Anda di halaman 1dari 28

PEMERINTAHAN PROPINSI JAWA TIMUR

DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 7
Jl. Pawiyatan No. 2 Telp. ( 031 ) 5342407; Fax : 5451047 Surabaya 60174

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Sekolah : SMK Negeri 7 Surabaya
Mata Pelajaran : Pemeliharaan Chasis dan Pemindah Tenaga Kendaraan Ringan
Komp. Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan Otomotif
Kelas / Semester : XI / ganjil
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Alokasi Waktu : 8 Jam Pelajaran X 3 Kali pertemuan

A. Kompetensi Inti
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional dasar, dan megakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja
dasar-dasar teknik otomotif. Pada tingkat teknis, spesifik, detil dan kompleks, berkenaan
dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan humaniora dalam konteks
pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional, dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi, dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Teknik
kendaraan ringan otomotif. Menampilkan kinerja dibawah bimbingan dengan mutu dan
kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan ketrampilan
menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, komunikatif, solutif, dalam ranah abstrakterkait dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya disekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah
pengawasan langsung. Menunjukkan ketrampilan mempersepsi, kesiapan meniru
membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya disekolah, serta mampu melaksanakan tugas
spesifik dibawah pengawasan langsung.

B. KompetensiDasar
3.1 Menerapkan cara perawatan kopling
4.1 Merawat berkala kopling

C. IndikatorPencapaianKompetensi
3.1.1 Mengidentifikasi macam-macam kopling
3.1.2 Menerangkan cara kerja kopling dan komponennya
3.1.3 Menerangkan komponen-komponen kopling
3.1.4 Merawat/servis unit kopling dan komponen system pengoperasian
4.1.1 Melakukan overhoul kopling
4.1.2 Melakukan pemeriksaan komponen-komponen kopling
4.1.3 Merawat berkala kopling dan komponen-komponennya sesuai SOP
D. TujuanPembelajaran
1. Setelah mengamati dan menggali informasi, peserta didik dapat mengidentifikasi macam-
macam kopling dengan santun
2. Setelah mengamati dan menggali informasi, peserta didik dapat menjelaskan cara kerja
kopling dengan santun
3. Setelah mengamati dan menggali informasi peserta didik dapat menjelaskan komponen
utama kopling dengan santun dan percaya diri
4. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik secara mandiri dapat merawat /
servis unit kopling dan komponen system pengoperasian Secara mandiri dan percaya diri
5. Setelah mengamati dan menggali informasi, peserta didik secara mandiri dapat membongkar
kopling, Secara mandiri dan percaya diri
6. Setelah mengamati dan menggali informasi, peserta didik secara mandiri dapat melakukan
pemeriksaan kopling dan komponennya, Secara mandiri dan percaya diri
7. Setelah mengamati dan menggali informasi, peserta didik secara mandiri dapat melakukan
pearawaran berkala kopling secara SOP Secara mandiri dan percaya diri

E. Materi Pembelajaran
1. Fungsi dan cara kerja unit kopling dan komponen pengoperasian
2. Pemeliharaan dan penyetelan unit kopling dan komponen
3. Membongkar, memeriksa dan memasang system pengoperasian kopling
4. Overhoul kopling dan komponennya

F. Pendekatan, Model danMetode


1. Pendekatan : Pendekatan Scientifik
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning
3. Metode Pembelajaran : Ceramah, Diskusi, Demostrasi, Penugasan, Presentasi

G. KegiatanPembelajaran
Pertemuan Pertama

Alokasi
No Kegiatan Deskripsi Waktu
(menit)

1 Pendahuluan 1. Guru memberi salam dan berdo’a 30 Menit


2. Guru mengecek presensi peserta didik.
3. Guru menyampaikan cakupan materi untuk
pertemuan hari ini.
4. Apersepsi (guru bertanya “apakah peserta didik
sudah pernah mrngetahui fungsi kopling, dan
macam-macam kopling)
5. Motivasi (Memberi contoh manfaat mempelajari
kopling)
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran atau KD
yang akan dicapai.
7. Guru memberi penjelasan tentang kegiatan yang
akan dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan
permasalahan atau tugas pada pertemuan ini.

