Anda di halaman 1dari 23

Ring Ding Dong

Guru dan Pendidikan

Home Materi Kuliah Contoh Soal Administrasi Guru Ibu dan Anak ▼

Saturday, March 11, 2017

RPP IPA Kelas 8 Semester 2 Bab Sistem Pencernaan


Kurtilas Terbaru 2017

RPP IPA Kelas 8 Semester 2 Bab Sistem Pencernaan Kurtilas Terbaru 2017

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Sekolah : SMP PANCASILA

Matapelajaran : IPA

Kelas/Semester : VIII / 1

Materi Pokok : Sistem Pencernaan

Alokasi Waktu : 1 x TM ( 3 JP)

A. Kompetensi Inti (KI)

KI.1.Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

KI.2.Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung-jawab, peduli (toleransi, gotong
royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya

KI.3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual dan prosedural) berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya terkait dengan
fenomena dan kejadian tampak mata.

KI.4.Mencoba, mengolah, danmenyajidalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,


memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lainyang
sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi,
kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujudkannya
dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti;cermat; tekun; hati-
hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam
aktivitas sehari-hari

2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagaiwujud
implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.

2.3 Menunjukkan perilaku bijaksana dan bertanggung jawab dalam aktivitas sehari-hari.

3.6 Mendeskripsikan sistem pencernaan serta keterkaitannya dengan sistem pernapasan, sistem
peredaran darah, dan penggunaan energi makanan

Indikator :

3.6.1 Menyebutkan jenis-jenis bahan makanan

3.6.2 Menyebutkan kandungan bahan makanan dalam kehidupan sehari-hari melalui uji bahan
makanan

3.6.3 Menjelaskan fungsi dari bahan makanan

3.6.4 Menyebutkan organ-organ dalam sistem pencernaan manusia

3.6.5 Menjelaskan fungsi-fungsi organ pencernaan

3.6.6 Menjelaskan proses pencernaan dalam tubuh manusia

4.6 Melakukan penyelidikan tentang pencernaan mekanis dan enzimatis pada makanan

Indikator pencapaian kompetensi :

4.6.1 Trampil Melakukan uji nutrisi makanan

4.6.2. Melakukan penyelidikan kandungan nutrisi pada camilan

4.6.3. Melakukan penyelidikan kandungan vitamin C pada berbagai jenis buah

4.6.4. Membuat model saluran pencernaan makanan

4.6.5. melakukan penyelidikan pencernaan mekanis dan kimiawi

4.6.6. Membuat model penyerapan di usus halus

C. Materi Pembelajaran

Pertemuan Pertama ( Makanan )

• Uji nutrisi bahan makanan

Pertemuan Kedua (Makanan)

• Identifikasi bahan makanan


• Menguji vitamin C pada buah

Pertemuan Ketiga (Saluran Pencernaan Makanan)

• Membuat model saluran pencernaan makanan

Pertemuan Keempat (Saluran Pencernaan Makanan)

• Pencernaan mekanis dan kimiawi

Pertemuan Kelima (Saluran Pencernaan Makanan)

• Membuat model penyerapan di Usus Halus

• Peristiwa fisika pada saluran pencernaan makanan

Pertemuan Keenam (Tes tulis)

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

1. Pertemuan Kesatu

Kegiatan Langkah Model Discovery Deskripsi Kegiatan Alokasi


waktu

Pendahuluan - Mengucapkan salam

- Menanyakan keadaan
peserta didik

- Apersepsi dengan
memberikan pertanyaan
tentang bahan makanan
yang sering dikonsumsi
peserta didik

 Guru memberikan
motivasi kepada
peserta didik dengan
Guru
memperlihatkan
gambar anak yang
gisi buruk serta
gambar orang kerdil
dan manusia raksasa
 Guru memancing
peserta didik agar
mengajukan
pertanyaan yang
berkaitan dengan
gambar.
- Guru menyampaikan
tujuan pembelajaran dan
cakupan materi
Kegiatan inti Stimulation (simullasi/Pemberian - Peserta didik diminta 10
rangsangan) memperhatikan beberapa menit
bahan makanan dalam
kemasan yang akan
diteliti
- Peserta diberi
kesempatan untuk
bertanya tentang bahan
makanan yang
diperlihatkan
- Guru merespon
pertanyaan siswa dan
mengarahkan siswa untuk
memikirkan mengapa kita
harus makan? Apakah kita
dapat mengkonsumsi
seluruh jenis makanan?
Apa akibatnya jika bahan
makanan tidak sehat?

Pembahasan tugas dan - Menyampaikan informasi 100


identifikasi masalah tentang kegiatan yang menit
akan dilakukan yaitu
diskusi mengidentifikasi
jenis bahan makanan
pada produk kemasan
dilanjutkan dengan
kegiatan eksperimen uji
nutrisi pada makanan
- Membagi peserta didik
dalam kelompok kecil
(terdiri atas 2-3 peserta
didik)
- Diskusi kelompok untuk
mengidentifikasi jenis
bahan makanan pada
produk kemasan dan
kegunaannya bagi tubuh
(“ayo kita coba” pada
buku siswa hal 120)
- Peserta didik mempelajari
konsep tentang
kandungan nutrisi bahan
makanan yang berguna
untuk tubuh pada buku
siswa hal 121-123
- Peserta didik
mengidentifikasi konsep
yang harus diperoleh
melalui percobaan yang
akan dilakukan

Observasi - Peserta didik melakukan


percobaan uji kandungan
nutrisi pada makanan
tertentu yang telah
disediakan (LK UJI
NUTRISI)

Data collection (pengumpulan - Peserta didik mengamati


data) hasil percobaan dan
mencatat data
pengamatan pada kolom
yang tersedia pada LK

Data processing (pengolahan - Peserta didik mengolah


Data) dan menganalisis data
percobaan uji kandungan
nutrisi pada makanan
untuk mendapatkan
konsep tentang
kandungan nutrisi pada
makanan

Verification (pembuktian) - Presentasi hasil


percobaan
- Diskusi prinsip-prinsip uji
nutrisi pada makanan
berdasarkan hasil data
percobaan dan
mencocokan dengan
konsep pada buku
sumber.

Generalization (menarik - Membuat kesimpulan


kesimpulan/generalisasi) tentang jenis nutrisi yang
dibutuhkan oleh tubuh
manusia dan kandungan
nutrisi pada bahan
makanan

Penutup - Peserta didik dan guru 20


mereview hasil kegiatan menit
pembelajaran
- Guru memberikan reward
pada kelompok yang
berkinerja baik
- Pemberian tugas untuk
mempelajari kandungan
gizi pada camilan

Pertemuan Kedua

Kegiatan Langkah- model Discovery KEGIATAN ALOKA


learning PEMBELAJARAN SI
WAKTU

Pendahulua - Meyiapkan peserta didik 10


n menit
- guru menyampaikan tujuan
pembelajaran dan cakupan
materi

- guru melakukan
apersepsi tentang nutrisi
kandungan makanan yang
mengandung karbohidrat,
dan lemak.

- peserta didik diberi motivasi


untuk memusatkan
Stimulation (simulasi/Pemberi
perhatian pada topik sistem
an rangsangan)
pencernaan dengan
cara mengamati beberapa
jenis sari buah

- guru memperlihatkan pro


duk camilan
makanan tertentu

Kegiatan - guru memancing peserta 60


inti didik agar mengajukan menit
Problem
pertanyaan
statemen (pertanyaan/identifi
kasi masalah) contoh pertanyaan siswa :

 Cairan apakah itu ?

 Bisa diminum atau


tidak?

 Mengandung apa cairan


itu ??

- Menyampaikan informasi
tentang kegiatan yang akan
dilakukan percobaan uji vitamin C
dan diskusi identifikasi makanan.

- Membagi peserta
didik menjadi 5 kelompok

- Diskusi kelompok pada LK “Ayo


observasi kita selesaikan “ halaman 125 –
126 pada buku siswa.

