Kelas/Semester X/ 1
Pertemuan Ke 1,2,3,4,5
1. Mengenal Tugas dan tanggung jawab Conceierge
Indikator
2. Mengenal jenis barang bawaan tamu
3. Mengisi jenis – jenis formulir di bagian Concierge
4. Mendemontrasikan proses penaganan barang bawaan
tamu perorangan
.
Alokasi Waktu 4 x 3x 45 menit (empat x pertemuan)
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah pemberian materi ini berakhir diharapkan siswa dapat :
Pertemuan 2
. 1.Mengenal jenis – jenis barang bawaan tamu
Pertemuan 3
Pertemuan 4
1. Mendemontrasikan barang bawaan tamu perorangan
Pertemuan 5
Evaluasi teori dan praktek
Explorasi ( 30 Menit )
1. Peserta didik melakukan didkusi kelompok mengenai gambar yang ditayangkan guru
2. setiap kelompok membuat laporan Hasil diskusi
3. Setiap kelompok memperesentasikan hasil diskusi
4 Guru mulai menjelakan materi ,mulai dari kementar / hasil diskusi
Komfirmasi ( 15 Menit )
1.Peserta didik mampu dengan lengkap menjelaskan pengertian porter,struktur
Organisasi,tugas dan tanggung jawab ,syarat seorang porter
Elaborasi ( 30 Menit)
1.Setiap siswa memikirkan jawaban / soal dari kartu yang di pegang
2.Setiap peserta didik mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan
Kartu nya ( soal jawaban )
Konfirmasi ( 15 Menit )
1.Setiap peserta didik yang dapat mencocokkan kartunya sebelum batas waktunya
Diberi poin
2.Setelah satu babak kartu dicocok lagi agar setiap peserta didik daapat kartu yang
Berbeda dari peserta didik yang lain
Pertemuan ke -3
Kegiatan Awal : ( 5 Menit )
Berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
Absensi
Apersepsi/memotivasi
- Siapa yang dapat menyebutkan jenis tas yang biasa dibawa bepergian
Elaborasi ( 30 Menit )
1. Peserta didik berdiskusi untuk mengisi formulir lungage tag and belboy errand card
2. Peserta didik mempersentasikan hasil diskusi
Konfirmasi ( 15 Menit )
1. Pserta didik dapat Mengisi formulir lunggage tag & bellboy errand card dan guru
memeriksa Pekerjaan peserta didik
Pertemuan 4
Kegiatan Inti : ( 75 Menit )
Ekplorasi ( 30 menit )
Peserta didik menyimak mengenai penjelasan teknik penanganan barang bawaan tamu
Perorangan
Peserta didik mendengar penjelasan mengenai proses penanganan barang tamu
Perorangan
Peserta didik menyimak penjelasan tentang pewnyortir
Elaborasi ( 30 menit )
Peserta didik berdiskusi mengenai pelaksanaan proses penanganan barang bawaan
Perorangan
Peserta didk akan melaksanaan proses penanganan barang tamu perorangan
Konfirmasi ( 15 menit)
Peserta didik mampu mengungkapkan tentang teknik penanganan barang bawaan tamu
Secara rinci untuk konfirmasi kepada guru tentang pemahaman materi pembelajaran
Pertemuan 5
Evaluasi teori dan Praktik
V. ALAT / SUMBER BELAJAR
Counter
Barang tamu
Peralatan kerja Administrasi yang dipergunakan Di Conceierge
Meny Lay Porter (TIM Pariwisata ,2009), (Okomdasi perhotelan Jilid1 Ni Wayan Suwithi,cecil
erwin Jr Bohan ,2008)
VI. PENILAIAN
a. Teknik Tes unjuk kerja
b. Bentuk instrument Simulasi
c.Contoh instrument Soal
Tes Unjuk Kerja
Melakukan praktik /simulasi tentang mengisi Administrasi Conceierge
O KEGIATAN ALAT/BAHAN
A Persiapan
B Langkah-langkah Kerja
c Berkemas
Lembar Penilaian Proses
Nama Siswa :
Kelas :
Standar Kompetensi :
Kompetensi Dasar :
2. Langkah-langkah Pelaksanaan 30
4. Kerjasama 25
Jumlah 100
Ctt
A = 86 - 100
B = 75 - 85
C = 60 - 74 Guru Bidang Studi
NING MARYAM
NIP.1968001161991
EVALUASI
Kelas/Semester X/ 2
Pertemuan Ke 1,2,3,4
1. Teknik penanganan barang bawaan tamu rombongan
Indikator
2. Proses Pengantaran barang tamu kekamar
3. Proses penyotiran barang tamu
4. Proses pindah kamar
5. Proses penangan barang bawaan tamu check out
.
