Anda di halaman 1dari 10

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KOTA PALANGKA RAYA


MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 2 KOTA PALANGKA RAYA
Jalan Tjilik Riwut Km. 7 Palangka Raya
Telepon (0536) 3231075; Faksmili (0536) 3231075

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)


BIMBINGAN KELOMPOK
SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2019/2020

A Komponen Layanan Layanan Dasar


B Bidang Layanan Belajar
C Jenis Layanan Informasi
D Fungsi Layanan Pemahaman , Peserta didik memahami , waktu yang sudah
ditetapkan oleh sekolah tentang kehadiran disekolah
Pencegahan, peserta didik dapat mencegah terjadinya
keterlambatan dalam datang kesekolahan/dikelas
E Tujuan Layanan a. Sikap
1) Sikap spiritual, peserta didik dapat mempraktikan
kegiatan berdoa dan bersyukur
2) Sikap Sosial, peserta didik dapat mempraktikan
sikap kerjasama, disiplin, jujur.
F Topik Manajemen Waktu
G Sasaran Layanan Kelas VII
H .Tempat Penyelenggaraan Ruangan Konseling
I Waktu Penyelenggaraan
J Penyelenggara Layanan Guru BK
K Pihak-pihak yang Dilibatkan Waka Kurikulum, Koord Piket, Guru Mapel, Wali kelas
L Metode Brainstorming, Tanya jawab, diskusi kelompok
M Kegiatan
a. a. Pendahuluan 1) Mengucapkan salam dan berdoa
2) Menanyakan kegiatan sebelumnya,
3) Mengapresiasikan kehadiran .
4) Guru menyampaikan tujuan layanan
5) Guru mengadakan ice Breaking
b. b. Kegiatan Inti
1)
Anggota kelompok memiliki pengetahuan banyak tentang
1) Merasa
waktu yg ada disekolahan

2)
a) Guru mengadakan Tanya jawab tentang waktu yang ada
disekolahan
2) Berfikir
b) Guru mengadakan brainstorming tentang karakteristik
masing masing mata pelajaran

3)
a) Guru mengajak peserta didik membangun sikap
spiritual dengan bersyukur kepada Tuhan yang Maha
Esa.
b) Guru mengajak peserta didik membangun sikap disiplin
dengan merapikan pakaian, merapikan rambut,
3) Bersikap
memperhatikan kegiatan, dan mengerjakan tugas
c) Guru mengajak peserta didik saling bekerja sama
dengan diskusi kelompok untuk mendeskripsikan
karakteristik mata pelajaran, yang meliputi tingkat
kesulitan dan lain-lain

4)
Guru mengajak peserta didik mendiskusikan kiat-kiat
4) Bertindak
sukses belajar di kelas 7

5)
a) Guru meminta peserta didik mengkomunikasikan tugas
menyusun kiat-kiat sukses di kelas 7
5) Bertanggung jawab
b) Guru meminta peserta didik membuat komitmen untuk
mewujudkan kiat-kiat sukses belajar di kelas 7

