KEPIMPINAN
Kelas 3 – SM 6
Nama Anggota dari kelompok 11 :
1.) Dhean Arfia Sabriana (1810211601)
2.) Titik Tri Lestari (1810211602)
3.) Nisa Elok Ayu Lestari (1810211603)
4.) Moch . Andhika (1810211604)
STIESIA Surabaya
2019/2020
DAFTAR ISI
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya lah kami dapat
menyelesaikan tugas makalah mata kuliah manajemen sumber daya manusia yang
berjudul “kepimpinan” ini sebatas pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah
wawasan serta pengetahuan kita mengenai pengertian dan macam-macam
kepimpinan. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam tugas ini terdapat
kekurangan-kekurangan dan jauh dari apa yang kami harapkan. Untuk itu, kami
berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan di masa yang akan
datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa sarana yang
membangun.
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Mengetahui arti dan menerapkan kepimpinan dalam kehidupan sehari-
hari.
4
BAB II
PEMBAHASAN
5
6
4. Fungsi Pengawasan
Fungsi pengawasan merupakan fungsi pemimpin untuk senantiasa meneliti
kemampuan pelaksanaan rencana. Dengan adanya pengawasan maka
hambatan – hambatan dapat segera diketemukan, untuk dipecahkan
7
1. Pendekatan Sifat
Dalam pendekatan sifat timbul pemikiran bahwa pemimpin iti
dilahirkan, pemimpin bukan dibuat. Pemikiran semacam itu dinamakan
pemikiran “Hereditary” (turun temurun). Pendekatan secara turun
temurun bahwa pemimpin dilahirkan bukan dibuat, pemimpin tidak dapat
memperoleh kemampuan dengan belajar/latihan tetapi dari menerima
warisan, sehingga menjamin kepemimpinan dalam garis turun temurun
dilakukan antar anggota keluarga. Dengan demikian kekuasaan dan
kesejahteraan dapat dilangsungkan pada generasi berikutnya yang
termasuk dalam garis keturunan keluarga yang saat itu berkuasa.
2. Pendekatan Perilaku
Pendekatan perilaku adalah keberhasilan dan kegagalan seorang
pemimpin itu dilakukan oleh gaya bersikap dan bertindak pemimpin yang
bersangkutan. Gaya bersikap dan bertindak akan tampak dari cara
memberi perintah, memberi tugas, cara berkomunikasi, cara membuat
keputusan, cara mendorong semangat kerja bawahan, cara menegakkan
disiplin, cara pengawasan dan lain-lain.
Bila dalam melakukan tindakan dengan cara lugas, keras, sepihak
yang penting tugas selesai dengan baik, dan yang bersalah langsung
dihukum, gaya kepemimpinan itu cenderung bergaya otoriter.
4. Pendekatan Terpadu
Sersley dan Blanchard, memadukan berbagai teori kedalam
pendekatan kepemimpinan situasional dengan maksud menunjukkan
kesamaan dari pada perbedaan diantara teori-teori tersebut. Teori-teori
yang dipadukan adalah:
a. Perpeduan antara teori motivasi jenjang kebutuhan teori tingkat
11
2. Sebagai Instuktur
Instruktur adalah sorang pemimpin pada tingkat manapun ia berada.
Pada jabatannya itu melekat tugas sebagai insruktur, atau sebagai pengajar
yang baik terhadap SDM yang ada dibawahnya. Untuk menjadi seorang
insruktur yang baik tentu diperlukan adanya keterampilan berkomunikasi,
namun komunikasi yang berlangsung haruslah berjalan timbal balik.
Proses pemberian materi oleh seorang insruktur bukanlah merupakan
penyampaian perintah yang harus dilaksanakan, tetapi merupakan proses
belajar mengajar yang akan dijalankan dengan penuh kesabaran dan
ketekunan, sehingga apa yang dikehendaki dapat tercapai.