2 Inti Mengamati : 330


1. Guru meminta siswa untuk mengamati tayangan Menit
tentang kopling
Alokasi
No Kegiatan Deskripsi Waktu
(menit)

2. Guru menugaskan siswa membaca buku untuk


menjelaskan macam-macam kopling, fungsi dan
komponen kopling)
3. Peserta didik melihat bahan tayang yang disajikan
oleh Guru
4. Siswa membaca buku berkaitan dengan macam-
macam kopling, cara kerja dan komponen
5. Siswa berdiskusi tentang macam-macam kopling
6. Siswa mengidentifikasi fungsi komponen-
komponen komponen kopling dari hasil diskusi dan
buku

Menanya :
1. Guru memberi pertanyaan kepada siswa tentang
jenis-jenis kopling
2. Guru memberi pertanyaan kepada siswa tentang
cara kerja dan komponen kopling

Mengumpulkan Informasi
1. Guru meminta siswa untuk menggali informasi
tentang macam-macam kopling dan cara kerjanya
sesuai aturan melalui buku siswa dan hasil diskusi
2. Siswa menggali informasi tentang bagian-bagian
pada kopling dan cara kerjanya sesuai SOP
3. Siswa mendiskusikan macam-macam kopling, cara
kerja dan komponen-komponennya
4. Siswa menyampaikan pada kelompok lain dan
menanggapinya berkaitan dengan macam-macam
kopling dan cara kerjanya.

Mengomunikasikan
1. Guru menugaskan peserta didik untuk menyajikan
presentasi jenis-jenis kopling dan cara kerjamya
2. Peserta didik membuat bahan presentasi tentang
macam-macam kopling dan cara kerjanya.
3. Peserta didik lain memberikan tanggapan
4. Peserta didik menerima tanggapan dari peserta
didik lain dan guru
5. Peserta didik memperbaiki hasil presentasi dan
membuat simpulan
3 Penutup 1. Guru bersama-sama dengan peserta didik membuat
rangkuman/simpulan pelajaran.
2. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi
terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
3. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan
hasil pembelajaran,
4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam
bentuk tugas kelompok dan menyampaikan
rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya,
yaitu overhaul kopling.
Pertemuan 2 s/d 3
Alokasi
No Kegiatan Deskripsi Waktu
(menit)

1 Pendahuluan 1. Guru memberi salam dan berdo’a 30 Menit


2. Guru mengecek presensi peserta didik.
3. Guru menyampaikan cakupan materi untuk
pertemuan hari ini.
4. Apersepsi
5. Motivasi (Memberi contoh manfaat mempelajari
kopling)
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran atau KD
yang akan dicapai.
7. Guru Membagikan Job Sheet
8. Guru memberi penjelasan tentang kegiatan yang
akan dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan
permasalahan atau tugas pada pertemuan ini.

2 Inti Mengamati : 330


1. Guru menjelaskan dan memperagan tentang Menit
membongkar kopling, cara pemeriksaan dan
pemasangam
2. Peserta didik mengamati dan memperhatikan
penjelasan yang diberikan oleh guru.

Menanya :
3. Guru memberi pertanyaan kepada siswa tentang
memeriksa kopling
4. Guru memberi pertanyaan kepada siswa layak
tidaknya komponen kopling

Mengumpulkan Informasi
5. Guru meminta siswa untuk mempraktekkan tentang
membongkar, memeriksa dan memasang kopling.
6. Siswa menggali informasi tentang membongkar,
memeriksa dan memasang kopling sesuai SOP.

Mengomunikasikan
7. Guru menugaskan peserta didik untuk
mengkomunikasikan hasil kerjanya kepada
kelompok lain.
8. Peserta didik lain memberikan tanggapan
9. Peserta didik menerima tanggapan dari peserta
didik lain dan guru
3 Penutup 1. Guru bersama-sama dengan peserta didik membuat
rangkuman/simpulan pelajaran.
2. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi
terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
3. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan
hasil pembelajaran,
4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam
bentuk tugas kelompok dan menyampaikan rencana
pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
H. Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan
1. Teknik Penilaian & Instrumen Penilaian
Teknik Bentuk Instrumen
Penilaian KD-3.1 Menerapkan cara perawatan kopling

1. Tes tulis 1. Soal tes tertulis


2. Penugasan 2. Lembar Penilaian tugas

Penilaian KD-4.1 Merawat berkala kopling

Praktek a. Lembar Observasi Unjuk Kerja/Jobsheet


b. Format penilaian unjuk kerja
c. Lembar Tugas Presentasi Kelompok
d. Format Penilaian Presentasi Kelompok
e. Lembar penilaian portofolio

2. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


Bagi peserta didik dengan kemampuan rendah diberikan tugas mencari informasi tentang
cara kerja kopling, komponen kopling dan fungsinya. Bagi peserta didik dengan
kemampuan tinggi diberikan tugas membuat rancangan desain produk karya rekayasa
dalam bentuk sketsa gambar serta rencana pembuatan media system kopling.

