Silabus

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN 2010
SILABUS
NAMA SEKOLAH : SMK Daaruddawah
MATA PELAJARAN : BAHASA INDONESIA
KELAS/SEMESTER : X/1 & 2
STANDAR KOMPETENSI : Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat Semenjana
KODE KOMPETENSI : 1
ALOKASI WAKTU : 2X 45 menit
ALOKASI
MATERI KEGIATAN PENILAIAN WAKTU SUMBER
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN BELAJAR
TM PS PI
1. 1 Menyimak untuk memahami  Reaksi  Informasi  Menyimak wacana  Jenis 2 - -  rekaman
lafal, tekanan, intonasi, dan kinetik (menunjukkan sikap dan contoh lafal monolog/dialog yang tes:  Nara-
jeda yang lazim/baku dan memperhatikan, mencatat) ( termasuk Kamus Besar bertemakan sosial * lisan sumber
yang tidak terhadap lafal, tekanan, Bahasa Indoensia),  Menunjukkan reaksi * tulisan  Modul
intonasi dan jeda yang tekanan, intonasi, dan kinetik (menunjukkan sikap *perbuatan Tingkat Semen-
lazim/baku dan yang tidak jeda yang lazim/baku dan memperhatikan,mencatat)  Bentuk jana
 yang tidak terhadap lafal, tekanan, tes:  KBBI
Komentar atau ungkapan  Bentuk intonasi dan jeda yang * objektif
lisan terhadap lafal, reaksi kinetik atau verbal lazim/baku dan yang tidak * uraian
tekanan, intonasi, dan jeda bila mendengar pelafalan,  Mengomentari lafal,
yang lazim/baku dan yang tekanan, intonasi, atau tekanan, intonasi, dan jeda
tidak jeda yang lazim/baku dan yang lazim/baku dan yang
yang tidak tidak
ALOKASI
TM PS PI
1. 2 Menyimak untuk memahami  Pengidentifi  Ciri-ciri  Mengidentifik  2 - -  rekaman
informasi lisan dalam konteks kasian sumber informasi sumber informasi dan yang asi sumber informasi sesuai Jenis tes:  Nara-
bermasyarakat sesuai dengan wacana bukan dengan wacana * lisan sumber
 Pencatatan  Pemilihan  Mencatat isi * tulisan  Modul
isi pokok informasi dan sumber informasi yang pokok informasi dan uraian * perbuat- Tingkat Semen-
uraian lisan yang bersifat didengar lisan yang bersifat faktual, an jana

