Anda di halaman 1dari 16

TA 2022-2023

Rencana Pembelajaran Semester (RPS)


Praktik Profesi Keperawatan Gerontik

Koordinator Mata Kuliah:


Fatimah, S.Kp., M.Kep., Ns.Sp.Kep.Kom

Pengajar:
Fatimah, S.Kp., M.Kep., Ns.Sp.Kep.Kom
Ns. Dwinara Febrianti, S.Kep., M.Kep., Sp.Kep.J

Program Studi Sarjana Keperawatan


Fakultas Kesehatan Universitas Mh Thamrin
Jakarta

PENGESAHAN
RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER
PRAKTIK PROFESI KEPERAWATAN GERONTIK

Revisi : 02
Tanggal : 6 Februari 2023
Dikendalikan oleh : Pengendali Sistem Mutu Prodi
Disetujui oleh : Ketua Program Studi

No Dokumen : Tanggal : 6 Februari 2023


No Revisi : 02 No Hal :
Disiapkan oleh Diperiksa oleh Disahkan oleh
Koordinator Mata Kuliah Penjaminan Mutu Prodi Ketua Program Studi

Fatimah, S.Kp., M.Kep., Ns. Suwarningsih, S,Kep., M.Kep Ns. Neli Husniawati, S.Kep., M.Kep
Ns.Sp.Kep.Kom
NIDN . 0301067405 NIDN. 03 NIDN . 0310077602

PENDAHULUAN
A. Visi Program Studi
Menjadikan Program Studi S1 Keperawatan dan Ners fakultas Kesehatan
Universitas MH. Thamrin mampu bersaing secara global berlandaskan ilmu
pengetahuan dan teknologi serta unggul di bidang kegawatdaruratan dan bencana
serta berjiwa kewirausahaan pada tahun 2025

B. Misi Program studi


1. Menyelenggarakan pendidikan keperawatan sesuai KKNI untuk menghasilkan
lulusan ners yang kompeten dalam bidang kegawatdaruratan dan bencana
berlandaskan ilmu pengetahuan dan teknologi serta berjiwa kewirausahaan
2. Menghasilkan lulusan Ners yang siap bersaing secara global
3. Menghasilkan penelitian di bidang keperawatan terutama pada
kegawatdaruratan dan bencana
4. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di bidang keperawatan terutama
pada kegawatdaruratan dan bencana
5. Menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga terkait baik didalam maupun
luar negri

C. Tujuan Program studi


1. Terwujudnya pendidikan dengan lulusan ners yang kompeten dalam bidang
kegawatdaruratan dan bencana berlandaskan IPTEK beserta berjiwa
kewirausahaan
2. Dihasilkan lulusan yang siap bersaing secara global
3. Terlaksananya penelitian di bidang keperawatan terutama pada
kegawatdaruratan dan bencana pada kegawatdaruratan dan terapi
komplementer
4. Terlaksananya pengabdian masyarakat di bidang keperawatan terutama pada
kegawatdaruratan dan bencana
5. Terjalinnya kerjasama dengan berbagai lembaga terkait baik didalam maupun
luar negri
PROGRAM PENIDIKAN PROFESI NERS
FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS MOHAMMAD HUSNI THAMRIN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER


Kode MK Rumpun Bobot (SKS) Semester Tgl Penyusunan
PRAKTEK PROFESI MK
KEPERAWATAN GERONTIK (PPKG) NSP21903 Ilmu
2 Praktik : 2 Genap 1 Februari 2023
Keperawatan
OTORISASI Pengembang RPS Koordinator Mata Kuliah Ketua Program Studi
Fatimah, S.Kp, M.Kep., Ns. Neli Husniawati, S.Kep., M.Kep
Fatimah, S.Kp, M.Kep., Ns.Sp.Kep.Kom
Ns.Sp.Kep.Kom
Capaian Pembelajaran Lulusan:
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Bertakwa kepada Tuhan YME, menunjukkan sikap profesional, prinsip etik, perspektif hukum dan budaya dalam
keperawatan
2. Mampu menguasai keterampilan umum pada bidang keilmuannya
3. Mampu memahami ilmu keperawatan untuk melakukan asuhan keperawatan berdasarkan pendekatan proses
keperawatan
4. Mampu memberikan asuhan keperawatan secara profesional pada tatanan laboratorium dan lapangan (klinik dan
komunitas) untuk meningkatkan kualitas asuhan keperawatan dan keselamatan klien
5. Mampu melaksanakan edukasi dengan keterampilan komunikasi dalam asuhan keperawatan dan informasi ilmiah
6. Mampu membangun kapasitas kepemimpinan dan manajemen
7. Mampu melakukan penelitian ilmiah di bidang ilmu dan teknologi keperawatan untuk memecahkan masalah kesehatan
8. Mampu menghasilkan, mengomunikasikan, dan melakukan inovasi pada bidang ilmu dan teknologi keperawatan, dan
9. Mampu meningkatkan keahlian profesional di bidang keperawatan melalui pembelajaran seumur hidup
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
Setelah mengikuti praktik profesi Keperawatan Gerontik mahasiswa mampu:

a. Melakukan komunikasi yang efektif dalam pemberian asuhan keperawatan pada klien usia lanjut
b. Menggunakan ketrampilan interpersonal yang efektif dalam kerja tim
c. Menggunakan teknologi dan informasi kesehatan secara efektif dan bertanggung jawab
d. Menggunakan proses keperawatan dalam menyelesaikan masalah klien usia lanjut:
 Oksigenasi akibat COPD, Pneumonia hipostatik, Dekompensasio cordis, hipertensi

USER 3
 Eliminasi: BPH
 Pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit: Diare
 Nutrisi: KEP.
 Keamanan fisik dan Mobilitas fisik: fraktur, artritis
e. Menggunakan langkah-langkah pengambilan keputusan etis dan legal pada klien usia lanjut
f. Menggunakan asuhan peka budaya dengan menghargai etnik, agama atau faktor lain dari setiap klien usia lanjut yang unik
g. Mengkolaborasikan berbagai aspek dalam pemenuhan kebutuhan kesehatan klien usia lanjut
h. Mendemonstrasikan keterampilan teknis keperawatan yang sesuai dengan standar yang berlaku atau secara kreatif dan inovatif agar
pelayanan yang diberikan efisien dan efektif pada klien usia lanjut
i. Menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan hak klien dan keluarga agar dapat mengambil keputusan untuk dirinya
j. Memberikan asuhan yang berkualitas secara holistik, kontinyu dan konsisten
k. Menggunakan hasil penelitian/evidence based practice (EBP) dalam keperawatan gerontik

Praktik Profesi Keperawatan Gerontik merupakan program yang menghantarkan mahasiswa dalam adaptasi profesi untuk menerima pendelegasian
DESKRIPSI
SINGKAT MATA kewenangan secara bertahap dalam melakukan asuhan keperawatan profesional yang aman dan efektif, memberikan pendidikan kesehatan,
KULIAH menjalankan fungsi advokasi pada klien, membuat keputusan legal dan etik serta menggunakan hasil penelitian terkini yang berkaitan dengan
keperawatan gerontik.

