Modul Mata Kuliah Etika Dan Pengembangan Kepribadian Program Studi Kebidanan Diii Fakultas Ilmu Kesehatan

MODUL
MATA KULIAH ETIKA DAN PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN

PROGRAM STUDI KEBIDANAN DIII
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
Disusun Oleh :
Dita Kristiana, S.ST., M.H.
Herlin Fitriani, S.SiT., M.Kes.
Siti Arifah, S.ST., MH.
Ismarwati, SKM., S.SiT., MPH.
Ratna Yunita, Psi., M.Psi.
UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA

2018
Program Studi Kebidanan DIII

Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta i
KATA PENGANTAR
Assalaamu’alaikum warahmatullohi wabarakatuh
Syukur Alhamdulillahirobbil’alamiin, segala puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah

SWT yang senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayah Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan
penyusunan Modul Mata Kuliah Etika dan Pengembangan Kepribadian Prodi Kebidanan Fakultas
Ilmu Kesehatan Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta.
Penyusunan Modul Mata Kuliah Etika dan Pengembangan Kepribadian Prodi Kebidanan
DIII bertujuan agar dapat digunakan sebagai acuan proses pembelajaran etika profesi dan hukum
kesehatan meliputi kuliah teori klasikal, diskusi, penugasan, seminar.
Modul ini berisi tentang Konsep dan sejarah kebidanan, peran kecerdasan emosional, spiritual dan
etika berkehidupan, teknik-teknik meningkatkan kemampuan interpersonal, berpenampilan diri
sesuai dengan norma-norma agama, motivasi diri, manajemen stress, dan sikap positif dalam
bekerja, pelayanan prima, etika bekerja dengan rekan kerja, atasan, bawahan serta customer,
teknik komunikasi verbal yang efektif dan etis.dan keterkaitannya dengan nilai nilai dari sudut
pandang Islam. Modul ini diperuntukkan bagi mahasiswa semester I.
Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan
modul ini. Semoga buku modul ini dapat meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan
mendukung tercapainya kompetensi.
Semoga buku ini bermanfaat bagi kita semua. Amin
Wassalaamu’alaikum warahmatullohi wabarakatuh.
Yogyakarta, September 2018
Penyusun

Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta ii
DAFTAR ISI
Halaman Keputusan Rektor i
Kata Pengantar ii
Daftar Isi iii
Halaman Pengesahan iii
Visi, Misi, Tujuan, dan Keunggulan Prodi iv
BAB I PENDAHULUAN 1
A Diskripsi Mata Kuliah 6
B Diskripsi Pembelajaran 6
C Ruang Lingkup Modul 6
D Capaian Pembelajaran 7
BAB II RANCANGAN PEMBELAJARAN 18
A Tujuan Modul 18
B Karakteristik Mahasiswa 18
C Sasaran Pembelajaran 18
D Tugas 18
E Tata Tertib 18
F Rancangan Pembelajaran 19
G Sistematika Penilaian 39
BAB III MATERI PEMBELAJARAN 40
A Materi 1 40
B Materi 2 40
C Materi 3 40
D Materi 4 40
E Materi 5 40
BAB IV PENUGASAN MATA KULIAH 41
A Penugasan 1 31
B Penugasan 2 43
C Penugasan 3 46
Lampiran

Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta Page 3
PROGRAM STUDI KEBIDANAN DIII
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ’AISYIYAH YOGYAKARTA
A. VISI PRODI
Menjadi Program Studi Kebidanan Jenjang Diploma III pilihan yang unggul dan Islami di
Indonesia.
B. MISI PRODI
1. Menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam
bidang kebidanan yang berbasis nilai-nilai islam untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
2. Mengembangkan pemikiran islam berkemajuan yang berwawasan kesehatan.
3. Mengembangkan program kebidanan komunitas berbasis nilai-nilai islam.
C. KEUNGGULAN
Menjadi program studi kebidanan jenjang diploma III dengan keunggulan kebidanan
komunitas.
D. TUJUAN PENDIDIKAN PRODI
Menghasilkan lulusan D III Kebidanan yang mampu :
1. Mengembangkan sikap profesional dan islami dalam praktik kebidanan dengan
menjalin kerjasama lintas sektoral dan dengan tim tenaga kesehatan
(interprofesional colaboration)
2. Menerapkan nilai-nilai Islam, konsep dan prinsip serta keilmuan dan keterampilan
yang mendasari profesionalisme bidan dalam memberikan asuhan dan pelayanan
kebidanan.
3. Mengembangkan pendidikan bidan profesional yang berakhlak mulia
4. Mengembangkan pelayanan kebidanan dengan prinsip holistic care dan budaya
setempat yang tidak bertentangan dengan ajaran islam, dengan melakukan upaya
promosi dan prevensi kesehatan ibu dan anak dan kesehatan reproduksi
5. Melaksanakan asuhan kebidanan secara profesional dan Islami pada perempuan
dalam siklus kehidupannya (masa konsepsi, neonatus, bayi dan anak balita remaja,
pra pernikahan, kehamilan, persalinan, nifas, klimakterium, menopouse dan masa
antara) di semua tatanan pelayanan kesehatan di institusi dan komunitas.

BAB I
PENDAHULUAN
A. Diskripsi Mata Kuliah
Elemen kompetensi mata kuliah ini adalah 1) penguasaan ilmu dan ketrampilan; 2) kemampuan
berkarya; 3) sikap dan perilaku berkarya.
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menerapkan etika dan
pengembangan kepribadian sebagai dasar sebelum melanjutkan ke etika profesi dan hukum
kesehatan. Pokok bahasan prinsip etika pengembangan kepribadian adalah Konsep dan sejarah
kebidanan, peran kecerdasan emosional, spiritual dan etika berkehidupan, teknik-teknik
meningkatkan kemampuan interpersonal, berpenampilan diri sesuai dengan norma-norma agama,
motivasi diri, manajemen stress, dan sikap positif dalam bekerja, pelayanan prima, etika bekerja
dengan rekan kerja, atasan, bawahan serta customer, teknik komunikasi verbal yang efektif dan etis.
Mata kuliah ini meliputi kuliah kelas besar, diskusi, penugasan, dan seminar. Kuliah teori 11
kali dan seminar 7 kali.
B. Diskripsi Pembelajaran
1. Aktifitas Pembelajaran
Aktivitas pembelajaran terdiri dari kuliah teori sebanyak 1,5 sks dan seminar di kelas
sebanyak 0,5 sks.
a. Kuliah Teori
Kuliah diberikan dalam rangka penataan pengetahuan/informasi yang telah diperoleh oleh mahasiswa,
dengam metode ceramah, diskusi, discovery learning, case study.
b. Seminar
Deskripsi kegiatan seminar meliputi role play, self study, presentasi, case study, diskusi.
C. Ruang Lingkup Modul
Topic Tree
Etika dan
Pengembangan Diri
Peran kecerdasan Teknik-teknik Berpenampilan Motivasi diri,

emosional, spiritual meningkatkan diri sesuai dengan manajemen
dan etika kemampuan norma-norma stress, dan sikap
berkehidupan interpersonal agama Islam positif dalam
bekerja
Etika bekerja
dengan rekan Teknik
Pelayanan prima kerja, atasan, komunikasi verbal
bawahan serta yang efektif dan
customer etis

D. Capaian Pembelajaran
Capaian Pembelajaran Prodi Kebidanan Diploma III berdasarkan Profil Lulusan sebagai berikut :
PROFIL UNSUR UTAMA CAPAIAN PEMBELAJARAN
Care Provider Sikap Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan
mampu menunjukkan sikap religius
Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam
menjalankan praktik kebidanan berdasarkan
agama, moral, dan filosofi, kode etik profesi,
serta standar kebidanan
Berkontribusi dalam peningkatan mutu
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara,
dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila
Berperan sebagai warga negara yang bangga
dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme
serta rasa tanggungjawab pada Negara dan
bangsa
Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau
temuan orisinal orang lain
Menghargai martabat perempuan sebagai individu
yang memiliki hak-hak, potensi, privasi,
keragaman budaya/etnik dan keyakinan/agama
Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta
kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan
Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan
bermasyarakat dan bernegara serta dalam
kehidupan berprofesi
Menginternalisasi nilai-nilailuhur, norma, filosofi,
paradigma, dan kode etik profesi bidan serta etika
akademik
Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas
pekerjaannya dalam memberikan pelayanan dan
asuhan kebidanan sesuai kewenangannya
Menginternalisasi semangat kemandirian,
kejuangan, dan kewirausahaan.
Menerapkan nilai-nilai islam dalam memberikan
asuhan kebidanan kepada individu, keluarga,
kelompok dan komunitas.
Penguasaan Menguasai pengetahuan tentang anatomi,
Pengetahuan fisiologi tubuh manusia dan, biologi reproduksi
yang berkaitan dengan siklus reproduksi
perempuan sehingga dapat melakukan asuhan
kebidanan di tatanan pelayanan kesehatan dan
komunitas
Menguasai pengetahuan tentang konsep bidan
dan kebidanan sehingga dapat melakukan asuhan
komunitas
Menguasai konsep dasar mikrobiologi yang
berkaitan dengan pencegahan infeksi sehingga
dapat melakukan asuhan kebidanan di tatanan
pelayanan kesehatan dan komunitas
Menguasai konsep dasar psikologi dan
psikologi perkembangan yang berkaitan dengan
siklus reproduksi perempuan sehingga dapat
melakukan asuhan kebidanan di tatanan pelayanan
kesehatan dan komunitas
Menguasai konsep sosial budaya yang berkaitan
dengan siklus reproduksi perempuan sehingga
Menguasai konsep etika dan hukum
perundang-undangan dalam asuhan kebidanan
komunitas
Menguasai konsep kebutuhan gizi dalam siklus
reproduksi perempuan sehingga dapat melakukan
asuhan kebidanan di tatanan pelayanan kesehatan
dan komunitas
Mengetahui prinsip farmakologi secara umum
dan obat-obatan dasar yang berkaitan dengan
praktik kebidanan sehingga dapat melakukan
Mengetahui konsep penyakit-penyakit umum
yang terjadi di masyarakat sehingga dapat
melakukan upaya promotif dan preventif dalam
praktik kebidanan
Menguasai konsep komunikasi efektif yang
berkaitan dengan siklus reproduksi perempuan
sehingga dapat memberikan informasi yang tepat
dalam melakukan asuhan kebidanan di tatanan
Menguasai konsep kerja tim sehingga mampu
berkomunikasi dalam melaksanakan tugas dan
tanggung jawabnya
Menguasai konsep kesehatan masyarakat
dalam memberikan asuhan di masyarakat
dapat melakukan komunikasi dalam memberikan
dan komunitas
Mampu menjelaskan konsep akhlakul kharimah
dalam menerapkan nilai-nilai islami untuk
memberikan asuhan kebidanan baik dalam
konteks individu, keluarga, kelompok dan
komunitas.