Alokasi Waktu 4 x 2x 45 menit (empat x pertemuan)
I. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah pemberian materi ini berakhir diharapkan siswa dapat :
Pertemuan 2
. 1.Mendemontrasikan proses penanganan barang tamu yang pindah kamar
Pertemuan 3
Pertemuan 4
EVALUASI
V STREATEGI PEMBELAJARAN
P ertemuan ke -1
Kegiatan Awal : ( 5 Menit )
Berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
Absensi
Apersepsi / pengkondisian / motivasi
Siapa yang Pernah Check in dihotel ? petugas apa saja yang pertama menerima kamu ?
Elaborasi ( 30 menit )
Peserta didik berdiskusi mengenai pelaksanaan proses penanganan barang
Peserta didk akan melaksanaan proses penanganan barang tamu
Konfirmasi ( 15 menit)
Peserta didik mampu mengungkapkan tentang teknik penanganan barang bawaan tamu
Secara rinci untuk konfirmasi kepada guru tentang pemahaman materi pembelajaran
Kegiatan Inti :
Eksplorasi ( 30 menit ) ( 75 menit )
Peseta didik menyimak penjelasanproses pindah kamar
Peserta didik menymak pelayanan peninitipan barang tamu
Peserta didik menyimak penjelasan teknik mengeluarkan dan memasukkan dari dan ke kendaraan
Elaborasi ( 30 Menit )
Peserta didik berdiskusi mengenai pelaksanaan proses penanganan barang pindah kamar
Penitipan barang ,teknik memasukkan dan mengeluarkan barang tamu
Peserta didik mendemontrasikan penaganan barang bawaan tamu
Konfirmasi ( 15 menit)
Peserta didik mampu mengungkapkan tentang teknik penanganan barang bawaan tamu
Pindah kamar
Secara rinci untuk konfirmasi kepada guru tentang pemahaman materi pembelajaran
Kegiatan Akhir : ( 10 menit )
Menyimpulkan materi pelajaran
Mengadakan evaluasi
Siswa menerima follow up dari guru untuk dikerjakan dirumah secara kelompok
Pertemuan ke -3
Kegiatan Awal : ( 5 Menit )
Berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
Absensi
Apersepsi / pengkondisian / motivasi
Siapa yang Pernah Check in dihotel ? petugas apa saja yang pertama menerima kamu ?
Elaborasi ( 30 menit )
Peserta didik berdiskusi mengenai pelaksanaan proses penanganan barang tamu
Berangkat
Peserta didk akan melaksanaan proses penanganan barang tamu berangkat
Konfirmasi ( 15 menit)
Peserta didik mampu mengungkapkan tentang teknik penanganan barang bawaan tamu
Berangkat
Secara rinci untuk konfirmasi kepada guru tentang pemahaman materi pembelajaran
Pertemuan ke -4
Evaluasi
Kegiatan Awal :
Berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
Absensi
Kegiatan Inti :
Membagikan soal
Peserta didik menjawab soal
Peserta didik mengumpulkan pekerjaan nya
Guru membasar soal evaluasi
Kegiatan Akhir:
Memberikan penilaian teori dan kepada siswa yang telah melakukan praktik
V. ALAT / SUMBER BELAJAR
Counter
Macam barang bawaan tamu,
formulir
Menyediakan jasa porter (tim pariwisata ,TAHUN 2009)
VI. PENILAIAN
a. Teknik Tes unjuk kerja
b. Bentuk instrument Simulasi
c.Contoh instrument Soal
Tes Unjuk Kerja
Melakukan praktik /simulasi tentang Penangan barang bawaan tamu
Amatilah dari semua barang bawaan tamu yg datang dan persiapkan formulir dan
trolly bell boy, lalu tawarkan bantuan segera mungkin untuk melayani barang
membawa tamu
alat : trolly bell boy
.