Praktik Profesi Keperawatan Gerontik berfokus pada klien usia lanjut dengan masalah kesehatan yang bersifat aktual, risiko dan potensial serta
untuk meningkatkan kualitas hidup klien
Mata kuliah ini memiliki kredit sebesar 2 SKS, yang pelaksanaannya melalui Pengalaman Belajar Klinik yaitu: 2 x 3 jam x 16 mg efektif = 96
jam/smt Waktu yang digunakan selama 2 minggu, setiap minggunya enam hari efektif (senin s/d sabtu).
Bowles, D. J., Bowles, D. (2011). Gerontology Nursing Case Studies: 100 Narratives for Learning. Amerika Serikat: Springer Publishing Company.
PUSTAKA
Mauk K. L., (Ed). (2017). Gerontological Nursing Competencies for Care. Amerika Serikat: Jones & Bartlett Learning.
Jett, K. F., Touhy, T. A. (2016). Ebersole and Hess' Gerontological Nursing & Healthy Aging - E-Book. Amerika Serikat: Elsevier Health Sciences.
Williams, P. A. (2019). Basic Geriatric Nursing - E-Book. Amerika Serikat: Elsevier Health Sciences.
Touhy, T. A., McCleary, L., Boscart, V., Jett, K. F. (2018). Ebersole and Hess' Gerontological Nursing and Healthy Aging. Kanada: Elsevier - Health
Sciences Division

Pendukung: jurnal penelitian 5 tahun terakhir

Preseptor Akademik :
PRESPTOR 1. Fatimah, S.Kp., M.Kep., Ns. Sp.Kep.Kom (FAT)

USER 4
AKADEMIK DAN 2. Ns. Dwinara Febrianti, M.Kep., Sp.Kep.J (DF)
KLINIK

MATA KULIAH Mata ajar Keperawatan Dasar Profesi


SYARAT

MATRIKS KEGIATAN PENGAJARAN


Bentuk dan Metode Asesmen/Penilaian
Minggu Tanggal Capaian Akhir Bahan kajian Pembelajaran
Ke.... yang diharapkan Kriteria Fasilitator
Indikator Penilaian Bobot /PJ
(LO) dan Bentuk
Penilaian Penilaian
1-2 27 Maret- Di unit ini , mahasiswa 1.Komunikasi efektif 1. Pre dan post Mahasiswa mampu Work-based Kognitif: 40% Preseptor
8 April mampu melaksanakan dalam pemberian Conference melaksanakan asuhan Assessment Psikomotor: akademik
2023 asuhan keperawatan asuhan keperawatan 2. Tutorial individual keperawatan pada klien (Mini CEX, 30%
pada klien usia lanjut usia lanjut yang diberikan lansia dengan Portofolio, Afektif: 30% Preseptor
secara profesional yang 2. Pemeriksaan fisik usia preceptor menerapkan prinsip Log book, Klinik
aman dan efektif, lanjut 3. Diskusi kasus profesional, dengan multisource
memberikan 3. Pemeriksaan khusus 4. Case report dan memperhatikan aspek feedback
pendidikan kesehatan, usia lanjut overan dinas etik, legal dalam praktek Objective
menjalankan fungsi  Masalah kronis (ronde) keperawatan yang Structured
advokasi pada klien,  Skala depresi 5. Pendelegasian meliputi komunikasi Clinical
membuat keputusan  Katz/Barthel kewenangan efektif, menjalin Examination
legal dan etik serta indeks bertahap hubungan terapeutik, (OSCE
menggunakan hasil  MMSE/SPMSQ 6. Seminar kecil mampu memberikan
penelitian terkini yang  Keseimbangan tentang klien atau edukasi kesehatan, serta
berkaitan dengan  Risiko jatuh ilmu dan teknologi mampu mengaplikasikan
keperawatan gerontik.  Mini Nutrisi kesehatan/keperaw konsep-konsep
4. Edukasi kesehatan atan terkini kepemimpinan dan
5. persiapan media 7. Belajar berinovasi manajemen.
edukasi sesuai dalam pengelolaan
kebutuhan lansia asuhan
6. Intervensi 8. Bed side teaching
keperawatan sesuai
prosedur keperawatan

