Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH PROVINSI RIAU

DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 1 TEMBILAHAN HULU
Jalan Sapta Marga No.70. (0768) 22552 Tembilahan Hulu Kab. Inhil
NPSN : 10402070 - NSS : 301090513003

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN-BK


TAHUN AJARAN 2021/ 2022

Kelas/ Semester : XI/ 1


Alokasi Waktu : 1x Pertemuan (1 JP 1 X 45 menit)
Topik/Materi : Terlambat
Bidang Layanan : Pribadi
Strategi Layanan : Konseling Kelompok
Aspek Perkembangan/ SKKPD : Landasan Perilaku Etis
Model, Metode dan Moda : Student Centered, Restrukturisasi Kognitif, dan Luring
Media dan Alat : Kontrak Prilaku, Canva, List-to-do dan Laptop
A. TUJUAN LAYANAN Tahap Pengenalan Tahap Akomodasi Tahap Tindakan
Anggota kelompok Anggota kelompok Anggota kelompok
dapat mengatur dapat meyakini dapat memperbaiki
waktunya untuk dirinya mampu kebiasaan dan
untuk tidak pengelolan diri agar
datang kesekolah
terlambat (A3) tidak terlambat (P2)
tepat waktu (C4)

B. LANGKAH KEGIATAN
1. Kegiatan 1) Guru BK Menerima kehadiran anggota kelompok secara terbuka
Pembentukan dan mengucapkan terima kasih.
2) Berdoa sebelum memulai kegiatan
3) Guru BK menjelaskan pengertian dan tujuan konseling kelompok.
(konsolidasi)
4) Guru BK Menjelaskan cara pelaksanaan konseling kelompok
diantaranya: Format kegiatan, Peran anggota kelompok, dan
Suasana interaksi (stoming)
5) Guru BK Menjelaskan asas-asas konseling kelompok
(kesukarelaan, keterbukaan, kegiatan, kenormatifan, kekinian,
kerahasiaan).
6) Guru BK berusaha membina hubungan yang baik dengan anggota
kelompok
7) Guru BK menyampaikan kesepakatan waktu dan meminta peserta
didik menyepakatinya (transisi)
8) Anggota berkenalan dengan permainan “perkenalan spin” untuk
menghangatkan suasana agar saling terbuka, saling percaya, saling
menerima sehingga tercipta dinamika kelompok. (ice breaking)
2. Kegiatan 1) Guru BK mengkondisikan anggota kelompok agar siap
Peralihan/ melanjutkan ketahap berikutnya.(konolidasi)
Transisi 2) Anggota diminta untuk berkomitmen Bersama sebelum memulai
kegiatan konseling kelompok (norming)
3) Anggota diminta menjelaskan kembali pengertian dan pelaksanaan
konseling kelompok
4) Setelah semua peserta paham dan siap, maka mulai masuk ke topik
pembahasan (norming)
3. Kegiatan 1) Pembinaan Hubungan Baik
Kerja a. Guru BK membina hubungan melalui penerimaan kondisi apa
adanya sebagai individu berharga, penampilan diri guru BK
secara tulus dihadapan peserta didik, dan memahami kondisi
peserta didik secara empatik
2) Rasional
a) Guru Bk menyampaikan topik yang akan dibahas, menjelaskan
topik tersebut penting untuk di bahas
b) Menayakan masalah terlambat kepada anggota kelompok
terkait mengapa terlambat, dan tinjauan singkat prosedur.
(mengukur)
3) Identifikasi
a) Identifikasi keadaan yang menimbulkan persoalan terlambat
guru BK meminta anggota menceritakan secara terbuka
permasalahan yang dihadapi dan sesuatu yang dipikirkan dan
yang timbul masing-masing anggota kelompok (mengukur)
b) Anggota dan pemimpin membuat kesepakatan bersama guna
membentuk tujuan dan membahas permasalahan siapa yang
pertama dibahas dari konseling berdasarkan informasi yang
telah disusun dan telah dianalisis.
4) Teknik Impementasi :
a) coping thought (CT) yaitu guru BK memberikan
rasional/penjelasan atau maksud pengenalan dan latihan terkait
masalah terlambat secara bersama-sama
a) Pindah dari pikiran-pikiran negatif ke coping thought (CT).
Setelah anggota kelompok mengidentifikasikan pikiran-pikiran
negatif dan mempraktikkan CS alternatif, guru BK selanjutnya
melatih konseli untuk pindah dari pikiran-pikiran negatif ke CS.
(mengelola) dilakukan dengan cara media kontrak prilaku,
dimana kontrak prilaku diisi sendiri sebab akibatnya,
dampaknya, dan sanksi oleh anggota kelompok secara mandiri.
b) Pengenalan dan latihan penguatan positif dengan cara membuat
to-do-list. Bagian terakhir dari Cognitive Restructuring
berisikan kegiatan anggota kelompok mengetahui tentang cara-
cara memberikan penguatan bagi dirinya melalui video di canva
(menujukan) dan anggota kelompok dapat menjelaskan cara
mengatasi permasalahannya.
c) Selama 7 hari kedepan diberikan tugas rumah dan tindak lanjut.
Dengan mengantarkan to-do-list yang telah dibuat.
(membuktikan) (mengukur)
d) Ice breaking
4. Kegiatan a. Menyimpulkan materi layanan
Pengakhiran b. Merefleksi kegiatan layanan dan memberi penguatan
c. Menjelaskan bahwa kegiatan konseling kelompok akan segera di akhiri.
d. Mengevaluasi kegiatan yang telah dilakukan: (Pemahaman yang sudah
diperoleh oleh anggota kelompok, Perasaan yang dialami selama
kegiatan berlangsung, Rencana yang akan dilakukan setelah mengikuti
kegiatan. dan Kesan yang diperoleh selama kegiatan.)
e. Membagikan borang untuk mengisi penilaian hasil
f. Menutup kegiatan layanan dengan berdoa dan salam (farming)
C. PENILAIAN
1. Penilaian Proses Penilaian terhadap keterlaksanaan layanan yang meliputi melalui
dinamika kelompok, mengikuti dengan semangat, dan penerapan
4C, berpendapat dan memberikan penjelasan terhadap pertanyaan
2. Penilaian Hasil Penilaian berfokus pada pemahaman yang meliputi do dan refleksi,
sikap yang di rasakan selama melaksanakan layanan
3. Tindak Lanjut Tugas rumah dan apabila masih tidak bisa mengimplentasikan to-
do-list akan dilakukan konseling individu, dan sesuai tata tertib
sekolah adanya panggilan orang tua

Tembilahan Hulu,21 November 2022


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Bimbingan Konseling

Dra. Farida Aryani, M.Pd Okta Nila Yanda S.Pd


NIP. 19690115 199412 2 001

Lampiran :
1. Panduan/ Protokol Konseling
2. Bahan Layanan
3. LKPD
4. Instrumen Penilaian

Anda mungkin juga menyukai