I. Media, Alat/Bahan, dan Sumber Belajar


1. Media :
LCD, Laptop, Bahan Tayang (PPt), Trainer kopling
2. Alat
a. Kotak alat
b. Set kunci shok
c. Jangka Sorong
d. Alat pemusat kopling
e. Lampu kerja
3. Bahan
a. Majun
b. Kertas gosok
4. Sumber Belajar
Buku Pemeliharaan, Perbaikan Dan Overhoul Kopling
Buku New Step Toyota

Mengetahui : Surabaya, JULI 2018


Kepala SMK Negeri 7 Surabaya Guru Mata Pelajaran

Drs. RINOTO, M.M Djoko Sutrisno


Pembina Tk. I NIP. 19720627 200801 1 008
NIP. 19581222 198503 1 004
LAMPIRAN 1:

LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN

Nama Peserta Didik :


Nomor Absen :

II. Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang pada huruf A, B, C,
D atau E pada lembar jawab yang disediakan.

1. Dibawah ini yang merupakan akibat kebebasan pedal kopling yang terlalu berlebihan adalah 
A. Kopling slip, suara berisik yang tak lazim, tidak ada gerakan pada kopling
B. Kopling bergetar, suara berisik yang tidak lazim 
C. Kopling slip, kopling bergetar, tidak ada gerakan pada kopling
D. Gerakan kendaraan yang mengejutkan, tidak ada gerakan kopling, kopling bergetar
E. Suara berisik yang tidak lazim, kopling bergetar, gerakan kendaraan yang mengejutkan

2. Syarat yang harus dipenuhi oleh Kopling adalah 


A. Dapat meneruskan putaran poros engkol ke transmisi (persneling)
B. Dapat tahan terhadap panas atau gesekan
C. Dapat melepaskan hubungan antara poros engkol mesin dengan transmisi
D. Dapat meneruskan perputaran poros engkol mesin ke transmisi secara berangsur-angsur
secara merata tanpa hentakan
E. Semua benar

3. Lepas batang pendorong, karet penutup debu piston, adalah langkah pembongkaran
A. master silinder
B. silinder utama
C. silinder pembebas
D. pedal kopling
E. oil reservoir

4. Gangguan pada kopling yang disebabkan oleh bantalan pembebas yang aus atau kotor adalah
A. Kopling slip
B. Kopling bergetar
C. perpindahan gigi Sulit 
D. Transmisi loncat
E. Kopling berisik
5. Langkah - langkah pemasangan master silinder kopling sebagai berikut, Kecuali
A. oleskan gemuk dan pasang piston ke dalam silinder
B. pasang snapring dan karet penutup debu
C. pasang tangki oli cadangan
D. pasang master silinder pada dudukan
E. pasang pedal kopling

6. Langkah - langkah pembongkaran  bagian utama kopling sebagai berikut, kecuali


A. Lepas transmisi dari mesin
B. lepas penutup kopling
C. lepas bantalan pembebas
D. lepas karet pelindung debu
E. lepas dan ukur kelonggaran plat kopling

7. Yang bukan merupakan komponen pengoperasian kopling sistem mekanik adalah


A. Pedal kopling 
B. Pegas pengendali 
C. Kabel kopling 
D. Batang ulir ujung kabel
E. Minyak kopling 

8. Pada pengoperasian kopling mekanik komponen yang berfungsi untuk memindahkan gerakan
tenaga injakan kaki pengemudi pada pedal kopling ke tuas pembebas kopling adalah 
A. Silinder kopling 
B. Pedal kopling 
C. Kabel kopling 
D. Batang ulir ujung kabel kopling
E. Pegas pengendali pedal kopling

9. Pada pengoperasian kopling mekanik komponen yang berfungsi untuk mengembalikan posisi
pedal kopling setelah dipergunakan untuk mengoperasikan kopling adalah
A. Silinder kopling
B. Boster kopling
C. Pedal kopling 
D. Pegas pedal kopling
E. Kabel kopling 
10. Komponen kopling yang berfungsi untuk menyalurkan tenaga pembebas kopling
A. Pressure plate (plat penekan)
B. Driven plate atau friction disc
C. Clutch release atau release bearing
D. Clutch fork atau Tuas kopling
E. Pressure spring

11. Komponen yang berfungsi untuk menekan pelat pegas (matahari kopling) atau diafragma
spring pada tutup kopling (cover clutch) adalah 
A. Pressure plate (plat penekan)
B. Driven plate atau friction disc
C. Release bearing
D. Clutch fork atau Tuas kopling
E. Pressure spring

12. Komponen yang berfungsi meneruskan tenaga atau putaran mesin yang selanjutnya
diteruskan ke transmisi melalui kampas kopling adalah
A. Pressure plate (plat penekan)
B. Fly wheel
C. Release bearing
D. Clutch fork atau Tuas kopling
E. Pressure spring

