Anda di halaman 1dari 47

Ujian Tulis Bedah Lanjut

Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

Kolegium Ilmu Bedah Indonesia


UJIAN TULIS NASIONAL BEDAH LANJUT
Soal Pilihan ganda (MCQ)
13 Maret 2015

Nama Lengkap : …………………………………………………………………

Pusat Pendidikan : …………………………………………………………………

No. Reg. KIBI : …………………………………………………………………

PETUNJUK UMUM
1. Tidak dibenarkan mengotori/mencoret–coret naskah soal
2. Naskah soal dan lembar jawaban harus dikembalikan dalam keadaan utuh
3. Hitamkan lingkaran jawaban yang saudara pilih pada lembar jawaban dengan pensil
2B.
4. Hanya ada SATU jawaban yang benar.
5. Waktu ujian: 120 menit

1. Anak laki laki usia 14 tahun diantarkan oleh ibunya ke Unit Gawat Darurat.
Dari anamnesa
didapatkan data bahwa pasien didorong oleh temannya dan jatuh dengan
membentur batu pada
daerah pinggang kiri. Pasien kemudian diantar pulang dan sampai di rumah
pasien tidak sadar.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan GCS 13/15, nadi 130/min, tekanan darah
sistolik 80 mmHg, dan
pada pemeriksaan fisik didapatkan nyeri tekan pada daerah costovetebral
angle kiri. Pada
pemeriksaan rontgen dada didapatkan fraktur pada iga 9 dan 10.
Manakah tatalaksana awal yang paling tepat pada pasien ini ?

a. CT Scan abdomen cyto


b. Focused abdominal sonography for trauma (FAST scan)
c. Resusitasi cairan.
d. Laparotomi emergensi
e. IVP cyto

2. Neonatus cukup bulan, dirujuk oleh dokter umum ke Unit Gawat Darurat dengan
keluhan tidak
keluar meconium setelah 24 jam lahir.
a. Manakah diagnosis yang paling mungkin ?
b. Hirschprung’s disease
c. Anorectal malformation
d. Meconium ileus
e. Small bowel atresia

3. Seorang anak kaki-laki berusia 15 tahun dibawa ke Instalasi Gawat Darurat


setelah mengalami
kecelakaan lalu lintas dengan keluhan nyeri perut kiri atas. Pemeriksaan
fisik diagnostik
menemukan nadi 100/m, tekanan darah 110/60 mmHg, dan nyeri tekan pada tulang
costae IX dan
X. Foto thoraks menunjukkan fraktur costae Ix, X, dan XI. Pada CT Scan
abdomen emergensi
ditemukan cairan bebas di sekitar lien dan laserasi lien tanpa ekstravasasi
kontras. Apakah
manajemen yang terbaik pada pasien ini?
a. Observasi
b. Splenektomi
c. Embolisasi arteri
d. Splenorrhaphy
e. ORIF

1
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

4. Seorang perempuan berusia 18 tahun datang dengan riwayat keluhan 2 minggu


bengkak pada
tungkai setelah terkilir (sprain) pada ankle kanannya. Apakah diagnosis yang
paling mungkin pada
pasien ini ?
a. Deep vein thrombosis
b. Ruptura kista popliteal
c. Cellulitis
d. Lymphoedema praecox
e. Bursitis akut

5. Seorang bayi laki-laki berusia 4 minggu mengalami muntah-muntah setelah


diberi minum ASI dan
ditemukan benjolan di daerah episgastrium pada pemeriksaan fisik diagnostik.
Apakah diagnosis
yang paling mungkin ? i
a. Meconium ileus
b. Intussusepsi usus halus
c. Hypertrophic pyloric stenosis
d. obstruktif hernia inguinalis
e. Hernia spigeli

6. Bayi usia 4 hari, BBL 1600gr. Perut kembung disertai muntah hijau. Riwayat
pernah buang air
besar . Riwayat kehamilan : 27 minggu. Riwayat kelahiran : di tolong bidan,
spontan, menangis
lemah. Pada pemeriksaan didapatkan : bayi tampak lemah, mata dan ubun-ubun
besar cekung,
turgon menurun, febris 39 C, distensi seluruh perut. Anus (+).
Manakah diagnosis yang
paling tepat pada kasus ini ?
a. Neonatus prematur, malformasi anorektal letak rendah
b. Neonatus prematur, Morbus Hirschsprung
c. Neonatus prematur, enterokolitis nekrotikan
d. Neonatus prematur, atresia ileum
e. Neonatus prematur, atresia duodenum

7. Bayi usia 4 hari, BBL 3000gr. Perut kembung disertai muntah hijau. Riwayat
belum pernah buang
air besar . Riwayat kehamilan : cukup bulan. Riwayat kelahiran : di tolong
bidan, spontan,
menangis kuat. Pada pemeriksaan didapatkan : bayi tampak lemah, mata dan
ubun-ubun besar
cekung, turgon menurun, febris 39 C, distensi seluruh perut. Anus (+). Pada
pemeriksaan colok
dubur didapatkan feses yang menyemprot. Manakah potensi
permasalahan yang terdapat
pada pasien ini ?
a. Obstruksi usus letak tinggi, ancaman dehidrasi, ancaman infeksi
b. Obstruksi usus letak tinggi, ancaman hipotermi, ancaman dehidrasi
c. Obstruksi usus letak rendah, ancaman dehidrasi, ancaman hipotermi
d. Obstruksi usus letak rendah dan ancaman hipertermi, ancaman infeksi
e. Obstruksi usus letak tinggi dan ancaman hipertermi, ancaman dehidrasi
8. Bayi usia 4 hari, BBL 3000gr dibawa oleh ibunya dengan perut kembung
disertai muntah hijau.
Riwayat belum pernah buang air besar . Riwayat kehamilan : cukup bulan.
Riwayat kelahiran : di
tolong bidan, spontan, menangis kuat.Pada pemeriksaan didapatkan : bayi
tampak lemah, mata dan
ubun-ubun besar cekung, turgon menurun, febris 39 C, distensi seluruh perut.
Anus (+) Pada
pemeriksaan colok dubur didapatkan feses yang menyemprot. Manakah pilihan
dibawah ini yang
merupakan penatalaksanaan kasus ini ?

2
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

a. Dilakukan resusitasi cairan dan oksigen serta dipersiapkan operasi


(stoma sigmoid)
emergensi
b. Dipasang kateter rektal untuk dekompresi dan dirawat sebagai pasien
rawat jalan
c. Dilakukan resusitasi cairan dan oksigen serta dirawat inapkan untuk
dilakukan diagnostik
selanjutnya
d. Dilakukan resusitasi cairan dan oksigen, wash out dan evaluasi
e. Dipasang kateter rektal untuk dekompresi dan evaluasi

9. Bayi laki-laki 3 hari 2000gr, dibawa ke gawat darurat oleh ibunya karena
muntah hijau sejak lahir.
Riwayat buang air besar (+). Pada pemeriksaan radiologi ditemukan gambaran
double bubble. Level
obstruksi dengan temuan radiologi double bubble adalah setinggi :
a. Duodenum
b. Jejenum
c. Ileum
d. Kolon
e. Usus halus

10. Seorang laki laki umur 45 tahun dibawa ke rumah sakit dengan keluhan utama
panas badan tinggi
dan seluruh tubuh terlihat kuning. Sejak 3 hari sebelumnya pasien mengeluh
nyeri perut kanan atas
yang menjalar ke belakang. Pasien buang air kecil terakhir 12 jam
sebelumnya dengan jumlah yang
sangat sedikit dan terlihat pekat. Bagaimana pengelolaan pasien ini
selanjutnya?
a. Resusitasi cairan, pemeriksaan USG, tindakan operasi
b. Pemeriksaan CT scan, pemeriksaan darah, rawat di ICU
c. Tindakan bedah segera, kemudian rawat di ICU
d. Tindakan drainase perkutan, rawat di ICU, lalu tindakan bedah
definitif
e. Pemeriksaan USG, drainase perkutan, tindakan operasi

11. Pria 36 tahun datang dengan keluhan utama mual, muntah sejak 1 hari
sebelumnya. Terdapat
riwayat benjolan di inguinal kanan yang hilang bila istirahat dan timbul
bila berdiri. Sejak 3 hari
sebelumnya benjolan menetap. Diantara jawaban dibawah ini, manakah
diagnosis pasien ini yang
sesuai?
a. Hernia inguinalis dextra irreponibel
b. Hernia inguinalis dextra incarcerata
c. Hernia scrotalis dextra strangulata
d. Hernia femoralis dextra incarcerata
e. Hernia femoralis dextra strangulate

12. Seorang wanita 40 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan utama perut
kembung dan tidak
bisa buang air besar sejak 4 hari lalu. Pasien ini mempunyai riwayat
obstipasi dan kadang diare
selama 4 bulan terakhir. Bagaimana pengelolaan pasien ini selanjutnya?
a. Perbaikan keadaan umum, lalu operasi segera
b. Pemberian obat pencahar, dilanjutkan CT scan abdomen, operasi
elektif
c. Pemeriksaan rektosigmoidoskopi disertai biopsi, lalu operasi elektif
d. Pemeriksaan foto polos abdomen, dan operasi segera
e. Pemeriksaan laboratorium, CT scan abdomen, dan operasi segera

13. Seorang wanita 40 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan utama perut
kembung dan tidak
bisa buang air besar sejak 4 hari lalu. Pasien ini mempunyai riwayat
obstipasi dan kadang diare
selama 4 bulan terakhir. Bagaimana pengelolaan pasien ini selanjutnya?