USER 5
Bentuk dan Metode Asesmen/Penilaian
Minggu Tanggal Capaian Akhir Bahan kajian Pembelajaran
Ke.... yang diharapkan Kriteria Fasilitator
Indikator Penilaian Bobot /PJ
(LO) dan Bentuk
Penilaian Penilaian
dan kebutuhan lansia
berdasarkan masalah
keperawatan: latihan
ROM dan masase
punggung
7. terapi modalitas atau
komplementer sesuai
masalah keperawatan
pada lansia
8. Dukungan proses
berduka
9. Edukasi perawatan
demensia
10. Perawatan
demensia
11. koordinasi dan
rujukan sesuai
kebutuhan lansia
12. Terapi kelompok

Menyetujui, Jakarta, 1 Februari 2023


Ka Prodi Pendidikan Profesi Ners Koordinator Mata Kuliah

Ns. Neli Husniawati, S.Kep., M.Kep Fatimah, S.Kp., M.Kep., Ns.Sp.Kep.Kom

USER 6
USER 7
EVALUASI HASIL BELAJAR

Evaluasi yang digunakan dalam proses pembelajaran praktek profesi ini adalah meliputi
penilaian individu dan kelompok, dengan presentase sebagai berikut :

MODEL INDIKATOR BOBOT


DEFINISI MODEL EVALUASI
EVALUASI KELULUSAN PENILAIAN
Log Book Merupakan model evaluasi proses pembelajaran Mahasiswa dikatakan lulus 50%
klinik mahasiswa yang terdiri atas komponen apabila:
pencapaian kompetensi, pembelajaran klinik,  Log book dikumpulkan
refleksi diri, supervisi, kontrol pembimbing, tepat pada waktunya
asuhan keperawatan kasus kelolaan, seminar  Terdapat seluruh
kasus komponen penilaian
dalam log book
 80% kompetensi tercapai

Portofolio Merupakan penilaian kemampuan analisis dan Mahasiswa dikatakan lulus 10%
pengambilan keputusan mahasiswa terhadap suatu apabila:
kasus atau tindakan keperawatan dengan  Portofolio dikumpulkan
pendekatan ilmiah berdasarkan sumber terkini. tepat pada waktunya
 Terdapat kasus, atau
prosedur yang dianalisis
 Menggunakan referensi
sedikitnya 3 buku utama
dan 2 artikel dari jurnal
terindeks

Diskusi Kegiatan responsi pra dan paska dinas di ruang Mahasiswa dikatakan lulus 15%
Refleksi perawatan. apabila:
 Hadir 100% pada pre-post
conference
 Mampu mendiskusikan
topik secara ilmiah dan
menggunakan sumber
rujukan ilmiah

SOCA Kegiatan evaluasi akhir mahasiswa dalam Mahasiswa dikatakan lulus 25%
mengelola sebuah kasus yang dianalisis secara apabila:
ilmiah dan dapat dipertanggungjawaban,  Mampu menjelaskan
melakukan praktik tindakan keperawatan yang kasus kelolaan secara
ditunjukkan dengan perilaku profesional. tepat
 Menetapkan diagnosis
keperawatan secara tepat
 Menetapkan intervensi
sesuai diagnosis
keperawatan yang muncul
 Mengimplementasikan
tindakan keperawatan
sesuai prosedur
 Melakukan evaluasi
sementara terkait tindakan
keperawatan yang
dilakukan
 Mengaplikasikan prinsip

USER 8
etik keperawatan
 Menunjukkan perilaku
profesional dan
bertanggungjawab
Laporan Kejadian luar biasa