faktual, spesifik, dan rinci
Pengenalan
 Perbedaan
spesifik, dan rinci

 KBBI
fakta dan bukan fakta, yang
ragam/laras bahasa  Mengenal Bentuk tes:
umum dan yang spesifik, * objektif
 Pembedaan ragam/laras bahasa
pemerian dan yang bukan * uraian
proses dan hasil dengan
 Pembuatan
memperhatikan ciri atau  Membedaka
catatan yang bersifat
penanda kata/kalimat n proses dan hasil dengan
faktual, spesifik, dan rinci
memeperhatikan ciri atau
berdasarkan informasi yang
penanda kata/kalimat
didengar
 Konsep
dan ciri-ciri ragam/laras
bahasa disertai contoh
 Identifikasi
ragam/laras bahasa yang
tepat/tidak tepat
 Citi atau
penanda kata/kalimat yang
menunjukkan proses atau
hasil
 Pengenala
n dengan cepat dan mantap
informasi yng menunjukkan
proses atau hasil
ALOKASI
TM PS PI
1. 3 Membaca cepat untuk  Membaca cepat  Cara/teknik membaca  Membaca cepat  Jenis 2 - -  Berbagai bentuk
memahami informasi tertulis permulaan (120-150 kata) cepat untuk pemahaman permulaan (120-150 kata) tes: teks dari berbagai
dalam konteks bermasyarakat per menit  Konsep tentang sarana per menit * lisan sumber (Prosa,
 Membaca cepat lanjutan komunikasi, kesadaran  Membaca cepat lanjutan * tulisan Puisi/lirik lagu)
dengan menerapkan teknik berbahasa, dan sikap dengan menerapkan teknik * perbuat-  Modul Bahasa
meminadai (scanning) dan berbahasa yang positif memindai (scanning) dan an Indonesia Tingkat
layap (skimming) sehingga  Cara/teknik membuat layap (skimming) sehingga  Bentu Semenjana
mencapai 230-250 kata per catatan mencapai 230-250 kata per k tes:  KBBI dan
menit  Cara/teknik menyusun menit * objektif Kamus
 Membuat catatan pokok- bagian bacaan (eksposisi)  Menemukan pokok-pokok * uraian Idiom/Kamus
pokok isi bacaan sesuai  Informasi tentang yang menjadi isi bacaan Peribahasa
dengan cara/teknik hubungan seni berbahasa,  Menyusun pokok-pokok isi
membuat catatan sastra dan apresiasi bacaan sesuai dengan
 Menjelaskan bagian  Cara/teknik menafsirkan teknik membuat catatan
bacaan tertentu secara rinci kata, bentuk kata, dan yang baik
ungkapan idiomatik dengan  Menjelaskan bagian
tepat, dan pemanfaatan bacaan tertentu sesuai
kamus dengan pokok-pokok isi
bacaan yang telah
ditemukan dengan bahasa
sendiri
ALOKASI
TM PS PI
1. 4 Memahami informasi tertulis  Mengidentifikasi  Cara/teknik membaca  Mengumpulkan  Jenis 2 - -  Modul Tkt.
dalam berbagai bentuk teks sumber informasi dengan cepat untuk pemahaman informasi dalam berbagai tes: Semenjana
menggunakan cara/teknik termasuk cara membaca bentuk teks dari berbagai * lisan  Soedarso.
membaca cepat untuk grafis dan matriks sumber * tulisan (2002).
pemahaman  Cara/teknik membuat  Mengidentifikasi sumber * perbuat- Membaca
 Mencatat isi pokok catatan/konsep tentang informasi dengan an Cepat (Speed
informasi dengan sarana komunikasi menggunakan cara/teknik  Bentu Reading).
menggunakan cara/teknik kesadaran berbahasa dan membaca cepat untuk k tes:  Keraf, G.
membaut catatan yang sikap berbahasa yang pemahaman * objektif (1999). Diksi
benar positif  Mencatat isi pokok * uraian dan Gaya
 Mengidentifikasi jenis  Ciri penanda masalah, informasi dengan Bahasa
teks (narasi, deskripsi,dan gaya tulisan, fakta, opini, menggunakan cara/teknik  Keraf,G.
eksposisi) dengan proses ( imbuhan pe-an), membaut catatan yang benar (1997). Naraasi
menggunakan cara/teknik dan hasil  Mengidentifikasi jenis dan Argu-
membaca cepat untuk (imbuhan -an) yang teks (narasi, deskripsi,dan mentasi
pemahaman terdapat dalam teks eksposisi) dengan  Keraf, G.
 Memilih fakta dan opini  Konsep tentang menggunakan cara/teknik (1997).
dengan menggunakan sarana komunikasi, membaca cepat untuk Eksposisi dan
cara/teknik membuat kesadaran berbahasa dan pemahaman Deskripsi.
catatan sikap berbahasa yang  Memilih fakta dan opini  Keraf,G.
 Memilah proses dan positif dengan menggunakan (1987).
hasil dengan menggunakan  Informasi dan teknik cara/teknik membuat catatan Komposisi
cara/teknik membaca cepat membuat teks nonverbal  Memilah proses dan  Lirik Lagu
dan cara/teknik membuat  Teknik membuat hasil dengan menggunakan  KBBI
catatan simpulan (induktif-deduktif) cara/teknik membaca cepat  Parera,J.D.
 Menceritakan kembali dan rumusan simpulan dan cara/teknik membuat Belajar
informasi dari masalah yang (singkat, padat, dan lugas) catatan Mengemu-
telah teridentifikasi  Menceritakan kembali kakan
 Mengungkapkan informasi dari masalah yang Pendapat.
gambar, bagan, grafik, telah teridentifikasi  Koran
diagram, atau matriks  Mengungkapkan
secara verbal gambar, bagn, grafik
 Mengubah informasi diagram, atau matriks secara
verbal ke dalam bentuk verbal
nonverbal  Mengubah informasi
 Menyimpulkan verbal ke dalam bentuk
informasi yang termasuk nonverbal
pendapat/opini  Menyimpulkan informasi
yang termasuk
pendapat/opini
ALOKASI
TM PS PI
1. 5 Melafalkan kata dengan  Mengucapk  Artikulasi  Menghadirka  Jenis 2 - -  Nara-
artikulasi yang tepat an kata dengan suara yang bunyi n nara sumber untuk tes: sumber
jelas dan tekanan pada  Perbedaan menyampaikan informasi * lisan  Rekaman
suku kata, serta artikulasi makna sebagai kesalahan  Mengidentifik * tulisan  Modul B.
yang tepat/lazim artikulasi bunyi asi pelafalan kata yang tidak * perbuat- Ind. Tkt.
 Melafalkan  Konsep tepat an Semenjana
bahasa Indonesia baku, lafal baku bahasa  Melafalkan  Bentu  KBBI
termasuk lafal bahasa Indonesia kata yang telah teridentifikasi k tes:
daerah yang dibedakan itu dengan suara yang jelas * objektif
berdasarkan konsep lafal dan tekanan pada suku kata, * uraian
baku bahasa Indonesia serta artikulasi yang
tepat/lazim
 Memperbaiki
lafal bahasa Indonesia yang
terpengaruh lafal bahasa
daerah berdasarkan konsep
baku bahasa Indonesia
ALOKASI
TM PS PI
1. 6 Memilih kata, bentuk kata, dan  Menggunak  Cara  Menentukan  Jenis 2 - -  Kamus
ungkapan yang tepat an kata dan ungkapan yang memanfaatkan sinonim tema pembicaraan tes: Umum
sesuai dengan tuntut sitausi dalam kaitannya dengan  Menggunaka * lisan  Kamus
komunikasi secara tepat, konteks n kata dan ungkapan yang * tulisan Khusus
menarik, dan kreatif  Makna sesuai dengan tuntutan tema * perbuat-  Lirik Lagu,
 Memanfaat leksikal, makna kontekstual permbicaraan secara tepat, an Iklan, Teks
kan sinonim, atau parafrasa (situasional), makna menarik, dan kreatif  Bentu  Abdul
untuk menghindari struktural, metaforis  k tes: Razak. (1992).
pengulangan mubazir kata  Kalimat Mengklasifikasikan konteks * objektif Kalimat Efektif.
yang sama dalam satu efektif kata yang termasuk ke dalam * uraian  Tarigan.
kalimat/paragraf sinonim dan parafrasa dari (1987).Pengajar
 Membedak konteks tema tersebut an Gaya
an pemakaian kata  Menggunaka Bahasa.
bersinonim yang memiliki n sinonim dan parafrasa  Kamus
nuansa yang berbeda secara tepat Idiom
berdasarkan makna  Membedaka  Abdul
leskikal, kontekstual, n pemakaian kata bersinonim Chaer. (1997).
situasional, makna yang memiliki nuansa yang Semantik
struktural, metaforis berbeda berdasarkan makna Bahasa