3. Memimpin Rapat
Dalam rapat, biasanya pemimpin mengikut sertakan seluruh potensi
yang terkait, termasuk juga potensi yang akan melaksanakan rencana dan
apa sasarannya, tentu pelaksanaan rencana itu tidak akan mengalami
hambatan.
Faktor-faktor yang perlu diperhatikan oleh seorang pemimpin rapat
adalah:
a. Berusaha mencegah salah pahan dan ketidakjelasan
b. Mengendalikan anggota yang selalu mendominasi pembicaran
c. Mengembangkan gagasan-gagasan yang masih kurang jelas kearah
sasaran yang ingin dicapai
d. Menyimpulkan isi rapat yang sesuai dengan sasaran yang di
inginkan dan dapat diterima oleh peserta
4. Mengambil Keputusan
14
5. Mendelegasikan Wewenang
Seorang pemimpin yang bijaksana haruslah mendelegasikan sebagian
tugas dan wewenang sebagian bawahannya. Pendelegasian ini diperlukan
jalannya organisasi agar tidak mengalami kemacetan. Tujuan
pendelegasian dapat kita rinci sebagai berikut:
a. Agar pemimpin lebih dapat memusatkan pemikirannya pada tugas-
tugas pokok saja
b. Agar semua pekerjaan lancar, tanpa tergantung pada kehadiran
pimpinan
c. Untuk mendidik dan melatih para bawahan untuk mengemban
tugas dan tanggung jawab yang lebih besar
Adapun faktor-faktor yang perlu diperhatikan seorang pemimpin dalam
mendelegasikan wewenang, adalah:
a. Sebagian tugas dan wewenang
b. Tetapkan batas-batas tugas yang didelegasikan
c. Pendelegasian wewenang harus diikuti dengan pemberian motivasi
5. Teori Kelompok
Agar tujuan kelompok (organisasi) dapat tercapai, harus ada
pertukaran yang positif antara pemimpin dengan pengikutnya.Dari adanya
berbagai teori kepemimpinan di atas, dapat diketahui bahwa teori
kepemimpinan tertentu akan sangat mempengaruhi gaya kepemimpinan
(Leadership Style), yakni pemimpin yang menjalankan fungsi
kepemimpinannya dengan segenap filsafat, keterampilan dan sikapnya
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kepimpinan adalah sesuatu yang harus dimiliki oleh setiap individu
dengan ini maka kepimpinan yang berbentuk sifat yang harus di dorong
oleh lingkungan sekitar atau eksternal seperti dalam suatu organisasi
maupun dikehidupan sehari-hari.
3.2 Saran.
Dalam era globalisasi ini terutama di negara indonesia akan banyak
sekali seorang pemimpin yang mempunyai sifat kepimpinan berkarakter
dengan mempunyai ciri khas tertentu akan tetapi kelebihan tersebut
banyak sekali disalah gunakan dengan tidak menjaga amanah yang
diberikan maka dari itu kepimpinan harus dilandasi dengan suatu
kepercayaan yang dianut oleh agamnya masing-masing.
16
DAFTAR PUSTAKA
http://midahha4.blogspot.com/2015/01/v-behaviorurldefaultvmlo.html?m=1
(15/09/2019)09.00 WIB
http://leaderetik.blogspot.com/2016/12/kepemimpinan-dalam-manajemen-
sumber.html?m=1(15/09/2019)09.00 WIB
http://wwwjayaputra21.blogspot.com/2014/11/peran-kepemimpinan-dalam-
organisasi.html?m=1 (15/09/2019)07.30 WIB
http://amandapradita.blogspot.com/2015/12/peran-pemimpin-dalam-manajemen-
sumber.html?m=1 (15/09/2019) 07.30WIB
http://kabar-pendidikan.blogspot.com/2011/04/pengertian-kepemimpinan-menurut-
islam.html (15/09/2019) 10.00 WIB
17