3
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

a. Perbaikan keadaan umum, lalu operasi segera


b. Pemberian obat pencahar, dilanjutkan CT scan abdomen, operasi
elektif
c. Pemeriksaan rektosigmoidoskopi disertai biopsi, lalu operasi
elektif
d. Pemeriksaan foto polos abdomen, dan operasi segera
e. Pemeriksaan laboratorium, CT scan abdomen, dan operasi segera

14. Seorang laki 40 tahun dengan keluhan utama nyeri perut kanan bawah
Manakah temuan paling objektif untuk menegakkan diagnosa pasien ini ?

a. Leukositosis shift to the left


b. Nyeri tekan area McBurney
c. C-Reactive Protein tinggi
d. Ultrasonografi gambaran target sign
e. Appendicogram kontras tak mengisi lumen appendix

15. Seorang laki 70 tahun baru saja menjalani operasi hemikolektomi kanan
karena kanker kolon.
Parameter apa yang paling baik untuk dapat memulai pemberian nutrisi
enteral pasca bedah pada
pasien ini?
a. Pasien sudah flatus
b. Urine output lebih dari 0,5 cc/kgBB/jam
c. Test retensi lambung hasilnya baik
d. Bising usus terdengar baik
e. Tanda vital baik

16. Wanita , 45 tahun datang ke poli dengan benjolan pada leher depan yang
bergerak saat menelan.
Benjolan 4 cm, pada pemeriksaan USG didapatkan gambaran kista kompleks
dengan kriteria Ahuja
3. Riwayat keluarga didapatkan orang tua pernah operasi gondok, Pada hasil
FNAB didapatkan
adanya gambaran neoplasma folikuler. Manakah di antara di bawah ini yang
mengarah pada
kemungkinan suatu tumor ganas?
a. Usia
b. Hasil USG
c. Ukuran tumor
d. Riwayat keluarga
e. Hasil FNAB

17. Pasien laki – laki 55 tahun, mengeluhkan tukak pada lidah yang tidak mau
sembuh sejak 3 bulan
yang lalu. Lidah dirasakan kaku dan tukak tersebut terasa keras. Dari
riwayat pengobatan
didapatkan bahwa ia dikenal menderita diabetes melllitus sejak 10 tahun
yang lalu. Lima tahun yang
lalu ia menderita gagal ginjal permanen dan dilakukan transplantasi ginjal.
Bagaimana pendapat
saudara mengenai kasus ini ?
a. Komplikasi lanjutan dari diabetes mellitus.
b. Akibat hygiene rongga mulut yang kurang.
c. Bukti bahwa sistim imun berperan dalam karsinogenesis.
d. Dicurigai akibat infeksi lidah yang telah berlangsung lama.
e. Tukak di lidah tersebut merupakan penyakit baru yang terpisah dari
penyakit sebelumnya.

18. Pasien laki laki usia 30 tahun dengan riwayat drug abuse. Dirawat di Bagian
Paru dengan diagnosa
Infeksi Jamur Oportunistik. Anda dikonsulkan dengan adanya benjolan keras
dan berwarna
kemerahan yang multipel pada kulit ekstremitas dan tubuh penderita.
Diagnosis yang paling
mungkin untuk kasus diatas adalah

4
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

a. Dermatofibroma protuberans
b. Reaksi alergi obat antijamur yang diberikan
c. Neurofibromatosis multipel
d. Sarkoma Kapossi
e. Infeksi radang kronis karena suntikan berulang

19. Anda baru bertugas di rumah sakit pemerintah tipe B yang banyak merawat
pasien kanker.
Terdapat banyak perbedaan pendapat mengenai efektifitas ovarektomi atau
kemoterapi yang
dilakukan pada pasien karsinoma payudara usia muda stadium 4.
Bagaimana saran anda untuk menentukan efektifitas diantara 2 tindakan
tersebut ?

a. Menentukan penurunan stadium kanker yang berobat.


b. Melakukan analisis survival.
c. Melakukan pemeriksaan tumor marker secara rutin.
d. Membuat analisis pengurangan gejala metastasis.
e. Melakukan penghitungan disease free survival

20. Dalam memilih strategi pencegahan kanker secara epidemiologis sangat


penting mendapatkan data
insiden jenis kanker terbanyak.
Berdasarkan skala prioritas, manakah jenis kanker yang harus ditingkatkan
pencegahannya di
Indonesia ?

a. Limfoma, kanker kolorektal, leukemia.


b. Osteosarkoma, kanker payudara, kanker serviks.
c. Kanker paru, karsinoma nasofaring, leukemia.
d. Kanker paru, kanker payudara, kanker serviks.
e. Limfoma, sarcoma, kanker nasofaring.

21. Pasien perempuan usia 37 tahun dengan benjolan yang bertukak di payudara.
Dari pemeriksaan
jaringan didapatkan ekspresi protein HER2 yang positif. Terapi manakah yang
terbaik diberikan
pada pasien ini ?
Pemeriksaan tumor marker manakah yang cocok untuk kasus ini ?

a. Lapatinib
b. Kemoterapi
c. Hormonal therapy
d. Trastuzumab
e. Cetuximab

22. Pasien perempuan usia 58 tahun, dengan riwayat hepatitis yang hilang timbul
sejak 15 tahun yang
lalu. Pada pemeriksaan darah didapatkan titer HbsAg positif dan AntiHbs
negatif.
Manakah pemeriksaan penunjang yang cocok untuk pasien ini ?

a. CEA
b. AFP
c. HCG
d. CA19.9
e. CA15.3

23. Pasien laki-laki usia 55 tahun datang ke Poliklinik Bedah dengan keluhan
utama Benjolan pada
paha kiri sejak 5 bulan yang lalu. Benjolan kadang-kadang dirasakan nyeri.
Pada pemeriksaan

5
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia
didapatkan masa terletak pada daerah 1/3 tengah femur antero medial
ukuran 7x7 cm,
padat, terfiksir, pulsasi negative, nyeri tekan +/-.
Manakah pencitraan yang paling sesuai untuk kondisi ini :

a. USG
b. CT scan dengan kontras
c. MRI
d. Scintigrafi
e. CT angiografi.

24. Pasien laki-laki usia 55 tahun datang ke Poliklinik Bedah dengan keluhan
utama Benjolan pada
paha kiri sejak 5 bulan yang lalu. Benjolan kadang-kadang dirasakan nyeri.
Pada pemeriksaan
didapatkan masa terletak pada daerah 1/3 tengah femur antero medial ukuran
7x7 cm, padat,
terfiksir, pulsasi negative, nyeri tekan +/-.
Metode biopsi manakah yang dianjurkan untuk kelainan ini ?

a. Biopsi insisi
b. Biopsi eksisi
c. Frozen section
d. Large core biopsy.
e. FNAB

25. Pasien wanita usia 35 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan tukak di
lidah bagian kanan tidak
mau sembuh sejak 3 bulan yang lalu. Tukak dirasakan nyeri sehingga
mengganggu tidur pasien.
Pada pemeriksaan didapatkan adanya tukak pada sisi lateral kanan dengan
ukuran 2x2 cm, mudah
berdarah, bentuk tukak tidak khas. Lidah tidak terfiksir. Pada pemeriksaan
leher didapatkan
benjolan pada daerah sub mental ukuran 2x2 cm, keras dan terfiksir.
Manakah tatalaksana yang terbaik pada kasus ini ?

a. Wide eksisi dan limfadenektomi


b. Operasi Commando
c. Hemiglosektomi dan diseksi leher radikal
d. Wide eksisi lidah dan radioterapi leher
e. Radiosentisizer

26. Pasien laki laki usia 55 tahun dengan benjolan pada lidah yang berbau. Pada
pemeriksaan fisik
didapatkan benjolan seperti kembang kol, mudah berdarah dan sudah melewati
midline. .Lidah
didapatkan sudah terfiksir dan didapatkan pembesaran kgb submandibula
bilateral. Kombinasi
kemoterapi manakah yang merupakan pilihan pada kasus ini ?
a. Taxane dan 5 FU
b. Taxane dan Cisplatin
c. Doxorubicin dan 5 FU
d. Doxorubicin dan Carboplatin
e. Bleomicyn dan Carboplatin.

27. Pasien wanita usia 25 tahun datang ke Poliklinik Bedah dengan keluhan utama
benjolan pada
kelenjar gondok. Pasien mengeluh sering berkeringat dan badan dirasakan
makin kurus sejak 3
bulan belakangan ini. Pada permeriksaan thyroid didapatkan pembesaran
kelenjar tiroid secara
difus, tidak ditermukan pembesaran kelenjar getah bening.
Manakah pencitraan yang pertama kali harus dilakukan pada pasien ini ?

a. USG thyroid
b. Scintigrafi thyroid
c. CT scan thyroid

6
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia
d. MRI
e. USG dopler

28. Pasien perempuan 36 tahun dengan diagnosa tumor tiroid dekstra. Pasien
kemudian dilakukan
isthmolobektomi dekstra. Beberapa jam pasca operasi pasien mengeluh sesak.
Pada pemeriksaan
ditemukan stridor dan terdapat pembengkakan pada daerah insisi. Apakah
langkah pertama yang
harus dilakukan ?
a. Melakukan fiberoptik laryngoscopy untuk melihat vocal cord
b. Eksplorasi luka operasi
c. Kortikosteroid IV
d. Tracheostomi
e. Pemberian PTU dosis tinggi.

29. Pasien wanita usia 36 tahun datang ke poliklinik bedah dengan keluhan
benjolan pada payudara
kanan sejak 3 bulan yang lalu. Benjolan ukuran 10x10 cm, keras, terfiksir.
Dari riwayat kelluarga
ternyata ibu penderita juga menderita penyakit seperti ini.
Hasil pemeriksaan histopatologi yang paling sering pada kasus ini adalah ;

a. Karsinoma lobular invasif


b. Karsinoma ductal invasif
c. Karsinoma medular invasif
d. Karsinoma tubular invasif
e. Karsinoma musinosum.

30. Pasien perempuan usia 35 tahun dengan keluhan benjolan yang bertukak pada
payudara kanan sejak
6 bulan yang lalu. Benjolan sudah ada sejak 1 tahun yang lalu. Dari riwayat
keluarga ternyata
didapatkan bahwa ibu penderita meninggal akibat penyakit yang sama. Pada
pemeriksaan fisik
didapatkan masa ukuran 10x10 cm dan terfiksir pada dinding dada. Jika
dilakukan pemeriksaan
imunohistokimia, manakah kemungkinan hasil yang paling mungkin didapatkan ?
a. ER + PR+ HER2+
b. ER+ PR+ HER2-
c. ER- PR- HER2-
d. ER- PR- HER2+
e. ER+ PR- HER2-

31. Seorang laki-lak iusia 32 th dibawa ke unit gawat darurat setelah mengalami
kecelakaan lalu lintas1
jam yang lalu dengan riwayat terlempar dari motornya dengan panggul
menghantam aspal,
mengeluhnyeri di bagianpanggul, tesprovokasi pelvis (+), tidak ditemukan
limb lengt discrepancy
A,B, masih dalam batas normal, TD 90/69 mmhg , Nadi 110 x/menit
Apakah management paling tepat untuk kelainan ini :
a. Pemeriksaanfoto pelvis.
b. Pelvic binder
c. FAST
d. Pasang C clamp
e. CT scan abdomen
32. Seorang anak perempuan berusia 7 tahun, mengeluh nyeri terus-menerus pada
pertengahan paha kiri
lebih dari empat bulan. Pada pemeriksaan fisik didapatkan nyeri tekan pada
anterior paha kiri yang
memburuk bila digerakkan. Paha kiri tampak lebih besar dari paha kanan X
ray dari kaki kiri atas
dan panggul tidak menunjukkan fraktur. Pada pemeriksaan fisik tampak massa
yang solid berukuran
4 cm yang meliputi paha depan
Apakah diagnosis yang paling mungkin ?

7
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

a. Rhabdomyosarcoma
b. Liposarcoma
c. Osteogeniksarkoma
d. Synovial Sarcoma
e. Kondrosarkoma

33. Seorang laki laki usia 20 tahun dibawa ke unit gawat darurat setelah
mengalami kecelakaan lalu
lintas, sepeda motornya bertabrakan dengan mobil dari arah berlawanan,
mengeluh nyeri tulang
kering kanan dan tungkai bawah kanan tidak bisa digerakkan. Apakah
management paling tepat
pada pasien ini:
a. Long leg Cast
b. ExternalFixasi
c. Reposisi + back slab
d. ORIF
e. Skeletal traksi

34. Seorang anak berusia 10 tahun terjatuh mengenai kaca, dibawake unit gawat
darurat RS oleh orang
tuanya, Dia mengalami perdarahan yang banyak berasal dari luka di bagian
medial paha kanannya,
Tindakan manakah yang harus segera dilakukan?

a. Pemasangan torniket
b. Penekanan pada A Femoralis di inguinal,
c. Penekanan langsung dengan tangan pada luka
d. Balut tekan
e. Jahit sekunder luka

35. Pasien perempuan 34 tahun menjalani operasi release kontraktur dan


penutupan defek dengan full
thickness skin graft., operator melakukan evaluasi “take” skin graft
setelah fase imbibisi plasma
berakhir dan kehidupan skin graft sudah masuk dalam fase inoculasi.
Kapan evaluasi tersebut paling cepat dilakukan?

a. Kurang dari 48 jam


b. Setelah 48 jam
c. Setelah 2 x 48 jam
d. Setelah 1 minggu
e. Setelah 2 minggu

36. Pasien perempuan 25 tahun dengan luka bakar derajat 2-3 dengan luas 43%
akibat api ledakan
kompor gas elpiji dibawa ke ruang emergensi tempat anda bertugas, 2 jam
setelah kejadian. Saat
datang pasien dalam keadaan tidak sadar dan hemodinamik menurun.
Respon vaskular yang manakah mengakibatkan gangguan hemodinamik tersebut?

a. Vasokonstriksi pembuluh darah perifer


b. Vasokonstriksi pembuluh darah renal
c. Vasokonstriksi pembuluh darah organ splangnik
d. Peningkatan permeabilitas vaskular lokal pada daerah yang terbakar
e. Peningkatan permeabilitas vaskular sistemik

37. Pasien bayi laki-laki usia 4 bulan dengan labiognatopalatoskisis bilateral


komplet mengalami
penundaan terapi bedah repair bibir (labioplasti) oleh karena berat
badannya belum mencapai 10

8
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia
pon (4,8 kg). Keterangan dari orangtua pasien tidak mau menetek
dan diberikan minum
dengan dot biasa tetapi tidak banyak.
Gangguan fungsi apakah yang paling berpengaruh terhadap penundaan operasi
pada pasien
tersebut?

a. Gangguan fungsi menghisap


b. Gangguan fungsi menelan
c. Gangguan fungsi jalan nafas
d. Gangguan fungsi mengunyah
e. Gangguan fungsi refleks muntah

38. Pasien laki-laki 40 tahun datang kepada anda dengan keluhan daging tumbuh
di bahu sebelah
kanan. Riwayat sebelumnya pasien mempunyai tatto di bahu kanan. Empat (4)
bulan yang lalu
pasien berusaha menghilangkan tattonya dengan cara dibakar menggunakan alat
pemanas. Prosedur
dilakukan oleh tenaga medis. Pembakaran dilakukan pada daerah tatto saja.
Satu (1) tahunsetelah
operasi, pasien mengeluhkan benjolan berwarna merah gelap kenyal dengan
tepi tegas terfiksir
sesuai gambar tatto yang dibakar
Manakah diagnosis yang paling sesuai untuk keadaan tersebut ?

a. Dermatofibroma
b. Dermatofibrosarcoma
c. Parut hipertrofik
d. Keloid
e. Marjolin Ulcer

39. Perempuan 26 tahun korban kecelakaan tunggal terjatuh dari sepeda motor
karena menabarak
pembatas jalan. Pasien di bawa polisi dalam keadaan penurunan kesadaran
dengan hemodinamik
dalam batas normal, terdengar suara mengorok. Riwayat mekanisme trauma
tidak jelas. GCS = 9.
Tampak jejas di wajah dan kepala. Wajah 1/3 bawah tidak simetris disertai
maloklusi dan bekas-
bekas darah di dalam mulut.
Kelainan di bawah mana yang paling mungkin menyebabkan suara mengorok?

a. Adanya darah di daerah orofaring akibat fraktur mandibula,


dilakukan suctioning
b. Hilangnya refleks fisiologis terkait penurunan kesadarannya,
dilakukan intubasi
c. Fragmen tulang dan gigi di orofaring akibat fraktur dentoalveolar,
evakuasi tulang dan gigi
d. Fraktur corpus mandibula, pasang sling Barthon
e. Fraktur bilateral (segmental) bagian anterior mandibula, pasang
tube orofaring.