 Menggunak leskikal, kontekstual,
situasional, makna struktural,
Indonesia.
an kata dan ungkapan yang
metaforis
sesuai dengan situasi
komunikasi dalam hal  Menggunaka
ragam dan laras bahasa n kata dan ungkapan yang
sesuai dengan situasi
komunikasi dalam hal ragam
dan laras bahasa
ALOKASI
TM PS PI
1. 7 Menggunakan kalimat yang baik,  Mengidentifi  Syarat-  Menyimak  Jenis 2 - -  Rekaman
tepat, dan santun kasi kalimat yang syarat yang harus dipenuhi pembicaraan dari suatu tes: siaran dari
komunikatif tetapi tidak dalam sebuah kalimat: rekaman * lisan radio/TV
cermat dilihat dari kaidah kaidah bahasa, nalar,  Mengidentifik * tulisan  Modul B.
bahasa, nalar, dan ketersampaian pesan asi kalimat yang komunikatif * perbuat- Ind. tkt.
ketersampaian pesan  Contoh- tetapi tidak cermat dilihat dari an Semenjan
 Mengidentifi contoh kalimat efektif kaidah bahasa, nalar, dan  Bentu  Anto
kasi kalimat yang tidak ketersampaian pesan k tes: Moeliono.
komunikatif tetapi cermat  Mengidentifik * objektif Santun
 Menggunak asi kalimat yang tidak * uraian Berbahasa.
an kalimat yang komunikatif, komunikatif tetapi cermat
cermat, dan santun dalam  Menyampaia
suatu pembicaraan kn informasi dengan
menggunakan kalimat yang
komunikatif, cermat, dan
santun
1. 8 Mengucapkan kalimat dengan  Membedak  Konsep  Menyimak  Jenis 2 - -  S
jelas, lancar, bernalar, dan an penggunaan pola dan pola intonasi, tekanan, siaran/rekaman yang tes: iaran atau
wajar tekanan kata dan kalimat nada, irama, dan jeda mempertunjukkan/ * lisan rekaman
dalam berbicara dengan  Teknik memperdengarkan contoh * tulisan TV/radio,
memperhatikan konsep dan Membaca Indah suatu pembicaraan * perbuat- ceramah,
pola serta intonasi, tekanan,  Teknik  Membedaka an pidato,khotb,
nada, irama, dan jeda Membaca Intensif n penggunaan pola tekanan  Bentu dan lirik lagu
 Membaca kata dan kalimat dari hasil k tes:  M
lirik lagu, naskah/teks, rekaman yang * objektif odul B. Ind. Tkt.
pengumuman/pidato dan diperdengarkan berdasarkan * uraian Semenjana
sejenisnya dengan konsep dan pola serta
menggunakan tekanan, dan intonasi, tekanan, nada,
intonasi secara jelas dan irama dan jeda yang benar
tepat  Memilih
bacaan dari berbagai bentuk
(lirik lagu, teks, pengumuman)
 Membaca
lirik lagu, naskah/teks,
pengumuman/pidato dan
sejenisnya dengan
menggunakan tekanan, dan
intonasi secara jelas dan tepat
ALOKASI
TM PS PI
1. 9 Menulis dengan memanfaatkan  Menggunak  Teks yang  Membaca  Jenis 2 - -  Teks
kategori/kelas kata an kata atau bentuk kata mengandung rincian yang teks tes:  Ramlan.
yang sama dalam perincian berupa:  Membuat * lisan (1987). Kelas
dengan memperhatikan  Kelas Kata klasifikasi kata berdasarkan * tulisan Kata
keefektifan dan keefisienan  Bentuk kelas kata dan bentuk kata * perbuat-  Modul B.
rincian kata dari teks yang dibacanya an Ind. Tkt.
 frasa  Menentukan  Bentu Semenjana
 kalimat penggunaan kata k tes:
efektif (beradsarkan kelas dan * objektif
bentuknya) yang tepat dari * uraian
teks tersebut
 Menyusun
rincian yang efektif dan
efisisen berdasarkan
pemanfaatan kategori atau
kelas kata
1. 10Membuat berbagai teks tertulis  Menetapkan topik  Perencanaan  Membaca contoh teks  Jenis 2 - -  Keraf, G.
dalam konteks bermasyarakat berdasarkan tema tertentu Karangan: Penentuan tertulis dari sember tertentu tes: (1987). Diksi
dengan memilih kata, bentuk  Membuat kerangka tema, perumusan  Menemukan kalimat- * lisan dan Gaya
kata, dan ungkapan yang karangan topik/judul, perumusan kalimat utama yang terdapat * tulisan Bahasa
tepat  Menentukan kalimat tujuan/tesis/maksud dalam teks tersebut * perbuatan  Modul B.
utama berdasarkan karangan  Menganalisis  Bentu Indoensia Tkt.
kerangka yang ditetapkan  Langkah-langkah kesesuaian kalimat utama k tes: Semenjana
 Menyusun karangan Menulis (Narasi, Deskripsi, dengan judul teks * objektif  Chaedar
sesuai dengan pilihan jenis Eksposisi)  Menentukan judul bagi * uraian Alwasilah.
karangan tertentu (narasi,  Kiat memilih kata, tulisannya sesuai dengan (2005).
deskripsi, eskposisi) dengan bentuk kata, dan ungkapan tema yang ditentukan Pokoknya
pemilihan kata, bentuk kata dalam menulis sesuai  Menyusun kerangka Menulis
dan ungkapan yang tepat dengan tema berdasarkan judul  Akhadiah,S
karangan/jenis karangan  Menentukan kalimat .dkk. (1997).
utama berdasarkan kerangka
yang ditetapkan
 Menyusun karangan
sesuai dengan pilihan jenis
karangan tertentu (narasi,
deskripsi, eskposisi) dengan
pemilihan kata, bentuk kata
dan ungkapan yang tepat
ALOKASI
TM PS PI
1. 11 Menggunakan kalimat tanya  Menyampaikan  Kalimat Tanya:  Menyimak topik  Jenis 2 - -  Parera, D.
secara tertulis sesuai dengan pertanyaan yang relevan Pengertian, ciri-ciri,macam- pembicaraan dari tes: (1987). Belajar
sitausi komunikasi dengan topik pembicaraan macam kata tanya, jenis rekaman/membaca teks * lisan Mengemukakan
secara tertulis dengan kalimat tanya  mendaftarkan pokok- * tulisan Pendapat
santun  Kalimat tanya yang pokok permasalahan dari * perbuat-  Parera,J.D.
 Menyampaikan efektif bahan yang an (1987). Menulis
pertanyaan yang  Formula 5W1H (what, disimaknya/dibacanya  Bentu Tertib dan
memerlukan jawaban ya who, why, when, where,  Menyampaikan k tes: Sistematik
atau tidak secara tertulis how) dalam menyampaikan pertanyaan sesuai dengan * objektif  Teks dari
dengan tujuan untuk pertanyaan sesuai dengan pokok permasalahan yang * uraian Media Cetak
memantapkan klarifikasi dan situasi komunikasi dihadapi secara tertulis  Rekaman
konfirmasi  Menyampaikan  Keraf,G.
 Menyampaikan pertanyaan yang memerlukan (1991).
pertanyaan retorik (tidak jawaban ya atau tidak secara Tatabahasa
memerlukan jwaban) secara tertulis dengan tujuan untuk Indonesia Baru
tertulis sesuai dengan memantapkan klarifikasi dan  KBBI
tujuan dan situasi konfirmasi  Modul B.
 Menyampaikan  Menyampaikan Ind. Tkt
pertanyaan secar tersamar pertanyaan retorik (tidak Semenjana
dengan kalimat tanya memerlukan jwaban) secara
secara tertulis dengan tertulis sesuai dengan tujuan
tujuan selain bertanya, dan situasi
seperti memohon, meminta,  Menyampaikan
menyuruh, mengajak, pertanyaan secar tersamar
merayu, menyindir, dengan kalimat tanya secara
meyakinkan, menyetujui, tau tertulis dengan tujuan selain
menyanggah bertanya, seperti memohon,
meminta, menyuruh,
mengajak, merayu,
menyindir, meyakinkan,
menyetujui, tau menyanggah
ALOKASI
TM PS PI
1. 12Membuat parafrasa dari teks  Mengungkapkan  Teks  Membaca teks (berita,  Jenis 2 - -  Rahmat
tertulis kembali dengan kalimat  Cara/Teknik iklan, tajuk rencana, cerita tes: Djoko Pradopo.
sendiri secara tertulis teks Menyusun Parafrasa narasi,puisi) * lisan (1997). Kajian
yang telah dibaca  Menemukan kata kunci * tulisan Puisi
dari teks yang dibacanya * perbuat-  Modul B.
 Membahas tema yang an Ind. Tkt.
menjadi pokok persoalan  Bentu Semenjana
dalam teks tersebut k tes:  Lamudin
 Menyusun parafrasa * objektif Finoza. (2002).
* uraian Komposisi
 Media
Cetak
NAMA SEKOLAH : SMK TI DADAHA INFORMATIK

