1. Seorang wisatawan menderita diare setelah mengunjungi tempat dengan
sanitasi yang kurang baik. Dokter menganjurkan wisatawan tersebut untuk melakukan pemeriksaan ke laboratorium mikrobiologi dengan metode kultur/biakan. Setelah ditanam pada media EMB agar kemudian di inkubasi pada suhu 37 C selama 24 jam didapatkan koloni dengan ciri- ciri bagian tengan koloni terdapat kilap logam dengan bintik biru kehijauan. Setelah dilakukan uji IMVIC didapatkan hasil sebagai berikut : Uji indol (+), uji methyl red (+), uji voger proskauer (-), dan uji sitrat (-). Pertanyaan soal : Kelompok bakteri apakah yang menginfeksi pasien diatas? a. Shigella b. Vibrio cholerae c. Coli enteropatogenik (EPEC) d. Coli enterohemoragic (EHEC) 2. Bapak Maulana periksa ke doketer dengan keluhan sakit punggung, disuria, urgensi. Sering berkemih (frekuensi) dengan jumlah yang keluar sedikit. Setelah periksa ke dokter sinyatakan ISK, penyebab bakteri proteus Sp. Hasil laboratorium dan hasil biakan terlihat koloni sedang besar, tidak berwarna atau merah muda, non lactose, fermented, smooth menjalar atau tidak, kalau menjalar permukaan koloni rought (kasar). Pertanyaanya pada media apa koloni tersebut ? a. SSA (Salmonella Shigella Agar) b. BAP (Blood Agar Plate) c. EMB d. Mac Conkey Agar Plate
Nama : Minayatul Fatimah
NIM : 181310034 1. Seorang analis melalakukan pembacaan preparat pewarnaan gram dengan sampel air sungai didapatkan hasil sebagai berikut : Bentuk : basil Warna : merah Dari hasil pembacaan preparat gram tersebut dapat disimpulkan bahwa kuman tersebut memiliki sifat.. A. Cocobasil B. Coccus gram positif C. Basil gram positif D. Coccus gram negatif E. Basil gram negatif 2. Seorang analis melakukan pembacaan preparat pewarnaan gram dengan sampel tanah didapatkan hasil sebagai berikut : Bentuk : coccus Warna : violet/ungu Dari hasil pembacaan gram tersebut dapat di simpulkan bahwa kuman tersebut memiliki sifat.. A. Coccus gram positif B. Basil gram positif C. Basil gram negatif D. Coccus gram negatif