasiswa dibagi dalam 8 kelompok, Kemampuan  Komunikasi
melakukan intervensi membuat kasus fiktif, membuat renpra menjelaskan,  Kerjasama
Roleplay spesifik pada lansia sesuai kasus, dan mendemonstrasikan menganalisis  Inisiatif 20%
intervensi yang sesuai dengan kasus data, membuat  Leadership
Case study Kelompok1: komunikasi dengan renpra dan  Disiplin
gangguan penglihatan melakukan  Menghargai orang
Ujian Lab Kelompok2: komunikasi dengan intervensi lain
gangguan wicara
Kelompok3: foot care
Kelompok4: ear care
Kelompok5: wound care
Kelompok6: masase
Kelompok7: senam hipertensi
Kelompok8: senam kaki diabetes
9-11 SGD Mahasiswa dapat  Mahasiswa dibagi menjadi 8 Kemampuan  Komunikasi 15%
memahami masalah dan kelompok membuat dan  Kerjasama
mengaplikasikan asuhan  Setiap kelompok mencari kasus menjelaskan  Inisiatif
penyakit lansia di keluarga dan dibuat konsep teori  Leadership
keperawatan gerontik di
makalah yang mendasari  Disiplin
keluarga sesuai dengan  Kelompok mempresentasikan dalam asuhan  Menghargai orang
kasus penyakit. waktu 15 menit keperawatan lain
Kelompok 1,2,3,4 dan 5 gerontik sesuai
1. Masalah pada lansia meliputi masalah
kemunduran dan kelemahan kesehatan
lansia (14 impairment)
2. Pneumonia
3. PPOM
4. Hipertensi
5. Anemia
Kelompok 6,7, 8 dan 1,2,3,4,5
1. Ulkus Peptikum
2. Gastritis
3. Inkontinensia Urine
4. Arthtritis Rheumatoid
5. Osteoatritis
6. Diabetes,Mellitus
7. Stroke
8. Dekubitus
Kelompok 6,7,8
1. Depresi
2. Gangguan Tidur
3. Demensia
9-11 PjBL Mahasiswa dapat  Mahasiswa dibagi menjadi 8  Kemampuan  Komunikasi 15%
memahami masalah dan kelompok memahami  Kerjasama
mengaplikasikan asuhan  Setiap kelompok mencari kasus masalah  Inisiatif
penyakit lansia di keluarga dan dibuat kesehatan  Leadership
keperawatan gerontik di
makalah lansia dan  Disiplin
keluarga sesuai dengan Kelompok 1,2,3,4 dan 5 masalah  Kreativitas
kasus penyakit. 1. Masalah pada lansia meliputi penyakit  Menghargai orang
kemunduran dan kelemahan dalam aplikasi lain
lansia (14 impairment) asuhan
2. Pneumonia keperawatan
3. PPOM gerontik dalam
4. Hipertensi keluarga
5. Anemia
Kelompok 6,7, 8 dan 1,2,3,4,5
1. Ulkus Peptikum
2. Gastritis
3. Inkontinensia Urine
4. Arthtritis Rheomatoid
5. Osteoatritis
6. Diabetes,Mellitus
7. Stroke
8. Dekubitus
Kelompok 6,7,8
1. Depresi
2. Gangguan Tidur
3. Demensia

Keaktifan 5%

UJIAN TENGAH DAN AKHIR SEMESTER 35%

Email : Annisayunita06@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai