didirikan pada tahun didirikan 1984. Perusahaan ini mengolah beberapa produk
Medan, Sumatera Utara (dapat dilihat pada Gambar 2.1). Perusahaan ini
berbagai negara seperti, Singapura, Arab Saudi, Afganistan dan beberapa negara
di Amerika Latin. Hasil pengolahan minyak sawit dikemas dalam jerry can yang
Ruang lingkup bidang usaha dari PT.Permata Hijau Palm Oleo yaitu
beberapa negara di Amerika Latin. Produk yang dihasilkan adalah minyak goreng
dari kelapa sawit dengan kemasannya (jerry can) dapat dilihat pada Gambar 2.2.
atau lebih dengan tugas yang berkaitan satu dengan yang lain untuk mencapai
tujuan tertentu yang diharapkan oleh semua pihak yang terkait didalamnya.
Palm Oleo dikategorikan dalam bentuk lini dan fungsional (dapat dilihat pada
Gambar 2.3)
Struktur Organisasi PT. Permata Hijau Palm Oleo Medan
General Manager
Foreman Foreman Foreman Foreman Foreman Master Foreman Foreman Foreman Pemb. Krani Krani Admin Pemb. Krani
Foreman Krani Exim Mekanikal Projek Gudang
Loading Personalia
Pemb. Krani
Admin Helper
Keterangan :
Garis Koordinasi
Garis Instruksi
Gambar 2.3 Struktur Organisasi Perusahaan PT. Permata Hijau Palm Oleo
IV-1
kerja, dan jam kerja yang berlaku di PT. Permata Hijau Palm Oleo, akan
PT. Permata Hijau Palm Oleo memiliki tenaga kerja sebanyak 206 orang.
Tenaga kerja ini dapat digolongkan atas staf dan karyawan dan operator.
Golongan staf adalah pekerja pada tingkat manajer, kepala bagian, dan pekerja
yang tidak bekerja pada bagian produksi. Golongan karyawan adalah pekerja yang
adalah pekerja yang berhubungan langsung dengan mesin produksi. Data tenaga
kerja PT. Permata Hijau Palm Oleo dapat dilihat pada Tabel 2.1.
Tabel 2.1 Jumlah Tenaga Kerja PT. Permata Hijau Palm Oleo
No Karyawan Jumlah No Karyawan Jumlah
1 Direktur Utama 1 Orang 13 SPV Shourtening 4 Orang
Asisten General SPV Tank Farm
2 2 Orang 14 4 Orang
Manager
3 SPT Produksi, 10 Orang 15 SPV shipping 4 Orang
4 SPT Bulking/Shipping 8 Orang 16 SPV Mekanik 4 Orang
5 SPT Mekanik 6 Orang 17 SPV Elektrik/Instrumen 8 Orang
SPT SPV civil
6 6 Orang 18 6 Orang
Elektrikal/Instrumen
7 SPT Mekanikal Projek 6 Orang 19 SPV Mekanikal Projek 6 orang
8 SPT Civil Engineering 6 Orang 20 SPV HRD 4 Orang
SPV logistic KTU
9 4 Orang 21 4 Orang
warehouse
10 SPV Quality Control 6 Orang 22 SPV Gudang Sparepart 4 Orang
11 SPV Moulding 4 Orang 23 Foreman 80 Orang
12 SPV Filling 4 Orang 24 Satpam 20 Orang
Total 206 Orang
Keterangan :
SPT : Superintendent ; SPV : Supervisor
Sumber : PT. Permata Hijau Palm Oleo
2.3.2.2 Jam Kerja
Jadwal kerja dibagi atas 3 shift, dimana jam kerjanya pada hari senin –
dilakukan dengan pembayaran gaji pokok setiap akhir bulan yang besarnya sesuai
melebihi jam kerja yang telah ditetapkan (overtime). Upah lembur tersebut
1. Gaji Pokok
Besarnya nilai gaji pokok yang diterima setiap personil karyawan PT Permata
siaga
2. Gaji Tambahan
Besarnya gaji tambahan diberikan berdasarkan jumlah jam kerja lembur setiap
pekerja.