Langkah Kerja :
1. Selalu bersikap ramah dan sopan
2. Mengidentifikasi jenis-jenis barang bawaan tamu.
3. Catat dalam formilr
4. Antar kan dan bawa barang tamu ketempat tujan secara hati – hati
Lembar Job Sheet
Nama :
Hari/tgl :
Tugas :
NO KEGIATAN ALAT/BAHAN
A Persiapan
B Langkah-langkah Kerja
C Laporan
Lembar Penilaian
Nama Siswa :
Kelas :
Standar Kompetensi :
Kompetensi Dasar :
Persiapan
Alat
Formulir
Kelas/Semester X/ 2
Pertemuan Ke 1,2,3,4
1. Pelayanan surat masuk dan keluar
Indikator
2. Wake upCall
3. Penanganan pesan tamu tinggal dihotel
4. Penanganan pesan tamu yang baru tiba
5. Pelayanan Informasi secara umum
6. Pelayanan Informasi mengenai fasilitas dan aktivitas hotel
7. Prosedur penanganan layananan informasi tamu VIP
8. Pelayanan parsel
9. Pelayanan jasa parkir
10. Pelayanan transportasi dan limousine service
I. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah pemberian materi ini berakhir diharapkan siswa dapat :
2. Wake up call
6.Pelayanan Informasi mengenai fasilitas dan aktivitas hoteldidalam dan diluar hotel
Pertemuan 2
. 1. Menyatakan pelayanan informasi secara umum
2. Mendemonstrasikan informasi fasilitas dan aktivitas hoteldi dalam dan diluar hotel
Pertemuan 3
Peserta didik Menjelaskan penanganan pesan tamu yang baru tiba dihotel
Kegiatan Inti :
Peserta didik menyimak penjelasan Menyatakan pelayanan informasi secara umum
Peserta didik Mendemonstrasikan informasi fasilitas dan aktivitas hoteldi dalam dan diluar
Peserta didik Menyimak Menjelaskan guru prosedur penangan payanan informasi tamu VIP
Kegiatan Akhir :
Guru Menyimpulkan materi pelajaran
Guru Mengadakan evaluasi
Pemberian tugas secara individu.
Pertemuan ke -2
Kegiatan Awal :
Berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
Absensi
Apersepsi
Membagi kelompok
Kegiatan Inti :
Peseta didik menyimak penjelasan proses pindah kamar
Peserta didik menymak pelayanan peninitipan barang tamu
Peserta didik menyimak penjelasan teknik mengeluarkan dan memasukkan dari dan ke kendaraan
Kegiatan Akhir :
Menyimpulkan materi pelajaran
Mengadakan evaluasi
Siswa menerima follow up dari guru untuk dikerjakan dirumah secara kelompok
Pertemuan ke -3
Kegiatan Awal :
Berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
Absensi
Apersepsi
- Siapa yang dapat menggunakan vacuum cleaner ?
Introduksi
Memotivasi siswa personal appereance check
- Pedoman penggunaan peralatan pembersih yang menggunakan listrik
- Fungsi peralatan pembersih yang menggunakan listrik
Kegiatan Inti :
Peseta didik Membedakan laporanan harian concierge
Peserta didik membuat laporan harian concierge
Pertemuan ke -4
Kegiatan Awal :
Berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
Absensi
Apersepsi
- Siapa yang dapat menggunakan vacuum cleaner ?