KELAS/SEMESTER : XI/3 & 4
STANDAR KOMPETENSI : Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat Madia
KODE KOMPETENSI :2
ALOKASI WAKTU : 71 X 45 menit
ALOKASI
MATERI KEGIATAN WAKTU SUMBER
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENILAIAN
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN TM PS PI BELAJAR
 Mengubah  Teknik  Menyimak  Jenis 6 - -  Bahan

2.1 Menyimak untuk informasi dari bentuk lisan membuat catatan verbal, berbagai informasi yang tes: simakan: rekaman,
menyimpulkan ke dalam bentuknon-verbal dan non-verbal sebagai disampaikan secara lisan * lisan khutbah, dialog dsb.
informasi yang tidak (bagan/tabel/diagram/ dasar untuk membuat tentang bahasa sebagai * tulisan  Modul B. Ind.
bersifat perintah dalam grafik/ denah/matriks) simpulan (lisan/tertulis) sarana berkomunikasi dan * perbuat-an tkt. Madia
konteks bekerja
 Menyampai  Teknik alat berpikir, bahasa sebagai  Bentuk  Keraf.G.
kann pendapat/opini dengan menyimpulkan secara unsur dan pengembang tes: (1987).Argumentasi
menggunakan teknik induktif dan deduktif kebudayaan, serta kedudukan * objektif dan Narasi.
penyampaian simpulan dan  Teknik dan fungsi bahasa Indoensia, * uraian  Bambang
pendapat yang akurat menyampaikansimpulan bahasa daerah, dan bahasa Kaswati P.
secara deduktif atau induktif dan pendapat asing di Indonesia (1992).Teknik
 Mengguna  Teknik  Mencatat Menulis Laporan
kan bahasa Indoensia yang membuat simpulan lisan ide-ide pokok dari informasi  Parera,J.D.
baik dan benar dalam maupun tulisan dalam yang disimaknya (1987).Belajar
menyimpulkan sesuatu bahasa Indonesia yang baik  Mengubah Mengemukakan
informasi dan benar, termasuk di informasi ke dalam bentuk Pendapat.
dalamnya kesadaran non-verbal
berbahasa/sikap berbahasa  Menyusun
yang positif simpulan secara
deduktif/induktif dari informasi
yang terdapat dalam teks
non-verbal yang dibuatnya
 Menyampaik
an simpulan informasi tentang
isi teks non-verbal yang
dibuatnya dengan
menggunakan bahasa
Indoensia yang baik dan
benar
ALOKASI
2.2 Menyimak untuk  Merumuskan  Kiat  Menyimak  Jenis 4 - -  Nar

memahami perintah kembali isi perintah (secara mengenali perintah lisan, perintah dari pemberi tes: a sumber
yang diungkapkan atau lisan, maupun tulisan) seperti intonasi dan tekanan perintah/narasumber * lisan  Mo
yang tidak dalam  Menuliskan
kembali isi perintah dalam
 Kiat  Merumuskan
isi perintah secara
* tulisan
* perbuat-an
dul Bahsa Indonesia
Tkt. Madia
konteks bekerja merumuskan perintah atau
bentuk kerangka atau bagan berkelompok  Bentuk  Ref
rencana tindak lanjut dalam
 Menyebutkan  Menindaklanju tes: erensi yang
bentuk kerangka, atau
kegiatan yang akan ti isi perintah dalam bentuk * objektif Menunjang
bagan
dilakukan berdasarkan isi kerangka atau bagan * uraian
perintah secara lisan/tertulis  Menjelaskan
 Mengonfirma isi perintah yang terdapat
dalam kerangka atau bagan
sikan kebenran rencana
 Mengonfirmasi
kegiatan yang telah
kan kebenaran rencana
direncanakan dengan
kegiatan yang akan dilakukan
rencana pemberi perintah
kepada pemberi perintah
2.3 Memahami perintah  Mengenali  Teks  Membaca  Jenis 4 - -  Mo
kerja tertulis informasi yang berkaitan Perintah Kerja Tertulis (Surat perintah kerja tertulis tes: dul B. Ind. tkt.
dengan budaya kerja yang Edaran, Pengumuman,  Mengidentifika * lisan Madia
berlaku di tempat kerja Memo, Disposisi, Buku si pokok perintah * tulisan  La
 Merencanaka Manual Kerja)  Merencanakan * perbuat-an mudin Finoza.
n tindak lanjut perintah  Informasi tindak lanjut perintah  Bentuk (2002). Surat
berdasarkan catatan yang mengenai kebiasaan berdasarkan catatan yang tes: Menyurat Resmi
dibuat pada waktu membaca peraturan atau budaya kerja dibuat pada waktu membaca * objektif Indonesia
informasi dari perintah kerja yang berlaku di tempat perintah kerja tertulis * uraian  Buk
tertulis bekerja  Membuat u Manual Kerja
 Membuat  Kiat bagan/ prosedur kerja  KB
bagan/ prosedur kerja menyikapi perintah kerja berdasarkan perintah kerja BI
berdasarkan perintah kerja yang maksudnya sama tertulis  Tim
tertulis tetapi dirumuskan dalam  Mengonfirmasi Depdiknas. Ejaan
 Mengonfirma bentuk dan redaksi yang kan rencana kegiatan yang Bahasa Indonesia
sikan rencana kegiatan yang berbeda akan dilakukan (secar yang
akan dilakukan (secar lisan/tulisan) kepada pemberi Disempurnakan
lisan/tulisan) kepada pemberi perintah
perintah  Merevisi
rencana kegiatan sesuai
arahan dari pemberi perintah
ALOKASI
2.4 Membaca untuk

memahami makna
 Mengelompokkan kata,  Informasi mengenai
hubungan antara makna
 Membaca teks yang
bertemakan “lingkungan

tes:
Jenis 4 - - 

KBBI
Kamus Idiom,
kata, bentuk kata, bentuk kata, ungkapan, dan
kata, bentuk kata, dan kerja” * lisan Kamus Sinonim-
ungkapan, dan kalimat kalimat berdasarkan kelas
pemakaian kata dalam  Mengelompokkan kata, * tulisan Antonim
dalam konteks bekerja kata dan makna kata
konteks bekerja bentuk kata, ungkapan, dan * perbuat-an  Karya Sastra
 Mendaftar kata-kata
 Peran dan manfaat kalimat berdasarkan kelas  Bentuk dalam bentuk yang
yang berpotensi memiliki
kamus dalm belajar bahasa kata dan makna kata tes: beragam
sinonim dan antonim dalam
dan dalam kehidupan  Mendaftar kata-kata yang * objektif  Surat
teks bacaan
berbahasa dan bernegara berpotensi memiliki sinonim * uraian Kabar/Majalah
 Mengidentifikasi kata
 Proses pembentukan dan antonim dalam teks  Lirik Lagu
(termasuk bentuk kata baru),
kata baru bacaan
frasa, kalimat yang
 Relasi makna (sinonim,  Mengidentifikasi kata  Tarigan,H.G.
dipersoalkan kebenaran/ (1985). Pengajaran
dan antonim), ungkapan (termasuk bentuk kata baru),
ketepatannya Semantik.
idiomatik, dan bentuk kata frasa, kalimat yang
(diterima/ditolak)
dipersoalkan kebenaran/
berdasarkan paradigma atau
ketepatannya
analogi
(diterima/ditolak) berdasarkan
 Mengidentifikasi kata,
paradigma atau analogi
frasa, kalimat atau bentuk
 Mengidentifikasi kata,
kata baru yang perlu
frasa, kalimat atau bentuk
dipersoalkan
kata baru yang perlu
kebenarannya/ketepatannya
dipersoalkan
(diterima/ditolak)
kebenarannya/ketepatannya
beradsarkan kaidah atau
(diterima/ditolak) beradsarkan
kelaziman
kaidah atau kelaziman
ALOKASI
2.5 Menggunakan secara  Mengajukan  Konsep  Menciptakan  Jenis 4 - -  Nara Sumber