13. Unit kopling dengan bidang gesek (piringan atau disc) tidak terendam cairan/ minyak (dan
bahkan tidak boleh ada cairan/ minyak) adalah
A. Kopling Mekanis
B. Kopling Hidrolis
C. Kopling kering
D. Kopling basah
E. Kopling Sentrifugal

14. Komponen kopling yang berfungsi untuk meneruskan tenaga dari mesin ke transmisi,
berbentuk piringan yang terbuat dari bahan asbes adalah
A. Pressure plate (plat penekan)
B. clutch disc
C. Release bearing
D. Clutch fork atau Tuas kopling
E. Pressure spring

15. Komponen kopling yang berfungsi Untuk memberikan tekanan pada pressure plate adalah
A. Pressure plate (plat penekan)
B. clutch disc
C. Release bearing
D. Clutch fork atau Tuas kopling
E. Diapraghma spring

16. Komponen kopling yang berfungsi Untuk menjepit clutch disc terhadap fly wheel adalah
A. Pressure plate (plat penekan)
B. clutch cover
C. Release bearing
D. Clutch fork atau Tuas kopling
E. Diapraghma spring

17. Alat yang digunakan untuk mengukur kedalaman paku keling pada kampas kopling adalah 
A. Dial Indicator 
B. Feeler gauge
C. Vernier caliper 
D. Mistar baja
E. Mikrometer

18. Dibawah ini yang merupakan Pemeriksaan dilakukan saat overhoul sistem kopling, kecuali
A. Memeriksa keausan pelat kopling
B. Memeriksa keolengan pelat kopling
C. Memeriksa keolengan fly wheel
D. Memeriksa keausan bantalan pembebas
E. Memeriksa keausan pegas Diapraghma

19. Alat yang digunakan untuk mengukur mengukur keolengan fly wheel adalah
A. Dial Indicator 
B. Feeler gauge
C. Vernier caliper 
D. Mistar baja
E. Mikrometer
20. Penyebab terjadinya kopling slip adalah :
A. Tekanan pegas penekan terlalu kuat
B. Kampas kopling baru dipasang
C. Jarak antara pedal kopling dengan lantai terlalu pendek
D. Permukaan pelat penekan tidak rata
E. Terdapat kebocoran pada saluran hidroliknya

21. Unit kopling dengan bidang gesek (piringan atau disc) terendam cairan/ minyak disebut
A. Kopling Mekanis
B. Kopling Hidrolis
C. Kopling kering
D. Kopling basah
E. Kopling Sentrifugal

22. Unit kopling yang melakukan pemindahan daya adalah dengan memanfaatkan tenaga hidrolis
disebut
A. Kopling Mekanis
B. Kopling Hidrolis
C. Kopling Magnet
D. Kopling Satu arah
E. Kopling Sentrifugal

23. Komponen kopling yang harus memiliki Elastisitas harus tinggi dan mampu menerima gaya
lingkaran adalah 
A. Pressure plate (plat penekan)
B. clutch disc
C. Release bearing
D. Clutch fork atau Tuas kopling
E. Diapraghma spring 

24. Unit kopling yang merupakan kopling otomatis yang memutus dan menghubungkan poros
penggerak (driving shaft) dan yang digerakkan (driven shaft) tergantung pada perbandingan
kecepatan putaran sudut dari poros-poros tersebut adalah
A. Kopling Mekanis
B. Kopling Hidrolis
C. Kopling Magnet
D. Kopling Satu arah
E. Kopling Sentrifugal

25. Komponen kopling yang memiliki syarat harus tahan terhadap panas, dapat menyerap panas
dan tahan terhadap gesekan adalah
A. Pressure plate (plat penekan)
B. clutch disc
C. Release bearing
D. Clutch fork atau Tuas kopling
E. Diapraghma spring

26. Berikut ini adalah cara untuk mengatasi pedal kopling terasa ringan adalah 
A. Membuang udara pada master silinder
B. mengganti kanvas kopling
C. menyetel gerak bebas pedal
D. mengganti release bearing
E. menyetel pegas  diafraghma

27. Ukuran kedalaman keausan ujung pegas diafragma maksimum adalah


A. 0,5 mm
B. 0,6 mm
C. 5,0 mm
D. 6,0 mm
E. 0,3 mm

28. Dibawah ini yang bukan merupakan hal hal dalam pemeriksaan komponen kopling mekanis
adalah 
A. Kondisi kanvas kopling
B. Kondisi keausan pegas diapraghma
C. Kondisi minyak pendorong hidrolis
D. kondisi release bearing
E. Kondisi garpu penekan