c. c. Penutup
a) Guru menyimpulkan kegiatan bersama peserta didik
b) Guru mengajak peserta didik merefleksi kegiatan
dengan menanyakan kemanfaatan dan kebermaknaan
kegiatan
c) Guru menutup pelajaran dengan mengajak peserta didik
bersyukur dan mengucapkan salam
N Langkah Kegiatan
a. Pengataran ( Tahap pembentukan 1.Kepada anggota. Menentukan Prioritas kelompok yang
Kelompok) mendapat pelayanan
2.Mengucapkan salam dan mengajak seluruh anggota
kelompok berdoa
3. Mengecek kehadiran anggota kelompok, dan mengajak
mereka berempati yang tidak hadir
4.Mengajak dan membimbing anggota kelompok untuk
mengikuti kegiatan layanan dengan penuh
perhatian,semangat dan penampilan prima dengan
melakukan kegiatan berpikir, merasa,bersikap, bertindak
dan bertanggu jawab (BMB3). Berkenaan dengan materi
layanan yang akan dibahas.
5.Menyampaikan arah materi pokok layanan, yaitu materi
dengan judul Manajemen waktu
6.Menyampaikan tujuan pembahasaan tentang materi yang
dimaksud.
b. Penjajakan (Tahap Peralihan) 1.Mengalihkan aktivitas kegiatan dari guru BK ke pimpinan
kelompok
2.Meminta respon kelompok tentang kesiapannya
membahas materi pokok
3.Guru BK memberikan ulasan umum dan penegasaan-
penegasaan seperlunya, berkenaan dengan respon nomor
1 dan 2 di atas, jika “OK” kegiatan akan memasuki
tahapan berikutnya.
c. Penafsiran dan Pembinaan 1.Pimpinan kelompok meminta setiap anggota kelompok
(Tahap Kegiatan) secara bergiliran memberikan padangan tentang pokok
bahasan dengan menawar pertanyaan apa, mengapa,
bagaimana, kapan, dimana, dan siapa?
2.Pimpinan kelompok meminta beberapa anggota kelompok
menggapinya, mengomentari atas persetujuan atau
ketidaksetujuannya
3.Setiap akhir komentar dapat diikut oleh selingan ringan
(ice Breacking)
4.Selama kegiatan, pemimpin kelompok agar memberikan
pengutan secara periodik, agar semangat dinamika
kelompok terpelihara baik, sambil sesekali meluruskan
dan menambahkan hal yang dipandang perlu, sehingga
anggota kelompok memperoleh wawasan dengan makna
yang lengkap dan benar.
d. Penilaian ( Kesimpulan ) 1. Puncak kegiatan terletak pada upaya menarik kesimpulan
atas seluruh rangkaian bahasan. Pimpinan kelompok
menyimpulkan, kesimpulannya ditawarkan kembali pada
anggota kelompok untuk mendapatkan pengesahan
berdasarkan strategi transformatif dengan dinamika
BMB3 .
e. Penutup 1. Di akhir proses, pimpinan kelompok menyampaikan
ucapan terimakasih atas berlangsungnya kegiatan,
menyampaikan tindak lanjut atau hasil yang diperoleh.
2. pimpinan kelompok menyerahkan kembali kekolompok
pada Guru BK
3. Guru BK menutup seluruh rangkaian kegiatan dan
menyampaikan salam perpisahan
O Sumber/Bahan dan
Alat
a. a. Sumber/bahan Internet dan Buku POP BK

b. b. Alat Lembar tugas diskusi Laptop, LCD,

Rencana Penilaian
a. c. Penilaian Hasil 1) Understanding ( Pengetahuan/Pemahaman baru)
Tes Lisan
2) Comfortable (Sikap/Perasaan Positif)
Observasi
3) Actian ( Tindakan (ketrampilan)
Tes Tertulis (tugas tertulis).
b. d. Penilaian proses
1) Keseuaian program
2) Antusiasme peserta didik
3) Ketersediaan sarana
4) Kebermanfaatan dan kebermaknaan kegiatan

P Tindak lanjut Peserta didik yang masih mengalami kesulitan dalam


mengatasi masalahnya mengenai memanajemen atau
mengatur waktu, perlu ditindak lanjuti dengan layanan
konseling kelompok atau konseling individu.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Uraian materi
2. Lembar Refleks

Palangkaraya, November 2019


Praktikan,

NADYA NURLAELI
AFB 116 025

Menyetujui,
Dosen Pembimbing Guru Pamong

MIMI SURIATIE, S.Pd., M.Pd ASY NOORHASYANAH, S.Pd


NIP. 19820527 200604 2 001 NIP. 19800602 200501 2 009

Mengetahui,
Kepala Madrasah MTsN 2 PALANGKA RAYA

MURJANI, S.Pd., M.Pd


NIP. 19690626 199802 1 002
Lampiran 1 : Uraian Materi

MANAJEMEN WAKTU

Apa itu Manajemen?