Daftar kasus/keterampilan dan tingkat pencapaian

No Daftar Kasus/ keterampilan Tingkat pencapaian

1 Melakukan komunikasi efektif 4

2 Melakukan pemeriksaan fisik 4

3 Melakukan pemeriksaan terkait sesuai kebutuhan lansia 4

4 Melakukan pemberian edukasi kesehatan 4

5 Menyiapkan media edukasi kesehatan sesuai kebutuhan lansia 4

6 Melakukan pemberian intervensi keperawatan sesuai prosedur 4


keperawatan dan kebutuhan lansia berdasarkan masalah
keperawatan

7 Melakukan pemberian terapi modalitas atau komplementer 4


sesuai masalah keperawatan pada lansia

8 Melakukan koordinasi dan rujukan sesuai kebutuhan lansia 4

9 Dukungan proses berduka 4

10 Edukasi perawatan demensia 4

11 Perawatan demensia 3

RANCANGAN TUGAS

A. Rancangan Tugas
Dalam membuat tugas mahasiswa perlu memperhatikan pedoman dibawah ini:

1. Setiap melakukan kegiatan :


Didokumentasikan dalam buku kegiatan dan ditanda tangani oleh perawat penanggung jawab
pada hari yang sama. Target pencapaian dalam buku target adalah target minimal yang harus
dicapai.

2. Ujian:
a. Supervisi klinik dilakukan pada 1 klien lansia

USER 9
Proses supervisi klinik adalah sebagai berikut:

 Mahasiswa menyiapkan perlengkapan ujian (peralatan dan formulir) dan peralatan


dapat dibawa sendiri atau dipinjam dari laboratorium keperawatan Universitas MH
Thamrin
 Kasus yang diambil atas persetujuan perawat ruangan/preseptor klinik.
 Mahasiswa membuat web of caution dan melakukan pengkajian, menuliskan hasil
pengkajian dan perumusan diagnosisnya sesuai format yang disediakan.
 Mahasiswa melakukan seluruh intervensi keperawatan yang direncanakan dan
memilih salah satu intervensi yang akan disupervisi
 Mahasiswa akan diresponsi dua kali (setelah pengkajian dan setelah intervensi
dikerjakan)
b. Terapi Kelompok
 Kelompok mahasiswa membuat kreativitas terapi kelompok berdasarkan hasil analisis
ruangan
 Kelompok mahasiswa membuat proposal terlebih dahulu dan dikonsultasikan dengan
pembimbing ruangan.
 Setelah disetujui, mahasiswa dapat mengimplementasikan diruang yang disepakati
kelompok dengan disupervisi oleh pembimbing institusi dan ruangan.
 Program kreativitas ini mempunyai bobot penilaian tersendiri berdasarkan format
penilaian yang telah ditentukan.
3. Laporan yang harus dikumpulkan.
a. Laporan kelolaan
 Laporan lengkap asuhan keperawatan yang harus dibuat terdiri atas pengkajian,
diagnosis, rencana keperawatan, implementasi sampai evaluasi keperawatan
denganmenggunakan format yang disediakan dan disertakan hasil tes khusus lansia
 Penilaian laporan dilakukan dilahan praktik berdasarkan pendokumentasian yang telah
dilakukan mahasiswa.
 Mahasiswa memilih 1 pasien kelolaan setiap minggu dan disetujui pembimbing
ruangan yang diikuti asuhan keperawatannya selama jadwal praktik pada setiap ruang
praktik. Semua laporan dilengkapi dan diserahkan satu hari setelah selesai berpraktik
diruang tersebut.
b. Laporan Pendahuluan
 Mahasiswa wajib membuat 1 laporan pendahuluan tiap minggu terkait penyakit atau
kebutuhan dasar yang bermasalah pada klien kelolaan.
 Laporan pendahuluan dibuat berdasarkan format yang disediakan
 Penilaian akan dilakukan oleh pembimbing terutama ketika conference
d. Log book

1
USER
0
 Mahasiswa diwajibkan mempunyai logbook untuk pencatatan aktivitas yang
dilakukan yang tidak memiliki format tersendiri dalam buku panduan ini.
 Laporan diserahkan kepada pembimbing paling lambat satu hari setelah selesai dinas.
Pengumpulan laporan disertai dengan format nilai. Laporan diserahkan dengan map
berwarna biru.