40. Perempuan 26 tahun korban kecelakaan tunggal terjatuh dari sepeda motor
karena menabarak
pembatas jalan. Pasien di bawa polisi dalam keadaan penurunan kesadaran
dengan hemodinamik
dalam batas normal, terdengar suara mengorok. Riwayat mekanisme trauma
tidak jelas. GCS = 9.
Tampak jejas di wajah dan kepala. Wajah 1/3 bawah tidak simetris disertai
maloklusi dan bekas-
bekas darah di dalam mulut.
Tindakan pertama apa yang bisa dilakukan?

a. Suctioning
b. Intubasi
c. Tube orofaring
d. Evakuasi benda asing
e. Sling Barthon

41. Laki-laki 33 tahun dengan luka yang tidak sembuh-sembuh di proksimal kruris
berukuran 6 x 4 cm
dasar tulang sekuester dan eksudasi dari tepi-tepi luka. Pasien dengan
riwayat fraktur terbuka tibia

9
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia
1/3 proksimal yang telah dilakukan debridemant, reduksi dan
fiksasi, 3 bulan yang lalu.
Saat ini direncanakan untuk melakukan debridemen luka dan sekuesterektomi
serta penutupan defek
kulit.
Modalitas apa yang paling tepat untuk menutup defek tersebut?

a. Flap otot soleus dan skin graft


b. Flap fasiokutan rotasi dari medial kruris
c. Flap fasiokutan transposisi dari posterior kruris
d. Flap muskulokutan gastrocnemius
e. Flap fasiokutan reverse dari area sural

42. Laki-laki 40 tahun, mengalami luka bakar listrik dan api listrik derajat 2-
3 20%. Entry point di
kepala dan exit point di telapak kaki kanan, serta luka bakar derajat 2-3
di badan akibat baju yang
terbakar. Setelah fase resusitasi, hemodinamik stabil didapatkan urin
berwarna gelap sepert air teh
pekat.
Apakah penyebab perubahan warna urin serta tindakan yang harus dilakukan
pada keadaan pasien
tersebut?

a. Myoglobinuria akibat lisisnya sel-sel otot skelet, dilakukan


pemberian manitol
b. Hemochromogen akibat pecahnya sel darah merah, dilakukan tranfusi
c. Myoglobinuria akibat pecahnya sel-sel otot polos, dilakukan
pemberian manitol
d. Hemochromogen akibat pecahnya sel-sel otot skelet, dilakukan
pemberian manitol
e. Myoglobinuria, akibat kompartmen sindroma, dilakukan fasiotomi

43. Perempuan 60 tahun dengan bercak kehitaman diameter 4 cm dan ulserasi


ditengahnya yang tidak
sembuh-sembuh, dulu timbul akibat tahi lalat yang gatal dan digaruk-garuk,
terletak di daerah
zygoma. Riwayat pengobatan dengan salep-salep yang dioleskan di luka, namun
tetap tidak
sembuh. Pekerjaan pasien adalah petani.
Jenis kelainan apa yang paling mungkin dari keadaan tersebut?

a. Ekskoriasi nevus pigmentosus intradermal dengan ulserasi


b. Ekskoriasi compound nevus dengan ulserasi
c. Melanoma maligna
d. Basalioma
e. Karsinoma sel skuamosa

44. Laki-laki 78 tahun, dengan riwayat coronary artery disease dan telah
dilakukan CABG 10 tahun
yang lalu dan pada saat ini menderita hernia inguinalis reponible dan
penderita minta dilakukan
operasi hernia. Dari anamnesa didapatkan riwayat angina pectoris. Pada
pemeriksaan didapatkan
tekanan darah 90/70 mmhg nadi 100 x permenit iregular, JVP 5+2 cm H2O
Kondisi manakah pada kasus diatas yang mengharuskan tindakan operasi
ditunda ?
a. Aritmia
b. Riwayat angina pektoris
c. Tekanan darah 90/70 mmhg
d. Pernah dilakukan CABG
e. Peningkatan JVP 5+2 cm H20

45. Seorang pekerja bangunan jatuh dari ketinggian 35 feet, pekerja tersebut
menggunakan helm, pada
saat kejadian dilaporkan kesadaran menurun, hanya ada respon kesadaran
dengan nyeri,
hemodinamik saat kejadian dilaporkan TD 80/60 mmhg, nadi 100 x/menit, RR 22
x / menit, , suara
jantung terdengar menjauh, jvp 5+3 cm H20, ada jejas di dada anterior dan
terdapat deformitas
ditungkai kanan atas.
Apakah diagnosis survey primer kasus ini ?

10
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

a. Cardiac tamponade
b. Kontusio paru
c. Hematotoraks
d. Flail chest
e. Tension pneumotoraks

46. Seorang pekerja bangunan jatuh dari ketinggian 35 feet, pekerja tersebut
menggunakan helm, pada
saat kejadian dilaporkan kesadaran menurun, hanya ada respon kesadaran
dengan nyeri,
hemodinamik saat kejadian dilaporkan TD 95/60, N 100 x/menit, RR 22 x /
menit, JVP 5+3 cm H2O
ada jejas di dada anterior , suara jantung menjauh, deformitas ditungkai
kanan atas, luka robek
ditempat tersebut tidak ditemukan
Manakah tindakan yang paling tepat yang harus anda lakukkan ?

a. Pemasangan chest tube


b. Pemasangan needle toracosintesis
c. Dilakukan pericardiosintesis
d. Torakotomi emergensi
e. Dilakukan resusitasi cairan dengan ringer laktat 2000 cc

47. Laki- laki 21 tahun pengendara motor , mengalami kecelakaan , dada dan
leher terbentur benda
tumpul. Klinis ditemukan tanda tanda dyspnoe dan respiratory distress.
Sudah dilakukan intubasi
dan pemeriksaan fisik ditemukan emfisema subkutis luas di torso atas dan
pneumomediastinum.
Diagnosis manakah yang paling tepat pada kasus ini ?

a. Tension pneumotoraks
b. Open pneumotoraks
c. Tracheobronchial injury
d. Esophageal injury
e. Pulmonary contusion

48. Laki-laki 75 tahun, dengan diagnosis hernia skrotalis reponible , rencana


akan dilakukan operasi
herniorafi, penderita ini dengan riwayat miokard infark 2 tahun yang lalu.
Klinis ditemukan
klaudikasio setelah berjalan 50 meter, hipertensi dan diabetes mielitus.
Pemeriksaan anjuran manakah yang paling tepat dalam persiapan preoperatif
pasien ini ?

a. Cukup Dilakukan kateterisasi sebelum operasi


b. Dilakukan pemeriksaaan echocardiografi
c. Operasi dapat dilakukan setelah ada foto toraks
d. Dilakukan pemeriksaan persantine thallium stress test dan
echocardiografi
e. Cukup dilakukan exercise stress test saja, kemudian dilakukan
operasi

49. Laki-laki 26 tahun, mengalami kecelakaan dengan fraktur pelvis dan


perdarahan intra abdomen, di
UGD dilakukan resusitasi dengan cairan ringer laktat, hemodinamik stabil
dan dilanjutkan dengan
tranfusi PRC ( packed red blood cells ) . Beberapa saat setelah selesai
tranfusi penderita mengalami
hipotensi dengan monitoring CVP normal, oligouria, dan demam.
Apa yang terjadi pada pasien tersebut ?

a. Hypovolemic shock
b. Acute renal insufficiency
c. Gram- negative bakteriemia
d. Reaksi transfusi
e. Overvolemic

11
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

50. Penderita pasca operasi dengan mekanikal ventilator, pada pemeriksaan AGD
diindikasikan untuk
weaning ventilator. Data AGD PCO2 didapatkan 40.
Manakah pernyataan dibawah ini yang paling tepat untuk hal diatas ?

a. Suatu kondisi paradoxical aciduria


b. Adekuat alveolar ventilasi
c. Arterial Po2 menunjukan adekuat alveolar ventilasi
d. Arterial Po2 menunjukan perbandingan ventilasi perfusi mismatch
e. Arterial Po2 memberikan indikasi tekanan ruang alveolar