29. Bagian kopling yang dilakukan perawatan dengan pemberian pelumas atau grease adalah 
A. Pressure plate (plat penekan)
B. clutch disc
C. Release bearing
D. Clutch fork atau Tuas kopling
E. Diapraghma spring

30. Berikut ini adalah penyebab kopling bergetar, yaitu


A. Plat penekan rusak
B. garpu pembebas bengkok
C. Pegas kopling lemah
D. Flywheel tidak rata
E. Gerak bebas kopling yang berlebihan

31. Pemeriksaan dan pengukuran kedalaman pegas diafraghma adalah


A. 0,6 mm 
B. 0,5 mm 
C. 0,4 mm
D. 0,3 mm 
E. 0,2 mm

32. Dibawah ini adalah fungsi utama dari sistem kopling adalah  
A. Membantu sistem pengereman
B. Meneruskan putaran transmisi ke fly wheel
C. Meneruskan putaran dari Flywheel ke transmisi
D. Meneruskan putaran dari transmisi ke diferential
E. Meneruskan putaran dari diferential ke roda

33. Kerusakan yang ditimbulkan dari release bearing yang telah rusak adalah 
A. Pedal kopling tidak dapat atau susah ditekan
B. Suara mesin mendengung
C. Suara kasar atau tidak lazim pada persneling
D. Perpindahan gigi susah atau berat
E. semua jawaban benar

34. Pemeriksaan dan pengukuran kedalaman kanvas dan paku keling dengan jangka sorong batas
kedalaman paku keling adalah
A. 0,6 mm 
B. 0,5 mm 
C. 0,4 mm
D. 0,3 mm 
E. 0,2 mm

35. Berikut ini adalah penyebab kopling slip, kecuali 


A. Gerak bebas kopling yang berlebihan
B. Terdapat oli pada permukaan kanvas kopling
C. Pegas kopling lemah
D. Flywheel tidak rata
E. Kanvas kopling sudah habis

36. Media perantara yang meneruskan tekanan pada pedal kopling ke realase fork adalah 
A. Minyak        
B. Kabel kopling
C. Kawat baja    
D. Kawat kopling
E. Linkage

37. Dalam pemeriksaan pedal kopling yang pertama dilakukan adalah


A. ukur tebal plat kopling
B. ukur tinggi clutch pedal
C. lihat kelembekan coil spring
D. ukur keausan kopling
E. Menyetel pressure lever

38. Di bawah ini adalah langkah- langkah pemeriksaan pedal kopling, kecuali
A. ukur tinggi clutch pedal
B. periksa clutch pedal free play
C. periksa clereance
D. periksa locknut
E. periksa scoil spring

39. Tuas pembebas pada komponen kopling sering juga disebut dengan istilah 
A. Realase fork        
B. Diapraghma
C. Realase bearing        
D. Coil spring
E. Realase silinder
40. Bagian - bagian dari sistim penggerak kopling hidrolis sebagai berikut, Kecuali
A. pedal kopling
B. master silinder
C. silinder pembebas
D. tongkat pembebas
E. kawat kopling
LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN/UTS

Nama Peserta Didik :


Nomor Absen :

II. Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang pada huruf A, B, C,
D atau E pada lembar jawab yang disediakan.

1. Apa gunanya oil reservoir pada master silinder kopling hidrolis


A. tempat oli
B. tempat stenpet
C. tempat kampas kopling
D. tempat pedal kopling
E. tempat pendingin

2. Dibawah ini sumber-sumber kerusakan pada sistem kopling antara lain, kecuali 
A. Jumlah kanvas kopling dan pelat gesek tidak sama
B. Kopling macet dan pemindahan gigi transmisi keras
C. Saat bekerja pemindah gigi terlalu lambat 
D. Kopling selip 
E. Gaya/gerak kopling tidak sama

3. Tanda-tanda kampas kopling telah aus pada kendaraan bermotor antara lain 
A. Tenaga mesin terasa stabil, terutama ketika menanjak.
B. Antara RPM mesin dan kecepatan tidak sebanding, contohnya seperti putaran  mesin
tinggi  namun laju sepeda motor seperti tertahan
C. Bahan bakar menjadi lebih hemat. 
D. Perpindahan gigi transmisi terasa lembut dan kasar, untuk transmisi matik terasa
menghentak.
E. Semua benar 

4. Dibawah ini sumber-sumber kerusakan pada sistem kopling antara lain, kecuali 
A. Jumlah kanvas kopling dan pelat gesek tidak sama
B. Kopling macet dan pemindahan gigi transmisi keras
C. Saat bekerja pemindah gigi terlalu lambat 
D. Kopling selip 
E. Gaya/gerak kopling tidak sama
5. Bagian kopling yang dibuat menyatu dengan roda gila adalah
A. Clucth coil
B. Release spring
C. Friction disc
D. Release silinder
E. Clucth cover