- Melakukan percobaan uji vitamin


C “Ayo kita lakukan “ halaman
127 - 128 pada buku siswa

Data collection (pengumpulan


- Peserta
data) didik diskusi pengamatan tabel
kandungan lemak pada
beberapa camilan .

- Peserta didik menyelidiki


kandungan vitamin C pada buah

1. Sari buah jeruk

2. Sari buah jambu biji

3. Sari buah mangga

Dengan
menggunakan Lugol

- Mencatat data hasil pengamatan


sesuai dengan LK pada buku
siswa halaman 125 “ Ayo kita
selesaikan”

- Dari percobaan ini peserta didik


akan mengumpulkan informasi
tentang kandungan vitamin C
pada berbagai buah

Data processing (pengolahan peserta didik dalam


Data) kelompoknya berdiskusi untuk
mengolah data hasil pengamatan
dengan cara :

- Menjawab pertanyaan pada LK “


Ayo kita selesaikan “ halaman 125
– 126 untuk memperoleh konsep
camilan makanan yang sehat

- Mendiskusikan hasil percobaan


dengan menjawab pertanyaan-
pertanyaan pada lembar
kegiatan buku siswa “ayo kita
lakukan “ halaman 127- 128
untuk memperoleh konsep
vitamin C pada buah- buahan.

Verification (pembuktian) - Peserta didik dalam


kelompoknya mendiskusikan
hasil pengolahan data dan
memverifikasi hasil
pengolahan data dengan dengan
buku siswa.

Peserta didik menyimpulkan hasil


percobaan dan diskusi dengan
Generalization (menarik
cara :
kesimpulan)
1. Menyimpulkan
kandungan vitamin C yang
terdapat pada berbagai sari
buah

2. Memberikan contoh
manfaat vitamin C bagi tubuh
manusia

penutup - Peserta didik dan guru mereview 10


hasil kegiatan pembelajaran menit

- Guru memberi penghargaan (


misalnya pujian ) bagi kelompok
yang berkinerja baik

- Peserta didik menjawab kuis


tentang vitamin C pada buah-
buah tertentu

- Pemberian tugas untuk


mempelajari saluran pencernaan
dan enzim pada sistem
pencernaan.

Pertemuan Ketiga

Kegiatan Langkah Diskripsi Kegiatan Alokasi


waktu
Model
Discovery
Pendahuluan Menciptakan -menyiapkan peserta didik untuk belajar 20 menit
situasi
-guru melakukan pemusatan perhatian:
(stimulasi)
 Guru memperlihatkan
gambar system
pencernaan

 Guru memancing peserta


didik agar mengajukan
pertanyaan yang berkaitan
dengan gambar system
pencernaan manusia

 Guru melakukan apersepsi


sesuai dengan gambar
yang ditunjukkan

 Guru menyampaikan
tujuan belajar dan cakupan
materi

Kegiatan Inti Pembahasan  Menyampaikan informasi tentang 80 menit


tugas dan kegiatan yang akan dilakukan yaitu
identifikasi pembuatan model saluran
masalah pencernaan makanan

 Membagi peserta didik menjadi 4


kelompok

 Peserta didik membuat model


saluran pencernaan makanan
Observasi sesuai LK hal 271 pada buku siswa

 Peserta didik berdiskusi menjawab


pertanyaan yang ada di LK untuk
memperoleh konsep keterkaitan
struktur saluran pencernaan
dengan waktu berlangsungnya
Pengumpulan
pencernaan
data,
pengolahan  Diskusi :
data dan
- nama organ dan fungsinya
analisis
- factor yang mempengaruhi waktu

pencernaan berlangsung
 Presentasi hasil kegiatan
pembuatan model saluran
pencernaan

 Membuat kesimpulan :