lisan kalimat pertanyaan yang sesuai kalimat tanya umum suatu dialog dalam konteks tes:  Modul B. Ind.
tanya/pertanyaan dengan topik pembicaraan  Konsep dan bekerja * lisan Tkt. Madia
dalam konteks bekerja untuk menggali informasi ciri kalimat retorik  Mengajukan * tulisan  Keraf,G.
secara santun  Dampak pertanyaan yang sesuai * perbuat-an (1987). Tata Bahasa
 Mengajukan penggunaan kalimat retorik dengan topik pembicaraan  Bentuk Indoensia Baru
pertanyaan yang kepada mitra kerja untuk menggali informasi tes: Bahasa Indonesia
memerlukan jawaban ya atau  Konsep dan secara santun * objektif
tidak ,misalnya untuk model kalimat tersamar  Mengajukan * uraian
memantapkan pemahaman  Kalimat pertanyaan yang memerlukan
(klarifikasi), meminta tanya tersamar dalam jawaban ya atau tidak
kepastian (konfirmasi) kehidupan sehari-hari ,misalnya untuk memantapkan
 Menggunaka  Artikel yang pemahaman (klarifikasi),
n pertanyaan retorik dengan mengandung ragam kalimat meminta kepastian
menerapkan konsep dan ciri tanya (konfirmasi)
kalimat retorik  Menggunakan
 Mengajukan pertanyaan retorik dengan
pertanyaan secara tersamar menerapkan konsep dan ciri
dengan kalimat tanya untuk kalimat retorik
tujuan selain bertanya,  Mengajukan
seperti: memohon, meminta, pertanyaan secara tersamar
menyuruh, mengajak, dengan kalimat tanya untuk
merayu, menyindir, tujuan selain bertanya, seperti:
meyakinkan, menyetujui, memohon, meminta,
atau menyanggah menyuruh, mengajak, merayu,
menyindir, meyakinkan,
menyetujui, atau menyanggah
ALOKASI
2.6 Membuat parafrasa  Memparafras  Pengertian  Menyimak  Jenis 4 - -  Mo

lisan dalam konteks akan informasi secara lisan parafrasa rekaman berita/artikel pendek tes: dul B. Ind. Tkt.
bekerja dari hal yang telah dibaca  Teknik yang dibacakan dengan cermat * lisan Madia
dengan menggunakan menyusun parafrasa:  Mencermati * tulisan  Rek
bahasa sendiri menentukan kata kunci; informasi dari sudut kata kunci, * perbuat-an aman berita
 Memparafras menemukan ide pokok; ide pokok, kata-kata  Bentuk  Arti
akan informasi secara lisan menjelaskan sinonim kata metaforis/ungkapan tes: kel dari Surat Kabar
dari hal yang sudah didengar kunci; menjelaskan makna  Menjelaskan * objektif  Nar
dengan menggunakan kata metaforis/ungkapan lain kata-kata kunci, ide pokok, * uraian a Sumber
bahasa sendiri dengan kata lain yang ungkapan/kata-kata yang  Akh
semakna; menggunakan bermakna metaforis secara adiah, S. (1994).
ungkapan lain untuk maksud kontekstual Pembinaan
yang sama dari informasi  Menyusun Kemampuan
yang didengar; menyusun parafrase berdasarkan hal-hal Menulis Bahasa
kalimat dengan ungkapan di atas Indonesia.
sendiri  Menyampaika
 Pola n parafrase secara lisan
penyajian ide: pola dengan sikap yang santun di
urutan/kronologis; pola sebab depan kelas
akibat; pola contoh; pola
proses
ALOKASI
2.7 Menerapkan pola gilir

dalam berkomunikasi
 Berkomunika  Film/naskah
drama/sinetron:Unsur
 Membagi
kelas ke dalam kelompok-

tes:
Jenis 4 - - 
drama
Kaset/VCD
si dengan menggunakan
intrinsik;peran dialog kelompok kecil * lisan  Parera,J.D.
kata, bentuk kata, dan
 Diskusi  Masing- * tulisan (1988).Belajar
ungkapan dengan santun
kelompok:sistem dan teknik masing kelompok terbagi ke * perbuat-an Mengemukakan
 Memfaatkan
diskusi; jenis diskusi; dalam kelompok diskusi dan  Bentuk Pendapat
pola gilir dalam
komponen (moderator, pemeranan drama satu babak tes:
berkomunikasi secara efektif
notulis, peserta, dan  Masing- * objektif
publik);pola gilir (tahap- masing kelompok membuat * uraian
tahap pembicaraan dalam format penilaian pola gilir
diskusi) terhadap masing-masing
tampilan kelompok diskusi dan
pemeranan dalam drama
 Masing-
masing kelompok
menampilkan konteks pola
gilir yang mereka pahami
 Menyimpulkan
dan memberi penguatan
terhadap hasil kelompok
menerapkan pola gilir dalam
berkomunikasi dalam bentuk
komunikasi yng berbeda
(drama dan diskusi kelompok)
ALOKASI
2.8 Bercakap-cakap  Menggunaka  Etika dan  Membagi  Jenis 6 - -  Rekaman yang

secara sopan dengan n kata atau ungkapan dalam norma konversasi kelas atas kelompok- tes: berisi model
mitra bicara dalam memulai atau mengakhiri  Model kelompok kecil * lisan percakapan dalam
konteks bekerja suatu pembicaraan baik ungkapan yang efektif  Merencanakan * tulisan konteks bekerja
formal maupun non-formal  Kata/ungkap desain percakapan dengan * perbuat-an  Modul B. Ind.
secara tepat dan efektif an yang bernuansa konflik konteks lingkungan kerja  Bentuk tkt. Madia
 Menerapkan  Maisng- tes:  Parera,J.D.
pola gilir percakapan secara masing kelompok * objektif (1988). Belajar
aktif untuk keperluan menunjukkan konteks * uraian Mengemukakan
mengajukan pertanyaan, percakapannya dengan Pendapat
tanggapan, pendapat, atau menerapkan pola gilir dalam
menyatakan pernghargaan berkomunikasi dengan
 Mengalihkan memanfaatkan kata, bentuk
topik pembicaraan (topic kata, dan ungkapan yang
switching) secara halus tepat sehingga terjamin
dengan menggunakan kelangsungan dan
ungkapan yang tepat kenyamanan komunikasi
 Menyatakan  Mengungkapk
pendapat yang berbeda an gagasan, tanggapan,
tanpa menimbulkan konflik pendapat, dan penghargaan
secara halus dan santun  Mengalihkan
topik pembicaraan secara
halus dengan menggunakan
ungkapan yang tepat
 Mengungkapk
an gagasan, pendapat dan
pandangan yang berbeda
dengan tetap menjaga
keberlangsungan dan
kenyamanan berkomunikasi
ALOKASI
2.9 Berdiskusi yang

bermakna dalam
 Menyampaik
an gagasan yang tepat
 Teknik atau  Kelas dibagi
atas dua kelompok