Introduksi
Memotivasi siswa personal appereance check
- Pedoman penggunaan peralatan pembersih yang menggunakan listrik
- Fungsi peralatan pembersih yang menggunakan listrik
Kegiatan Inti :
Membagi siswa menjadi 6 kelompok
Guru membagikan lembaran work sheet kepada siswa
Siswa melakukan simulasi Penangan barang bawaan tamu
Kegiatan Akhir:
Memberikan penilaian kepada siswa yang telah melakukan praktik
Mengetahui
Kepala SMK Muhammadiyah 1 Kng. Guru Mata Diklat
Amatilah dari semua barang bawaan tamu yg datang dan persiapkan formulir dan
trolly bell boy, lalu tawarkan bantuan segera mungkin untuk melayani barang
membawa tamu
alat : trolly bell boy
.
Langkah Kerja :
5. Selalu bersikap ramah dan sopan
6. Mengidentifikasi jenis-jenis barang bawaan tamu.
7. Catat dalam formilr
8. Antar kan dan bawa barang tamu ketempat tujan secara hati – hati
Nama :
Hari/tgl :
Tugas :
NO KEGIATAN ALAT/BAHAN
A Persiapan
B Langkah-langkah Kerja
C Laporan
Lembar Penilaian
Nama Siswa :
Kelas :
Standar Kompetensi :
Kompetensi Dasar :
Persiapan
Alat
Formulir
Kelas/Semester X/ 1
Pertemuan Ke 1,2,3
1. Mengidentifikasi terjadinya konflik
Indikator
2. Menyebutkan jenis – jenis konflik
3. Menjelaskan tahap – tahap konflik
4. Meninjau kembali cara mengatasi konflik dari masa
lalu
5. Menjelaskan Prosedur formal untuk mengatasi konflik
6. Cara Menangani konflik
7. Cara tindak lanjut pemecahan konflik
. 8. Penanganan konflik secara bijaksana
Pertemuan 2
. 1. Meninjau kembali cara mengatasi konflik dari masa lalu
2. Menjelaskan Prosedur formal untuk mengatasi konflik
Pertemuan 3
1. Cara Menangani konflik
2. Cara tindak lanjut pemecahan konflik
. 3. Penanganan konflik secara bijaksana
Pertemuan 3
1. Cara Menangani konflik
2. Cara tindak lanjut pemecahan konflik
. 3. Penanganan konflik secara bijaksana
III. METODE PEMBELAJARAN
Kegiatan Inti :
Peserta didik menyimak mengenai Terjadinya konfli
Peserta didik mendengar penjelasan mengenai terjadinya konflik
Kegiatan Akhir :
Guru Menyimpulkan materi pelajaran
Guru Mengadakan evaluasi
Pemberian tugas secara individu.
Pertemuan ke -2
Kegiatan Awal :
Berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
Absensi
Apersepsi
- Siapa yang pernah melihat orang konflik
Introduksi
Memotivasi siswa personal appereance check
Kegiatan Inti :
Guru meminta siswa untuk Meninjau kembali cara mengatasi konflik dari masa lalu
Dengan bimbingan guruPeserta didik Menjelaskan Prosedur formal untuk mengatasi
konflik
tanya jawab antar guru dan siswa ,siswa dengan siswa den seterusnya
Kegiatan Akhir :
Menyimpulkan materi pelajaran
Mengadakan evaluasi
Siswa menerima follow up dari guru untuk dikerjakan dirumah secara kelompok
Pertemuan ke -3
Kegiatan Awal :
Berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
Absensi
Apersepsi
- Siapa yang dapat menyebutkan jenis tas yang biasa dibawa bepergiaan ?