Keterampilan Umum Menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas dan
memilih beragam metode yang sesuai, baik yang
belum maupun yang sudah baku dalam pelayanan
dan asuhan kebidanan berdasarkan analisis data
Menunjukkan kinerja yang bermutu dan terukur
sesuai dengan standar prosedur operasional dalam
memberikan pelayanan dan asuhan kebidanan
Memecahkan masalah dalam pelayanan dan
asuhan kebidanan sesuai dengan kompetensi,
kewenangan yang berbasis bukti ilmiah dan
bertanggung jawab atas hasilnya secara mandiri
Menyusun laporan hasil dan proses kerja secara
akurat dan sahih serta mengomunikasikannya
secara efektif kepada pihak lain yang
membutuhkan
Bekerja sama, berkomunikasi teknis dan
prosedural dalam pekerjaannya
Bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja

kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi
terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan
kepada pekerja yang berada di bawah
tanggungjawabnya
Melakukan proses evaluasi diri terhadap
kelompok kerja yang berada dibawah tanggung
jawabnya, dan mengelola pengembangan
kompetensi kerja secara mandiri
Mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan,
dan menemukan kembali data untuk menjamin
kesahihan dan mencegah plagiarism
Keterampilan Khusus Mampu memberikan asuhan kebidanan pada
remaja dan pra konsepsi, dalam
mempersiapkan keluarga sehat
Mampu memberikan asuhan kebidanan pada
kehamilan (antenatal) dan persalinan normal
(intrapartum), deteksi dini, dan penanganan
awal kegawatdaruratan ibu dan anak
(maternal neonatal) serta rujukan pada
kehamilan dan persalinan dengan komplikasi
Mampu melaksanakan asuhan kebidanan pada
masa nifas (postpartum) normal dan deteksi
dini, penanganan awal kegawatdaruratan serta
rujukan pada masa nifas dengan komplikasi
bayi baru lahir (neonatus) bayi dan balita
normal, dan deteksi dini, penanganan awal
kegawatdaruratanserta rujukan pada bayi
baru lahir bayi dan balita dengan komplikasi
Mampu melaksanakan pelayanan kontrasepsi
dengan menggunakan metode sederhana
dengan mempertimbangkan aspek budaya
setempat
perempuan dalam masa perimenopause untuk
mencapai kualitas hidup yang sehat dan mandiri.
Mampu melaksanakan promosi kesehatan
reproduksi di pelayanan kesehatan dan
komunitas
Mampu mencatat dan mendokumentasikan
asuhan kebidanan sesuai dengan peraturan
pendokumentasian yang berlaku.
Mampu berkomunikasi teknis dan prosedural
secara verbal dan non-verbal dengan perempuan,
keluarganya, dan masyarakat, serta teman sejawat
untuk meningkatkan kesehatan perempuan dan
anak.
Mampu menerapkan asuhan kebidanan dengan
mengintegrasikan nilai-nilai Islami.
Communicator Sikap Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan
mampu menunjukkan sikap religius
Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam
menjalankan praktik kebidanan berdasarkan
agama, moral, dan filosofi, kode etik profesi,
serta standar kebidanan
Berkontribusi dalam peningkatan mutu
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara,
dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila
Berperan sebagai warga negara yang bangga
dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme
serta rasa tanggungjawab pada Negara dan
bangsa
Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau
temuan orisinal orang lain
Menghargai martabat perempuan sebagai individu
yang memiliki hak-hak, potensi, privasi,
keragaman budaya/etnik dan keyakinan/agama
Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta
kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan
Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan
Menginternalisasi nilai-nilailuhur, norma, filosofi,
paradigma, dan kode etik profesi bidan serta etika
akademik
Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas
pekerjaannya dalam memberikan pelayanan dan
asuhan kebidanan sesuai kewenangannya
Menginternalisasi semangat kemandirian,
Menerapkan nilai-nilai islam dalam memberikan
asuhan kebidanan kepada individu, keluarga,
kelompok dan komunitas.
Penguasaan Menguasai pengetahuan tentang anatomi,
Pengetahuan fisiologi tubuh manusia dan, biologi reproduksi
komunitas
Menguasai pengetahuan tentang konsep bidan
dan kebidanan sehingga dapat melakukan asuhan
komunitas
Menguasai konsep dasar mikrobiologi yang
berkaitan dengan pencegahan infeksi sehingga
Menguasai konsep dasar psikologi dan
psikologi perkembangan yang berkaitan dengan
siklus reproduksi perempuan sehingga dapat
melakukan asuhan kebidanan di tatanan pelayanan
Menguasai konsep etika dan hukum
perundang-undangan dalam asuhan kebidanan
komunitas
Menguasai konsep kebutuhan gizi dalam siklus
reproduksi perempuan sehingga dapat melakukan
dan komunitas
Mengetahui prinsip farmakologi secara umum
dan obat-obatan dasar yang berkaitan dengan
praktik kebidanan sehingga dapat melakukan
Mengetahui konsep penyakit-penyakit umum
yang terjadi di masyarakat sehingga dapat
melakukan upaya promotif dan preventif dalam
praktik kebidanan
Menguasai konsep komunikasi efektif yang
berkaitan dengan siklus reproduksi perempuan
dalam melakukan asuhan kebidanan di tatanan
Menguasai konsep kerja tim sehingga mampu
berkomunikasi dalam melaksanakan tugas dan
tanggung jawabnya
Menguasai konsep kesehatan masyarakat
dalam memberikan asuhan di masyarakat
dapat melakukan komunikasi dalam memberikan
dan komunitas
Mampu menjelaskan konsep akhlakul kharimah
dalam menerapkan nilai-nilai islami untuk
memberikan asuhan kebidanan baik dalam
konteks individu, keluarga, kelompok dan
komunitas.
Keterampilan Umum Mampu menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas
dan memilih beragam metode yang sesuai, baik
yang belum maupun yang sudah baku dalam
pelayanan dan asuhan kebidanan berdasarkan
analisis data
Mampu menunjukkan kinerja yang bermutu dan
terukur sesuai dengan standar prosedur
operasional dalam memberikan pelayanan dan
asuhan kebidanan
Mampu memecahkan masalah dalam pelayanan
dan asuhan kebidanan sesuai dengan kompetensi,
kewenangan yang berbasis bukti ilmiah dan
bertanggung jawab atas hasilnya secara mandiri
Mampu menyusun laporan hasil dan proses kerja
secara akurat dan sahih serta
mengomunikasikannya secara efektif kepada
pihak lain yang membutuhkan
Mampu bekerja sama, berkomunikasi teknis dan
Mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil
kerja kelompok dan melakukan supervisi dan
evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang
ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah
tanggungjawabnya
Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap
kelompok kerja yang berada dibawah tanggung
jawabnya, dan mengelola pengembangan
kompetensi kerja secara mandiri
Mampu mendokumentasikan, menyimpan,
mengamankan, dan menemukan kembali data
untuk menjamin kesahihan dan mencegah
plagiarism
Keterampilan Khusus Mampu memberikan asuhan kebidanan pada
remaja dan pra konsepsi, dalam
kehamilan (antenatal) dan persalinan normal
(intrapartum), deteksi dini, dan penanganan
awal kegawatdaruratan ibu dan anak
kehamilan dan persalinan dengan komplikasi
masa nifas (postpartum) normal dan deteksi
dini, penanganan awal kegawatdaruratan serta
rujukan pada masa nifas dengan komplikasi
bayi baru lahir (neonatus) bayi dan balita
normal, dan deteksi dini, penanganan awal
kegawatdaruratanserta rujukan pada bayi
baru lahir bayi dan balita dengan komplikasi
Mampu melaksanakan pelayanan kontrasepsi
dengan menggunakan metode sederhana
dengan mempertimbangkan aspek budaya
setempat
perempuan dalam masa perimenopause untuk
mencapai kualitas hidup yang sehat dan mandiri.
Mampu melaksanakan promosi kesehatan
komunitas
Mampu mencatat dan mendokumentasikan
asuhan kebidanan sesuai dengan peraturan
pendokumentasian yang berlaku.
Mampu berkomunikasi teknis dan prosedural
secara verbal dan non-verbal dengan perempuan,
keluarganya, dan masyarakat, serta teman sejawat
untuk meningkatkan kesehatan perempuan dan
anak.
Mampu menerapkan asuhan kebidanan dengan
mengintegrasikan nilai-nilai Islami.
Dari hasil Capaian Pembelajaran (Learning Outcome) profil tersebut maka dapat di susun Learning
Outcome program studi secara keseluruhan berdasarkan pada empat unsur utama yaitu, sikap, penguasaan
pengetahuan, ketrampilan umum dan ketrampilan khusus.
Adapun Capaian Pembelajaran Prodi Kebidanan jenjang Diploma III sebagai berikut :
NO UNSUR UTAMA KODE CAPAIAN PEMBELAJARAN
1 Sikap S1 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
dan mampu menunjukkan sikap religious
S2 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan
dalam menjalankan praktik kebidanan
berdasarkan agama, moral, dan filosofi,
kode etik profesi, serta standar kebidanan
S3 Berkontribusi dalam peningkatan mutu
kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan kemajuan peradaban
berdasarkan Pancasila
S4 Berperan sebagai warga negara yang
bangga dan cinta tanah air, memiliki
nasionalisme serta rasa tanggungjawab
pada Negara dan bangsa
S5 Menghargai keanekaragaman budaya,
pandangan, agama, dan kepercayaan, serta
pendapat atau temuan orisinal orang lain
S6 Menghargai martabat perempuan sebagai
individu yang memiliki hak-hak, potensi,
privasi, keragaman budaya/etnik dan
keyakinan/agama
S7 Bekerja sama dan memiliki kepekaan
sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan
S8 Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan
S9 Menginternalisasi nilai-nilailuhur, norma,
filosofi, paradigma, dan kode etik profesi
bidan serta etika akademik
S10 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas
pekerjaannya dalam memberikan
pelayanan dan asuhan kebidanan sesuai
kewenangannya
S11 Menginternalisasi semangat kemandirian,
S12 Menerapkan nilai-nilai islam dalam
memberikan asuhan kebidanan kepada
individu, keluarga, kelompok dan
komunitas.

2 Penguasaan Pengetahuan PP1 Menguasai pengetahuan tentang anatomi,
fisiologi tubuh manusia dan, biologi
reproduksi yang berkaitan dengan siklus
reproduksi perempuan sehingga dapat
melakukan asuhan kebidanan di tatanan
PP2 Menguasai pengetahuan tentang konsep
bidan dan kebidanan sehingga dapat
PP3 Menguasai konsep dasar mikrobiologi
yang berkaitan dengan pencegahan infeksi
sehingga dapat melakukan asuhan
kebidanan di tatanan pelayanan kesehatan
dan komunitas
PP4 Menguasai konsep dasar psikologi dan
psikologi perkembangan yang berkaitan
dengan siklus reproduksi perempuan
dan komunitas
PP5 Menguasai konsep sosial budaya yang
berkaitan dengan siklus reproduksi
perempuan sehingga dapat melakukan
asuhan kebidanan di tatanan pelayanan
PP6 Menguasai konsep etika dan hukum
perundang-undangan dalam asuhan
kebidanan yang berkaitan dengan siklus
reproduksi perempuan sehingga dapat
PP7 Menguasai konsep kebutuhan gizi dalam
siklus reproduksi perempuan sehingga
dapat melakukan asuhan kebidanan di
tatanan pelayanan kesehatan dan komunitas
PP8 Mengetahui prinsip farmakologi secara
umum dan obat-obatan dasar yang
berkaitan dengan praktik kebidanan
PP9 Mengetahui konsep penyakit-penyakit
umum yang terjadi di masyarakat sehingga
dapat melakukan upaya promotif dan
preventif dalam praktik kebidanan
PP10 Menguasai konsep komunikasi efektif
perempuan sehingga dapat memberikan
informasi yang tepat dalam melakukan
PP11 Menguasai konsep kerja tim sehingga
mampu berkomunikasi dalam
melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya
PP12 Menguasai konsep kesehatan masyarakat
sehingga dapat memberikan informasi yang
tepat dalam memberikan asuhan di
masyarakat
PP13 Menguasai konsep sosial budaya yang
berkaitan dengan siklus reproduksi
perempuan sehingga dapat melakukan
komunikasi dalam memberikan asuhan
dan komunitas
PP14 Mampu menjelaskan konsep akhlakul
kharimah dalam menerapkan nilai-nilai
islami untuk memberikan asuhan

kebidanan baik dalam konteks individu,
keluarga, kelompok dan komunitas.