2.4.1 Fasilitas
adalah :
2. Kesejahteraan
3. Awarding (Penghargaan)
Tabel 2.2. Upah Minimum Regional (UMR) PT. Permata Hijau Palm Oleo
Upah Minimum
No Nominal Satuan /RP Pihak Penerima
Regional (UMR)
1 Upah serendah- Rp. 2.400.000,- - Operator, Karyawan
rendahnya dan staaf
Perusahaan
menciptakan atau meningkatkan nilai tambah suatu barang atau jasa dengan
menggunakan sumber-sumber daya berupa tenaga kerja, mesin, bahan baku dan
Produk yang dihasilkan oleh PT. Permata Hijau Palm Oleo adalah jerry
can berukuran 5 L dan 20 L. Secara umum proses produksi yang dilakukan mulai
dari set-up mesin, pencampuran bahan, pencetakan jerry can, dan Inspeksi.
dilakukan untuk menjamin agar produk yang dihasilkan sesuai dengan spesifikasi
yang sudah ditetapkan sehingga dapat memenuhi kepuasan konsumen dan tidak
merugikan perusahaan. Standar mutu jerry can berukuran 5 liter dan 20 liter dapat
Spesifikasi
Keterangan
Volume 5 liter Volume 20 liter
Berat 240-260 gram 1010-1030 gram
Tinggi 29-31 cm 39-41 cm
Diameter mulut 38-40 mm 58-60 mm
Ketebalan 3-5 mm 3-5 mm
Warna dan tekstur permukaan Kuning atau putih jernih Kuning atau putih jernih
Volume massa jenis air = 1 kg/l massa jenis air = 1 kg/l
Tekanan 1,5 bar, 20 menit 5 bar, 20 menit
Sumber Data : PT. Permata Hijau Palm Oleo Medan
Bahan yang digunakan dalam proses pencetakan jerry can terdiri dari tiga
jenis yaitu bahan baku, bahan tambahan, dan bahan penolong yang satu sama
Bahan baku adalah bahan utama (bahan mentah) yang digunakan dalam
Jerry can adalah bijih plastik bertipe High Density Poly Ethylene (HDPE). HDPE
(PET). Bijih plastik ini kuat dan kaku yang berasal dari minyak bumi dengan
pembuatan botol detergen, botol obat, botol oli mesin, botol shampoo, kemasan
juice, botol sabun cair, kemasan kopi dan botol sabun bayi. HDPE merupakan
jenis plastik dengan label #2 yang berarti dapat didaur-ulang. Bijih plastik HDPE
tersebut memiliki karakteristik yang lebih bernilai tambah (value added). Adapun
bahan tambahan yang digunakan dalam proses produksi jerry can tersebut adalah
sebagai berikut:
membuat jerry can kokoh dan kuat. Bahan ini juga sekaligus memberi warna
putih pada jerry can. Kalsium karbonat dapat dilihat pada Gambar 2.5.
Gambar 2.5 Kalsium Karbonat
2. Pigmen yang berfungsi untuk memberi warna pada jerry can berjenis AZO
Pigmen dengan index yaitu Yellow Pigmen 81. Jerry can yang diproduksi
oleh PT Permata Hijau Palm Oleo yaitu jerry can berwarna putih dan
kuning. jerry can bewarna putih tidak menggunakan pigmen dan hanya
Bahan recycle merupakan bahan yang diperoleh dari hasil pemotongan bagian
jerry can yang berlebih dan kemudian dicacah kembali untuk menjadi bahan
tambahan pada jerry can. Bahan recycle juga diperoleh dari jerry can yang
bahan tambahan dalam pembuatan jerry can. Pada Gambar 2.7 dapat dilihat
Tutup jerry can digunakan sebagai penutup mulut jerry can agar minyak
5. Sekat tutup
Sekat tutup berfungsi sebagai pelapis tutup jerry can untuk memastikan
minyak dalam jerry can tidak keluar dari mulut jerry can serta
menghalangi udara masuk ke dalam jerry can yang telah diisi dengan
minyak. Sekat tutup jerry can dapat dilihat pada Gambar 2.9.
