MEKANISME TERJADINYA DISKOLORASI

Referensi: Torabinejad. Endodontics Principles and practice. 5th Ed. 2014

HUBUNGAN ENDODONTIK TERHADAP DISKOLORASI

Material Obturasi

 Bahan-bahan obturasi adalah penyebab paling umum dan parah yang mengakibatkan perubahan
warna pada gigi tunggal.
 Incomplete removal of materials dari kamar pulpa setelah selesai perawatan sering menghasilkan
perubahan warna gelap (Gambar 24.3 dan 24.4).
 Menghilangkan semua bahan obturasi sampai servikal margin gingiva dapat mencegah perubahan
warna tersebut.
 Penyebab utamanya adalah sisa-sisa sealer, baik zinc oxide-eugenol atau resin, yang akan semakin
berwana gelap seiring dengan waktu.
 Sisa sealer ini secara bertahap menyebabkan perubahan warna mahkota yang progresif
 Prognosis bleaching pada kasus seperti ini tergantung pada konstituen dari sealer. Sealer dengan
komponen logam sering tidak memutihkan dengan baik, dan efek pemutihan cenderung
berkurang seiring waktu.

Sisa-sisa Jaringan Pulpa

 Fragmen pulpa yang tersisa di mahkota, biasanya di tanduk pulpa, dapat menyebabkan
perubahan warna secara bertahap.
 Tanduk pulpa harus “dibuka "dan terbuka selama preparasi akses untuk memastikan
penghapusan dari sisa-sisa pulpa dan untuk mencegah retensi sealer di kemudian hari.
 Internal bleaching dalam kasus seperti ini biasanya berhasil (Gbr. 24.5).

Medikamen Intrakanal

 Beberapa medikamen memiliki potensi untuk menyebabkan perubahan warna internal dari
dentin.
 Medikamen intrakanal berbasis fenolik atau iodoform, sealed di ruang saluran akar, berkontak
langsung dengan dentin, kadang-kadang untuk jangka waktu yang lama, yang memungkinkan
penetrasi ke tubulus dentin dan oksidasi.
 Senyawa ini memiliki kecenderungan untuk menghitamkan dentin secara bertahap.
 Pada sebagian besar kasus, perubahan warna tidak telalu terlihat dan mudah, secara permanen
dikoreksi dengan bleaching. Tetapi, iodoform-induced discoloration cenderung lebih parah.

Restorasi Koronal

Restorasi Logam

 Amalgam merupakan penyebab utama diskolorasi karena elemen logamnya yang gelap dapat
mengubah dentin menjadi abu-abu gelap. Jika digunakan untuk merestorasi preparasi akses,
amalgam sering mengubah warna mahkota (Gbr. 24.6).
  Perubahan warna dari pin logam yang ditempatkan secara tidak tepat dan pre-fabricated post di
gigi anterior kadang-kadang dapat terjadi. Ini disebabkan oleh logam yang terlihat melalui
komposit atau struktur gigi.

Restorasi Komposit

 Kebocoran mikro dari komposit menyebabkan perubahan warna.

 Open margin memungkinkan bahan kimia untuk menembus celah antara restorasi dan struktur
gigi untuk menodai dentin yang mendasarinya.
 Selain itu, komposit dapat berubah warna seiring waktu dan memberikan bayangan pada
mahkota. Kondisi ini terkadang bisa dikoreksi dengan mengganti komposit lama dengan yang
baru, well-sealed esthetic restoration. Dalam banyak kasus, internal bleaching dapat dilakukan
dengan hasil yang baik