51. Laki laki 63 tahun dengan diagnosis chylothorax, sudah dilakukan


konservatif treatment selama 2
minggu. Masih ditemukan produksi chest tube 600 ml/ 24 jam .
Manakah prosedur selanjutnya yang paling tepat ?

a. Subdiaphragmatic ligation of thoracic duct


b. Thoracotomy dan repair duktus torasikus
c. Thoracotomy dan ligasi duktus torasikus
d. Thoracotomy dan dilakukan pleurodesis
e. Explorasi leher dan ligasi thoracic duct

52. Pasien laki laki usia 65 tahun, dengan diagnosa BPH grade II dengan terapi
medikamentosa. Pada
suatu saat tiba tiba mengalami retensio urine.
Manakah diantara faktor dibawah ini yang mungkin sebagai penyebab retensio
urine tersebut ?

a. Tekanan intravesika saat detrusor berkontraksi > 60 cm H2O


b. Kegagalan relaksasi sfingter urethra externa
c. Kapasitas buli-buli > 300-400 cc
d. Tahanan urethra prostatika > tekanan intravesika saat detrusor
berkontraksi.
e. Adanya gangguan pada fase pengisian buli

53. Seorang pria 55 tahun, datang dengan keluhan demam dan nyeri pada daerah
perineal. Setelah
ditanya lebih lanjut juga didapat adanya keluhan disuri, frekuensi,
urgensi, serta berkurangnya
kaliber pancaran kencing. Pada pemeriksaan colok dubur didapat prostat yag
lebih besar dari
normal, nyeri tekan, dan tidak teraba nodul. Pada pemeriksaan darah tepi
ditemukan leikosistosis
dan pada urinalisa didapatkan adanya lekositosis.
Manakah diantara pernyataan dibawah ini yang paling mungkin sebagai
diagnosis pada pasien
diatas ?

a. Pembesaran Prostat Jinak


b. Prostatitis
c. Cystitis
d. Urethritis.
e. Batu buli.

54. Pasien laki laki usia 44 tahun dengan nyeri hilang timbul dan terasa
melilit yang menjalar dari
pinggang kanan ke arah testis. Pasien juga mengeluhkan buang air kecil yang
bercampur darah
Manakah yang paling benar diantara pernyataan dibawah ini yang berkaitan
dengan hal diatas ?

12
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

a. Kolik renal / ureter selalu disertai dengan hematuria mikroskopik


b. Pemeriksaan menggunakan CT Scan Abdomen dengan kontrast lebih
informatif dibanding
pemeriksaan CT Scan tanpa contrast
c. Sensitifitas dan spesifisitas USG jauh lebih tinggi bila dibanding
dengan BNO
d. Analgetik lini pertama yang dapat digunakan untuk mengatasi kolik
renal / ureter adalah
golongan NSAID.
e. Obat golongan alpha blocker tidak bermanfaat dalam mengatasi kolik
renal/ureter

55. Seorang pria 32 tahun, mengeluh nyeri hilang timbul pada pinggang kanan,
menjalar ke perut
bagian depan, pada pemeriksaan foto folos abdomen ditemukan gambaran batu
radioopak setinggi
para vertebra L 2-3 pada daerah ginjal kanan.
Manakah diantara pernyataan dibawah ini yang paling tepat dan berkaitan
dengan masalah pasien
tersebut ?

a. Tidak bisa diatasi dengan mengunakan obat analgetik dan hidrasi


yang cukup.
b. Harus dilanjutkan dengan pemeriksaan Intravenous pyelography.
c. Pada pemeriksaan urinalisa, hampir selalu ditemukan eritrosit.
d. Apabila pada serangan akut yang pertama terapi nya adekuat, maka
sangat jarang kambuh.
e. Pada pemeriksaan faal ginjal akan ditemukan peninggian kadar ureum
dan kreatinin serum.

56. Seorang Pria 24 tahun, perkiraan berat badan 70 kg, paska laparotomi atas
indikasi perdarahan intra
abdomen yang unstable. 24 jam paska operasi vital sign normal, Hb 8,4 gr%,
Ureum serum 38
mg%, creatinin serum 2,6 mg% dan didapatkan volume urine 250 cc. Hasil
pemeriksaan Fungsi
ginjal pre operasi ; ureum 24 mg%, creatinin serum 0,9 mg%.
Manakah diagnosis klinis yang paling tepat pada kasus ini ?

a. Dehidrasi
b. Acute renal dysfunction ( categori risk )
c. Acute renal dysfunction ( category injury )
d. Acute renal failure
e. Acute renal failure persistent

57. Seorang pria 36 tahun datang dengan keluhan testis kanan membesar. Pada
pemeriksaan fisik
didapatkan testis kanan yang jauh lebih besar dari testis kiri, padat,
tidak berbenjol dan tidak nyeri
pada perabaan. Pada pemeriksaan laboratorium, hasil pemeriksaaan beta HCG,
alpha FP, dan LDH
normal.
Manakah yang paling benar diantara pernyataan dibawah ini?
a. Kemungkinan diagnosis kasus diatas adalah choriocarcinoma.
b. Keganasan testis diatas sering bermatastase ke hepar dan tulang
c. Kemoterapi tidak bermanfaat untuk keganasan testis seperti diatas.
d. Kalau ada metastase pada KGB maka terapi pilihan adalah Radioterapi
e. 5 years survival rate 90-95%

13
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

58. Seorang bayi laki-laki usia 10 bulan, ditemukan testis kanan pada daerah
inguinal.
Manakah terapi yang paling tepat pada kasus ini ?

a. Observasi penurunan testis sampai umur 2 tahun


b. Segera dilakukan operasi penurunan testis
c. Dilakukan terapi hormonal selama 1 bulan kemudian baru di operasi
d. Dilakukan terapi hormonal selama 1 bulan jika ada kecendrungan
penurunan, terapi
hormonal diteruskan
e. Tidak dilakukan terapi apapun karena tidak akan mengurangi resiko
malignancy dan
perbaikan kwalitas sperma dikemudian hari.

59. Seorang wanita 32 tahun, mengeluh celananya selalu basah karena kencing
keluar sendiri sehingga
dia memutuskan untuk memakai pempers. Setelah ditanya lebih lanjut
didapatkan bahwa pasien
masih bisa kencing dengan jumlah dan frekuensi seperti biasanya. Keluhan
muncul sekitar 2
minggu setelah operasi histerektomi.
Apakah diagnosis klinis yang paling tepat pada kasus ini ?

a. True Inkontinence
b. Urge inkontinence
c. Fistel Urethro-vagina
d. Fistel vesiko-vagina
e. Fistel uretero-vagina

60. Seorang pria 18 tahun, ke IGD dengan keluhan nyeri pada testis kiri. Pasien
baru 1 minggu dirumah
setelah rawat inap inap karena Mumps. Pada pemeriksaan fisik ditemukan
testis kiri yang
membesar, konsistensi kenyal, nyeri tekan, epididymis sukar dinilai. Pada
pemeriksaan urinalisis
tidak ditemukan kelainan.
Apakah diagnosis yang paling mungkin untuk kasus diatas ?

a. Epidydimitis
b. Epidydimo-orkhitis
c. Orkhitis
d. Torsio Testis
e. Torsio appendicularis testis

61. Seorang pria 28 tahun, datang dengan pasangannya karena belum memiliki anak
setelah 3 tahun
menikah, pada pemeriksaan fisik ditemukan varicocele saat penderita diminta
untuk valsava. Pada
pemeriksaan analisa sperma didapatkan jumlah sperma 18 juta / cc ejaculate,
motilitas gr I dan II ;
30%, morfologi sperma abnormal 92 %.
Manakah yang paling benar diantara pernyataaan dibawah ini ?

a. Varicocele bukanlah penyebab infertility pada kasus diatas


b. Hasil analisa sperma tidak sesuai dengan varicoecele
c. Varicocelectomy adalah terapi yang dapat disarankan pada pasien
tersebut
d. Angka keberhasilan Varicocelectomy untuk memperbaiki kwalitas
sperma adalah 60-65%
e. Pilihan terapi pada kasus diatas adalah terapi empiris

62. Laki2 40 tahun , tukang ukir kerajinan kayu, mengeluh telapak tangan kiri
dari ibu jari sampai jari
tengah dan sebagian medial jari manis kesemutan, makin lema semakin
memberat dan otot2ototnya
terasa mengecil, mula2 nyeri kemudian berkurang seiring mengecilnya otot-
ototnya.

