Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN METODE PELAKSANAAN

KONSTRUKSI

PEMBANGUNAN MASJID NURUL MUKHLISIN KP.UPAH SIMPANG


OPAK ACEH TAMIANG

Di susun oleh :

Husnul baihaqi :160501048

Mulya riski :160501049

Tm. Zulfahmi :160501046

Wiliyadi : 160501078

UNIVERSITAS SAMUDERA
FAKULTAS TEKNIK
2019
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah penulis panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah swt., yang
telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, saya dapat menyelesaikan laporan
ini tepat pada waktunya. Laporan ini dibuat dari hasil pembelajaran saya terhadap
referensi-referensi yang saya dapatkan, baik berupa buku dan sumber-sumber
lainnya. Oleh karena itu, saya memberanikan diri untuk menyusun laporan ini
dengan judul “PERENCANAAN PEMBANGUNAN MESJID NURUL
MUKHLISIN. Penyusunan laporan ini dimaksudkan untuk memenuhi Tugas
Mata Kuliah .
Meskipun telah berusaha dengan segenap kemampuan, namun saya
menyadari bahwa laporan ini masih banyak kekurangan dan jauh dari sempurna.
Hal ini disebabkan oleh beberapa kondisi di antaranya, masih perlu pembelajaran
lebih mendalam tentang keterbatasan sumber, keterbatasan kemampuan dan
pengetahuan saya.Oleh karena itu, dengan keterbukaan hati saya mengharapkan
kritik dan saran yang bersifat membangun untuk kesempurnaan laporan ini.
Akhir kata saya mengucapkan terima kasih dan semoga laporan ini dapat
memberikan manfaat bagi kita semua.

Penyusun

(………………………….)
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………. i

DAFTAR ISI …………………………………………………………………… ii

BAB 1 PENDAHULUAN……………………………………………………… 1

1.1 Latar Belakang………………………………………………………. 1

BAB II METODE PELAKSANAAN ………………………………………… 3

2.1 Laporan Hasil Pekerjaan Pembangunan ……………………………. 3

LAMPIRAN ……………………………………………………………………. 5

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………... 7
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Didalam sebuah bangunan pasti terdapat elemen-elemen struktur yang
saling terikat sehingga sebuah bangunan menjadi kokoh, adapun elemen-
elemen struktur tersebut yaitu elemen struktur pondasi, elemen struktur sloof,
elemen struktur kolom, elemen struktur balok dan elemen struktur pelat.
Dimana setiap elemen struktur harus terikat satu sama lainnya agar
bangunan tersebut kokoh. Salah satu elemen struktur yang berperan menerima
seluruh beban yang ada pada struktur-struktur lain yang ada diatasnya serta
beban sendiri yang dipunya oleh struktur tersebut serta mampu
menyalurkannya secara merata kedalam tanah itu disebut struktur elemen
pondasi.
Prinsip pondasi, yaitu harus sampai tanah keras dan apabila tidak ada tanah
keras harus ada pemadatan tanah/perbaikan tanah. Pengertian umum untuk
pondasi adalah struktur bagian bawah bangunan yang berhubungan langsung
dengan tanah, atau bagian bangunan yang terletak di bawah permukaan
tanah yang mempunyai fungsi memikul beban bagian bangunan lainnya di
atasnya. Pondasi harus diperhitungkan untuk dapat menjamin kestabilan
bangunan terhadap berat sendiri, beban-beban bangunan (beban isi
bangunan), gaya-gaya luar seperti: tekanan angin, gempa bumi, dan lain-lain.
Disamping itu, tidak boleh terjadi penurunan level melebihi batas yang
diijinkan.Secara umum,
Terdapat dua macam pondasi, yaitu pondasi dangkal dan pondasi dalam.
Pondasi dangkal digunakan bila bangunan berada di atasnya tidak terlalu besar.
Pondasi merupakan bagian struktur bangunan yang sangat penting, karena
fungsinya adalah menopang bangunan di atasnya, maka proses
pembangunannya harus memenuhi persyaratan utama sebagai berikut:
1. Cukup kuat menahan muatan geser akibat muatan tegak ke bawah.
2. Dapat menyesuaikan pergerakan tanah yang tidak stabil.
3. Tahan terhadap pengaruh perubahan cuaca.
4. Tahan terhadap pengaruh bahan kimia.
BAB II
METODE PELAKSANAAN

2.1 Laporan hasil pekerjaan pembangunan mesjid nurul muklihsin

Gambar 2.1 : Tampak Depan Masjid Nurul Mukhlisin

Tabel 2.1. Anggaran dan pengeluaran pekerjaan pembuatan MASJID NURUL


MUKHLISIN
1 Waktu Pelaksanaan 7 April 2017
2 Anggaran Dana Rp. 5.000.000.000
3 Biaya Pengeluaran per-minggu Rp. 2.000.000
4 Biaya Pengeluaran per-bulan Rp. 8.000.000
5 Tukang Pekerja Ringan 6 orang
6 Tukang Pekerja Berat Pengecoran Plat 10 orang
Lantai & Plat Lantai Dasar
7 Tebal plat lantai 20 cm
8 Besi 10 mm
9 Triplek 12 mm
2.1.1 Perkerjaaan saat survei pembuatan level alntai

Bahan yang digunakan pada tahap pengerjaan level lantai :

1. Kayu
2. Triplek
3. Paku
4. Besi rotan
5. Papan
6. Pearanca kayu
7. Alat yang di pergunakan pada saat pengerjaan level:
8. Martil
9. Linggis
10. Kakak Tua
11. Pemotong Besi
12. Meteran
13. Tebal plat lantai 20 cm
14. Besi 10 mm

Gambar 2.2 : Proses Pengerjaan Level Lantai


LAMPIRAN

A. Foto dokumentasi pembangunan masjid nurul mukhlisin

Gambar 1 : Tampak Pilar Masjid

Gambar 2 : Pemasangan Papan Mal Cor Lantai dan Kolom


Gambar 3 : Tampak Dalam Masjid

Gambar 4 : Besi Balok Masjid


DAFTAR PUSTAKA

Direktorat PEMBANGUNAN – Bappenas

Dzikr, Sai Adz. 2009. Kemajuan dalam PEMBANGUNAN (diakses tanggal 18


November 2010)

Kadir, Abdul. 2006. Peran dan Dampaknya Dalam Pertumbuhan Ekonomi


Nasional.

Anda mungkin juga menyukai