tes:
Jenis 6 - -  Tarigan,H.G.
(1984).
konteks bekerja cara menyampaikan
dengan topik diskusi (penyanggah dan pedukung) * lisan Keterampilan
gagasan yng relevan
 Menyanggah  Ungkapan
 Setiap
kelompok diberikan
* tulisan
* perbuat-an 
Berbicara
Parera,J.D.
pendapat tanpa yang mendukung gagasan
permasalahan yang sama  Bentuk (1988). Belajar
menimbulkan konflik dalam  Teknik atau
 Kelompok tes: Mengemukakan
suatu forum diskusi dengan cara menyampaikan
yang satu menyampkan * objektif Pendapat
santun dan ekspresif gagasan yang berbeda atau
gagasan yang relevan dengan * uraian  Modul B.
 Menyampaik menyanggah pendapat
menggunakan ungkapan yang Indonesia Tkt.
an argumentasi terhadap orang lain
tepat Madia
topikdiskusi yang dibicarakan  Konsep dan
 Kelompok
 Menghargai teknik berargumentasi
yang lain menyampaikan
mitra bicara yang  Konsep dan alasan, bukti yang
menyampaikan argumen teknik menyampaikan bertentangan dengan
terhadp topik diskusi simpulan pendapat kelompok
 Menyusun sebelumnya
simpulan berdasarkan fakta,
 Mengomunika
data, dan opini dengan tepat
sikan argumentasi dan
pernyataan penghargaan
secara meyakinkan dan
simpatik
 Menyampaika
n simpulan dengan tepat atas
dasar fakta dan opini
ALOKASI
2.10 Bernegosiasi yang  Mengemukak  Kompetensi  Menelaah  Jenis 4 - -  Keraf.G.

menghasilkan dalam an gagasan, pendapat, atau kegiatan dari OSIS suatu Kompetensi kegiatan tes: (1987). Argumentasi
konteks bekerja komentar dalam kalimat yang  Butir-butir OSIS * lisan dan Narasi
menarik dan santun dengan yang harus diperhatikan  Membahas * tulisan  Parera,J.D.
memperhatikan butir-butir dalam membahas suatu tentang isi kegiatan dengan * perbuat-an (1988). Belajar
yang akan dibahas Kompetensi kegiatan cara menyampaikan pendapat  Bentuk Mengemukakan
 Menyanggah  Kiat yang dalam kalimat yang santun tes: Pendapat
pendapat orang lain dalam efektif untuk menyanggah  Menyanggah * objektif  Modul B. Ind.
kalimat yang santun dengan suatu Kompetensi kegiatan gagasan atau pendapat * uraian Tkt. Madia
tetap menghargai pendapat  Kiat yang secara rasional dan kritis  Mustakim.
mitra bicara efektif untuk meyakinkan dalam kalimat yang santun (1994). Membina
 Meyakinkan mitra bicara pada saat membahas Kemampuan
mitra bicara untuk menyetujui Kompetensi kegiatan Berbahasa
pendapat pembicara dengan  Mengemukaka
sikap dan kalimat yang n pendapat dengan kalimat
cermat, serta argumentasi yang baik
yang rasional  Menyampaika
n argumentasi dengan daya
nalar yang mampu
meyakinkan mitra bicara
2.11 Menyampaikan laporan  Menyampaik  Hal-hal yang  Mengamati  Jenis 6 - -  Keraf.,G.
atau presentasi lisan an fakta (dalam tuturan perlu diperhatikan dalam suatu peristiwa dalam konteks tes: (1987). Deskripsi
dalam konteks bekerja deskriptif, nratif, ekspositoris) laporan lisan bekerja * lisan dan Eksposisi
yang berkenaan dengan  Penanda  Mengidentifika * tulisan  Keraf,G.
keadaan atau peristiwa yang urutan waktu kejadian si kronologis, dan fakta yang * perbuat-an (1987). Argumentasi
dilaporkan (kronologis) berkenaan dengan peristiwa  Bentuk dan Narasi
 Menyampaik  Teknik yang tengah diamati tes:
an keadaan atau peristiwa membuat  Membuat * objektif
secara kronologis (dalam rangkuman/simpulan kerangka laporan * uraian
tuturan  Teks yang  Menyajikan
deskriptif/naratif/ekspositoris) memuat laporan tentang laporan lisan secara santun
sesuai dengan tuntutan sesuatu peristiwa atau dan jelas dalam bentuk tuturn
keadaan atau peristiwa yang keadaan deskriptif/naratif/ekspitoris
dilaporkan secara lisan  Menyajikan
 Menyampaik laporan lisan secara
an rangkuman (kategorisasi) kronologis
atau simpulan  Menyampaika
(analisis/sintesis) dengan n rangkuman atau simpulan
benar yang akurat berdasarkan hasil
nalisis/sintesis atau
kategorisasi
ALOKASI
2.12 Menulis wacana yang

bercorak naratif,
 Menulis
suatu kejadian dalam bentuk
 Narasi:peng
ertian; ciri-ciri;unsur
 Merumuskan 
tes:
Jenis 10 - -  Lamuddin
Finoza. (2004-
deskriptif, ekspositoris, judul/topik bahasan sesuai
narasi serta memuat unsur- intrinsik;tahap * lisan 2005). Komposisi
dan argumentatif dengan jenis karangan yang
unsur yang melingkupinya penulisan;jenis & sifat * tulisan Bahasa Indonesia
ditentukan (narasi, deskripsi,
secara kronologis  Deskripsi:pe * perbuat-an  Keraf,G.
eksposisi, dan argumentasi)
 Membuat ngertian; ciri-ciri;unsur  Bentuk (1987). Deskripsi
 Menyusun
deskripsi secara dari pengindraan;tahap tes: dan Eksposisi.
kerangka karangan
gambar penulisan:jenis & sifat * objektif  Keraf,G.
 Mengembangk
/bagan/tabel/grafik/diagram/  Eksposisi: * uraian (1987).
matriks yang dilihat atau an kerangka ke dalam
pengertian; ciri-ciri; unsur; Argumentasi dan
didengar sepanajng 150-200 paragraf yang utuh dan padu
tahap penulisan; jenis & sifat Narasi
kaja dalam waktu 30 menit  Menyusun
 Argumentasi  Contoh teks
 Membuat paragraf ke dalam wacana
: pengertian; logika/nalar narasi, deskripsi.
eksposisi dari suatu peristiwa yang utuh sesuai dengan
dalam argumentasi; ciri-ciri; eksposisi, dan
rambu-rambu jenis karangan
 Menyusun unsur-unsur; tahap
penulisan;jenis
teretntu yang menjadi
argumentasi
argumentasi dengan tujuan pilihannya
 Contoh
untuk meyakinkan pembaca
paragraf dari keempat jenis
tentang suatu peristiwa kerja
karanagn di atas
agar menerima suatu sikap
dan opini secara logis
ALOKASI
2.13 Meringkas teks tertulis  Mencatat