- Organ yang menyusun saluran


Verifikasi pencernaan

- factor yang mempengaruhi


waktu pencernaan berlangsung

Generalisasi

Penutup  Peserta didik dan guru mereview 20 menit


hasil kegiatan pembelajaran

 Guru memberikan penghargaan


pada kelompok yang kinerjanya
baik dengan aplaus tepuk tangan
dan pujian

 Pemberian tugas untuk


mempelajari penyerapan makanan
di usus halus

Pertemuan Keempat

Langkah2 Model
Kegiatan Deeskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
PBL

Pendahuluan Orientasi peserta Guru menyapa siswa dan memberi 10 menit


didik kepada pertanyaan berkaitan dengan materi
masalah yang akan diajarkan

Guru menghubungkan dengan materi


sebelumnya yaitu tentang macam-
macam sistem pencernaan makanan

Pemusatan perhatian Pemutaran


video pencernaan makanan

Guru memotivasi siswa untuk


menanggapi apa yang telah
ditayangkan
Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran untuk mengarahkan
kegiatan pembelajaran

Kegiatan Inti Mengorganisasikan a. Guru menyampaikan informasi 50 menit


peserta didik kegiatan yang akan dilakukan yaitu
merancang diskusi kelompok untuk
mengumpulkan informasi tentang
enzim-enzim pencernaan yang
membantu pencernaan makanan
dalam organ-organ pencernaan

b. Guru membagi kelompok siswa


untuk tugas diskusi enzim enzim
pada pencernaan kimiawi pada
organ-organ saluran pencernaan

a. Secara berkelompok siswa


berdiskusi untuk mencari informasi
tentang enzim enzim pada
pencernaan kimiawi pada organ-
organ saluran pencernaan melalui
lembar kerja siswa dengan dibantu
Membimbing dari buku siswa sebagai buku
penyelidikan sumber
individu dan
kelompok
a. Siswa secara perwakilan kelompok
mempresentasikan hasil laporan
diskusi tentang enzim-enzim
pencernaan pada saluran orangan
pencernaan
Mengembangkan
b. Kelompok lain menanggapai
dan menyajikan
hasil laporan diskusi tentang
hasil karya
enzim-enzim pencernaan pada
saluran orangan pencernaan

yang telah dipresentasikan

a. Guru beserta siswa bersama-sama


menyimpulkan tentang sistem
Menganalisa pencernaan kimiawai dibantu oleh
& mengevaluasi enzim-enzim pencernaan yang
proses pemecahan dihasilkan oleh kelenjar-kelenjar
masalah pencernaan.
Penutup Mengevaluasi Siswa dan guru merefleksi hasil 20 menit
pengalaman kegiatan belajar dengan
belajar mengungkapkan perasaan dan
pengalamannya selama kegiatan
belajar

Guru memberi reward pada siswa atau


kelompok yang kinerjanya baik.

Siswa menjawab soal / pertanyaan


tentang materi sistem pencernaan
kimiawi

Guru memberikan tugas pada siswa


untuk mengunduh di internet tentang
kelainan / penyakit yang ada pada
sistem pencernaan

Pertemuan Kelima

Pertemuan Keenam

Pertemuan Kelima

Kegiatan Langkah- Diskripsi Kegiatan Alokasi


Discovery Lr waktu

Pendahuluan Menciptakan - menyiapkan peserta didik untuk 20 menit


situasi (stimulasi) belajar

- guru melakukan pemusatan perhatian:

 Guru memperlihatkan video


model

penyerapan usus halus

 Guru memancing peserta didik

agar mengajukan pertanyaan


yang

berkaitan

dengan video model penyerapan

di usus halus

 Guru melakukan apersepsi


sesuai
dengan video yang ditunjukkan

 Guru menyampaikan tujuan


belajar

dan cakupan materi

Kegiatan Inti Pembahasan tugas  Menyampaikan informasi 80 menit


dan identifikasi tentang
masalah
kegiatan yang akan dilakukan
yaitu

pembuatan model penyerapan

usus halus

 Membagi peserta didik menjadi


4 kelompok

 Diskusi kelompok untuk


mengkaji

LKS bagaimana cara membuat


Observasi
model penyerapan usus halus

melalui percobaan
Pengumpulan data
 Melakukan percobaan
pembuatan

model penyerapan usus halus

 Peserta didik mengamati


percobaan model penyerapan
Pengolahan
makanan di usus halus dan
data, dan analisis
mencatat data pada kolom yang
tersedia pada LKS