Manajemen adalah kosa kata yang berasal dari bahasa Perancis kuno, yaitu
menegement yang berarti seni melaksanakan dan mengatur.
Apa itu waktu?
Waktu adalah salah satu nikmat tertinggi yang diberikan Allah kepada Manusia. Sudah
sepatutnya manusia memanfaatkannya seefektif dan seefisien mungkin untuk menjalankan
tugasnya sebagai makhluk Allah di bumi ini. Karena pentingnya waktu ini maka Allah swt
telah bersumpah pada permulaan berbagai surat dalam al-quran yang turun di mekkah
dengan berbagai macam bagian dari waktu. Misalnya bersumpah demi waktu malam, demi
waktu siang, demi waktu fajar, demi waktu dhuha, dan demi masa. Semisal dalam surat
Al-Lail ayat 1-2, Allah berfirman:
٢﴿ ‫َار إ ِ َذا تَ َج َّلى‬
ِ ‫﴾ َوال َّنه‬١﴿ ‫َوال َّل ْي ِل إ ِ َذا يَ ْغشَى‬
“Demi malam apabila menutupi (cahaya siang), dan siang apabila terang benderang.”
Menurut pengertian yang popular di kalangan para mufassirin dan juga dalam perasaan
kaum muslimin, apabila Allah bersumpah dengan sesuatu dari ciptaan-Nya, maka hal itu
mengandung maksud agar kaum muslimin memperhatikan kepada-Nya dan agar hal
tersebut mengingatkan mereka akan besarnya manfaat dan impressinya. Oleh karena itu,
barang siapa terluput atau terlena dari suatu amal perbuatan pada salah satunya, maka
hendaklah ia berusaha menggantikannya pada saat yang lain.
Dalam Al-Qur’anul Karim Surat Al-Ashr (103): 1-3, Allah berfirman yang artinya
sebagai berikut.
1. Demi masa.
2. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian,
3. kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shalih dan nasihat
menasihati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi
kesabaran.
Ayat di atas menjelaskan bahwa manusia memang benar-benar berada dalam kerugian
apabila tidak memanfaatkan waktu yang telah diberikan oleh Allah secara optimal untuk
mengerjakan perbuatan-perbuatan baik. Hanya individu-individu yang beriman dan
kemudian mengamalkannyalah yang tidak termasuk orang yang merugi, serta mereka
bermanfaat bagi orang banyak dengan melakukan aktivitas dakwah dalam banyak
tingkatan. Setiap muslim yang memahami ayat di atas, tentu saja berupaya secara optimal
mengamalkannya. Dalam kondisi kekinian dimana banyak sekali ragam aktivitas yang
harus ditunaikan, ditambah pula berbagai kendala dan tantangan yang harus dihadapi.
Apa itu manajemen waktu?
manajemen waktu adalah tindakan atau proses perencanaan dan secara sadar melakukan
kontrol atas jumlah waktu yang dihabiskan untuk kegiatan tertentu, terutama untuk
meningkatkan efektivitas, efisiensi atau produktivitas.
Karakteristik waktu
Waktu mempunyai karakteristik khusus yang istimewa. Kita wajib mengerti secara
sungguh-sungguh dan wajib mempergunakannya sesuai dengan pancaran cahayanya. Di
antara karakteristik waktu adalah sebagai berikut:
a. Cepat habis.
Waktu itu berjalan laksana awan dan lari bagaikan angin, baik waktu senang atau suka
ria maupun saat susah atau duka cita. Apabila yang sedang dihayati itu hari-hari gembira,
maka lewatnya masa itu terasa lebih cepat, sedangkan jika yang dihayati itu waktu
prihatin, maka lewatnya masa-masa itu terasa lambat. Namun, pada hakikatnya tidaklah
demikian, karena perasaan tersebut hanyalah perasaan orang yang sedang menghayati
masa itu sendiri. Kendati umur manusia dalam kehidupan dunia ini cukup panjang, namun
pada hakikatnya umur manusia hanya sebentar, selama kesudahan yang hidup itu tibalah
saat kematian. Dan tatkala mati telah merenggut, maka tahun-tahun dan masa yang
dihayati manusia telah selesai, hingga laksana kejapan mata yang lewat bagaikan kilat
yang menyambar.\
b. Waktu yang telah habis tak akan kembali dan tak mungkin dapat diganti.
Inilah ciri khas waktu dari berbagai karakteristik khusus waktu. Setiap hari yang berlalu,
setiap jam yang habis dan setiap kejapan mata yang telah lewat, tidak mungkin dapat
dikembalikan lagi dan tidak mungkin dapat diganti.
c. Modal terbaik bagi manusia.
Oleh karena waktu sangat cepat habis, sedangkan yang telah lewat tak akan kembali
dan tidak dapat diganti dengan sesuatu pun, maka waktu merupakan modal terbaik. Modal
yang paling indah dan paling berharga bagi manusia. Keindahan waktu itu dapat diketahui
melalui fakta bahwa waktu merupakan wadah bagi setiap amal perbuatan dan segala
produktivitas. Karena itulah, maka secara realistis waktu itu merupakan modal yang
sesungguhnya bagi manusia, baik secara individu (perorangan) maupun kolektif atau
kelompok masyarakat.
Hambatan dalam manajemen waktu
1. Malas
2. Ragu-ragu untuk mengerjakan
3. Menunda
4. Menyia-nyiakan waktu
5. Merasa kekurangan waktu