6. Clutch hub berfungsi untuk


A. Media gesek roda gila
B. Meredam getaran saat kopling terhubung dengan roda gila
C. Bagian yang berkaitan dengan poros input transmisi
D. Tempat menampung kotoran dan debu pada platkopling
E. Tempat untuk mengukur ketebalan kanvas kopling

7. Kegunaan dari kebebasan garpu pembebas adalah


A. Agar bantalan tekan tidak berhubungan dengan pegas diafragma pada saat pedal
kopling bebas
B. Agar posisi piston master silinder kembali sampai batas ring penahan saat pedal bebas
C. Agar pegas diagfragma tidak patah atau bengkok
D. Agar kanvas tidak cepat aus
E. Semua salah

8. Letak sistem kopling pada kendaraan terletak di ...


A. Antara mesin dan transmisi
B. Antara transmisi dan differential
C. Antara mesin dengan poros propeler
D. Antara transmisi dengan poros exle
E. Antara mesin dengan differential

9. Fungsi kopling pada kendaraan adalah ...


A. Untuk memutus dan menghubungkan putaran dari mesin ke differential
B. Untuk memutus dan menghubungkan putaran dari transmisi ke mesin
C. Untuk memutus dan menghubungkan putaran dari transmisi ke differential
D. Untuk memutus dan menghubungkan putaran dari mesin ke transmisi
E. Untuk memutus dan menghubungkan putaran dari transmisi ke roda
10. Apakah fungsi dari release fork pada sistem kopling ...
A. Untuk menekan dan membebaskan plat kopling
B. Untuk menekan dan membebaskan plat penekan
C. Untuk menekan dan membebaskan release bearing
D. Untuk menekan dan membebaskan putaran fly wheel
E. Untuk mnekan dan membebaskan clutch cover

11. Bagian dari sistem kopling yang bersinggungan langsung dengan fly wheel adalah ...
A. Pressure plate
B. Clutch disc
C. Release bearing
D. Release fork
E. Diafragma spring

12. Komponen pada sistem kopling yang berfungsi untuk menekan langsung plat kopling
agar berhubungan dengan fly wheel adalah ...
A. Clutch disc
B. Release fork
C. Master silinder
D. Pedal kopling
E. Pressure plate

13. Torsion damper pada plat kopling berfungsi untuk ...


A. Meredam kejutan saat kopling berhubungan
B. Bidang gesek plat kopling
C. Untuk menghubungkan plat kopling dengan poros input transmisi
D. Untuk membebaskan plat kopling
E. Untuk memberi tekanan pada plat kopling

14. Cushion plate pada plat kopling berfungsi untuk ...


A. Sebagai bidang gesek kopling
B. Untuk menghubungkan plat kopling dengan poros input transmisi
C. Untuk menekan plat kopling
D. Untuk membebaskan plat kopling
E. Untuk memperlembut saat kopling berhubungan

15. Pada sistem kopling hidrolik, komponen yang berfungsi untuk menekan fluida sehingga
tekanan fluida akan disalurkan ke release silinder adalah ...
A. Release fork
B. Release bearing
C. Master silinder
D. Clutch disc
E. Release spring
16. Perhatikan gambar di bawah ini :

Nama komponen yang ditunjukkan angka nomer 3 pada gambar di atas adalah ...
A. Clutch disc
B. Pressure plate
C. Release fork
D. Release bearing
E. Coil spring

17. Perhatikan gambar di bawah ini :

Nama komponen yang ditunjukkan angka nomer 1 pada gambar di atas adalah ...
A. Release bearing
B. Release fork
C. Pressure plate
D. Clutch disc
E. Clutch cover

18. Perhatikan gambar di bawah ini :


Nama komponen yang ditunjukkan huruf D pada gambar di atas adalah ...
A. Facing
B. Torsion damper
C. Cushion plate
D. Clutch hub
E. Rivet

19. Perhatikan gambar di bawah ini :

Nama komponen yang ditunjukkan huruf B pada gambar diatas adalah ....
A. Cushion plate
B. Rivet
C. Facing
D. Clutch hub
E. Torsion damper

20. Perhatikan gambar di bawah ini :

Nama komponen yang ditunjukkan huruf A pada gambar diatas adalah ....
A. Cushion plate
B. Rivet
C. Facing
D. Clutch hub
E. Torsion damper
21. Bagian pada clutch disc yang berfungsi sebagai bidang gesek ke fly wheel dan pressure
plate adalah ...
A. Rivet
B. Cushion plate
C. Clutch hub
D. Facing
E. Torsion damper

22. Perhatikan gambar di bawah ini :

Pada gambar diatas menunjukkan clutch cover tipe ...