 Mengolah data model


penyerapan makanan di usus
halus dan menganalisis data
percobaan

 Diskusi hasil percobaan

 Diskusi model penyerapan usus

halus berdasarkan data hasil

percobaan dan mencocokan

Verifikasi dengan konsep pada buku


sumber
Generalisasi  Peserta didik mempresentasikan

hasil kerja kelompok

 Membuat kesimpulan tentang

prinsip-prinsip dan metode


model

penyerapan di usus halus

Penutup  Peserta didik dan guru 20 menit


mereview hasil kegiatan
pembelajaran

 Guru memberikan penghargaan


pada kelompok yang kinerjanya
baik dengan aplaus tepuk
tangan dan pujian

 Pemberian tugas untuk


mempelajari pemanfaatan
model penyerapan makanan di
usus halus

Pertemuan Keenam (Tes Tulis)

E. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Jenis/teknik penilaian

Jenis/teknik Bentuk instrumen

Sikap Lembar pengamatan sikap dan rubrik

Pengetahuan Tes pilihan ganda dan uraian

Keterampilan Tes praktik

2. Instrumen

a. Lembar pengamatan sikap

- Lembar penilaian sikap pada kegiatan praktikum

No Nama peserta didik Disiplin Teliti Hati-hati Jumlah skor


1

- Lembar penilaian sikap pada kegiatan diskusi

NO Peserta didik Kerjasama Toleran Proaktif Jumlah


skor

Keterangan : Cara pengisian lembar penilaian sikap adalah dengan memberikan skor pada
kolom-kolom sesuai hasil pengamatan terhadap peserta didik selama kegiatan yaitu:.

Skor 1, jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan

Skor 2, jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan

Skor 3,jika sering berperilaku dalam kegiatan

Skor 4, jika selalu berperilaku dalam kegiatan

Penilaian sikap untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus dan predikat berikut :

Jumlah Skor

Nilai = ------------------------- x 100

Jumlah siswa

Predikat Nilai

Sangat Baik 80 ≤ A ≤ 100

Baik 70 ≤ B ≤ 79

Cukup 60 ≤ C ≤ 69

Kurang ( K ) < 60

b. Lembar pengamatan keterampilan praktikum

Penilaian keterampilan praktikum uji makanan

No Nama Peserta Persiapan Pelaksanaan Kegiatan Jumlah


Didik percobaan Percobaan Akhir skor
percobaan
1

Rubrik

No Keterampilan yang Skor Rubrik


dinilai

1. Persiapan percobaan 30 - Alat-alat tertata rapi sesuai dengan


(menyiapkan alat dan urutan percobaan
bahan)
- Bahan-bahan tersedia di gelas
kimia dengan urutan yang sama

- Alat praktikum dalam keadaan siap


pakai

- Tersedia air untuk membilas alat


dan tisu

20
- Ada tiga aspek yang tersedia

10
- Ada dua aspek yang tersedia

2 Pelaksanaan percobaan 30
- Mencuci alat-alat sebelum praktikum

- Merakit alat dengan benar

- Melakukan proses uji makanan


sesuai dengan prosedur yang
benar

- Mencatat data sesuai dengan fakta yang


diamati

20
- Ada tiga aspek yang tersedia

10
- Ada dua aspek yang tersedia

3 Kegiatan akhir 30
- Membuang larutan atau sampah ke
percobaan tempatnya

- Membersihkan alat dengan baik

- Membersihkan meja praktikum

- Mengembalikan alat ke tempat semula

20
- Ada tiga aspek yang tersedia

10
- Ada dua aspek yang tersedia
c. Instrumen test tertulis (Pilihan Ganda)

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat!