Manfaat manajemen waktu


1. Anda menjadi mantap dan semangat untuk menjalani hidup
2. Anda tahu apa dan bagaimana cara mengisi hidup ini. Anda tidak mudah bingung dan
terombang-ambing dalam mengambil keputusan. Sebab Anda tahu mau ke mana Anda
melangkah.
3. Anda dapat mencapai cita-cita atau tujuan hidup yang Anda kehendaki. Sebab Anda telah
melakukan perencanaan untuk dapat meraihnya. Merencanakan adalah setengah dari
keberhasilan Anda untuk mencapai apa yang Anda inginkan.
4. Anda akan terhindar dari keletihan kronis dan stres yang dapat berakibat pada gangguan
psikologis dan fisik. Perencanaan kegiatan membuat Anda terhindar dari keterdesakan
waktu dan dari jebakan kegiatan yang tak perlu.

Tips dalam manajemen waktu


1. Niat yang Kuat
Niat sama artinya dengan motivasi yang kuat. Tanpa adanya niat, kita tidak akan pernah
berhasil dalam beramal. Tahun, bulan, atau hari tidak akan pernah menjadi tahun, bulan,
atau hari yang berprestasi, jika kita tidak berniat untuk mengisinya dengan amal terbaik
dan niat seorang muslim adalah melakukan amal ibadah setiap waktu karena Allah swt.
Jika itu yang kita lakukan, semuanya akan memiliki nilai ibadah.
2. Memiliki Tujuan yang Jelas
Tanpa adanya tujuan yang jelas, kita tidak akan fokus melangkah. Makin tidak jelas
tujuan dan waktu pencapaiannya maka peluang gagalnya rencana kita akan makin besar.
Dan tujuan kita melakukan amal ibadah dalam mengisi waktu-waktu kita adalah berharap
ridha Allah swt.
3. Mulailah dengan membuat prioritas
Ketika tugas atau pekerjaan kita menumpuk, waktu 24 jam per hari rasanya tidak cukup
untuk menyelesaikan semua tugas tersebut. Untuk itu buatlah skala prioritas pekerjaan
manakah yang paling penting dan harus segera diselesaikan, serta pekerjaan manakah yang
bisa dikerjakan belakangan. Dengan begitu semua target anda dapat terselesaikan tepat
pada waktunya.
4. Buatlah jadwal sebagai alat bantu manajemen waktu
Salah satu alat bantu yang dapat mengingatkan Anda dengan segala pekerjaan yang
harus diselesaikan yaitu jadwal kegiatan Anda. Usahakan Anda memiliki jadwal rencana
kegiatan harian (dilakukan setiap hari), dan pastikan Anda mencantumkan pekerjaan apa
saja yang harus Anda selesaikan pada hari itu. Jadi, Anda mengingat setiap pekerjaan yang
harus segera diselesaikan dan dapat mengatur waktunya dengan baik.
5. Buat Rencana Cadangan
Kita pun harus selalu siap dengan segala kemungkinan tak terduga. Kita merencanakan,
tapi Allah yang menentukan. Karena itu, buat rencana B dan C sebagai rencana cadangan
jika rencana utama mengalami kegagalan. Insya Allah kita tidak akan kehilangan waktu
untuk panik.
6. Rencana atau Program Harus Realistis, Terukur, dan Adil
Hindari membuat rencana yang terlalu tinggi, tidak realistis, dan terlalu sulit dicapai.
Program kita pun harus adil dan seimbang. Sebab kita harus menunaikan banyak hak, di
mana setiap hak menuntut pemenuhan. Ada hak Allah, hak keluarga, dan hak akal, hak
tetangga, hak badan, hak diri.
7. Disiplin dalam Rencana dan tidak menunda pekerjaan
Sehebat apapun program dan rencana, tidak akan berarti sama sekali jika kita tidak
disiplin melaksanakannya. Karena itu, jangan tergiur oleh kegiatan, kesenangan spontan,
atau apa saja yang akan menjauhkan kita dari rencana yang telah disusun.
Selain itu, yang tak kalah penting, lawan dan kalahkan rasa malas. Tidak ada amal yang
terlaksana jika kita malas. Malas adalah kendaraan setan. Malas tidak akan mendatangkan
apapun, selain kerugian dan kesengsaraan. Ada satu prinsip, “Tiada Prestasi tanpa
Disiplin”. Siapa lagi yang dapat memaksa kita untuk sukses selain diri kita sendiri.
8. Sempurnakan Setiap Kali Beramal
Penyempurnaan adalah tahap akhir yang akan menentukan berkualitas tidak amal ibadah
yang kita lakukan. Kita akan mendapatkan yang ‘terbaik’, jika melakukan yang terbaik
pula. Dengan merencanakan apa yang akan kita lakukan hari ini, kita akan berjalan di hari-
hari ini dengan baik. Sehingga waktu yang terlewati akan bermanfaat sebagai amal ibadah
kita hari ini. Semua itu tentu saja harus diatur secara baik, agar apa yang kita inginkan
dapat terlaksana secara optimal, tanpa harus meninggalkan yang lain. Misalnya, ada orang
yang lebih memfokuskan amalan-amalan untuk bertaqarrub ilallah, tanpa bermu’amalah
dengan masyarakat. Ada juga yang lebih mementingkan kegiatan muamalah dengan
masyarakat, tetapi mengesampingkan kegiatan amalan ruhiyahnya.
Dari perintah-perintah Allah saw. dan sejarah perjalanan hidup Rasulullah terkandung
hikmah yang dalam bagaimana kita sebagai muslim harus menata waktu dengan sebaik-
baiknya. Allah swt. telah menunjukkan kepada kita dengan penataan waktu shalat,
perjalanan siang dan malam yang sudah tertata dengan baik dan terencana. Itu semua
menjadi petunjuk bagi kita bagaimana harus menata waktu ini dengan satu perencanaan
dan pelaksanaannya dilakukan dengan sungguh-sungguh. Dan kemudian melakukan
muhasabah sesudah pelaksanaannya, yaitu evaluasi diri atas apa yang telah kita lakukan.
Wallahu a’lam
9. Upayakan selalu fokus dan tuntaskan setiap pekerjaan.
Mengerjakan lebih dari satu tugas dalam waktu yang bersamaan tentunya tidak akan
menghasilkan output yang optimal. Lebih baik kita fokus untuk menuntaskan satu tugas
terlebih dahulu, baru selanjutnya kita mengerjakan tugas berikutnya. Cara ini sangat
membantu Anda untuk bekerja secara efektif, sehingga semua tujuan Anda dapat tercapai
sesuai dengan target waktunya
Lampiran 2 : Lembar Refleks