A. Clutch cover tipe clutch disc
B. Clutch cover tipe diapragm spring
C. Clutch cover tipe coil spring
D. Clutch cover tipe pressure plate
E. Clutch cover tipe otomatis

23. Perhatikan gambar di bawah ini :

Pada gambar di atas menunjukkan clutch cover tipe ...


A. Clutch cover tipe clutch disc
B. Clutch cover tipe diapragm spring
C. Clutch cover tipe coil spring
D. Clutch cover tipe pressure plate
E. Clutch cover tipe otomatis
24. Di bawah ini yang bukan merupakan bagian-bagian dari sistem kopling hidrolik adalah :
A. Clutch cover
B. Release bearing
C. Clutch release cable
D. Release fork
E. Release cylinder

25. Di bawah ini yang bukan merupakan bagian-bagian dari sistem kopling mekanik
adalah ...
A. Clutch pedal
B. Clutch release lever
C. Clutch release cable
D. Release cylinder
E. Clutch disc

26. Komponen pada sistem kopling hidrolik yang berfungsi untuk meneruskan tenaga
hidrolik dari master silinder kemudian digunakan untuk mendorong release fork adalah ...
A. Release bearing
B. Release cylinder
C. Pressure plate
D. Cushion plate
E. Clutch release cable

27. Pada kendaraan mobil yang menggunakan sistem transmisi otomatis, pada umumnya
menggunakan kopling ...
A. Kopling manual
B. Kopling plat ganda
C. Kopling basah
D. Kopling kering
E. Torque converter

28. Bagian-bagian dari torque converter adalah ...


A. Clutch disc, stator, turbine runner
B. Pump impeller, stator, turbine runner
C. Pump impeller, pressure plate, master silinder
D. Pump impeller, clutch disc, master silinder
E. Stator, pump impeller, clutch disc
29. Perhatikan gambar di bawah ini :

Pada gambar diatas menunjukkan pemeriksaan ...


A. Pemeriksaan run out fly wheel
B. Pemeriksaan kondisi bantalan pilot
C. Pemeriksaan ujung pegas diafragma
D. Pemeriksaan ketebalan kanvas kopling
E. Pemeriksaan kerataan plat kopling

30. Perhatikan gambar di bawah ini ...

Pada gambar di atas menunjukkan pemeriksaan ...


A. Kondisi bantalan pilot
B. Kekocakkan release bearing
C. Kerataan release bearing
D. Kondisi clutch cover
E. Kondisi permukaan relase bearing

31. Perhatikan gambar di bawah ini :


Pada gambar di atas, komponen kopling ditunjukkan pada gambar ...
A. A
B. B
C. C
D. D
E. E

32. Berikut ini yang dapat menyebabkan terjadinya kopling slip adalah ...
A. Tekanan dari pressure plate terlalu kuat
B. Kanvas kopling diganti dengan baru
C. Tinggi pedal kopling terlalu pendek
D. Jarak bebas pedal kopling kecil
E. Bantalan pilot aus

33. Bagian dari sistem kopling yang memerlukan pelumasan adalah ...
A. Pressure plate
B. Clutch disc
C. Diapragm spring
D. Coil spring
E. Release bearing

34. Peralatan yang digunakan untuk mengukur run out pada fly wheel yaitu ...
A. Cylinder bore gauge
B. Feeler gauge
C. Mistar
D. Dial test indicator
E. Vernier caliper

35. Peralatan yang digunakan untuk mengukur ketebalan kanvas kopling yaitu ...
A. Dial test indicator
B. Plastic gauge
C. Vernier caliper
D. Multimeter
E. Inside micrometer
LEMBAR JAWABAN