Adapun bahan penolong yang digunakan pada proses pembuatan Jerry can yaitu:
1. Air
Air digunakan untuk mendinginkan mesin blow moulding dan juga digunakan
dalam uji kualitas volume jerry can untuk mengetahui volume produk sesuai
Udara digunakan untuk membentuk rongga jerry can pada saat dicetak dalam
Proses produksi pembuatan jerry can dengan metode blow moulding pada
PT. Permata Hijau Palm Oleo dilakukan melalui beberapa tahapan yaitu:
bahan yang dipakai untuk membuat jerry can. Bahan-bahan tersebut adalah :
- biji plastik bertipe HDPE (High Density Poly Etyhlene),
- kalsium karbonat,
- pigmen, dan
- bahan recycle.
molding. Mesin blow moulding yang terdapat pada lantai pabrik bersifat
otomatis dan terdiri dari 2 tipe, yaitu mesin produksi jerry can berukuran 5 liter
jerry can.
dimasukkan dimasukkan
Tekanan Udara campuran bahan
Press
3. Inspeksi
yang masih melekat pada jerry can (scrap) selanjutnya memeriksa kecacatan
jerry can dengan melihat warna jerry can menggunakan mata. Jika cacat, maka
jerry can tersebut didaur ulang. Sebaliknya jika produk tersebut tidak cacat,
pelepasan scrap ditunjukkan pada Gambar 2.11 dan proses inspeksi bagian
Gambar 2.11 Proses Pelepasan Scrap Gambar 2.12 Inspeksi Jerry Can
2.6 Mesin dan Peralatan
1. Mesin blow moulding adalah mesin yang digunakan untuk mencetak jerry can
secara otomatis. Mesin blow moulding yang dimiliki oleh perusahaan ada 2
macam, yaitu mesin blow moulding yang memprduksi jerry can berukuran 5
Liter dan mesin blow moulding yang memproduksi jerry can berukuran 20
liter. Mesin blow moulding untuk jerry can berukuran 5 liter ditunjukkan pada
Gambar 2.13 dan Mesin blow moulding untuk jerry can berukuran 20 liter
Gambar 2.13 Blow Moulding 5 Liter Gambar 2.14 Blow Moulding 20 Liter
Spesifikasi dari mesin Blow Moulding 5 liter dan 20 liter dapat dilihat pada
Tabel 2.4.
2. Mesin Mixing
Mesin ini berfungsi untuk mencampur bahan-bahan pembuatan jerry can yaitu
HDPE, kalsium karbonat, pigmen, dan hasil recycle. Mesin mixing dapat
3. Mesin Crusher
Mesin crusher berfungsi sebagai alat pencacah produk reject untuk dijadikan
bijih plastik agar dapat diolah kembali. Mesin crusher dapat dilihat pada
Gambar 2.16.
Gambar 2.15 Mesin Mixing Gambar 2.16 Mesin Crusher
Spesifikasi dari mesin pengahancur plastik dapat dilihat pada Tabel 2.6.
sebagai berikut :
1. Pisau
2. Selang air digunakan untuk menngalirkan air pada unit brimpull. Selang air
jerry can yang telah diisi air pada uji brimpull. Timbangan dapat dilihat pada
Gambar 2.19.
Bahan Plastik
2.7 Utilitas
langsung terhadap bahan baku, tetapi penunjang proses agar produksi dapat
berjalan lancar. Utilitas pabrik merupakan semua hal yang memiliki dampak yang
besar sehingga pabrik dan proses produksi dapat berjalan dengan optimum.
generator utama sumber tenaga listrik pada pabrik yang digerakkan dengan turbin
kerja perlu untuk diperhatikan. Untuk menjamin keamanan para opertaor, maka
Pada PT. Permata Hijau Palm Oleo ada beberapa Safety Protection yang
Pada PT. Permata Hijau Palm Oleo ada beberapa Fire Protection yang
dapat terjadi akibat korslet, kebocoran bahan bakar ataupun hal-hal lainnya.
Tabung ini digantung pada dinding bangunan yang berjarak 2 m dari posisi
jika sewaktu-waktu ada masalah pada proses produksi. Alarm ini terpasang
pada mesin blow moulding. Alarm dapat dilihat pada Gambar 2.22.
Limbah yang diakibatkan dari proses aktivitas pembuatan jerry can ini
berupa sisa plastik dari. jerry can yang cacat disebabkan oleh beberapa faktor:
Produk-produk cacat maupun sisa-sisa plastik dapat didaur ulang. Hal ini
dikarenakan karena HDPE merupakan jenis plastik yang mudah untuk didaur
ulang. Jerry can yang cacat, dapat dicacah kembali hingga menjadi serpihan-
Density Poly Etyhlene), pigmen, dan kalsium karbonat dengan komposisi yang
telah ditentukan. Dengan adanya proses daur ulang tersebut maka limbah-limbah