B. Indikator, Kriteria dan Bobot Penilaian:


NO ASPEK YANG DINILAI POIN KET

1 2 3 4 5

A PROSES KEPERAWATAN

1 Pengkajian

2 Analisis data

1
USER
1
3 Pokok masalah

4 Diagnosis

5.a Rencana tindakan untuk diagnose


yang dipilih (prinsip tindakan,
lingkungan terapeutik, obat)

b Strategi komunikasi

B1 PERKENALAN / ORIENTASI

1 Salam terapeutik

2 Evaluasi / validasi

3 Kontrak (topik, waktu, tempat)

4 Tujuan tindakan / pembicaraan

B2 KERJA (langkah-langkah
tindakan keperawatan)

5 Tehnik komunikasi terapeutik

6 Sikap komunikasi terapeutik

7 Langkah-langkah tindakan
keperawatan sesuai rencana

B3 TERMINASI

8 Evaluasi respons klien

9 Rencana tindak lanjut

10 Kontrak yang akan datang (topik,


tempat, waktu)

C DOKUMENTASI
IMPLEMENTASI

1 Implementasi

2 Evaluasi (S.O.A.P)

Total : ………………………………
Presentase : Jumlah Nilaix 100% =………..
90

1
USER
2
Jakarta, …./…../……..

(………………………)

Keterangan :
Nilai 58-69 : C
Nilai 70-79 : B (Nilai Batas Lulus)
Nilai 80-100 : A

No Rentang Nilai Lambang Mutu Nilai Batas Lulus


1 85 – 100 A 4,00
2 80,00 - 84,99 A- 3,70
3 75,00 – 79,99 B+ 3,30
4 70,00 – 74,99 B 3,00
5 65,00 – 69,99 B- 2,70
70/B
6 60,00 – 64,99 C+ 2,30
7 55,00 – 59,99 C 2,00
8 50,00 – 54,99 C- 1,70
9 45,00 - 49,99 D 1,00
10 0 – 44,.99 E 0

1
USER
3
NAMA KELOMPOK PRASTASE

PENGUJI MAHASISWA
Fatimah, S.Kp., M.Kep., Ns.Sp.Kep.Kom 1. Putri Hidayanti
Rabu, 13.00-16.00 2. Ahmad Ardiansyah Maulana
Kamis, 9.00-12.00 3. Candra Dewi
Prosedur: 4. Gunawan
1. Pengkajian skala depresi 5. Nur Aisah
2. Pengkajian MMSE 6. Shifa Desti Ranika Handayani
3. Pengkajian risiko jatuh 7. Silvia Andrini Puspitasari
4. Latihan ROM pasif ektremitas atas bawah 8. Tantry Rismayanti
5. Masase punggung 9. Amani Nursolehah
10. Anisa Surya Lestari
11. Cindy Anggraini Paramitha
Jumat, 09.00 review askep gerontik 12. Pramudja Wardana
13. Tressa Lisdayanti
14. Andini Amalia Firdaus
15. Tri Septi Hameliyah
16. Ina Juliana
17. Ade Kaeliana Tantri
18. Subhan Zu'ama
19. Fiqi Adrian
20. Rizki Julianti

Ns. Dwinara Febrianti, M.Kep., Sp.Kep.J 1. Ayu Rahmawati


Rabu jam 8.00- 12.00 2. Vinisya Regina Alfons
3. Aisyah Putri Wahda
Prosedur: 4. Amalia Safitri
1. Pengkajian skala depresi 5. Eka Lia Lestari
2. Pengkajian MMSE 6. Olandina Monteiro Borges Da Cruz
3. Pengkajian risiko jatuh 7. Annisa Azzahra
4. Latihan ROM pasif ektremitas atas bawah 8. Arvella Fatharani
5. Masase punggung 9. Irna Fitri
10. Latifah Khairunisah
11. Miftahul Jannah
12. Mirna Sulistiawati

1
USER
4
1
USER
5

Anda mungkin juga menyukai