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 A B C D E 21 A B C D E

2 A B C D E 22 A B C D E

3 A B C D E 23 A B C D E

4 A B C D E 24 A B C D E

5 A B C D E 25 A B C D E

6 A B C D E 26 A B C D E

7 A B C D E 27 A B C D E

8 A B C D E 28 A B C D E

9 A B C D E 29 A B C D E

10 A B C D E 30 A B C D E

11 A B C D E 31 A B C D E

12 A B C D E 32 A B C D E

13 A B C D E 33 A B C D E

14 A B C D E 34 A B C D E

15 A B C D E 35 A B C D E

16 A B C D E 36 A B C D E

17 A B C D E 37 A B C D E

18 A B C D E 38 A B C D E

19 A B C D E 39 A B C D E

20 A B C D E 40 A B C D E

B. KUNCI JAWABAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

L A E I B C F K G D J H

1 A B C E 21 A B C D E
D
2 A B C D E 22 A B C D E

3 A B C D E 23 A B C D E

4 A B C D E 24 A B C D E

5 A B C D E 25 A B C D E

6 A B C D E 26 A B C D E

7 A B C D E 27 A B C D E

8 A B C D E 28 A B C D E

9 A B C D E 29 A B C D E

10 A B C D E 30 A B C D E

11 A B C D E 31 A B C D E

12 A B C D E 32 A B C D E

13 A B C D E 33 A B C D E

14 A B C D E 34 A B C D E

15 A B C D E 35 A B C D E

16 A B C D E 36 A B C D E

17 A B C D E 37 A B C D E

18 A B C D E 38 A B C D E

19 A B C D E 39 A B C D E

20 A B C D E 40 A B C D E

Penskoran Jawaban dan Pengolahan Nilai


1. Soal no1 S/D 40 Nilai 2,5 : jika sesuai kunci jawaban

ContohPengolahanNilai
SkorPenilaian
IPK No Soal Nilai
1
1. 1 S/D 40 2,5 X 40 Nilaiperolehan KD pegetahuan :
Skor perolehan x 100%
Skor maksimal
Jumlah 100
100x 100% = 100
100

LAMPIRAN 2:

Instrumen Penilaian Keterampilan

Mata Pelajaran: PEMELIHARAAN CHASIS DAN PEMINDAH TENAGA


KD 4.1Merawat berkala kopling
Penilaian
IPK Daftar tugas/ instruksi
0 1
 Melakukan 1. Persiapan
perawatan 2. Periksa pelat kopling dari keausan atau
komponen kopling kerusakan
3. Periksa keolengan pelat kopling
4. Periksa keolengan roda gaya
5. Periksa bantalan pivot
6. Periksa diafragma dari keausan
7. Periksa bantalan pembebas/release bearing
8. Periksa pegas spiral (jenis pegas)

Keterangan Penilaian: Nama Guru :


Masing-masing kolom diisi dengan NIP
kriteria
 0 = Tidak dilakukan Tanda tangan/
 1 = Dilakukan Tanggal
Nama Peserta Nilai :
Nilai=
∑ SkorPerolehan x 100 didik:
SkorMaksimal

Kriteria Nilai:
 A = 80 – 100 : Baik Sekali Tanda tangan/
 B = 70 – 79 : Baik Tanggal
 C = 60 – 69 : Cukup
 D = < 60 : Kurang

LAMPIRAN 3:

FORMAT PENILAIAN PRESENTASI KELOMPOK


Mata Pelajaran : Pemeliharaan Chasis dan Pemindah Tenaga
Kompetensi Dasar : Kopling
Hari/Tanggal :
Nama Kelompok :
Anggota Kelompok :
Kelas :

No Aspek Hasil Penilaian


.
Baik Cukup Kurang
(Skor 3) (Skor 2) (Skor 1)

1 PERSIAPAN PRESENTASI :

a. Membuat slide presentasi


b. Keterlibatan dalam diskusi kelompok

2 PELAKSANAAN

a. Kemampuan presentasi di depan guru dan teman-


temannya
b. Kemampuan menjawab pertanyaan dari teman-
temannya
c. Kejelasan membuat ruang lingkup presentasi

3 PENYAJIAN PRESENTASI

a. Kelengkapan bahan presentasi


b. Tampilan slide presentasi
c. Kejelasan menampilkan teks, gambar dan animasi
dalam presentasi

Skor Maksimum 32

Nilai = Skor Perolehan× 100 = ..................


32

LAMPIRAN 4:

FORMAT LEMBAR PENGAMATAN SIKAP PESERTA DIDIK

Nama Peserta Didik :


Nomor Absen :
Materi saat diobservasi : Merawat Berkala Sistem Kopling
Tanggal Observasi :

No Sikap Kriteria Hasil Pengamatan


. Ya Tidak

1 Jujur 1. Melaporkan data sesuai dengan


kenyataan/sesuai dengan apa yang diamati.
2. Menyampaikan pendapat disertai data
konkret/data yang diamati.
2 Tanggung jawab 1. Melaksanakan tugas yang diberikan oleh guru.
2. Menyelesaikan pekerjaan sampai tuntas.
3. Mengembalikan Alat ke tempat semula

3 Kerjasama 1. Menghargai pendapat teman


2. Mengambil bagian dalam kerja kelompok

4 Teliti 1. Memastikan semua komponen terpasang


kembali
2. Memastikan kebersihan area kerja

5 Disiplin 1. Tepat waktu dalam menyelesaikan pekerjaan

Skor maksimum

Catatan:
Nilai = Skor perolehan x 100% = .........
10

Anda mungkin juga menyukai