3 Keterampilan Umum KU1 Menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas
dan memilih beragam metode yang sesuai,
baik yang belum maupun yang sudah baku
dalam pelayanan dan asuhan kebidanan
berdasarkan analisis data
KU2 Menunjukkan kinerja yang bermutu dan
terukur sesuai dengan standar prosedur
operasional dalam memberikan pelayanan
dan asuhan kebidanan
KU3 Memecahkan masalah dalam pelayanan
dan asuhan kebidanan sesuai dengan
kompetensi, kewenangan yang berbasis
bukti ilmiah dan bertanggung jawab atas
hasilnya secara mandiri
KU4 Menyusun laporan hasil dan proses kerja

secara akurat dan sahih serta
mengomunikasikannya secara efektif
kepada pihak lain yang membutuhkan
KU5 Bekerja sama, berkomunikasi teknis dan
KU6 Bertanggung jawab atas pencapaian hasil
kerja kelompok dan melakukan supervisi
dan evaluasi terhadap penyelesaian
pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja
yang berada di bawah tanggungjawabnya
KU7 Melakukan proses evaluasi diri terhadap
kelompok kerja yang berada dibawah
tanggung jawabnya, dan mengelola
pengembangan kompetensi kerja secara
mandiri
KU8 Mendokumentasikan, menyimpan,
mengamankan, dan menemukan kembali
data untuk menjamin kesahihan dan
mencegah plagiarism

4 Keterampilan Khusus KK1 Mampu memberikan asuhan kebidanan
pada remaja dan pra konsepsi, dalam
KK2 Mampu memberikan asuhan kebidanan

pada kehamilan (antenatal) dan
persalinan normal (intrapartum), deteksi
dini, dan penanganan awal

kegawatdaruratan ibu dan anak
kehamilan dan persalinan dengan
komplikasi
KK3 Mampu melaksanakan asuhan kebidanan
pada masa nifas (postpartum) normal dan
deteksi dini, penanganan awal
kegawatdaruratan serta rujukan pada
masa nifas dengan komplikasi
KK4 Mampu melaksanakan asuhan kebidanan
pada bayi baru lahir (neonatus) bayi dan
balita normal, dan deteksi dini,
penanganan awal
kegawatdaruratanserta rujukan pada
bayi baru lahir bayi dan balita dengan
komplikasi
KK5 Mampu melaksanakan pelayanan
kontrasepsi dengan menggunakan
metode sederhana dengan
mempertimbangkan aspek budaya setempat
KK6 Mampu memberikan asuhan kebidanan
pada perempuan dalam masa
perimenopause untuk mencapai kualitas
hidup yang sehat dan mandiri.
KK7 Mampu melaksanakan promosi kesehatan
komunitas
KK8 Mampu mencatat dan
mendokumentasikan asuhan kebidanan
sesuai dengan peraturan pendokumentasian
yang berlaku.
KK9 Mampu berkomunikasi teknis dan
prosedural secara verbal dan non-verbal
dengan perempuan, keluarganya, dan
masyarakat, serta teman sejawat untuk
meningkatkan kesehatan perempuan dan
anak.
KK10 Mampu menerapkan asuhan kebidanan
dengan mengintegrasikan nilai-nilai Islami.

BAB II
RANCANGAN PEMBELAJARAN
A. Tujuan Modul
Setelah mempelajari panduan ini diharapkan mahasiswa mampu memahami etika dan
pengembangan kepribadian sehingga mampu menerapkan dalam kehidupan sehari-hari prinsip-
prinsip dasar kepribadian Islami, etika dalam berkomunikasi, penampilan diri, kepribadian positif,
dan pengenalan potensi diri sebagai bekal softskill yang akan melengkapi ketrampilan mahasiswa
dalam berkehidupan masyarakat.
B. Karakteristik Mahasiswa
Panduan ini diperuntukkan bagi mahasiswa semester I.
C. Sasaran Pembelajaran
1. Mampu menjelaskan konsep layanan prima
2. peran Bidan, etikanya dalam kebidanan, dan problematikanya
3. Mampu menjelaskan penampilan diri sesuai dengan norma-norma agama Islam
4. Mampu menjelaskan motivasi diri, manajemen stress, dan sikap positif dalam bekerja
5. Mampu menjelaskan teknik komunikasi verbal yang efektif dan etis
6. Mampu menjelaskan kemampuan interpersonal
7. Mampu menjelaskan konsep layanan prima
D. Tugas
1. Tugas Pembimbing/ Dosen
Rincian tugas yang harus dilakukan oleh dosen pembimbing seminar dalam melaksanakan
aktifitas pembelajaran yaitu mengoreksi tugas, mendampingi praktik dengan metode role play
sesuai dengan skenario yang telah dibuat, mendampingi diskusi kelompok dan presentasi hasil diskusi
kelompok yang telah dilakukan.
2. Tugas Mahasiswa
a. Membuat penugasan.
b. Melakukan praktik dengan metode role play sesuai dengan skenario yang telah dibuat.
c. Diskusi kelompok dan presentasi hasil diskusi kelompok yang telah dilakukan.
d. membuat tugas tertulis dikumpulkan dengan ketentuan dibuat dengan kertas kuarto, spasi 1,5, huruf Times
New Roman, Font 12.
3. Tata Tertib
a. Sebelum praktikum dimulai, semua praktikan diharapkan sudah siap di ruangan
b. Sebelum pelaksanaan perkuliahan, setiap mahasiswa diwajibkan untuk mempersiapkan diri dan
materi yang akan diberikan (belajar terlebih dahulu)
c. Setiap mahasiswa harus mengisi daftar hadir sebelum perkuliahan dimulai
d. Apabila mahasiswa terlambat sesudah 15 menit kegiatan perkuliahan dilaksanakan, maka
praktikan tidak diperkenankan mengisi daftar hadir praktikum.
e. Selama perkuliahan, mahasiswa diwajibkan mempersiapkan peralatan dan materi yang
dibutuhkan
f. Setelah perkuliahan, mahasiswa diwajibkan untuk membereskan peralatan yang telah digunakan
g. Apabila terdapat kerusakan/hilangnya alat-alat yang digunakan, maka menjadi tanggung jawab
mahasiswa.

E. Rancangan Pembelajaran
Pert Kemampuan akhir Bahan Kajian Materi/Pokok Strategi/ Bentuk Waktu Pengalaman Kriteria Penilaian Bobot
yang diharapkan Bahasan Pembelajaran (menit) belajar (indikator) Nilai
1 SOFTSKIILS 1. Kontrak 1. RPS 1. Self Directed Learning 100 Kuliah teori Kemampuan yang 5%
Menghargai martabat belajar 2. Mekanisme, dalam bentuk: Diskusi ditunjukkan mahasiswa
perempuan sebagai 2. Penjelasan aturan  ceramah dalam memutuskan
individu yang RPS sikap untuk membuat
perkuliahan  Brainstorming
memiliki hak-hak, 3. Core Value 3. Core Value kontrak belajar dan
potensi, privasi,
2. Small group Penguasaan
(@PRIME) discussion
keragaman pemahaman terhadap
budaya/etnik dan a. iman ilmiah rencana pembelajaran
keyakinan/agama amalan (RPS) ditunjukan
Hard skills b. amanah mahasiswa.
Menguasai c. professional Kemampuan
pengetahuan tentang d. moralitas memahami core value,
konsep bidan dan e. excellent etika dan kepribadian
kebidanan sehingga 4. Etika dan
dapat melakukan Kepribadian
asuhan kebidanan di
tatanan pelayanan
kesehatan dan
komunitas
2 Pelayanan 1. Unsur dan Ceramah dan small group 100 Kuliah teori Kemampuan 5%
Prima prinsip layanan discuccion memahami pelayanan
prima (penugasan 1) prima
2. Komunikasi
efektif dengan
sesama petugas
3. Edukasi pasien
3 Ununsur dan prinsip Role play pelayanan Prima 170 Seminar Pelayanan Kemampuan 5%
pelayanan prima dengan makalah Prima dalam memahami pelayanan
Kebidanan prima dalam pelayanan
dalam pelayanan (Skenario) kebidanan

kebidanan
4 Softskill Konsep Diri a. Jati diri Ceramah dan Self directed 100 Kuliah teori Kemampuan 5%
Menginternalisasi b. Pribadi learning memahami jati diri,
nilai-nilailuhur, positif dan pribadi positif dan
norma, filosofi, citra diri etika sehari-hari
paradigma, dan kode c. Etika sehari-
etik profesi bidan
hari
serta etika akademik
Hard skills
Mampu menjelaskan
konsep akhlakul
kharimah dalam
menerapkan nilai-
nilai islami untuk
memberikan asuhan
kebidanan baik dalam
konteks individu,
keluarga, kelompok
dan komunitas.
5 -Sikap positif Presentasi 170 seminar Kemampuan untuk 5%
dalam bekerja bersikap positif dan
-Etika bekerja beretika dalam bekerja
dengan rekan
kerja, atasan,
bawahan serta
customer di
lingkungan dan
suasana kerja.

6 Softskill Peran 1. Pentingnya Discovery Learning 100 Kuliah teori Kemampuan dalam 5%
Menginternalisasi kecerdasan Kecerdasan (pengumpulan penugasan memahami pentingnya
nilai-nilailuhur, emosional, emosional dan 1) keceredasan
norma, filosofi, spiritual dan spiritual emosionala, spiritual
paradigma, dan kode etika 2. Peran dan etika dalam
etik profesi bidan kecerdasan berkehidupan dan
serta etika akademik emosional dan berbudaya
Hard skills spiritual
Menguasai konsep 3. Jenis-jenis
etika dan hukum Kecerdasan:
perundang-undangan Kecerdasan
dalam asuhan Intelegensi/
kebidanan yang akademis,
berkaitan dengan Emosi, Spitual,
siklus reproduksi dan Integral
perempuan sehingga 4. Etika
dapat melakukan berkehidupan,
asuhan kebidanan di berbudaya
tatanan pelayanan
kesehatan dan
komunitas
7 Manajemen stress
Cacase Study, Presentasi 170 seminar Kemampuan dalam 5%
manajemen
stress

8 Softskill Manajemen diri 1. Motivasi diri 1. Contextual 100 Kuliah teori Kemampuan untuk 5%
Menghargai martabat 2. Positive Instructiondalam diskusi memahami
perempuan sebagai thinking bentuk: manajemen diri
individu yang 3. Manajemen  Ceramah
memiliki hak-hak, stress  Brainstorming
potensi, privasi, 4. Disiplin, sense 2. Discovery Learning
keragaman of belonging, (penugasan 2)
budaya/etnik dan teamwork,
keyakinan/agama creative
Hard skills thinking, pro
Menguasai konsep kerja aktif
tim sehingga 5. Etika bekerja
mampu dengan rekan
berkomunikasi kerja, atasan,
dalam bawahan serta
melaksanakan tugas customer di
dan tanggung lingkungan dan
jawabnya suasana kerja
9 Kemampuan Komunikasi danCacase study dan role play 170 seminar Kemampuan 5%
Interpersonal konseling melakukan
manajemen diri
10,1 Kemampuan 1. Komunikasi Ceceramah, Discovery learning 100 Kuliah teori Kemampuan dalam 5%
1 Interpersonal Massa dan berkomunikasi secara
Public efektif dan efisien
Speaking:
Teknik
Komunikasi

Efektif dan
Etis
2. Teknik
Komunikasi
dengan atasan,
pejabat, teman
sejawat, mitra
pada forum
formal
maupun
informal
3. Teknik
komunikasi
dengan media
elektronik
(telepon,
SMS, email)
4. Komunikasi
dengan klien
dan keluarga
5. Teknik-teknik
meningkatkan
kemampuan
interpersonal
dan
pengembanga
n kepribadian
6. Unsur-unsur

pentingnya
kepribadian
positif
7. Proses
pembentukan
etika dan
kepribadian
positif
8. Nilai-nilai
islami
12 Soft Skill Peran bidan 1.Bidan sebagai Case study, Small group 170 seminar Memahami patient
Menginternalisasi pelaksana discussion safety, profil dan peran 5%
nilai-nilailuhur, 2.Bidan sebagai bidan
norma, filosofi, pendidik
paradigma, dan kode 3.Bidan sebagai
etik profesi bidan
pengelola
Hard Skill 4. Bidan sebagai
Menguasai pengetahuan peneliti
tentang konsep
bidan dan
kebidanan sehingga
dapat melakukan
asuhan kebidanan
di tatanan
pelayanan
kesehatan dan
komunitas

13 Soft Skill Konsep dan 1. Perkembangan Seself Directed Learning dan 100 Kuliah teori Kemampuan 5%
Menginternalisasi sejarah kebidanan pelayanan Ceramah memahami konsep,
nilai-nilailuhur, kebidanan di sejarah, filosofi dan
norma, filosofi, Indonesia perkembangan bidan
paradigma, dan kode 2. Perkembangan di dalam dan di luar
etik profesi bidan pelayanan negeri
serta etika akademik kebidanan di
Hard Skill luar negeri
Menguasai 3. Filosofi
pengetahuan tentang kebidanan,
konsep bidan dan pelayanan
kebidanan sehingga kebidanan, dan
dapat melakukan praktik asuhan
asuhan kebidanan di kebidanan
tatanan pelayanan
kesehatan dan
komunitas