Introduksi
Memotivasi siswa personal appereance check
- Pedoman penggunaan peralatan di bagian conceiere
- Fungsi Administrasi di conceierge
Kegiatan Inti :
Guru meminta peaerta didik dapat menjelaskan1. Cara Menangani konflik
1, Sifat yang tidak terdapat dalam diri manusia yang dapat mempengaruhi konflik adalah
a. Kepribadian
b. System nilai
c. Motivasi perilaku manusia
d. Sikap terhadap sesuatu di sekitar dirinya
e. System nilai yang hidup dalam masyarakat
2. Sifat yang terdapat di luar diri manusia yang dapat mempengaruhi konflik adalah
a. Kepribadian
b. Sistem nilai
c. Motivasi perilaku manusia
d. sikap terhadap sesuatu disekitar dirinya
e. system nilai yang hidup dalam masyarakat
3. Berikut ini yang bukan merupakan motivasi perilaku manusia menurut Abraham maslow
Adalah …..
a. Kebutuhan dasar /fisik
b. Kebutuhan afiliasi
c. Kebutuhan rasa aman
d. Kebutuhan akan kasih saying
e. Kebutuhan akan harga diri
4. Orang hanya mau berhubungan dengan orang lain apabila ia mendapatkan manfaat secara
Ekonomis hal ini merupakan ...
a. Nilai ekonomis
b. Nilai social
c. Nilai religus
d. Nilai estetika
e. Nilai intelek tual
5.Konflik yang terjadi pada perilaku seseorang dimana pikiran dan perilakunya tidak
terkontrol ,
Bahkan akan menimbulkan emosi Yang tinggi disebut
a. Konflik antar pribadi
b. Konflik pribadi
c. Konflik internal
d. Konflik ekstrnal
e. Konflik Kelompok
7.Konflik secara maksinal ditiadakan melalui negosiasai ( Kesempatan bersama ) dan secara
Lahiriah konflik itu tampakseeperti sudah selesai . hal ini Merupakan …
a. Kondisi yang memdahului
b. Kemungkinan konflik yang dilihat
c. Konflik yang dirasa
d. Perilaku yang tampak
e. Konflik yang dikelola
8.Berikut ini yang bukan merupakan pihak – pihak yang membantu memecahan konflik
adalah
…
a. Rekan sejawat
b. Supervisor / penyelia
c. Manajer divisi
d. Pesaing
e. Manajer personalia
9.Solusi dimana tidak ada pihak yang merasa belum puas atau tersingkirkan disebut…
a. Antecedent condition solution
b. Felt conflick solution
c. Win – win solution
d. win – lost solution
e. Management aftermath solution
10.Pembeli yang ingin dilayani secepat mungkin ,baik dalam pelayan ,pembayaran ,maupun
Dalam pengemasan produk termasuk dalam kategori …
a. Pembelian yang ragu – ragu
b. Pembelian yang sadar
c. Pembelian yang tidak sabar
d. Pembeli remaja
e. Pembelian yang pendiam
MAJELIS DIKDASMEN DAERAH MUHAMMADIYAH KUNINGANSEKOLAH
MENENGAH KEJURUAN (SMK) MUHAMMADIYAH 1
PROGRAM KEAHLIAN TATA BOGA/RESTORAN , AKOMODASI
PERHOTELANTERAKREDITASI B (BAIK) NO. 02.00/445/BAP-SM/X/2009
Alamat : Jl. RE Martadinata No.148 Ciporang Kuningan . 45514
Kelas/Semester X/ 1
Pertemuan Ke 4,5,6,7
1.Mengidentifikasi solusi konflik
Indikator
2.Mengamati akibat pemecahan Konflik
3.Menganalisa hasil pemecahan konflik
4.Mengidentifikasi komunikasi efektif dalam pemecahan
konflik
5.Menjelaskan cara meredakan emosi konsumen
6.Teknik resolusi konflik
7.Cara – cara Pengaturan situasi konflik
8.Penanganan cara- cara pengembangan konflik
9.Melatih kemampuan berpikir dalam menangani konflik
Pertemuan 5
. 1. Meninjau kembali cara mengatasi konflik dari masa lalu
2. Menjelaskan Prosedur formal untuk mengatasi konflik
Pertemuan 6
1. Cara Menangani konflik
2. Cara tindak lanjut pemecahan konflik
. 3. Penanganan konflik secara bijaksana
Pertemuan 7
EVALUASI
III. METODE PEMBELAJARAN
Kegiatan Inti :
Peserta didik menyimak mengenai Terjadinya konfli
Peserta didik mendengar penjelasan mengenai terjadinya konflik
Kegiatan Akhir :
Guru Menyimpulkan materi pelajaran
Guru Mengadakan evaluasi
Pemberian tugas secara individu.