14
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

a. Penderita cubital tunnel syndrome


b. Nyeri neuropathic nervus radialis
c. Segera lakukan neurectomy
d. Penderita carpal tunnel syndrome
e. segera lakukan procedure ablatif.

63. Perempuan 55 tahun menderita nyeri seperti ditusuk-tusuk sejak 2 tahun di


wajah sebelah kiri,
sudah berobat kedokter gigi dua kali , tidak ada perubahan dan dokter saraf
mengatakan dia
menderita penekanan saraf cranial ke 5 kiri oleh pembuluh darah; Apa usul
saudara untuk ini?
a. Pemberian anti epilepsy oral
b. Ganglionektomi ganglion gaszeri
c. Microvascular Decompressin (MVD)
d. Chordotomy
e. Thalamotomy.

64. Laki – laki 17 tahun jatuh dari sepeda motor dengan kepala membentur aspal,
dibawa ke UGD dan
setelah resusitasi dia bisa membuka mata ketika dirangsang nyeri, bisa
menjauhkan diri dari
rangsangan ( menghindar) dan bisa bilang aduh .
Maka Berapakah GCS penderita ini ?

a. 8
b. 9
c. 10
d. 11
e. 12

65. Laki-laki 20 tahun jatuh dari sepeda motor , kepala sebelah kana ada sefal
hematun , pupil kanan
dan kiri sama, dia tidak sadar kurang dari lima menit dan kemudian sadar
baik bisa bercakap-cakap
normal, 2 jam kemudian kesadarannya menurun dengan rangsangan nyeri hanya
bisa fleksi
abnormal, tdak membuka mata dan hanya mengerang.
Manakah jawaban dibawah ini yang paling tepat?

a. Cedera otak berat


b. Cedera otak ringan memburuk
c. Cedera otak berat yang membaik
d. Cedera otak berat yang memburuk
e. Cedera otak sedang yang memburuk

66. Pasien laki laki usia 23 tahun dibawa ke IGD setelah kecelakaan lalu lintas
1 jam yang lalu. Pada
primary suvey ABC baik, GCS didapatkan 14. Apakah tujuan penderita cedera
otak ringan dirawat
dirumah sakit ?
a. Mendeteksi adanya hipovolemik syok
b. Mendeteksi sedini mungkin adanya neurogenik shyok
c. Mencegah hipotermi
d. Mendeteksi sedini mungkin adanya perdarahan intracranial
e. Mencegah hipertensi intracranial

67. Perempuan usia 44 tahun, dibawa ke IGD dengan kehilangan kesadaran setelah
kecelakaan lalu
lintas 3 jam yang lalu. Pada primary survey didapatkan airway terintubasi,
td 160/80mmhg, nadi
100 x permenit dan terlihat rigiditas decerebrasi. Pada pemeriksaan CT scan
otak didapatkan
adanya perdarahan punctata pada daerah korpus kalosum, tidak terdapat
pergeseran midline, ukuran
ventrikel normal. Manakah diagnosis yang paling sesuai untuk kasus ini ?

15
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

a. Difuse axonal injury.


b. Kontusio serebral
c. Konkusi serebral
d. Perdarahan subarachnoid
e. Perdarahan intraserebral

68. Pasien wanita 45 tahun dengan riwayat kejang berulang. Dari riwayat
penyakit dahulu didapatkan
pasien pasca operasi mastektomi radikal dan kemoterapi atas indikasi
karsinoma payudara 6 bulan
yang lalu. Pada pemeriksaan CT scan otak didapatkan lesi hiperdens pada
lobus temporal kanan.
Manakah tatalaksana defenitif yang paling sesuai untuk pasien ini ?
a. Kemoterapi
b. Radioterapi kranial
c. Kraniotomi
d. Terapi target
e. Pemberian manitol

69. Pada saat Secondary Survey pada pasien cedera kepala ditemukan adanya
fraktur depressed pada
tulang parietal. Pernyataan manakah yang paling tepat untuk kasus ini ?
a. Tata laksana fraktur depressed tergantung pada kondisi kesadaran
pasien.
b. Fraktur depressed compound merupakan fraktur depressed yang merobek
jaringan otak
dibawahnya.
c. Setiap fragmen tulang fraktur depressed yang masuk lebih dari 1 cm
harus dilakukan elevasi.
d. Drainase cairan LCS melalui hidung dan telinga pada pasien fraktur
depressed merupakan
indikasi untuk tindakan bedah.
e. Sebagian besar fraktur pada cranium memerlukan tindakan bedah.

70. Pasien laki laki usia 18 tahun, masuk ke rumah sakit setelah kecelakaan
motor. Saat itu pasien
masih sadar tetapi saksi yang mengantarkan mengatakan bahwa pasien sempat
tidak sadar setelah
terjadi kecelakaan. Setelah dilakukan rontgen kranium pasien mengalami
penurunan kesadaran dan
pada foto rontgen didapatkan fraktur pada tulang temporal kiri. Manakah
diagnosis dibawah ini
yang paling benar ?
a. Ruptur aneurisme berry
b. Hematoma subdural akut
c. Hematom epidural
d. Perdarahan intra abdominal
e. Ruptur malformasi arteriovenosa

71. Pasien laki usia 60 tahun, perokok berobat ke poliklinik Bedah Vaskular
dengan keluhan nyeri pada
tungkai kanan pada saat berjalan sekitar 100 m. Pada pemeriksaan didapatkan
rambut di kaki
hilang, kulit licin, pulsasi A.Dorsalis Pedis dan A. Tibialis Posterior
berkurang. Pada palpasi A
Femoralis Dekstra didapatkan keras seperti kawat.
Dari penyakit diatas, sel manakah yang mengalami disfungsi ?
a. Endotel Vaskular
b. Sel Otot Polos Vaskular ( vascular smooth muscle cell – SMC )
c. Macrophage
d. Platelet
e. Lymphocyte.T

72. Perempuan usia 64 tahun dengan keluhan nyeri pada betis kiri dan bengkak 4
hari setelah dilakukan
operasi hemikolektomi kiri atas indikasi karsinoma kolon. Pemeriksaan USG
memperlihatkan
adanya deep vein thrombosis pada betis kiri. Manakah pernyataan dibawah ini
yang paling benar?

16
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

a. Pasien bisa sembuh sendiri jika segera diberikan antikoagulan.


b. Kondisi ini dapat diobati dengan heparin dosis rendah.
c. Kondisi ini dapat diobati dengan pemasangan stoking kompresi
pneumatik.
d. Kondisi ini dapat diobati dengan asam salisilat.
e. Pasien ini memiliki risiko yang sangat signifikan untuk terjadinya
emboli paru.

73. Perempuan usia 25 tahun datang ke IGD dengan keluhan kemerahan dan nyeri
pada kaki kanan
sampai ke pertengahan betis kanan sejak 3 hari yang lalu. Dia juga
mengeluhkan bahwa kaki kanan
tersebut telah bengkak selama 15 tahun yang lalu, tapi kaki sebelah kirinya
normal. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan suhu 390C. Kaki kanan tidak ditemukan nyeri
tekan, bengkak dimulai
dari ligamentum inguinal kanan ke bawah, didapatkan tanda selulitis yang
jelas pada kaki kanannya.
Hal manakah dari berikut ini yang lebih menjadi masalah dasarnya :
a. Popliteal entrapment syndrome
b. Acute arterial insufficiency
c. Primary lymphedema
d. Deep-venous thrombosis
e. Tidak ada yang betul

74. Seorang pasien perempuan usia 76 tahun masuk igd dengan nyeri pinggang dan
hipotensi. Pada CT
scan didapatkan hasil (lihat gambar), dan pasien langsung dibawa ke ruang
operasi. Tiga hari
setelah dilakukan operasi ruptur aneurysma aorta abdominal, dia mengeluhkan
nyeri tumpul yang
hebat pada flank kiri dan keluar lendir berdarah per rectum. Diagnosa
manakah yang lebih tepat
untuk pasien tersebut diatas ?
a. Staphylococcal enterocolitis
b. Diverticulitis
c. Perdarahan AV malformasi
d. Iskemia kolon kiri
e. Perdarahan karsinoma kolon (lilian s kao 425)

75. Seorang laki-laki usia 75 tahun , dokter penyakit dalam menemukan bruit
asimptomatik pada Arteri
Karotis. Pemeriksaan apa yang cocok untuk kasus ini :
a. Transcranial doppler
b. Doppler ultrasonography (duplex)
c. Spiral CT angiography
d. Arch aortogram dengan injeksi arteri carotis selektif
e. MRA