14 Soft Skill Kepribadian 1. Penampilan diri: Small grup discussion, 120 Kuliah seminar Kemampuan dalam 5%
Menghargai martabat berpakaian, bau pembuatan bahan diskusi memahani kepribadian
perempuan sebagai badan, bau dan penampilan diri
individu yang mulut sesuai dengan norma
memiliki hak-hak, 2. Cara duduk, dan agama Islam
potensi, privasi, berdiri,
berjalan, makan
keragaman dan minum
budaya/etnik dan 3. Keterkaitan
keyakinan/agama penampilan fisik
Hard skills dan citra diri
Bekerja sama, 4. Menentukan
berkomunikasi langkah-langkah
teknis dan yang harus
prosedural dalam diambil untuk
pekerjaannya perbaikan diri
dari sisi
penampilan dan
kepribadian
5. Nilai-nilai
islami
1515 Soft Skill Peran bidan 1. Profil Bidan Ceramah, Small group 100 Kuliah teori Memahami patient 5%
Menginternalisasi 2. Bidan sebagai discussion safety, profil dan peran
nilai-nilailuhur, pelaksana bidan
norma, filosofi, 3. Bidan sebagai
paradigma, dan kode pendidik
etik profesi bidan
4. Bidan sebagai
Hard Skill pengelola
Menguasai pengetahuan 5. Bidan sebagai
peneliti
tentang konsep
bidan dan
kebidanan sehingga
dapat melakukan
asuhan kebidanan
di tatanan
pelayanan
kesehatan dan
komunitas
1616 Etika dan Discovery learning presentasi 170 seminar Kemampuan beretika 5%
Kepribadian dan mempnyai
positif kepribadian yang
positif
1717 Soft Skill Akhlaqul Akhlaqul karimah Ceramah, Self Directed 100 Kuliah teori Kemampuan 5%
Menginternalisasi karimah Learning memahami aklaqul
nilai-nilailuhur, karimah
norma, filosofi,
paradigma, dan kode
etik profesi bidan
Hard Skill
Mampu menjelaskan
konsep akhlakul
kharimah dalam
menerapkan nilai-
nilai islami untuk
memberikan
asuhan kebidanan
baik dalam konteks

individu, keluarga,
kelompok dan
komunitas.
1818 Soft Skill Kepribadian 1. Penampilan diri: Ceramah, Discovery learning 100 Kuliah teori Kemampuan dalam 5%
Menghargai martabat berpakaian, bau (pengumpulan penugasan 2) memahani kepribadian
perempuan sebagai badan, bau dan penampilan diri
individu yang mulut sesuai dengan norma
memiliki hak-hak, 2. Cara duduk, dan agama Islam
potensi, privasi, berdiri,
berjalan, makan
keragaman
dan minum
budaya/etnik dan 3. Keterkaitan
keyakinan/agama penampilan fisik
Hard skills dan citra diri
Bekerja sama, 4. Menentukan
berkomunikasi langkah-langkah
teknis dan yang harus
prosedural dalam diambil untuk
pekerjaannya perbaikan diri
dari sisi
penampilan dan
kepribadian
5. Nilai-nilai
islami
UJIAN AKHIR SEMESTER

A. TIMELINE MATA KULIAH
TIMELINE MATA KULIAH
PROGRAM STUDI KEBIDANAN JENJANG DIPLOMA III
FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA
TAHUN AKADEMIK 2018/2019
MATA KULIAH ETIKA DAN PENGEMBANGAN KODE MK BDN1004 PREREQUISITE
KEPRIBADIAN
BESARAN SKS 2 SKS (1,5 SKS TEORI, 0,5 SKS AKHLAK DAN TATA
SEMINAR) KRAMA
PENEMPATAN SEMESTER I REGULER Penanggung jawab MK: Dita Kristiana, S.ST., MH. -
Tim: Herlin Fitriani, S.SiT., M.Kes.
Siti Arifah, S.ST., MH.
Ismarwati, SKM., S.ST., MPH
Ratna Yunita, Psi., M.Psi.
Elemen kompetensi mata kuliah ini adalah 1) penguasaan ilmu dan ketrampilan; 2) kemampuan berkarya; 3) sikap dan perilaku
DESKRIPSI berkarya
MATA KULIAH Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menerapkan etika dan pengembangan kepribadian sebagai
dasar sebelum melanjutkan ke etika profesi dan hukum kesehatan. Pokok bahasan prinsip etika pengembangan kepribadian adalah
Konsep dan sejarah kebidanan, peran kecerdasan emosional, spiritual dan etika berkehidupan, teknik-teknik meningkatkan
kemampuan interpersonal, berpenampilan diri sesuai dengan norma-norma agama, motivasi diri, manajemen stress, dan sikap
positif dalam bekerja, pelayanan prima, etika bekerja dengan rekan kerja, atasan, bawahan serta customer, teknik komunikasi
verbal yang efektif dan etis.
Mata kuliah ini meliputi kuliah kelas besar, diskusi, penugasan, dan seminar. Kuliah teori 11 kali dan seminar 7 kali.
SIKAP PENGUASAAN PENGETAHUAN KETRAMPILAN UMUM
1. Menghargai martabat perempuan 1. Menguasai pengetahuan tentang konsep 1. Menunjukkan kinerja yang
sebagai individu yang memiliki hak- bidan dan kebidanan sehingga dapat bermutu dan terukur sesuai
hak, potensi, privasi, keragaman melakukan asuhan kebidanan di tatanan dengan standar prosedur
budaya/etnik dan keyakinan/agama pelayanan kesehatan dan komunitas operasional dalam memberikan
CAPAIAN 2. Menginternalisasi nilai-nilailuhur, 2. Menguasai konsep etika dan hukum pelayanan dan asuhan
PRMBELAJAR norma, filosofi, paradigma, dan kode perundang-undangan dalam asuhan kebidanan
AN etik profesi bidan serta etika akademik kebidanan yang berkaitan dengan siklus 2. Bekerja sama, berkomunikasi
reproduksi perempuan sehingga dapat teknis dan prosedural dalam
melakukan asuhan kebidanan di tatanan pekerjaannya

3. Menguasai konsep komunikasi efektif
perempuan sehingga dapat memberikan
informasi yang tepat dalam melakukan
4. Menguasai konsep kerja tim sehingga
mampu berkomunikasi dalam
melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya
5. Mampu menjelaskan konsep akhlakul
kharimah dalam menerapkan nilai-nilai
islami untuk memberikan asuhan
kebidanan baik dalam konteks individu,
keluarga, kelompok dan komunitas.
BAHAN (1) Etika
KAJIAN (2) Pengembangan Kepribadian
DAFTAR a. Gamble&Gamble. 2008. Communication Works. New York: Mc Graw Hill
RUJUKAN b. Daft, Richard. 2006. Manajemen. Jakarta: Salemba Empat
c. Hawari, Dadang. 2003. IQ, EQ, CQ, dan SQ Kriteria Sumber Daya (Pemimpin) Berkualitas. Jakarta: Balai Penerbit
Universitas Indonesia
d. Goleman, Daniel. 2000. Kecerdasan Emosi untuk Mencapai Puncak Prestasi. Jakarta: Gramedia
e. Ginanjar, Ary. 2001. ESQ. Jakarta: Penerbit Arga
f. Uwaidah, Syaikh Kamil Muhammad. 2006. Fiqh Wanita. Jakarta: Pustaka Alkautsar
g. Al Quran dan hadis
h. Safaria, T & Saputra, N,E. 2009. Manajemen Emosi. Jakarta: PT Bumi Aksara
i. Hasan, Aliah. 2008. Psikologi Perkembangan Islami. Jakarta: PT Raja Grafindo Perkasa
j. Mulyana, Deddy. 2007. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: Remaja Rosdakarya
k. Lukaningsih, Zuyina. 2010. Pengembangan Diri. Yogyakarta: Nuha Medika

TIME LINE PERKULIAHAN
Kelas A : Hari Rabu/waktu 08.00-09.40 WIB/Tempat: B209
Kelas B : Hari Rabu/waktu 10.00-11.40 WIB/Tempat : B102
KULIAH KE KEMAMPUAN AKHIR BAHAN KAJIAN BENTUK KRITERIA PENILAIAN DOSEN
YANG DIHARAPKAN PEMBELAJARAN (INDIKATOR) (atribut) PENGAMPU
(1) (2)
(3) (4) (5)
(6)
I a. Memahami rencana Outline Mata Kuliah 1. Self Directed -Mamapu menjelaskan Dita Kristiana,
Rabu, 26 September pembelajaran/outine mata -Kontent mata kuliah Learning dalam etika dan pengembangan S.ST., MH.
2018 kuliah. -Tim pengajar bentuk: kepribadian dengan tepat
b. Internalisasi budaya mutu -Waktu  ceramah - Mampu menerapkan
di Universitas ‘Aisyiyah -Jumlah SKS nilai-nilai @PRIMEdalam
c. Mampu menjelaskan etika -Sistem perkuliahan (ceramah,  Brainstorming kehidupan di kampus dan
dan pengembangan diskusi kelompok) 2. Small group di masyarakat
kepribadian -Sistem evaluasi (UTS, UAS), discussion
penugasan, praktikum Penugasan 1 teori
(seminar kasus kelompok dan
individu)
- Internalisasi core value
UNISA (@PRIME)
1. iman ilmiah amaliah
2. amanah
3. professional
4. moralitas
5. excellent
Pengembangan Kepribadian
II Mampu menjelaskan konsep -Komunikasi efektif dengan Ceramah dan small Mampu menjelaskan Dita Kristiana,
Rabu, 3 Oktober layanan prima sesama petugas group discuccion konsep layanan prima S.ST., MH.
2018 - Edukasi pasien
-Unsur dan prinsip layanan
prima

(1) (2)
(3) (4) (5)
(6)
III Mampu menjelaskan jati diri a. Pribadi positif dan Ceramah dan Self Mampu menjelaskan jati Dita Kristiana.
Rabu, 10 Oktober dan menerapkan etika – citra diri directed learning diri etika – etiket S.ST., MH.
2018 etiket b. Etika sehari-hari
c. 9 golden habit
IV Mampu menjelaskan dan a. Pentingnya Kecerdasan Discovery Learning Mampu menjelaskan peran Ratna Yunita, M.Psi.
Rabu, 17 Oktober menerapkan peran emosional dan spiritual (pengumpulan kecerdasan emosional,
2018 kecerdasan emosional, b. Peran kecerdasan emosional penugasan 1 teori) spiritual dan etika
spiritual dan etika dan spiritual berkehidupan dalam
berkehidupan dalam c. Jenis-jenis Kecerdasan: kesuksesan hidup
Kecerdasan Intelegensi/
kesuksesan hidup akademis, Emosi, Spitual, dan
Integral
c. Etika berkehidupan,
berbudaya
V Mampu menjelaskan dan a. Motivasi diri 1. Contextual Mampu menjelaskan Ismarwati, MPH
Rabu, 24 Oktober menerapkan motivasi diri, b. Positive thinking Instructiondalam motivasi diri,
2018 manajemen stress, dan sikap c. Manajemen stress bentuk: manajemen stress, dan
positif dalam bekerja d. Disiplin, sense of  Ceramah sikap positif dalam
belonging, teamwork,  Brainstorming bekerja
creative thinking, pro 2. Discovery
aktif Learning
e. Etika bekerja dengan (penugasan 2 teori)
rekan kerja, atasan,
bawahan serta customer
di lingkungan dan

(1) (2)
(3) (4) (5)
(6)
suasana kerja
VI Mampu menjelaskan a. Komunikasi Massa dan Ceramah, Discovery Mampu menjelaskan Siti arifah, S.ST.,
rabu, 31 Oktober pentingnya kemampuan Public Speaking: Teknik learning teknik komunikasi MH.
2018 interpersonal Komunikasi Efektif dan verbal yang efektif dan
Etis etis
b. Teknik Komunikasi
dengan atasan, pejabat,
teman sejawat, mitra pada
forum formal maupun
informal
c. Teknik komunikasi
dengan media elektronik
(telepon, SMS, email)
d. Komunikasi dengan klien
dan keluarga
e. Nilai-nilai islami
VII Mampu menjelaskan a. Teknik-teknik Ceramah, Self Directed Mampu menjelaskan Siti arifah, S.ST.,
Rabu, 7 November pentingnya kemampuan meningkatkan kemampuan Learning pentingnya kemampuan MH.
2018 interpersonal interpersonal dan interpersonal
pengembangan
kepribadian
b. Unsur-unsur pentingnya
kepribadian positif
c. Proses pembentukan etika
dan kepribadian positif

