Anda di halaman 1dari 2

Vaskularisasi Pembuluh Darah Otak

Sirkulasi darah ke otak terdiri dari sirkulasi anterior dan sirkulasi posterior. Sirkulasi anterior
adalah arteri karotis komunis dengan cabang distalnya yaitu arteri karotis internal, arteri
serebri media dan arteri serebri anterior. Sirkulasi posterior adalah arteri vertebrobasilar yang
berasal dari arteri vertebralis kanan dan kiri dan kemudian bersatu menjadi arteri basilaris dan
seluruh percabangannya termasuk cabang akhirnya yaitu arteri serebri posterior kanan dan
kiri (Gambar 1) (Modul Neurovaskular PERDOSSI, 2009).

Ada tiga sirkulasi yang membentuk sirkulus Willisi di otak. Ketiga sirkulasi tersebut adalah :
1) sirkulasi anterior terdiri dari arteri serebri media, arteri serebri anterior dan arteri
komunikans anterior yang menghubungkan kedua arteri serebri anterior, 2) sirkulasi posterior
yang terdiri dari arteri serebri posterior, dan 3) arteri komunikans posterior yang
menghubungkan arteri serebri media dengan arteri serebri posterior. Kegunaan dari sirkulus
Willisi ini adalah untuk proteksi terjaminnya pasokan darah ke otak, apabila terjadi sumbatan
di salah satu cabang. Contohnya bila terjadi sumbatan parsial pada proksimal dari arteri
serebri anterior kanan, maka arteri serebri kanan ini akan menerima darah dari arteri karotis
komunis lewat arteri serebri anterior kiri dan arteri komunikans anterior (Modul
Neurovaskular PERDOSSI, 2009).

Arteri serebri anterior memperdarahi daerah medial hemisfer serebri, lobus frontal bagian
superior dan lobus parietal bagian superior. Arteri serebri media memperdarahi daerah frontal
inferior, parietal inferolateral dan lobus temporal bagian lateral. Arteri serebri posterior
memperdarahi lobus oksipital dan lobus temporal bagian medial (Modul Neurovaskular
PERDOSSI, 2009).
Batang otak diperdarahi secara eksklusif dari sirkulasi posterior. Medula oblongata menerima
darah dari arteri vertebralis melalui arteri perforating medial dan lateral, sedangkan pons dan
midbrain (mesensefalon) menerima darah dari arteri basilaris lewat cabangnya yaitu arteri
perforating lateral dan medial (Modul Neurovaskular PERDOSSI, 2009).

Serebelum mendapat darah dari tiga pembuluh darah serebelar, yaitu : 1) arteri serebelar
posterior inferior (Posterior Inferior Cerebellar Artery / PICA) yang merupakan akhir dari
cabang arteri vertebralis, 2) arteri serebelar anterior inferior (Anterior Inferior Cerebellar
Artery / AICA) yang merupakan cabang pertama dari arteri basilaris, dan 3) arteri serebelar
superior (Superior Cerebellar Artery / SCA) yang merupakan cabang akhir dari arteri
basilaris (Modul Neurovaskular PERDOSSI, 2009). Basal ganglia diperdarahi oleh arteri
lentikulostriata kecil percabangan dari arteri serebri media. Talamus diperdarahi oleh arteri
perforating thalamogeniculata yang merupakan cabang dari arteri serebri posterior. Genu
kapsula internal diperdarahi oleh arteri lenticulostriata anteromedial atau disebut juga rekuren
arteri Heubneur (Modul Neurovaskular PERDOSSI, 2009).

Anda mungkin juga menyukai