Pertemuan ke -5
Kegiatan Awal :
Berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
Absensi
Apersepsi
- Siapa yang pernah melihat orang konflik
Introduksi
Memotivasi siswa personal appereance check
Kegiatan Inti :
Guru meminta siswa untuk Meninjau kembali cara mengatasi konflik dari masa lalu
Dengan bimbingan guruPeserta didik Menjelaskan Prosedur formal untuk mengatasi
konflik
tanya jawab antar guru dan siswa ,siswa dengan siswa den seterusnya
Kegiatan Akhir :
Menyimpulkan materi pelajaran
Mengadakan evaluasi
Siswa menerima follow up dari guru untuk dikerjakan dirumah secara kelompok
Pertemuan ke -6
Kegiatan Awal :
Berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
Absensi
Apersepsi
- Siapa yang dapat ?
Introduksi
Memotivasi siswa personal appereance check
- Pedoman penggunaan peralatan di bagian conceiere
- Fungsi Administrasi di conceierge
Kegiatan Inti :
Guru meminta peaerta didik dapat menjelaskan1. Cara Menangani konflik
Mengetahui
Kepala SMK Muhammadiyah 1 Kng. Guru Mata Diklat
2. Lakukan wawancara dan amatilah kegiatan yang bergerak di bidang jasa,Hal – Hal yang
kalian amati adalah
1. Konflik – konflik yang terjadi didalam perusahaan tersebut, baik konflik internal maupun
Konflik ekternal
2. Pihak – Pihak yang terlibat dalam penyelesaian konflik
3. Proses penyelesaian konflik
4. Hambatan – hambatan yang dialami selama proses penyelesaian konflik
Laporan hasil wawancara dan pengamatan kalian dalam rabel di bawah ini
Kelas/Semester X/ 1
Pertemuan Ke 8,9,10
1.Mengidentifikasi jenis – jenis keluhan konsumen
Indikator
2.Menjelaskan cara penanganan keluhan konsumen
3.Mengubah keluhan jadi peluang
4.Mengisi dokumen penanganan keluhan konsumen
5.Mencatat pengaduan pembeli
Pertemuan 9
3.Mengubah keluhan jadi peluang
4.Mengisi dokumen penanganan keluhan konsumen
5.Mencatat pengaduan pembeli
Pertemuan 10
Evaluasi
Kegiatan Inti :
Kegiatan Inti :
Guru meminta siswa untuk
Dengan bimbingan guruPeserta didik Mengubah keluhan jadi peluang
Mengisi dokumen penanganan keluhan konsumen
Mencatat pengaduan pembeli
Kegiatan Akhir :
Menyimpulkan materi pelajaran
Mengadakan evaluasi
Siswa menerima follow up dari guru untuk dikerjakan dirumah secara kelompok
Pertemuan ke -10
Kegiatan Awal :
Berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
Absensi
Mengintruksikan agar siswa melakukan persiapan untuk ujiaan
Kegiatan Inti :
Guru meminta peaerta didik mencatat soal
Peserta didik menjawab soal
Peserta didik bersama guru membahas soal
Kegiatan Akhir:
Berkemas untuk melanjutkan pelajaran selanjutnya
Mengetahui
Kepala SMK Muhammadiyah 1 Kng. Guru Mata Diklat
Pilihan ganda
Pilihlah salah satu jawaban yang benar
1. Pelanggan mengeluhkan adanya barang cacat dalam produk yang dibelinya . keluhan
ini termasuk dalam …
a. Mechanical complaint
b. Attitudinal complaint
c. Service related complaint