1.Bahan makanan yang dikonsumsi setiap hari harus mengandung sejumlah besar bahan....

a. karbohidrat dan protein c. air dan mineral

b. lemak dan air d. protein dan mineral

2.Ketika melakukan uji makanan dengan biuret, tampak muncul warna ungu pada bahan makanan.
Hal ini menunjukkan....

a. makanan mengandung lemak c. makanan mengandung cukup air

b. makanan tidak mengandung karbohidrat d. makanan mengandung protein

3.Ketika Risa membeli makanan di warung, penjualnya membungkus dengan menggunakan kertas,
ternyata pada kertas tampak noda yang membuat kertas jadi terlihat transparan. Hal ini bisa terjadi
karena....

a. makanan tersebut sudah kadaluarsa karena mengubah sifat kertas

b. lemak dalam makanan tersebut mengubah sifat kertas

c. karbohidrat dari makanan bereaksi dengan kertas

d. kertas tidak cocok untuk pembungkus makanan berprotein tinggi

4.Seseorang yang hanya mengkonsumsi nasi saja menjadi tidak sehat, karena....

a. dalam jumlah banyak nasi akan merusak sistem pencernaan

b. nasi tidak mengandung cukup karbohidrat untuk aktivitas normal tubuh

c. nasi tidak mengandung cukup protein dan lemak untuk tubuh

d. nasi termasuk bahan yang tidak dapat dicerna dengan sempurna

5.Pada saat masa pertumbuhan sebaiknya seorang anak mendapat asupan bahan makanan yang
banyak mengandung....

a. karbohidrat c. protein

b. lemak d. mineral

6.Saat berpuasa kadar gula dalam darah menjadi rendah. Makanan yang paling cocok untuk segera
memulihkan kondisi tubuh adalah....

a. buah kurma c. kuning telur

b. putih telur d. daging

7. Sistem pencernaan yang melakukan gerak peristaltik pertama adalah...

a. mulut c. kerongkongan

b. lambung d. usus
8.Organ pencernaan yang bersifat sangat asam, bertugas untuk membunuh bakteri dan mencerna
protein adalah....

a. mulut c. usus halus

b. lambung d. usus besar

9.Pencernaan pada tubuh manusia meliputi pencernaan...

a. mekanik dan kimiawi c. biologis dan kimiawi

b. mekanik dan biologis d. kimiawi dan enzimatis

10.Proses pemecahan karbohidrat dalam tubuhmu terjadi pada...

a. mulut dan lambung c. usus halus dan usus besar

b. lambung dan usus halus d. mulut dan usus halus

B. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!

1. Bahan apa sajakah yang terkandung dalam bahan makanan berikut? Sebutkan! a. Keju. b. Putih telur
c. Singkong d. Jeruk

2. Mengapa setiap hari manusia harus makan nasi, singkong, atau sagu?

3. Suatu bahan makanan ketika diuji dengan biuret memunculkan warna ungu, ketika diuji dengan
lugol tidak terjadi perubahan warna, dan ketika diuji dengan Benedick memunculkan warna merah
bata. Mengandung bahan apakah makanan tersebut? Berikan contoh makanan tersebut!

4. Sebutkan urutan saluran pencernaan dari awal hingga akhir! Mengapa waktu yang diperlukan
makanan untuk dicerna pada tiap organ pencernaan berbeda-beda? Jelaskan!

5. Makanan yang dikonsumsi seseorang dapat mengandung bakteri. Untuk mencegah berkembangnya
bakteri tersebut, organ apakah yang dapat membunuh bakteri tersebut? Bagaimana cara kerja organ
tersebut?

6. Mengapa pencernaan memerlukan enzim?

7. Apabila seseorang makan daging ayam, organ apakah yang paling berperan untuk mencerna bahan
makanan tersebut secara kimiawi?

8. Mengapa struktur usus halus yang memiliki vili lebih efektif saat menyerap bahan makanan?

9. Apa perbandingan pencernaan makanan secara mekanis dan kimiawi?

10. Bagaimana kegiatan dalam usus besar dapat membantu mempertahankan homeostasis?

11. Roti tawar, nasi, dan sagu mengandung zat tepung. Mengapa roti atau nasi atau sagu terasa manis
setelah lima menit di mulut kamu tanpa dikunyah? Jelaskan!