ANGKET EVALUASI HASIL LAYANAN BIMBINGAN ELOMPOK

Konselor : NADYA NURLAELI


Konseli : ………………………..
Kelas : ………………………..

Bacalah pernyataan di bawah ini dan berilah tanda centang (√) sesuai pada kolom skor
sesuai dengan apa yang anda alami!
Keterangan :
1 = Kurang memuaskan, 2 = cukup memuaskan, 3 = memuaskan, dan 4 = sangat
memuaskan

No PERNYATAAN SKOR
1 2 3 4
1 Pengalaman konseli dalam bimbingan kelompok
a. Peserta didik memahami dengan baik tujuan yang
diharapkan dari materi yang disampaikan.
b. Peserta didik memperoleh pemamahan dan berbagai
pengetahuan dari materi yang disampaikan.
2 Perubahan perilaku peserta didik
a. Peserta didik menyadari pentingnya bersikap sesuai
dengan materi yang disampaikan.
b. Peserta didik akan lebih baik, apabila bersikap
sesuai dengan materi yang disampaikan.
c. Peserta didik dapat mengembangkan perilaku yang
lebih baik positif setelah mendapatkan materi yang
disampaikan.
d. Peserta didik dapat mengubah perilaku sehingga
kehidupan saya menjadi lebih teratur dan bermakna.
TOTAL

1. Apa yang ada pahami tentang manajemen waktu ?


2. Bagaimana Cara anda untuk Mengatur semua kegiatan/aktivitas sehari-hari anda ?
3. Jelaskan Manfaat apa saja yang anda dapatkan jika anda bisa Manajemn waktu ?

Anda mungkin juga menyukai