d. Unusual complaint
e. Ordinary complaint
a. Komitmen
b. Empati
c. Kedua belah pihak diuntungkan
d. Keterlibatan pimpinan
e. Kemudahan konsumen untuk menghubungi perusahaan
a. Komitmen
b. Empati
c. Kedua belah pihak diuntungkan
d. Keterlibatan pimpinan
e. Kemudahan konsumen untuk menghubungi perusahaan
4. Berikut ini yang bukan merupakan indicator terjadinya keluhan konsumen adalah …
a. Kemasan rusak
b. Barang tidak sesuai pesanan
c. Keterlambatan pengiriman
d. Tidak adanya antrian di kasir
e. Dibohongi
5. Sifat yang tidak terdapat dalam diri mansia yang dapat mempengaruhi konflik adalah
…
a. Kepribadian
b. System nilai
c. Motivasi prilaku manusia
d. Sikap terhadap sesuatu di sekitar dirinya
e. System nilai yang hidup dlam manusia
6. Pembeli yang pemarah, sopan, baik, mudah tersinggung adalah contoh faktor …
a. Kepribadian
b. System nilai
c. Motivasi perilaku manusia
d. Sikap terhadap sesuatu di sekitar dirinya
e. System nilai yang hidup dalam masyarakat
7. Konflik yang rasa solidaritasnya mulai hilang dan kesatuan kelompok mulai retak
adalah …
8. Berikut ini yang bukan merupakan cara untuk meminimalkan konflik adalah …
9. Pembeli yang selalu tahu akan apa yang dibelinya termasuk dalam kategori …
10. Pemberi yang selalu mencari kesalahan pada barang-barang yang di tawarkan
merupakan …
11. Embeli yang congkak, selalu ingin menjatuhkan harga barang, dan
13. Solusi di mana tidak ada pihak yang merasa belum puas ataw tersingkirkan disebut …
14. Berikut ini yang bukan merupakan cirri- cirri perusahaan yang berorientasi pelanggan
adalah …
a. Manager dan karyawan menfokuskan diri dalam memberikan nilai bagi pelanggan
terseleksi
b. Perusahaan mengembangkn strategi mendengarkan pelanggan dan menyambungkan
hasilnya ke seluruh karyawan
c. Karyawan tidak mengetahui dengan benar apa yang diinginkan pelanggan
d. Perusahaan memiliki struktur kerja sama dalam menyelesaikan setiap pekerjaan
sehingga tujuan bersama dapat tercapai
e. Perusahaan mengembangkan interaksi dengan pelanggan yang merupakan bagan dari
strategi perusahaan untuk menopang produk
15. Pembelian yang selalu yakin terhadap dirinya sendiri termasu dalam kategori …
16. Pembeli yang belum mengetahui keinginannya dan tidak mampu menentukan apa
yang akan di belinya termasuk dalam ketegoti …
17. Gaya yang digunakan dalam penyelesaian konflik adalah pengabaian kewajiban demi
diri sendiri disebut …
a. Gaya penyelesaian konflik dengan kompromis (compromising)
b. Gaya penyelesaian konflik dengan mendominasi (dominating)
c. Gaya penyelesaian konflik dengan menghindar (avoiding)
d. Gaya penyelesaian konflik dengan kerelaan untuk membantu (obliging)
e. Gaya penyelesaian konflik yang menguntungkan kedua belah pihak (win – win
solution)
18. Berikut ini yang bukan merupakan penyebab munculnya kekecewaan pelanggan yang
berujung dengan keluhan adalah …