butir-butir informasi yang
 Contoh  Membaca 
tes:
Jenis 4 - -  Soedarso.
(2002). Membaca
dalam konteks bekerja ringkasan yang berupa dengan cermat contoh
akan diringkas dalam bentuk * lisan Cepat
bagan (butir-butir saja) ringkasan dalam bentuk
skema atau bagan dalam * tulisan  Parera,J.D.
bahasa yang lugas dan jelas  Contoh bagan/skema dan teks
* perbuat-an (1984). Menulis
ringkasan dalam bentuk teks  Membedakan
 Menghitung  Bentuk Tertib dan
jumlah kalimat yang menjadi  Teknik kedua bentuk itu dari sisi
tes: Sistematik
membuat bagan dan bentuk dan fungsi
isi ringkasan sesuai dengan * objektif  Akhadiah,S.
rumus meringkas yang baku rangkuman  Membuat * uraian (1988). Modul
 Bentuk suatu definisi ringkasan
 Menyusun bagan yang digunakan berdasarkan contoh yang
Menulis II.Jakarta:
Universitas Terbuka.
ringkasan teks secara jelas untuk ringkasan diamati
dalam bahasa yang baik dan  Panduan/pro  Membaca teks
benar ses membuat ringkasan dari yang diberikan
catatan butir-butir ke dalam  Menulis butir-
bagan atau skema sampai butir ide pokok ke dalam
kepada pengembangan bentuk bagan/skema
ringkasan yang utuh  Membuat
 Membuat ringkasan secara utuh sesuai
ringkasan yang singkat dan dengan persyaratan yang
padat dalam bahasa yang menjadi ketentuan
lugas dan jelas berdasarkan
bagan yang telah dibuat
2.14 Menyimpulkan isi teks  Menyimpulka  Aspek nalar  Mengamati  Jenis 5 - -  Akhadiah,S.
tertulis dalam konteks n suatu teks dengan dalam menyusun simpulan: data yang disajikan, yakni tes: (1994). Pembinaan
bekerja menggunakan kalimat yang deduktif-induktif berupa data nilai UAN * lisan Kemampuan
tidak ambigu, jelaas, lugas pelajaran bahasa Indonesia * tulisan Menulis Bahas
dan bernalar sesuai dengan yang diperoleh siswa SMK * perbuat-an Indonesia
informasi yang diperoleh yang bersnagkutan  Bentuk  Alwasilah,A.Ch
 Merumuskan tes: . & Suzan, S.
secara tertulis simpulan * objektif (2005). Pokoknya
terhadap data tersebut * uraian Menulis
dengan cara induktif  Finoza,L.
 Merumuskan (2004-2005).
secara tertulis simpulan Komposisi Bahasa
terhadap data tersebut Indonesia.
dengan cara deduktif  Modul B.
 Mengevaluasi Indonesia Tkt.
perbedaan dari kedua jenis Madia
simpulan yang telah disusun
NAMA SEKOLAH : SMK TI DADAHA INFORMATIK

KELAS/SEMESTER : XII/5 & 6
STANDAR KOMPETENSI : Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat Unggul
KODE KOMPETENSI :3
ALOKASI WAKTU : 40 X 45 menit
ALOKASI WAKTU
MATERI KEGIATAN SUMBER
3.1 Menyimak untuk  Memperlihatkan reaksi  Hakikat apresiasi  Menyimak teks yang  Jenis 10 - -  Burhan Nur-
memahami secara kinetik (menunjukkan sikap  Proses apresiasi berupa puisi/prosa fiksi/prosa tes: giyantoro. (1995).
kreatif teks seni memperhatikan, mencatat)  Jenis Apresiasi: kinetik ilmiah yang dibacakan * lisan Teeori Kajian Prosa
berbahasa dan teks terhadap pembacaan & verbal  Mendiskusikan kata, * tulisan Fiksi
ilmiah sederhana puisi/prosa fiksi/prosa bentuk kata, istilah yang * perbuat-  Herman
ilmiah sederhana yang menjadi kata kunci penanda an Waluyo. (1992).
diperdengarkan dari tema teks yang  Bentu Teori dan Apresiasi
 Menunjukkan reaksi dibacakan secara kontekstual k tes: Puisi.
verbal berupa komentar  Memberikan reaksi * objektif  Artikel ilmiah/
terhadap konteks apresiatif baik secara kinetik * uraian sastra dari Surat
pembacaan puisi/prosa maupun verbal terhadap teks Kabar
fiksi/prosa faktual/ilmiah yang telah dibacakan  Televisi/Tapere
sederhana yang didengar corder/VCD yang
berisi rekaman
pembacaan
puisi/khutbah,
dramatisasi, dsb.
ALOKASI WAKTU
 Menjelaskan makna  Prosa fiksi: pengertian;  Mengasosiasikan karya

kata konotatif yang jenis (cerpen, novel); sastra atau teks ilmiah yang
berbentuk ungkapan, unsur intrinsik (tokoh, dibacakan dengan konteks
pepatah, peribahasa, atau penokohan, tema, alur, kehidupan nyata
majas yang teersuart dalam latar, sudut pandang)  Menjelaskan unsur
pusi/prosa fiksi yang telah  Prosa faktual/ilmiah: instrinsik dari masing-masing
dibacakan artikel, iklan, pidato, teks yang telah dibacakan
 Mengemukakan pesan khotbah; ciri-ciri;  Membacakan kembali
yang tersirat dari komponen kebahasaan teks secara bergiliran, baik
puisi/prosa fiksi/prosa  Puisi: pengertian; secara individual, maupun
ilmiah sederhana yang hatkikat puisi/unsur batin kelompok
dibacakan ( tema, nada, rasa,  Mengevaluasi isi teks
 Mengungkap unsur pesan/amanat) yang telah dibaca ulang
intrinsik prosa fiksi  Karya sastra: puisi, secara logis
(tokoh,penokohan, latar, cerpen, atau novel  Memperagakan
plot,tema)/prosa faktual perwatakan tokoh
(tujuan, masalah, metode &penokohan teks prosa fiksi/
pemecahan masalah, mendramatisasi-kan puisi
penyimpulan), dan atau yang telah dibaca
hakikat puisi (tema, nada,  Menyusun simpulan
rasa, amanat) secara tentang pesan yang tersirat
kontekstual dari teks yang dibaca
ALOKASI WAKTU
3.2 Mengapresiasi secara  Mengoment  Teks sastra  Menyimak  Jenis 10 - -  Burhan Nur-
lisan teks seni ari teks sastra/ilmiah (puisi, cerpen, novel) teks sastra/teks ilmiah tes: giyantoro. (1995).
berbahasa dan teks sederhana yang telah  Teks ilmiah sederhana yang * lisan Teeori Kajian Prosa
ilmiah sederhana dibacakan sederhana (tajuk rencana, dibacakan/diperdengarkan * tulisan Fiksi
 Menjelaska artikel)  Mendiskusika * perbuat-  Herman
n makna idiomatik yang  Diksi: n istilah yang tidak dipahami an Waluyo. (1992).
terkandung dalam teks ungkapan, majas, dari teks tersebut  Bentu Teori dan Apresiasi
sastra (cerpen, puisi, novel) peribahasa  Mengomenta k tes: Puisi.
seperti pepatah,  Makna ri * objektif  Artikel ilmiah/
peribahasa, serta majas idiomatik; makna konotatif; keterbacaan/keterpahaman * uraian sastra dari Surat
 Menjelaska makna denotatif teks yang telah dibacakan Kabar
n pesan yang tersirat dari  Unsur  Menjelaskan  Televisi/Tapere
teks sastar tersebut intrinsik puisi: tema, nada, makna idiomatik yang corder/VCD yang
 Mengungka rasa, amanat/intension terkandung dalam teks berisi rekaman
pkan unsur intrinsik dan  Unsur sastra (cerpen, puisi, novel) pembacaan
ekstrinsik (identitas intrinsik prosa: tokoh, seperti pepatah, peribahasa, puisi/khutbah,
pengarang; nama; karya- penokohan, plot, latar, serta majas dramatisasi, dsb.
karay utama, dll) dari karya sudut pandang, tema,  Menjelaskan  Abdul Chaer.
sastra yang telh dibacakan amanat pesan yang tersirat dari teks (1992). Semantik B.
 Menceritaka sastar tersebut Indonesia
n kembali isi cerita yang  Mengungkap
telah dibasakan dengan kan unsur intrinsik dan
kalimat sendiri ekstrinsik (identitas
 Meramalkan pengarang; nama; karya-
kelanjutan cerita yang telah karay utama, dll) dari karya
selesai dibacakan dengan sastra yang telh dibacakan
baik  Menceritakan
 Mengidentifi kembali isi cerita yang telah
kasi makna dan pesan dibasakan dengan kalimat
yang tersirat dari pilihan sendiri
kata dalam teks sastra  Meramalkan
yang telah dibackan kelanjutan cerita yang telah
 Mengaitkan selesai dibacakan dengan
istilah dalam teks sastra baik
yang dibacakan dengan  Mengidentifik
kehidup sehari-hari asi makna dan pesan yang
 Menyatakan tersirat dari pilihan kata
tanggapan terhadap isi dan dalam teks sastra yang telah
cara penyajian karya yang dibackan
telah dibaca  Mengaitkan
istilah dalam teks sastra
yang dibacakan dengan
ALOKASI WAKTU
3.3 Menulis proposal  Membuat  Pengertian  Merumuskan  Jenis 6 - -  Parera, J.D.