76. Seorang laki-laki usia 55 tahun baru saja mengalami atrium fibrilasi datang
dengan kaki kiri dingin
dan denyut yang berkurang. Dia mengeluhkan kebas pada tungkai kiri dan
tidak mampu melakukan
dorsofleksi jari-jarinya. Setelah berhasil dilakukan embolektomi politeal,
dengan perbaikan
terabanya pulsasi pedal, pasien tetap tidak mampu untuk dorsofleksi jari
kakinya. Penetalaksanaan
manakah yang cocok untuk kasus ini :
a. Electromyography (EMG)
b. Pengukuran tekanan kompartemen anterior
c. Elevasi tungkai kiri
d. Fasiotomi segera
e. Pemasangan posterior splint

77. Perubahan yang konsisten pada insufisiensi vaskular perifer didapatkan pada
pemeriksaan untuk
keluhan nyeri betis waktu berjalan lebih dari setengah blok (100 meter).
Pulsasi distal tidak teraba,
ABI kanan 0,5. Penatalaksanaan konservatif lebih direkomendasikan dari
bedah rekonstruksi arteri
pada pasien ini. Manakah yang merupakan tanda dan gejala dari insufisiensi
arteri :

17
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

a. Ulserasi iskemi
b. Neuropati iskemi
c. Klaudikasio
d. Nyeri kaki malam hari
e. Gangren jari

78. Seorang laki-laki umur 64 tahun dengan riwayat triple coronary bypass dua
tahun yang lalu,
sekarang dengan klaudikasio betis. Dia hanya mendapat obat diuretik
thiazid. Anda
mempertimbangkan untuk pemberian terapi antiplatelet. Pernyataan manakah
yang cocok untuk
terapi antiplatelet :
a. Aspirin telah memperlihatkan sebagai antiplatelet yang efektif
b. Sebagian besar antiplatelet bekerja dengan meningkatkan sintesa
prostaglandin
c. Antiplatelet tidak memperlihatkan peningkatan angka patensi bypass
graft arteri koroner
d. Aspirin dapat digunakan untuk terapi deep-vein thrombosis
e. Efek antiplatelet dari aspirin akan bekerja pada akhir hidup
platelet, yang umumnya selama
20 - 25 hari.

79. Laki laki 69 tahun datang ke IGD dengan keluhan nyeri perut terutama pada
daerah panggul kiri.
Pada pemeriksaan ditemukan tekanan darah 80/60 mmhg, nadi 120x permenit dan
terdapat masa
berdenyut di abdomen. Pasien kemudian dilakukan resusitasi cairan dan
dibawa ke kamar operasi
emergensi. Pernyataan manakah dibawah ini yang paling benar mengenai kasus
diatas ?
a. 10 % kasus diatas dapat mencapai rumah sakit
b. Kematian kasus diatas sebesar 10%.
c. Biasanya memerlukan thorakotomi.
d. Kelainan ini tidak dapat diatasi dengan teknik endovaskular
e. Mortalitas kasus ini adalah 100%

80. Pasien laki laki 65 tahun datang ke poliklinik bedah dengan keluhan bengkak
pada muka sejak 2
minggu yang lalu. Pasien juga mengeluhkan sakit kepala. Penderita tampak
sesak, odema pada
wajah dan lengan atas kanan. Tampak vena yang melebar pada daerah dada.
Penyakit manakah
yang paling sering menimbulkan gejala diatas ?
a. Limfoma Malignum
b. Timoma
c. Tumor ganas tiroid
d. Fibrosis mediastinal idiopatik
e. Karsinoma bronkogenik

81. Wanita 36 tahun tidak dapat bab, perut kembung disertai muntah sejak 12 jam
yl. Dikeluhkan pula
adanya nyeri perut kiri bawah disertai rasa kesemutan yang menjalar ke paha
kiri. Pemeriksaan fifik
abdomen tidak menunjukkan adanya benjolan di daerah inguinal maupun dinding
abdomen
lainnya. Diagnosis yang paling mungkin pada pasien ini adalah:
a. Hernia femoralis sinistra inkarserata
b. Hernia obturatoria sinistra inkarserata
c. Hernia semilunaris Spigeli inkarserata
d. Hernia inguinalis medialis inkarserata
e. Hernia inguinalis lateralis sinistra inkarserata dengan reduction en
masse

18
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

82. Seorang wanita 50 tahun dengan batu vesika felea yang diketahui dari
pemeriksaan USG. Ia tidak
mengeluh apapun. Pengelolaan terbaik pada pasien ini adalah:
a. Observasi
b. Kolesistektomi terbuka
c. Kolesistektomi laparoskopik
d. Pemberian ursodeoxycholic acid
e. Extracorporeal shock wave lithotripsy

83. Pria 18 tahun dengan riwayat hematochezia yang berwarna merah bata. Pasien
tampak pucat,
namun tidak ditemukan tanda–tanda syok. Setelah perbaikan keadaan umum
dilakukan sidik nuklir
Tc 99. Tampak pooling dari Tc di daerah fossa iliaka dekstra. Penyebab
hematochezia yang paling
mungkin pada pasien ini adalah:
a. Perdarahan pada divertikulum Meckel
b. Perdarahan pada divertikulosis sekum
c. Perdarahan dari adenokarsinoma sekum
d. Perdarahan pada leimiosarkoma usus halus
e. Perdarahan pada angiodisplasia kolon kanan

84. Wanita 24 tahun dengan keluhan nyeri perut kanan bawah yang diawali di ulu
hati sejak 24 jam
yang lalu. Saat ini keluhan nyeri menghilang. Pada pemeriksaan abdomen
tidak ditemukan nyeri
tekan, maupun nyeri lepas di titik Mc Burney. Pemeriksaan laboratorium
menunjukkan Hb 12,5
gr%, leukosit 10.100 sel/mm3. USG abdomen menunjukkan gambaran tubuler
buntu di dekat sekum
dan tes kompresi negatif.
Manajemen yang paling tepat pada pasien ini adalah:
a. Observasi nyeri.
b. Apendisektomi emergensi
c. Pemeriksaan apendikogram.
d. Dilakukan apendidektomi elektif
e. Pemberian antibiotika spektrum luas dan observasi di rumah sakit.

85. Pria 18 tahun dengan riwayat luka tusuk di daerah epigastrium kurang lebih
2 jam sebelum dibawa
ke instalasi gawat darurat. Pada pemeriksaan fisik, ditemukan kesadaran
tampak somnolen, dengan
tekanan darah 100/70 mmHg, Nadi 92 kali/menit, pernapasan 24 kali/menit,
dan afebris. Pada
abdomen di regio epigastrium ditemukan luka berukuran 5 x 1 cm, tanpa
disertai eviserasi usus
maupun omentun, nyeri tekan, nyeri lepas, serta rigiditas muskular.
Penatalaksanaan kasus ini:
a. Pemeriksaan FAST
b. Eksplorasi luka dengan anestesi lokal
c. Laparotomi eksploratif setelah resusitasi dan secondary survey
d. Pemeriksaan CT scan abdomen bila tidak ada tanda–tanda syok
e. Observasi tanda vital dan adanya tanda–tanda rangsang peritoneal
86. Pria 42 tahun dengan ikterus dan massa berukuran 2 cm di kaput pankreas
yang ditemukan pada
pemeriksaan CT scan. Tidak ditemukan kelainan lain pada sistem
hepatobiliar. Penatalaksanaan
selanjutnya adalah:
a. Pemeriksaan angiografi
b. Ultrasonografi endoskopik.
c. Biopsi jarum perkutan pada massa tumor
d. Pemasangan stent biliar secara endoskopik
e. Laparotomi dengan kemungkinan reseksi pankreatikoduodenektomi.