(1) (2)
(3) (4) (5)
(6)
UTS 12-24 Ujian Tengah Semester Bahan Kajian kuliah Ujian tertulis
November 2018
VIII Mampu menjelaskan a. Perkembangan pelayanan Self Directed Learning, Mampu menjelaskan Herlin Fitriani,
Rabu, 28 November konsep dan sejarah kebidanan di Indonesia Ceramah tentang: sejarah S.SiT., M.Kes.
2018 perkembangan pendidikan b. Perkembangan pelayanan perkembangan pendidikan
dan pelayanan kebidanan di kebidanan di luar negeri dan pelayanan kebidanan
Indonesia dan luar negeri, c. Filosofi kebidanan, di Indonesia dan luar
pelayanan kebidanan, dan negeri, filosofi kebidanan,
Filosofi kebidanan.
praktik asuhan kebidanan praktik dan asuhan
kebidanan
IX Kemampuan dalam Etika dan Kepribadian positif Discovery learing, Indikator: Herlin Fitriani,
Rabu, 5 Desember memahami etika dan presentasi makalah - Ketepatan dalam S.SiT., M.Kes.
2018 kepribadian yang positif penguasaan materi
X Mampu menjelaskan akhlaqul Akhlaqul Karimah Ceramah, Self Directed Menjelaskan akhlaqul Ismarwati, S.SiT.,
Rabu, 12 Desember karimah Perempuan ‘aisyiyah Learning karimah MPH.
2018 berkemajuan
Kepribadian kader ‘aisyiyah
XI Mampu menjelaskan a. Penampilan diri: berpakaian, Ceramah, Discovery Mampu menjelaskan . Ismarwati, S.SiT.,
Rabu, 19 Desember berpenampilan diri sesuai bau badan, bau mulut learning berpenampilan diri MPH.
2018 dengan norma-norma agama b. Cara duduk, berdiri, berjalan, (pengumpulan sesuai dengan norma-
Islam makan dan minum penugasan 2 teori) norma agama Islam
c. Keterkaitan penampilan fisik
dan citra diri
d. Menentukan langkah-langkah

(1) (2)
(3) (4) (5)
(6)
yang harus diambil untuk
perbaikan diri dari sisi
penampilan dan kepribadian
e. Nilai-nilai islami
UAS 14-26 Jan 2019 Ujian Akhir Semester Bahan Kajian kuliah Ujian tertulis
TIME LINE SEMINAR

Kelas A : Hari Senin/ waktu 13.00-14.40 WIB/Tempat : B209
Kelas B : Hari Senin/waktu 15.30-17.10 WIB/Tempat : B102
SEMINAR KEMAMPUAN AKHIR BAHAN KAJIAN BENTUK KRITERIA PENILAIAN DOSEN
(1) (2)
(3) (4) (5) (6)
I Mampu memahami Pelayanan Prima Role play pelayanan Hasil penugasan, seminar, Dita Kristiana,
Senin, 1 Oktober 2018 pelayanan Prima Prima dengan skenario dan role play tentang S.ST., MH..
(penugasan 3 seminar) pelayanan Prima
II Kepribadian Kepribadian, sifat-sifat Self study, Presentasi Hasil penugasan dan Dita Kristiana,
Senin, 8 Oktober 2018 kepribadian dan presentasi tentang S.ST., MH.
perkembangan kepribadian kepribadian
III Mampu memberikan -Manajemen stress Case study, Presentasi Hasil penugasan dan Ratna Yunita, S.Psi.,
Senin, 15 Oktober argumentasi terhadap presentasi tentang M.Psi, Psi
2018 manajemen stress manajemen stress

(1) (2)
(3) (4) (5) (6)
IV Mampu berkomunikasi - komunikasi dan konseling Case study dan role play Hasil penugasan dan Ratna Yunita,
Senin, 22 Oktober dan konseling presentasi tentang S.Psi., M.Psi, Psi.
2018 memotivasi diri
V Mampu menjelaskan peran -Peran bidan Case study, Small Hasil penugasan dan Herlin Fitriani K,
Senin, 29 Oktober bidan, etikanya dalam -Etikanya dalam kebidanan group discussion, presentasi kelompok tentang S.Si.T, M.Kes.
2018 kebidanan, dan -Problematika dalam kebidanan Presentasi kasus peran bidan, etikanya
problematikanya dalam kebidanan, dan
problematikanya
VI Mampu memberikan Berpakaian, bau badan, bau Small grup discussion, Hasil penugasan dan Siti Arifah, S.ST.,
Senin, 5 November argumentasi dan mulut, Cara duduk, berdiri, presentasi presentasi tentang MH.
2018 menerapkan cara berjalan, makan, dan minum (pengumpulan penugasan berpenampilan diri sesuai
berpenampilan diri sesuai (Akhlak) 3 seminar) dengan norma-norma
dengan norma-norma Keterkaitan penampilan fisik agama Islam.
agama islam. dan citra diri
Menentukan langkah yang harus
diambil untuk perbaikan diri
dari sisi penampilan dan
kepribadian
UTS Ujian Tengah Semester Bahan Kajian kuliah Ujian tertulis
12-24 November 2018
VII Mampu memberikan 1. Sikap positif dalam Discovery learning, Hasil penugasan dan Siti Arifah, S.ST.,
Senin, 26 November argumentasi terhadap sikap bekerja presentasi presentasi tentang sikap MH.
2018 positif dan etika dalam 2. Etika bekerja dengan positif dalam bekerja dan
bekerja rekan kerja, atasan, etika bekerja dengan rekan
dengan rekan kerja, bawahan serta customer kerja, atasan, bawahan
atasan, bawahan serta di lingkungan dan serta customer di
(1) (2)
(3) (4) (5) (6)
customer di lingkungan suasana kerja. lingkungan dan suasana
dan suasana kerja. kerja.
Hasil dari makalah dan
presentasinya
UAS Ujian Akhir Semester Bahan Kajian kuliah Ujian tertulis
14-26 Jan 2019

F. Sistematika Penilaian
1. Berisi rincian komponen penilaian :
a. Penilaian teori 60%, dengan perincian:
1) ujian tengah semester 30%
2) ujian akhir semester 30%
b. Penilaian seminar 20%
c. Penilaian tugas 20%
2. Sistematika Nilai
Hasil penilaian dinyatakan secara absolute maupun secara huruf untuk menggambarkan
mutu, didasarkan pada perolehan nilai mahasiswa
NO HURUF SKOR BOBOT KUALITATIF
1 A 80-100 4.00 Pujian (sangat baik)

2 A- 77-79 3.75 Lebih dari baik
3 AB 75-76 3.50
4 B+ 73-74 3.25
5 B 70-72 3.00 Baik
6 B- 66-69 2.75 Lebih dari cukup
7 BC 63-65 2.5
8 C+ 59-62 2.25
9 C 55-58 2.00 Cukup
10 C- 51-54 1.75 Hampir cukup
11 CD 48-50 1.50
12 D 41-47 1.00 Kurang
13 E ≤40 0.00 Sangat kurang

BAB III
MATERI PEMBELAJARAN
A. Materi 1 Konsep layanan prima:
1. Prinsip-prinsip pelayanan prima
2. Pelayanan prima kepada klien dan keluarganya
B. Materi 2 Kepribadian
1. Kepribadian
2. Sifat-sifat kepribadian
3. Perkembangan kepribadian
C. Materi 3 Memotivasi diri, manajemen stress, dan sikap positif dalam bekerja:
1. Definisi Etika kehidupan, kepribadian, dan berbudaya
2. Proses pembentukan etika dan kepribadian positif
3. Pentingnya Kecerdasan emosional dan spiritual
4. Peran kecerdasan emosional dan spiritual
5. Jenis-jenis Kecerdasan: Kecerdasan Intelegensi/ akademis, Emosi, Spitual, dan Integral
D. Materi 4 Teknik komunikasi verbal yang efektif dan etis:
1 Komunikasi Massa dan Public Speaking: Teknik Komunikasi Efektif dan Etis
2. Teknik Komunikasi dengan atasan, pejabat, teman sejawat, mitra pada forum formal maupun
informal
3. Teknik komunikasi dengan media elektronik (telepon, SMS, email)
4. Komunikasi dengan klien dan keluarganya
E. Peran Bidan, etikanya dalam kebidanan, dan problematikanya:
1. Bidan sebagai pelaksana
2. Bidan sebagai pendidik
3. Bidan sebagai pengelola
4. Bidan sebagai peneliti
F. Materi 4 Berpenampilan diri sesuai dengan norma-norma agama Islam:
1. Penampilan diri: berpakaian, bau badan, bau mulut
2. Cara duduk, berdiri, berjalan, makan dan minum
3. Keterkaitan penampilan fisik dan citra diri
G. Materi 5 Etika dan kepribadian Positif
1. Teknik-teknik meningkatkan kemampuan interpersonal dan pengembangan kepribadian
2. Unsur-unsur pentingnya kepribadian postif
3. Proses pembentukan etika dan kepribadian positif
4. Sikap positif dalam bekerja
5. Etika bekerja dengan rekan kerja, atasan, bawahan serta customer di lingkungan dan suasana kerja.

BAB IV
PENUGASAN MATA KULIAH
A. PENUGASAN I
Nama Mata Kuliah : Etika dan Pegembangan sks : 2 sks
Kepribadian
Program Studi : Kebidanan DIII Pertemuan ke : 3
Minggu ke : 3 Bobot nilai : 10
Fakultas : Ilmu Kesehatan :
Materi : Pengenalan diri
1. Tujuan Tugas: mahasiswa dapat memahami pengenalan diri, terkait dengan konsep diri, kelebihan dan
kekurangan diri, role model, potensi diri, Johari Windows dan tingkah laku manusia.
2. Uraian Tugas
a. Obyek Garapan: Tugas dikerjakan secara individu dengan membuat tulisan tentang pengenalan diri
terkait dengan konsep diri, kelebihan dan kekurangan diri, role model, potensi diri, Johari Windows
dan tingkah laku manusia.
b. Batasan Yang Harus Dikerjakan: Pengenalan diri terkait dengan konsep diri, Johari Windows dan
tingkah laku manusia.
c. Metode/ Cara Pengerjaan (Acuan Cara mengerjakan): Tugas dikerjakan secara individu kerjakan
diluar jam praktikum dengan menulis kelebihan dan kekurangan diri, potensi diri serta menilai
seseorang yang dianggap sebagai role model.
d. Diskripsi luaran tugas yang dihasilkan: Tugas tertulis dikumpulkan dalam bentuk tulisan dengan
ketentuan dibuat dengan kertas kuarto, spasi 1,5, huruf Times New Roman, Font 12, tidak dijilid..
Tugas dikumpulkan pada pertemuan 4 teori.
e. Bobot dan Sistem Penilaian: Bobot tugas 10 % dari total nilai
1) KRITERIA PENILAIAN
a. Penilaian Hard Skills
GRADING SCHEME
GRADE SKOR DESKRIPSI
Hasil jawaban menggunakan metode yang tepat,