untuk kegiatan ilmiah kerangka proposal sesuai
dengan konteks yang
 Sistematika
judul kegiatan yang diajukan
dalam proposal
tes:
* lisan
(1988). Menulis
Tertib dan
sederhana proposal: latar belakang
ditentukan  Menyusun * tulisan Sistematik
kegiatan; rumusan
 Menyusun kerangka isi proposal sesuai * perbuat-  Akhadiah, S.
masalah, batasan an
rancangan proposal yang dengan sistematika (1988). Modul
masalah, tujuan
berkonteks kegiatan  Mendiskusika  Bentu Menulis II
kegiatan,Kompetensi yang
keahlian masing-masing n bahan rujukan/referensi k tes:
diusulkan, lokasi, waktu
yang dibutuhkan * objektif
kegiatan, biaya
 Menyusun * uraian
 Bahasa
proposal dengan bahasa
proposal: bersih, akurat,
yang baik dan benar
tidak ambigu, kalimat
efektif
3.4 Menulis surat dengan  Menulis  Pengertian  Mengamati  Jenis 10 - -  Lamudin
memperhatikan jenis surat surat berbagai jenis surat dari tes: Finoza. (2004-2005).
surat pemberitahuan/edaran  Format berbagai format dan jenis * lisan Surat-Menyurat
sesuai dengan aturan dan surat: Bentuk lurus, surat * tulisan Resmi Indonesia
tujuan komunikasi setengah lurus,Indonesia  Mengklasifika * perbuat-  Akhadiah, S.
 Menulis Baru, Indonesia Lama sikan teks surat ke dalam an (1987). Modul
surat undangan sesuai  Jenis-jenis karakteristik tertensu sesaui  Bentu Menulis I
dengan aturan dan tujuan surat: Resmi, Dinas, dengan formt dan jenis surat k tes:
komunikasi Pribadi  Menganalisis * objektif
 Menulis  Ciri surat surat dari segi ciri dan * uraian
surat lamaran pekerjaan  Bahasa bahasa surat
sesuai dengan aturan dan Surat  Membuat
tujuan komunikasi  Contoh- surat pemberitahuan/edaran/
contoh surat: undangan/surat lamaran
pemberitahuan, edaran, pekerjaan sesuai dengan
undangan, lamaran kerja tema yang ditugaskan
ALOKASI WAKTU
3.5 Menulis laporan  Merumuska  Pengertian  Menganalisis  Jenis 4 - -  Lamudin

ilmiah sederhana n judul sebagai topik Menulis Laporan ilmiah contoh laporan ilmiah tes: Finoza. (2004-2005).
bahasan  Sistematika  Mengidentifik * lisan Komposisi Bahasa
 Menyusun penulisan laporan ilmiah asi format dan konteks * tulisan Indonesia
sistematika laporan  Langkah- laporan ilmiah yang telah * perbuat-  Modul B.
 Merencanak langkah menulis laporan dianalisis an Indonesia Tingkat
an rancangan isi laporan  Teknik  Merencanaka  Bentu Unggul
 Menyusun penulisan daftar pustaka n tulisan laporan ilmiah k tes:  KBBI
isi laporan  Teknik sesuai dengan kegiatan yang * objektif  Contoh-contoh
pengutipan telah dilakukan (misalnya * uraian Laporan ilmiah
 Teknik hasil kegiatan praktik kerja  Bambang
penulisan catatan kaki industri/lapangan) Kaswanti Purwo.
 Teknik  Menyusun (1992). Menulis
penulisan istilah kerangka laporan sesuai Laporan Teknik
 Format dengan ketentuan
penulisan: halam judul,  Menulis
penulisn tajuk/judul laporan ilmiah sederhana
bab/anak judul, secara lengkap dan sesaui
penomoran dengan kerangka yang telah
 Fisik ditetapkannya
laporan: Jenis kertas,
ukuran kertas,dsb.
Keterangan:
TM : Tatapmuka
PS : Praktik di Sekolah (2 jam praktIk di sekolah setara dengan 1 jam tatap muka)
PI : Praktek di Industri (4 jam praktIk di Du/Di setara dengan 1 jam tatap muka)

Silabus

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Silabus

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN 2010

NAMA SEKOLAH : SMK TI DADAHA INFORMATIK

 Mengubah  Teknik  Menyimak  Jenis 6 - -  Bahan

2.2 Menyimak untuk  Merumuskan  Kiat  Menyimak  Jenis 4 - -  Nar

2.4 Membaca untuk

2.5 Menggunakan secara  Mengajukan  Konsep  Menciptakan  Jenis 4 - -  Nara Sumber

2.6 Membuat parafrasa  Memparafras  Pengertian  Menyimak  Jenis 4 - -  Mo

2.7 Menerapkan pola gilir

2.8 Bercakap-cakap  Menggunaka  Etika dan  Membagi  Jenis 6 - -  Rekaman yang

2.9 Berdiskusi yang

2.10 Bernegosiasi yang  Mengemukak  Kompetensi  Menelaah  Jenis 4 - -  Keraf.G.

2.12 Menulis wacana yang

2.13 Meringkas teks tertulis  Mencatat

NAMA SEKOLAH : SMK TI DADAHA INFORMATIK

 Menjelaskan makna  Prosa fiksi: pengertian;  Mengasosiasikan karya

3.3 Menulis proposal  Membuat  Pengertian  Merumuskan  Jenis 6 - -  Parera, J.D.

3.5 Menulis laporan  Merumuska  Pengertian  Menganalisis  Jenis 4 - -  Lamudin

Anda mungkin juga menyukai