19
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

87. Pria 58 tahun dengan abses peri–appendikular dengan sepsis berat. Kesadaran
somnolen, TD 95/60
mmHg, denyut nadi 140 kali/menit, lemah, pernapasan 40 kali/menit, suhu
36oC. Diuresis 20
mL/KgBB/jam. Hadar Hb 9,1 g/dL, Ht 30, leukosit 12.100 sel/mm3, tombosit
80.000 sel/mm3,
Kadar laktat darah 5,6 mmol/L. Manajemen prioritas untuk pasien ini ?

a. Pemberian sel darah merah dan trombosit


b. Pemberian antibiotika dosis tinggi (‘dosis sepsis’)
c. Pengendalian inflamasi dengan steroid dosis rendah
d. Drenase abses per laparotomi dalam narkose sebagai source control
e. Pemberian cairan kristaloid intra vena hingga tercapai CVP 8–12
mmHg dan MAP >65
mmHg

88. Pria 25 tahun dengan benjolan di daerah epigastrium setelah benturan di


perut bagian atas pada
suatu kecelakaan lalu–lintas 6 minggu sebelumnya. Kadang dirasakan nyeri
dan buang air besar
kehitaman. Pemeriksaan berikut yang paling tepat adalah:
a. Pemeriksaan CT scan dan biopsi jarum perkutaneus
b. Pemeriksaan USG abdomen dan pemeriksaan marker CA 19–9
c. Pemeriksaan CT scan abdomen, upper GI endoscopy dan lipase darah
d. Pemeriksaan endoscopic retrograde cholangiopancreatography
e. Pemeriksaan upper GI endoscopy dan magnetic resonance cholangio–
pancreatography

89. Pasien pria berusia 18 tahun dirujuk dengan diagnosis cedera kepala sedang
tanpa tanda–tanda
lateralisasi dan kecurigaan trauma tumpul abdomen disertai syok perdarahan.
Berdasarkan masalah
yang dihadapi, maka pengelolaan terbaik pada kasus ini adalah:
a. Laparotomi emergensi disusul dengan foto kepala (Schedel)
b. CT san kepala disusul dengan laparotomi
c. Dilakukan burr hole di IGD kemudian dilanjutkan dengan laparotomi
d. Laparotomi emergensi disusul dengan CT scan kepala
e. Dilakukan secara berbarengan laparotomi dan burr hole.

90. Wanita 56 tahun dengan riwayat bab berdarah bercampur lendir sejak 5 bulan
yl. Pada pemeriksaan
colok dubur dan proktoskopi ditemukan massa keras, mudah berdarah,
melingkar dan terfiksasi
pada jam 12 berjarak 6 cm dari garis anokutan. Diagnosis yang paling
mungkin pada pasien ini
adalah:
a. Amuboma
b. Polip rekti
c. Ulkus soliter rektum
d. Adenokarsinoma rekti
e. Prolaps hemoroid interna

91. Pria 27 tahun dengan benjolan keras di daerah lutut secara klinik diduga
sebagai suatu
kondrosarkoma. Gambaran radiologik yang diharapkan diperoleh pada
pemeriksaan foto radiologik
di daerah benjolan tersebut adalah:
a. Gambaran sun–ray
b. Trabekulasi melalui tumor
c. Gambaran sklerotik pada tulang
d. Daerah destruksi dengan gambaran bercak–bercak klasifikasi
e. Ekspansi tulang dan destruksi dengan pembentukan tulang periosteal
baru

92. Anak pria 11 tahun dengan osteomielitis akuta hematogenosa. Di antara


pilihan di bawah ini, hal
yang paling tepat dan berhubungan dengan kondisi penyakit pasien tersebut
adalah:
a. Terbanyak akibat fraktur terbuka

20
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia
b. Faktor risikonya adalah fraktur tulang
c. Biasanya terjadi pada daerah metafisis
d. Dengan antibiotika memberikan hasil yang memuaskan
e. Tidak boleh dilakukan debridement karena memicu sepsis

93. Seorang pria usia 25 tahun mengalami fraktur tertutup klavikula dextra 1/3
tengah, dengan sedikit
perubahan posisi. Apakah manajemen terbaik pada pasien ini?
a. Reduksi terbuka dan fiksasi interna
b. Fiksasi eksterna
c. Pemasangan bidai
d. Pemasangan figure of eight
e. Pemasangan broad plate

94. Seorang anak berusia 8 tahun mengalami Osteomielitis akut pada tulang
tibianya. Di antara pilihan
di bawah ini, mana yang paling mungkin saudara temukan pada pasien ini?
a. Memiliki riwayat trauma tulang
b. Ditandai nyeri tulang yang terus menerus
c. Khas ditandai nekrosis periosteum di atas tulang terinfeksi
d. Mungkin terlihat dengan scan dalam 2–3 hari sejak onset penyakit
e. Terlihat secara radiologik dalam 2 minggu pertama perjalanan
penyakit.

95. Fraktur kruris pada pasien laki-laki usia 15 tahun dengan garis fraktur
spiral. Apakah penanganan
yang terbaik pada pasien ini?
a. Traksi skeletal
b. Traksi kulit (skin traction)
c. Reposisi tertutup + gips sirkular
d. Reposisi terbuka + fiksasi interna
e. Reposisi terbuka + fiksasi eksterna

96. Seorang pasien laki-laki berusia 70 tahun mengalami fraktur tertutup


suprakondiler femur dextra.
Manakah yang paling mungkin ditemukan sebagai akibat fraktur pada pasien?
a. Menyebabkan abduksi ke lateral
b. Menyebabkan deformitas angulasi ke anterior
c. Sering menimbulkan kontraktur fleksi pada lutut
d. Sering menimbulkan kontraktur ekstensi pada lutut
e. Sering menyebabkan malunion bila dilakukan reposisi terbuka

97. Seorang laki-laki 30 tahun mengalami fraktur tertutup shaft femur dextra
dan fata foto X – ray
tampak fragmented, displaced dengan angulasi. Apakah manajemen awal terbaik
pada pasien ini ?
a. Traksi kulit
b. Pemasangan gips sirkular
c. Reposisi tertutup gips spica
d. Traksi skeletal dengan balanced suspension frame
e. Reposisi terbuka, fiksasi interna dengan tension band wiring

98. Seorang anak 5 tahun terjatuh dan ditarik lengan kirinya oleh ibunya ketika
sedang berlari. Setelah
anak tersebut mnegeluh nyeri lengan kirinya dan tak bisa digerakkan,
disertai kesemutan. Apakah
diagnosis yang paling mungkin pada nanak tersebut?
a. Fraktur tertutup caput radius
b. Fraktur tertutup radius ulna
c. Fraktur dislokasi elbow joint
d. Fraktur tertutup supra kondiler humerus
e. Fraktur caput humerus

21
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

99. Seorang pasien laki-laki berusia 25 tahun mengalami kecelakaan sepeda motor
dan mengeluh nyeri di
pinggul dan tak dapat menggerakkan kedua tungkainya. Pemeriksaan fisik
diagnostik ditemukan
tulang pelvik tidak stabil. Kondisi pasien mengalami penurunan kesadaran,
dan hemodinamik tidak
stabil. Apakah manajemen pertama yang harus dilakukan?
a. Foto X –ray Pelvik
b. USG FAST
c. Pemasangan pelvic binder
d. CT scan abdomen
e. Urethrocystografi

100. Seorang perempuan 60 tahun mengalami fraktur tertutup leher femur setelah
terjatuh di kamar
mandi. Apakah komplikasi yang sering timbul jika pengelolaannya tidak
adekuat pada pasien ini?
a. Non union
b. Osteomyelitis
c. Sindroma kompartemen
d. Mal union
e. Kompresi syaraf ischiadikus ……..

22
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

101. Wanita 40 tahun dengan diagnosis pankreatitis akut bilier. Setelah 8 hari,
pada CT Abdomen
terlihat daerah yang dicurigai sebagai abses pankreatik. Kondisi pasien
menunjukan perburukan,
kadar laktat darah 8 mmol/L.
Tindakan yang tepat pada kasus ini
a. Laparotomi dan evakuasi pus dari rongga abses.
b. Observasi dan terapi suportif serta intensif di ICU.
c. Drenase abses perkutan dengan panduan CT scan abdomen.
d. Pemberian antibiotika spektrum luas hingga dicapai perbaikan.
e. ERCP sebagai drenase saluran empedu untuk mengatasi obstruksi duktus
pankreatikus

102. Wanita 42 tahun dengan kuning seluruh tubuh disertai nyeri di perut kanan
atas yang terus menerus
dan demam menggigil sejak 3 hari yang lalu. Keluhan didahului nyeri hilang
timbul di perut kanan
atas terutama setelah makan yang dirasakan sejak 3 minggu yang lalu.
Pemeriksaan pencitraan yang harus segera dilakukan pada pasien ini ?
a. CT scan abdomen
b. Magnetic resonance cholangiopancreatography
c. Endoscopic retrograde cholangiopancreatography
d. Cholescintigraphy (hepatobiliary iminodiacetic acid, HIDA) scan
e. Ultrasonografi hepatobiliar dan pankreas

103. Pria 58 tahun dengan diagnosis adenoakrsinoma rekti 1/3 tengah, well
differentiated dengan
stadium klinik T2N0M0.
Penatalakssanaan kasus ini:
a. Very–low anterior resection.
b. Radioterapi preoperatif dan prosedur Hartmann.
c. Kemoterapi preoperatif dan very–low anterior resection.
d. Very–low anterior resection dan kemoradiasi pre operatif.
e. Kemoterapi ajuvan post operatif dan very–low anterior resection.
104.

23
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

24
Ujian Tulis Bedah Lanjut
Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

1.

25

Anda mungkin juga menyukai