81> …..
A analisisyang sistematis, benar dan bahasa baik
61 – 80
B analisisyang sistematis dan benar
Hasil jawaban menggunakan metode yang tepat dan
41 – 60
C analisisyang tidak sistematis
D 21 – 40 Hasil jawaban menggunakan metode yang kurang
tepat, analisisyang tidak sistematis
E … < 20 Tidak menjawab
b. Penilaian Softskills
KRITERIA Penilaian sikap tanggungjawab
Skor
No Aspek Pengamatan Kurang Cukup Baik Sangat Baik
1 2 3 4
1 Melaksanakan tugas individu dengan baik
2 Menerima resiko dari tindakan yang
dilakukan
3 Tidak menuduh orang lain tanpa bukti
yang akurat
4 Mengembalikan barang yang dipinjam
5 Meminta maaf atas kesalahan yang
dilakukan
Jumlah Skor
Keterangan
Sangat Baik (SB)/ 4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan.
Baik (B)/3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan
dan kadang-kadang tidak melakukannya.
Cukup (C) / 2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan
sering tidak melakukannya.
Kurang (K)/1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukannya
KRITERIA : Belajar Mandiri
Skor
No Aspek Pengamatan Kurang cukup Baik Sangat Baik
1 2 3 4
1 Mengatur waktu dan tempat belajar sendiri
dengan baik
2 Menemukan materi pembelajaran yang
sesuai dengan topik bahasan
3 Mengevaluasi pemahaman terhapad
materi yang dipelajari
4 Menunjukan motivasi belajar yang
konsisten
5 Merefleksikan hasil belajar dengan baik
Jumlah Skor

B. PENUGASAN II
Nama Mata Kuliah : Etika dan Pegembangan sks : 2 sks
Kepribadian
Program Studi : Kebidanan DIII Pertemuan ke : 6 (enam) teori
Minggu ke : 6 Bobot nilai : 10
Fakultas : Ilmu Kesehatan
Materi : Komunikasi efektif
1. Tujuan Tugas: Mahasiswa dapat memahami komunikasi efektif
2. Uraian Tugas
a. Obyek Garapan: Tugas dikerjakan secara individu dengan membuat video tentang komunikasi efektif
sesuai budaya yang disepakati kelompok.
b. Batasan Yang Harus Dikerjakan: membuat video tentang komunikasi efektif seorang bidan dalam
memberikan pelayanan kebidanan..
c. Metode/ Cara Pengerjaan (Acuan Cara mengerjakan): Tugas dikerjakan secara kelompok. 1 kelas
dibagi menjadi 5 kelompok. 1 kelompok dibagi 2. Dikerjakan kerjakan diluar jam kuliah.
Diskripsi luaran tugas yang dihasilkan: Tugas tertulis dikumpulkan dalam bentuk cd. Tugas
dikumpulkan pada pertemuan 11 teori.
d. Bobot dan Sistem Penilaian
Bobot tugas 10 % dari total nilai
1. KRITERIA PENILAIAN
c. Penilaian Hard Skills
GRADING SCHEME

81> …..
61 – 80
41 – 60
d. Penilaian Softskills
Skor
1 2 3 4
dilakukan
yang akurat
dilakukan
Jumlah Skor

Keterangan

Skor
1 2 3 4
dengan baik
3 Mengevaluasi pemahaman terhadap
konsisten
Jumlah Skor

C.PENUGASAN 3
Nama Mata Kuliah : Etika dan Pegembangan Sks : 2 sks
Kepribadian
Program Studi : Kebidanan Jenjang Pertemuan ke : 1 (seminar)
Diploma III
Fakultas : Ilmu Kesehatan Bobot nilai : 10
Materi : Pelayanan prima
1. TUJUAN TUGAS:
Mahasiswa dapat memahami pelayanan prima
2. URAIAN TUGAS:
a. Obyek Garapan :
Tugas dikerjakan secara individu dengan mencari jurnal pelayanan prima
b. Batasan yang harus dikerjakan:
mencari jurnal tentang pelayanan prima seorang bidan dalam memberikan pelayanan kebidanan.
c. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):
Tugas dikerjakan secara individu kerjakan diluar jam praktikum dengan browsing internet ataupun
menggunakan buku acuan modul ataupun buku sumber lain yang mendukung,
d. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:
Tugas tertulis dikumpulkan dalam bentuk jurnal. Tidak diililid. Tugas dikumpulkan maksimal
pertemuan 7 praktikum.
e. Bobot dan sistem penilaian
Bobot tugas 10 % dari total nilai
3. KRITERIA PENILAIAN
e. Penilaian Hard Skills
GRADING SCHEME

81> …..
61 – 80
41 – 60
f. Penilaian Softskills
Skor
1 2 3 4
dilakukan
yang akurat
dilakukan
Jumlah Skor
Keterangan

Skor
1 2 3 4
dengan baik
3 Mengevaluasi pemahaman terhapad
konsisten
Jumlah Skor

LAMPIRAN

Lampiran 1. Panduan Seminar
I. PELAYANAN PRIMA
A. PELAYANAN PRIMA
Pelayanan prima merupakan terjemahan istilah “excellent sevice” yang secara harfiah berarti
pelayanan terbaik atau sangat baik. Disebut sangat baik atau terbaik karena sesuai dengan standar
pelayanan yang berlaku atau dimiliki instansi pemberi pelayanan. Pelayanan prima sebagaimana
tuntutan pelayanan memuaskan pelanggan/masyarakat memerlukan persyaratan bahwa setiap
pemberi layanan yang memiliki kualitas kompetensi yang profesional dengan demikian kualitas
kompetensi profesionalisme menjadi sesuatu aspek yang penting.
Prinsip pelayanan prima adalah
1. Kesederhanaan
2. Kejelasan
3. Keterbukaan
4. Aman
5. Ketepatan
6. Konsisten
Standar mutu pelayanan prima adalah
1. Ada pembaharuan karena perubahan paradigma
2. Mengacu pada kepuasan pelanggan
3. Mengacu pada dimensi waktu, kualitas dan moral
Tujuan pelayanan prima adalah
1. Memberikan pelayanan yang dapat memenuhi dan memuaskan masyarakat
2. Memberikan folus pelayanan kepada pelanggan
3. Pelayanan diberikan dengan tekad bahwa pelayanan adalah pemberdayaan
Pelayanan dengan pribadi prima adalah
1. Ramah
2. Sopan
3. Berpenampilan rapi dan percaya diri
4. Menyenangkan orang lain
5. Menghadapi pelanggan secara mantap dan yakin
Ketrampilan dasar pelayanan prima adalah
1. Memusatkan perhatian pada pelanggan
2. Memberikan pelayanan yang efisien
3. Menjaga harga diri pelanggan
4. Tanggap terhadap keinginan pelanggan
5. Menjaga hubungan baik dengan pelanggan
Memberikan pelayanan terbaik kepada manusia adalah pekerjaan yang sangat mulia dan
merupakan pintu kebaikan bagi siapa saja yang mau melakukannya. Ayat Al-Quran yang
difirmankan oleh Allah dalam salah satu ayat yang berbunyi : “…dan tolong-menolonglah kamu
dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan
pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, Sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.”
(QS. al-Maidah : 2).
“…Berbuat baiklah engkau (kepada orang lain) sebagaimana Allah Telah berbuat baik,
kepadamu...”. (QS. al-Qashas : 77).
B. TUGAS
Bagi kelas menjadi 6 kelompok. Setiap kelompok membuat kasus kemudian bermain peran dengan
materi pelayanan prima kepada pasien dan keluarganya ketika saudara praktikum/praktik klinik.
Kasus boleh mengambil dari berbagai sumber.

C. PENILAIAN
CHECKLIST PENILAIAN ROLE PLAY
PELAYANAN PRIMA
KELOMPOK :................................................................
JUDUL :................................................................
TEMA :................................................................
NO ASPEK YANG DINILAI NILAI

0 1 2 3
1 Bukti adanya persiapan
a. Adanya naskah cerita
b. Persiapan setting
c. Persiapan kostum
2 Topik/tema cerita
a. Ide trend terkini
b. Berhubungan dengan etika umum
3 Jalannya cerita
a. Sesuai dengan topik/judul
b. Ceritanya jelas/mudah diterima
4 Penampilan
a. Kreatif
b. Ada humor
c. Kekompakan
d. Ketepatan waktu
5 Respon audience
Nilai : Skor perolehan X 100

15
NAMA KELOMPOK:
1...................................................
2...................................................
3...................................................
4...................................................
CHECKLIST PENILAIAN DISKUSI

Nama Mahasiswa :
NIM :
Pokok Bahasan :

Penilaian (pertemuan ke…)
No Item
0 1 2 3
DEALING WITH WORK
1 Preparation of task
2 Completeness in performing task
3 Brainstorming task
4 Active participation in agroup
5 Report back
DEALING WITH OTHERS
6 Working in a team
7 Listening to others
8 Performance as a chair of a group
9 Performance as a secretaries of a group
10 Summarizing discussion
DEALING WITH ONE SELF
11 Dealing with feedback
12 Giving feedback
13 The ability to reflect
14
Nilai Dealing
: Skor with appointment
perolehan X 100
39
15 Being in time

II. KEPRIBADIAN
A. KEPRIBADIAN
Kepribadian merupakan sesuatu yang memberikan tata tertib dan keharmonisan terhadap
segala macam tingkah laku berbeda-beda yang dilakukan oleh individu. Kepribadian mencakup
usaha-usaha untuk menyesuaikan diri yang dilakukan beraneka ragam namun khas yang dilakukan
oleh individu.
B. KONSEP DIRI
Konsep diri adalah perasaan seseorang tentang dirinya sebagai pribadi yang utuh dengan
karakteristik yang unik, sehingga dia akan mudah dikenali sebagai sosok yang mempunyai ciri khas
tersendiri. Seseorang akan memahami apa yang menjadi kebuthan, kelebihan dan kekurangannya
sehingga mereka akan berfikir rasional objektif.
Cara megenal diri salah satunya dengan cara instrospeksi dimana metode ini sangat umum,
namun banyak orang yang latah dalam melakukan introspeksi atau bahkan ada yang menganggap
bahwa dirinya selalu benar dan tidak mau melakukan introspeksi diri. Selain itu metode lain dengan
memberikan umpan balik, dimana konsep ini merupakan persepsi seseorang terhadap tanggapan dan
reaksi orang lain terhadap diri orang tersebut.
C. TUGAS
Bagi kelas menjadi 6 kelompok, setiap kelompok membahas kepribadian dan konsep diri serta
perkembangannya. Masing-masing kelompok membuat kasus untuk didiskusikan, dibuat bahan
kemudian dipresentasikan.
D. PENILAIAN
CHECKLIST PENILAIAN PRESENTASI
KEPRIBADIAN
Nama Kelompok: ...................................... NIM : .........................................
.........................................
.........................................
.........................................
.........................................
.........................................
Petunjuk pengisian daftar tilik
Beri tanda cek (√) pada kolom yang sesuai dengan situasi pengamatan, yaitu :
1. Nilai 0 : Tidak ada ; tidak dilakukan
2. Nilai 1 : Ada, kurang jelas, kurang lengkap, dilakukan tetapi tidak benar, tidak tepat, atau
tidak sesuai
3. Nilai 2 : Ada, jelas lengkap, dilakukan dengan baik, benar atau sesuai
Skor
NO. Aspek yang dinilai
0 1 2
No SIKAP DAN PERILAKU
HALAMAN MUKA
1. Kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar lampiran
ISI
2. Latar Belakang
3. Tinjauan Teori mengenai kasus yang diangkat
4. Pembahasan Kasus menurut Diskusi Kelompok
5. Kesenjangan antara pembahasan dengan tinjauan teori
KESIMPULAN DAN SARAN
6. Kesesuaian dengan tujuan khusus dan umum
7. Kesimpulan ringkas, padat, dan jelas

8. Saran (isi, sasaran, pelaksanaan, rasionalitasnya)
DAFTAR PUSTAKA
9. Jumlah minimal 3 referensi dan sumber pustaka (2 jenis)
10. Tahun Penerbitan buku/artikel 10 tahun terakhir
SISTEMATIKA PENULISAN
11. Penggunaan kalimat efektif (tidak ada pengulangan, koherensi
penulisan)
12. Penulisan kutipan/rujukan
13. Penulisan daftar pustaka
PRESENTASI
14. Ketepatan waktu (15-20 menit)
15. Kejelasan suara dan intonasi
16. Kejelasan isi materi
17. Teknik penggunaan AVA
18. Pembuatan media presentasi yang efektif
19. Berbicara dengan terstruktur dan percaya diri di depan umum
20. Melakukan pembicaraan/dialog dengan orang lain secara
terbuka
Nilai = Nilai yang didapat x 100