12. Apa yang akan terjadi pada beberapa zat makanan dalam kimus jika pankreas tidak mengeluarkan
getahnya ke dalam usus halus?
C. Pemecahan Masalah

1. Masalah Kebutuhan Energi

Petunjuk

1. Baca teks awal sebelum kamu menjawab pertanyaan, jika ada kesalahan teks, silakan bertanya
kepada gurumu.

2. Kamu harus melakukannya sendiri dengan memecahkan masalah menurut langkah-langkah


yang diberikan.

3. Tulis jawaban kamu hanya pada buku tulis atau pada kertas.

4. Kamu tidak diperkenankan menggunakan kalkulator, buku matematika, dan internet

Dhayu adalah pelompat tinggi berusia 19 tahun. Suatu malam, Dhayu diundang oleh beberapa
temannya untuk makan di warung. Perhatikan daftar menu makanan di warung tersebut.

Daftar Menu

MENU Perkiraan Energi


PerPorsi (Kal)

Sayur Sup tomat 355

Sup jamur 585

Sayur bayam 335

Lauk Pauk Ayam bakar 795

Ayam goreng 960

Martabak 920

Buah Durian 1380

Melon 565

Dhayu menyimpan catatan apa yang dia makan setiap hari. Sebelum makan malam pada hari itu
makanan yang telah dimakan totalnya 7520 kJ. Dhayu tidak ingin total asupan energi yang masuk
kurang atau melebihi 500 kJ dari jumlah yang disarankan sehari-hari.

Pertanyaan

a. Bantu Dhayu untuk mengambil keputusan! Bila Dhayu membeli “MENU dengan HARGA SPESIAL”,
apakah sudah sesuai dengan kebutuhan energi yang dianjurkannya?

b. Bapak Badu seorang guru yang berusia 45 tahun. Berikan saran kepada Bapak Badu, berapa
jumlah asupan energi yang diperlukan sehari-hari?
Pedoman penilaiaan :

Kunci Jawaban

Bagian A

1. A 6. A

2. D 7. C

3. B 8. B

4. C 9. A

5. C 10. A

Bagian B

1. a. Protein c. Karbohidrat

b. Protein d. Vitamin C

2. Nasi, singkong, atau sagu mengandung karbohidrat sebagai sumber energi yang dibutuhkan
manusia untuk beraktifitas.

3. Bahan makanan diuji dengan biuret terjadi perubahan warna menjadi ungu berarti mengandung
protein, dan diuji dengan benedik terjadi perubahan warna menjadi merah bata berarti mengandung
zat gula.

4. Mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, rektum, anus. waktu yang diperlukan
makanan untuk dicerna pada tiap organ pencernaan berbeda-beda karena ukuran panjang setiap
organ berbeda, enzim yang membantu pencernaan kimiawi dihasilkan oleh organ yang

berbeda.

5. Lambung, karena lambung menghasilkan HCl. Kondisi asam inilah yang mematikan bakteri.

6. Enzim berperan untuk pencernaan kimiawi yang memecah bahan makanan melalui reaksi kimia

7. Daging ayam mengandung protein. Organ yang berperan melakukan pencernaan protein yaitu
lambung. Lambung menghasilkan enzim pepsin yang mengubah protein menjadi proteosa. Usus halus,
tripsinogen yang dihasilkan pankreas masuk keusus halus. Tripsinogen mengubah

protein menjadi polipeptida. Dinding usus halus menghasilkan enzim enterokinase yang mengubah
tripsinogen menjadi tripsin.

8. Diet Coklat.

a. Jawaban ‘tidak’ Penjelasannya beberapa energi berasal dari karbohidrat atau protein

atau karbohidrat + protein

b. Dua jenis makanan yang disarankan untuk kompensasi vitamin C adalah buah dan sayur sayuran.