40

III. MANAJEMEN STRES DAN MOTIVASI DIRI
A. MANAJEMEN STRES DAN MOTIVASI DIRI
Stres adalah suatu keadaan kejiwaan seseorang yang merupakan reaksi atas “stressor”
(tekanan/beban/tuntutan) dari luar (ekstern) atau dalam diri (interen) individu, sehingga jiwa individu
tersebut menjadi tidak stabil. Ada dua macam stress:
1. Eustress adalah stress yang merupakan reaksi kejiwaan atas stressor yang sifatnya
menyenangkan. Misal: dapat hadiah undian; lulus masuk PTN; diterima kerja; dsb.
2. Distress adalah stress yang merupakan reaksi kejiwaan atas stressor yang tidak menyenangkan.
Misal: difitnah; banyak hutang; tidak lulus, dsb.
Tanda-tanda stress adalah :
a. Fisiologis (biologis): detak jantung tak beraturan atau meningkat; kerja hormon yang tidak stabil;
keringat dingin atau berlebihan; pencernaan yang terganggu; gatal-gatal tanpa sebab; kencing
terlalu sering; dsb.
b. Kognitif: pikiran yang kusut/buntu; pikiran buruk; ingatan-ingatan buruk yang berulang; dsb.
c. Emosi: kesedihan; rasa tertekan; terguncang; kemarahan; dsb.
d. Konasi: tindakan yang kasar/tak terkontrol; mengurung diri; menggigit kuku; menghisap jempol;
memain-mainkan rambut; gelisah; dsb.
Dampak stress adalah
a. Dampak Fisiologik
Secara umum orang yang mengalami stress mengalami sejumlah gangguan fisik seperti mudah
masuk angin, mudah sakit kepala, kejang otot (kra, mengalami kegemukan atau menjadi kurus
yang tidak dapat dijelaskan, juga bisa menderita penyakit yang lebih serius seperti cardiovasculer,
hypertensi, dst. Secara rinci dapat diklasifikasi sebagai berikut :
b. Dampak Psikologis
Keletihan emosi, jenuh, terjadi ‘depersonalisasi’ dalam keadaan stress berkepanjangan, seiring
dengan kewalahan /keletihan emosi, kita dapat melihat ada kecenderungan yang bersangkutan
memperlakuan orang lain sebagai ‘sesuatu’ ketimbang ‘seseorang’. Pencapaian pribadi yang
bersangkutan menurun, sehingga berakibat pula menurunnya rasa kompeten & rasa sukses
c. Dampak Perilaku
Manakala stress menjadi distress, prestasi belajar menurun dan sering terjadi tingkah laku yang
tidak berterima oleh masyarakat. Level stress yang cukup tinggi berdampak negative pada
kemampuan mengingat informasi, mengambil keputusan, mengambil langkah tepat. Dampak
yang lainnya adalah over-stressed’ stress berat seringkali banyak membolos atau tidak aktif
mengikuti kegiatan pembelajaran.
Untuk itu manajemen stress sangat diperlukan, dimana manajemen stres adalah kemampuan
penggunaan sumber daya (manusia) secara efektif untuk mengatasi gangguan atau kekacauan mental
dan emosional yang muncul karena tanggapan (respon). Tujuan dari manajemen stres itu sendiri
adalah untuk memperbaiki kualitas hidup individu itu agar menjadi lebih baik.
Motivasi adalah proses yang menjelaskan intensitas, arah, dan ketekunan seorang individu
untuk mencapai tujuannya. Motivasi diri sangat perlu ada upaya untuk terus menjaga motivasi agar
tidak turun. Motivasi diri merupakan proses menghilangkan faktor yang melemahkan dorongan yang
ada dalam diri, menghilangkan rasa tidak berdaya dengan membangkitkan kepercayaan diri. Cara
untuk memotivasi diri dengan:
a. Berhenti menunda
b. Reward untuk diri sendiri
c. Yakin dan percaya pada diri sendiri
B. TUGAS
Setiap mahasiswa membahas motivasi diri dan manajemen stress dimana setiap mahasiswa
membuat kasus, buat langkah-langkah penyelasaian masalah dan buat kata-kata positif yang

mampu memotivasi diri, dimana kasus boleh mengambil dari berbagai sumber, kemudian
dipresentasikan.
C. PENILAIAN
CHECKLIST PENILAIAN
MANAJEMEN STRES DAN MOTIVASI DIRI
KELOMPOK :................................................................
JUDUL :................................................................
TEMA :................................................................

0 1 2 3
c. Persiapan kostum
2 Topik/tema cerita
3 Jalannya cerita
4 Penampilan
a. Kreatif
b. Ada humor
c. Kekompakan
d. Ketepatan waktu
5 Respon audience

15
NAMA KELOMPOK:
1...................................................
2...................................................
3...................................................
4...................................................

IV. KOMUNIKASI EFEKTIF
DAN KEMAMPUAN INTERPERSONAL
A. KOMUNIKASI EFEKTIF DAN KEMAMPUAN INTERPERSONAL
Komunikasi adalah komunikasi yang mampu menghasilkan perubahan sikap (attitude change)
pada orang yang terlibat dalam komunikasi. Tujuannya adalah member kemudahan dalam
memahami pesan yang disampaikan antara pemberi dan penerima sehingga lebih jelas, lengkap,
pengiriman dan umpan balik seimbang.
Komunikasi efektif antar pribadi mempunyai lima ciri yaitu
1. Keterbukaan
2. Empati
3. Dukungan
4. Rasa positif
5. Kesetaraan.
Unsur-unsur dalam komunikasi efektif yaitu :
1. Komunikator
2. Komunikan
3. Pesan
4. Media
Kemampuan interpersonal merupakan seorang individu untuk melakukan komunikasi yang
efektif. Hal ini menunjukkan kecakapan yang dimiliki individu untuk memahami berbagai situasi
sosial dan menentukan perilaku yang tepat yang merupakan hasil dari interaksi individu dengan
orang lain yang mencakup lima komponen yaitu :
1. Kemampuan berinisiatif
2. Kemampuan bersikap terbuka
3. Kemampuan bersikap aserti
4. Kemampuan memberikan dukungan emosial
5. Kemampuan mengatasi konflik.
Tujuan memahami kemampuan interpersonal adalah untuk membantu untuk memahami dan
meningkatkan hubungan antar pribadi atau interpersonal sehingga mampu mengatasi konflik dan
terjalin interaksi yang harmonis.
Manfaat dari hubungan interpersonal adalah :
a. Mengurangi rasa kesepian
b. Membantu mengamankan stimulasi
c. Mendapatkan pengetahuan diri dan harga diri
d. Meningkatkan kesejahteraan fisik dan emosional
Dalam berkomunikasi harus sesuai dengan kaidah, prinsip, atau etika komunikasi, sesuai dengan QS.
An Nisa ayat 9
‫َللاَ َو ْليَقُولُوا قَ ْوال سَدِيد ًا‬

َّ ‫ضعَافًا خَافُوا عَلَ ْي ِه ْم فَ ْليَتَّقُوا‬
ِ ً‫ش الَّذِينَ ل َ ْو ت ََر ُكوا مِ ْن خ َْل ِف ِه ْم ذُ ِ ِّريَّة‬
َ ‫َو ْليَ ْخ‬
“Dan hendaklah takut (kepada Allah) orang-orang yang sekiranya mereka meninggalkan keturunan yang
lemah dibelakang mereka, yang mereka khawatirkan terhadap (kesejahteraannya)nya. Oleh sebab itu,
hendaklah mereka bertaqwa kepada Allah dan hendaklah mereka berbicara dengan tutur kata yang
benar (qaulan sadida)”.
B. TUGAS
Bagi kelas menjadi 6 kelompok, setiap kelompok membuat kasus kemudian bermain peran dengan
materi komunikasi verbal yang efektif dan kemampuan interpersonal, didalamnya terdapat teknik-
teknik komunikasi verbal baik formal maupun informal serta baik langsung maupun melalui media
elektronik lainnya (SMS, email, dan telepon dll). Kasus boleh mengambil dari berbagai sumber.

C. PENILAIAN
CHECKLIST PENILAIAN
KOMUNIKASI EFEKTIF DAN KEMAMPUAN INTERPERSONAL
KELOMPOK :................................................................
JUDUL :................................................................
TEMA :................................................................

0 1 2 3
c. Persiapan kostum
2 Topik/tema cerita
3 Jalannya cerita
4 Penampilan
a. Kreatif
b. Ada humor
c. Kekompakan
d. Ketepatan waktu
5 Respon audience

15
NAMA KELOMPOK:
1...................................................
2...................................................
3...................................................
4...................................................

V. PERAN BIDAN
A. PERAN BIDAN
Peran merupakan tingkah laku yang diharapkan oleh orang lain thd seseorang sesuai
kedudukan dlm suatu sistem. Fungsi merupakan pekerjaan yang harus dilakukan sesuai dengan
peranannya. Tugas merupakan perincian dari fungsi yang harus dilakukan sesuai hak, wewenang dan
tanggung jawab. Kompetensi merupakan pengetahuan yang dilandasi pengetahuan, ketrampilan dan
sikap yang harus dimililki.
Dalam melaksanakan profesinya bidan memiliki peran:
1. Peran sebagai pelaksana
Sebagai pelaksana bidan memiliki tiga tugas mandiri, tugas kolaborasi dan tugas ketergantungan.
1. Tugas mandiri
1) Menetapkan manajemen kebidanan pada setiap asuhan yang diberikan
2) Memberi pelayanan dasar pra nikah pada anak remaja dan wanita dengan melibatkan
mereka sebagai klien
3) Memberi asuhan kebidanan kepada klien selama masa kehamilan normal
4) Memberi asuhan kebidanan kepada klien dalam masa persalinan dengan melibatkan
klien/keluarga
5) Memberi asuhan kebidanan pada bayi baru lahir
6) Memberi asuhan kebidanan pada klien dalam masa nifas dengan mellibatkan
klien/keluarga
7) Memberi asuhan kebidanan pada wanita usia subur yang membutuhkan pelayanan
keluarga berencana
8) Memberi asuhan kebidanan pada wanita dengan gangguan system reproduksi dan wanita
dalam masa klimakterium serta menopause
9) Memberi asuhan kebidanan pada bayi dan balita dengan melibatkan keluarga
2. Tugas kolaborasi
1) Menerapkan manajemen kebidanan pada setiap asuhan kebidanan sesuai fungsi
kolaborasi dengan melibatkan klien dan keluarga
2) Memberikan asuhan kebidanan pada ibu hamil dengan resiko tinggi dan pertolongan
pertama pada kegawatan yang memerlukan tindakan kolaborasi
3) Memberikan asuhan kebidanan pada ibu dalam masa persalinan dengan resiko tinggi dan
keadaan kegawatan yang memerlukan pertolongan pertama dengan tindakan kolaborasi
dengan melibatkan klien dan keluarga
4) Memberikan asuhan kebidanan pada ibu dalam masa nifas dengan resiko tinggi dan
pertolongan pertama dalam keadaan kegawatdaruratan yang memerlukan tindakan
kolaborasi dengan klien dan keluarga
5) Memberikan asuhan pada BBL dengan resiko tinggi dan yang mengalami komplikasi
serta kegawatdaruratan yang memerlukan pertolongan pertama dengan tindakan
kolaborasi dengan melibatkan klien dan keluarga
6) Memberikan asuhan kebidanan pada balita dengan resiko tinggi dan yang mengalami
komplikasi serta kegawatdaruratan yang memerlukan tindakan kolaborasi dengan
melibatkan keluarga
3. Tugas ketergantungan
1) Menerapkan manajemen kebidanan pada setiap asuhan kebidanan sesua dengan fungsi
rujukan keterlibatan klien dan keluarga
2) Memberikan asuhan kebidanan melalui konsultasi dan rujukan pada ibu hamil dengan
resiko tinggi dan kegawat daruratat
3) Memberikan asuhan kebidanan melalui konsultasi dan rujukan pada masa persalinan
dengan penyulit tertentu dengan melibatkan klien dan keluarga

4) Memberikan asuhan kebidanan melalui konsultasi dan rujukan pada ibu dalam masa nifas
dengan penyulit tertentu dengan kegawatdaruratan dengan melibatkan klien dan keluarga
5) Memberikan asuhan kebidanan pada BBL dengan kelainan tertentu dan kegawatdaruratan
yang memerlukan konsultasi dan rujukan dengan melibatkan keluarga
6) Memberikan asuhan kebidanan pada anak balita dengan kelainan tertentu dan kegawatan
yang memerlukan konsultasi dan rujukan dengan melibatkan
Langkah yang diperlukan dalam melakukan peran sebagai pelaksana:
a. Mengkaji status kesehatan untuk memenuhi kebutuhan asuhan klien
b. Menentukan diagnosa/masalah
c. Menyusun rencana tindakan sesuai dengan masalah yang dihadapi
d. Melaksanakan tindakan sesuai rencana yang telah disusun
e. Mengevaluasi tindakan yang telah diberikan
f. Membuat rencana tindak lanjut tindakan
g. Membuat dokumentasi kegiatan klien dan keluarga
2. Peran sebagai pengelola
Sebagai pengelola bidan memiliki tugas yaitu tugas pengembangan pelayanan dasar kesehatan
dan tugas partisipasi dalam tim.
a. Mengembangkan pelayanan dasar kesehatan
Bidan bertugas mengembangkan pelayanan dasar kesehatan terutama pelayanan kebidanan
untuk individu, keluarga kelompok khusus dan masyarakat di wilayah kerja dengan
melibatkan masyarakat/klien
b. Berpartisipasi dalam tim
Bidan berpartisi dalam tim untuk melaksanakan program kesehatan dan sektor lain melalui
peningkatan kemampuan dukun bayi, kader, dan tenaga kesehatan lain yang berada di
wilayah kerjanya.
3. Peran sebagai pendidik
Sebagai pendidik bidan mempunyai tugas sebagai pendidik dan penyuluh kesehatan bagi klien
serta pelatih dan pembimbing kader.
a. Memberi pendidikan dan penyuluhan kesehatan klien
Memberikan pendidikan dan penyuluhan kesehatan kepada individu, keluarga dan
masyarakat tentang penanggulanagan masalah kesehatan khususnya KIA/KB
b. Melatih dan membimbing kader termasuk peserta didik kebidanan/keperawatan serta
membina dukun di wilayah kerjanya.
4. Peran sebagai peneliti
Sebagai peneliti bidan mempunyai tugas melakukan investigasi atau penelitian terapan dalam
bidang kesehatan baik secara mandiri maupun kelompok.
B. TUGAS
Bagi kelas menjadi 4 kelompok, setiap kelompok membahas peran bidan dalam pelayanan
kebidanan, masing-masing kelompok membuat kasus untuk didiskusikan kemudian dipresentasikan.
Materi :
1. Bidan sebagai pelaksana
2. Bidan sebagai peneliti
3. Bidan sebagai pengelola
4. Bidan sebagai pendidik
C. PENILAIAN
PERAN BIDAN

.........................................

tidak sesuai
Skor
0 1 2
HALAMAN MUKA
ISI
2. Latar Belakang
DAFTAR PUSTAKA
penulisan)
PRESENTASI
terbuka

40

VI. PENAMPILAN DIRI
A. PENAMPILAN DIRI
Penampilan diri sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Penampilan diri merupakan
sarana komunikasi yang paling efektif dapat berbentuk verbal, apabila diutarakan dalam bentuk suara
dan dapat berbentuk non verbal melalui wujud diri dai sosok individu secara lahiriah.
Prinsip sederhana penampilan diri adalah
1. You are what you have (soul, mind and body)
2. You are what you wear (dresscode, jilbabstyle, attributes)
3. You are what you say (words and tones)
Berhias merupakan sunnah alamiah, fitrah manusia ada lima yaitu dikhitan (disunat), mencukur
rambut kemaluan, menggunting (merapikan) kumis, memotong kuku (kuku tangan dan kaki) serta
mencabuti bulu ketiak.
Allah SWT mencintai seorang hamba yang memperindah/menghiasi ucapannya dengan kejujuran,
hatinya dengan keikhlasan, kecintaan, selalu kembali dan bertawakkal (kepada-Nya), dan anggota
badannya dengan ketaatan (kepada-Nya), serta tubuhnya dengan memperlihatkan nikmat yang
dianugerahkan-Nya kepadanya seperti dalam QS. Al-A’raf 31-32.
Penampilan seseorang berkaitan dengan citra diri.
1. Penampilan diri: berpakaian (keserasian warna pakaian, sederhana, bersih), bau badan,
bau mulut.
2. Sikap
1. Cara berdiri
Kedua kaki hendaknya berdiri dengan sejajar.
2. Cara duduk
Duduk dengan tegap sempurna, jangan bungkuk, duduk dalam posisi rapi dan sopan.
Untuk perempuan lutut selalu berdekatan.
3. Cara berjalan
Berjalan dengan alami, jalan dengan tegap tertatur jangan dibuat-buat, tidak tunduk
dan menyeret sepatu.
4. Cara makan dan minum
Makan dan minum dengan gerakan yang sopan, keadaaan bersih dan rapi dalam
proses makan.
3. Cara menerima dan memberikan pelayanan kepada klien dan keluarganya
Menerima klien dan keluarganya dengan ramah dan sopan. Memberikan pelayanan
kepada klien sesuai dengan kebutuhannya.
4. Cara konseling pasien dan keluarganya
Konseling merupakan proses pemberian informasi obyektif dan lengkap, dilakukan secara
sistematik dengan komunikasi interpersonal, teknik bimbingan dan penguasaan
pengetahuan klinik yang bertujuan untuk membantu seseorang mengenali kondisinya saat
ini, masalah yang sedang dihadapi dan menentukan jalan keluar atau upaya mengatasi
masalah tersebut.
Proses konseling terdiri atas:
b. Membina hubungan baik/rapport
Pembinaan hubungan baik dimulai sejak awal pertemuan dengan klien dan perlu
dijaga seterusnya dengan:
1) Memberi salam pada awal pertemuan
2) Memperkenalkan diri
3) Menciptakan suasana aman dan nyaman

4) Memberikan perhatian penuh pada klien (SOLER)
a) S : Face your clients squarely (menhadap klien) dan smile/nod at clients
(senyum/menganggukan kepala)
b) O : Open and Not Judgemental Facial Expression (Ekspresi muka
menunjukkan sikap terbuka dan tidak menunjukkan sikap penilaian)
c) L : Lean Towards Client (Tubuh condong ke arah klien)
d) E : Eye Contact in a Culturally-Acceptable Manner (Kontak mata/tatap mata
sesuai dengan cara yang diterima budaya setempat)
e) R : Relaxed and Friendly Manner (santai dan sikap bersahabat)
5) Sabar
6) Tidak memotong pembicaraan klien
c. Pengambilan keputusan
d. Menindaklanjuti pertemuan
B. TUGAS
Bagi kelas menjadi 5 kelompok, setiap kelompok membahas penampilan diri sesuai dengan norma-
norma agama Islam, masing-masing kelompok membuat kasus untuk didiskusikan kemudian
dipresentasikan. Materi :
1. Penampilan diri: berpakaian, bau badan, bau mulut
2. Cara duduk, berdiri, berjalan, makan dan minum
3. Keterkaitan penampilan fisik dan citra diri
4. Cara menerima dan memberikan pelayanan kepada pasien dan keluarganya
5. Cara konseling pasien dan keluarganya
C. PENILAIAN

.........................................
.........................................
.........................................
.........................................
.........................................
tidak sesuai
Skor
0 1 2
HALAMAN MUKA
ISI
2. Latar Belakang

DAFTAR PUSTAKA
penulisan)
PRESENTASI
terbuka

40

VII. SIKAP POSITIF DAN ETIKA DALAM BEKERJA
Sikap dibentuk dari berbagai hal diantaranya usia, jenis kelamin, pengetahuan, lingkungan
social budaya, pengalaman dan lain-lain. Cara mengembangkan sikap positif dengan apa yang anda
lihat/baca, apa yang anda dengar, dengan siapa anda berkumpul. Berfikir positif dengan cara:
1. Perbanyak kata-kata positif dalam fikiran
2. Visualisasikan apa yang ingin dicapai
3. Afirmasi apa yang ingin dicapai
4. Membuang mental block dalam diri
Etika berasal dari bahasa latin “ethica” yang berarti kesusilaan/moral. Etika merupakan suatu
pengetahuan tentang perilaku manusia yang diukur dengan kategori baik dan buruk. Dimana etika
bekerja adalah suatu pengetahuan, panduan, atau pedoman perilaku manusia yang dinilai baik dalam
aktifitasnya menghasilkan sesuatu.
Prinsip perlunya etika kerja :
1. Prinsip give and take/memberi dan menerima
2. Prinsip menghargai dan menghormati satu dengan yang lain
3. Prinsip tertib dan disiplin
4. Prinsip keadilan dan kejujuran
5. Prinsip rasa memiliki seluruh aspek pekerjaan
6. Prinsip pengembangan diri dan organisasi
Beberapa contoh aplikasi etika dalam bekerja adalah etika berkomunikasi (pimpinan, teman sejawat
dan karyawan lain), etika menelepon dan menerima telepon, etika terhadap peraturan dan lain-lain.
Etika kerja dalam Islam yang diperhatikan adalah :
1. Adanya keterkaitan individu terhadap Allah sehingga menuntut individu untuk bersikap cermat
dan bersungguh-sungguh dalam bekerja, berusaha keras dan mempunyai hubungan baik dengan
relasi
2. Berusaha dengan jalan yang benar
3. Profesionalisme dalam pekerjaan
Profesionalisme dalam pekerjaan merupakan kemampuan untuk memahami dan melakukan
pekerjaan sesuai dengan prinsip-prinsip keahlian. Sehingga tidak cukup hanya memegang teguh
sifat amanah, kuat dan kreatif tetapi juga benar-benar menguasai pekerjaannya.
TUGAS
Bagi kelas menjadi 6 kelompok, setiap kelompok membahas sikap positif dan etika bekerja, dimana
dalam praktik klinik akan bekerja sama dengan pejabat yang ada di lapangan, pimpinan, teman
sejawat dan karyawan, masing-masing kelompok membuat kasus untuk didiskusikan, kemudian
dipresentasikan.
E. PENILAIAN
SIKAP POSITIF DAN ETIKA DALAM EKERJA

.........................................
.........................................
.........................................
.........................................
.........................................
tidak sesuai

Skor
0 1 2
HALAMAN MUKA
ISI
2. Latar Belakang
DAFTAR PUSTAKA
penulisan)
PRESENTASI
terbuka

40


Modul Mata Kuliah Etika Dan Pengembangan Kepribadian Program Studi Kebidanan Diii Fakultas Ilmu Kesehatan

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Modul Mata Kuliah Etika Dan Pengembangan Kepribadian Program Studi Kebidanan Diii Fakultas Ilmu Kesehatan

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

MODUL

MATA KULIAH ETIKA DAN PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN

UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA

Program Studi Kebidanan DIII

Assalaamu’alaikum warahmatullohi wabarakatuh

Syukur Alhamdulillahirobbil’alamiin, segala puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah

Wassalaamu’alaikum warahmatullohi wabarakatuh.

Yogyakarta, September 2018

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Peran kecerdasan Teknik-teknik Berpenampilan Motivasi diri,

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja

NO UNSUR UTAMA KODE CAPAIAN PEMBELAJARAN

Program Studi Kebidanan DIII

NO UNSUR UTAMA KODE CAPAIAN PEMBELAJARAN

KU4 Menyusun laporan hasil dan proses kerja

NO UNSUR UTAMA KODE CAPAIAN PEMBELAJARAN

KK2 Mampu memberikan asuhan kebidanan

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

dalam pelayanan (Skenario) kebidanan

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

TIME LINE SEMINAR

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

NO HURUF SKOR BOBOT KUALITATIF

1 A 80-100 4.00 Pujian (sangat baik)

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Hasil jawaban menggunakan metode yang tepat,

Program Studi Kebidanan DIII

Hasil jawaban menggunakan metode yang tepat,

Program Studi Kebidanan DIII

KRITERIA : Belajar Mandiri

Program Studi Kebidanan DIII

Hasil jawaban menggunakan metode yang tepat,

KRITERIA : Belajar Mandiri

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

NO ASPEK YANG DINILAI NILAI

Nilai : Skor perolehan X 100

CHECKLIST PENILAIAN DISKUSI

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII

Program Studi Kebidanan DIII