9. Vili atau jonjot-jonjot usus berfungsi memperluas permukaan penyerapan, sehingga makanan dapat
terserap sempurna.
10. Perbedaan pencernaan mekanis dan kimiawi: Pencernaan mekanis melibatkan otot, dan gigi.
Terjadi di mulut dan lambung. Bahan makanan dicerna dari ukuran besar menjadi ukuran

lebih kecil. Pencernaan kimiawi melibatkan enim pencernaan. Terjadi di mulut, lambung, usus halus.
Bahan makanan dicerna dari molekul besarmenjadi molekul yang kecil.

11. Kegiatan dalam usus besar dapat membantu mempertahankan homeostasis (keseimbangan) .
Usus besar berfungsi mengatur kadar airpada sisa makanan. Bila kadar air pada sisa makanan terlalu
banyak, maka dinding usus besar akan menyerap kelebihan air tersebut. Sebaliknya bila sisa makanan
kekurangan air, maka dinding usus besar akan mengeluarkan air dan mengirimnya ke sisa makanan.

12. Roti tawar, nasi, dan sagu mengandung tepung akan terasa manis setelah lima menit di mulut
tanpa dikunyah karena zat tepung diubah oleh amilase menjadi zat gula.

13. Zat makanan dalam kimus jika pankreas tidak mengeluarkan getahnya ke dalam usus halus, maka
tidk terjad pencernaan kimiawi oleh getah getah pankreas. Amilum tidak dicerna oleh Enzim
Karbohidrase menjadi

maltosa atau disakarida lainnya. Emulsi lemak tidak diubah menjadi menjadi asam lemak dan gliserol
oleh enzim lipase. Protein tidak diubah menjadi polipeptida oleh tripsin., dan amilum tidak diubah
menjadi maltosa oleh amilase.

C. Pemecahan Masalah

1. Masalah Kebutuhan Energi

a. Dhayu seorang olahragawan yang berusia 19 tahun. Pada hari itu itu Dhayu sudah makan dengan
asupan energi sebesar 7520 kJ. Kebutuhan energi setiap hari 9820 kJ.

Jadi, Kekurangan asupan energy pada hari itu: 9820 kJ – 750 kJ = 2300 kJ

Kandungan Menu dengan harga special adalah 1715 kJ dengan rincian

sebagai berikut:

Sup tomat = 355 kJ

Ayam bakar = 795 kJ

Buah melon = 565

Dengan demikian bila Dhayu mengkonsumsi menu dengan harga

special asupan energinya pada hari itu sbb. 7520 kJ + 1715 kJ = 9235 kJ

Berarti asupan energy hari itu masih kurang 585 kJ.

b. Jumlah asupan energy bapak Badu sebagai guru dengan usia 45 tahun adalah 12120 kJ (lihat Tabel)

F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

1. Media : Komputer, LCD

2. Alat/Bahan
Alat
1. Tabung reaksi 6. Pipet tetes
2. Penjepit tabung 7. reaksi Gelas kimia
3. Rak tabung reaksi 8. Kertas label
4. Termometer 9. Kaki tiga
5. Mortar dan pistil 10. Pembakar spiritu

Bahan : Bahan Makanan dalam kehidupan sehari hari

3. Sumber Belajar

a. Buku siswa IPA kelas VIII Semester 1

b. LK

Jatibarang, Juli 2017

Mengetahui,

Kepala SMP Pancasila Guru Mapel

itulah postingan RPP IPA Kelas 8 Semester 2 Bab Sistem Pencernaan Kurtilas Terbaru
2017 semoga bermanfaat

Amalia Ratnasari at March 11, 2017


Share

1 comment:

1.
HanyrahayuOctober 8, 2019 at 12:58 AM

sangat membantu sekali pembahasannya dan langkah modelnya sudah cukup


bagus. trima kasih telah berbagi ilmu.
Reply

PEDOMAN KOMENTAR
Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik.
Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain
dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau
menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Home

View web version


Powered by Blogger.

Anda mungkin juga menyukai