HAKIKAT SEKRETARIS
Dosen Pengampu:
Dra. Rr. Ponco Dewi Karyaningsih, M.M.
Disusun Oleh:
Kelompok 1
Halaman
A. Pendahuluan ........................................................................................................1
i
BAB I HAKIKAT SEKRETARIS
A. Pendahuluan
Dewasa ini, tidak ada batas lagi antar negara, seolah-olah semuanya sudah
saling menyatu, saling bergantung dan saling mempengaruhi. Menghadapi
situasi seperti ini, negara-negara berkembang termasuk Indonesia akan
berhadapan secara langsung dengan negara-negara maju yang memang unggul
dalam berbagai aspek seperti aspek sumber daya manusia, aspek modal dan
aspek teknologi.
Pada era kemajuan teknologi saat ini, banyak perusahaan yang berkembang
dengan pesat sesuai dengan tuntutan zaman dan persaingan yang semakin ketat.
Dimana dalam perkembangan tersebut membuat para pimpinan perusahaan
membutuhkan seorang sekretaris yang profesional dalam perusahaannya.
Mendengar kata sekretaris saja sudah membuat mereka berfikir ke arah yang
kurang baik, yaitu wanita yang berpenampilan seksi, dandanan seronok, dan
mempunyai sepasang mata yang setiap saat siap mengedip untuk merayu
pimpinan dan juga seseorang yang berpotensi untuk menjadi selingkuhan
pimpinan. Padahal profesi sekretaris tidaklah demikian jeleknya. Bahkan untuk
menjadi seorang sekretaris yang profesional dia harus memenuhi syarat-syarat
tertentu. Yang akan sangat berpengaruh terhadap kelancaran tugasnya sebagai
pembantu dan tangan kanan pimpinan.
Banyak perusahaan yang berkembang dilatari oleh seorang sekretaris yang
profesional, cekatan dan efektif dalam melaksanakan tugas-tugasnya menjadi
sekretaris profesional dan efektif tidaklah mudah, selain harus mampu dan
terampil dalam menjalankan tugas-tugasnya juga harus tanggap akan
permasalahan yang terjadi disekitarnya. Berani bertanggungjawab atas apa yang
telah menjadi tugas dan apa yang telah dikerjakannya.
1
2
B. Pengertian Sekretaris
Sekretaris berasal dari kata Latin “Secretum” yang berarti rahasia. Oleh
karena itu seorang sekretaris adalah orang yang bertugas untuk memegang
rahasia perusahaan maupun rahasia pribadinya. Sekretaris juga merupakan
asisten atasan yang mendikte, menyiapkan surat, mengarsip, menerima tamu,
memeriksa atau mengingatkan atasan mengenai kewajibannya yang resmi atau
janji tamunya. Selain itu, sekretaris merupakan orang yang memiliki keahlian
dalam masalah perkantoran dan dapat menunjukkan kemampuan dalam
3
C. Fungsi-Fungsi Sekretaris
Seorang sekretaris itu melakukan fungsi gabungan yang kompleks. Yaitu
sebagai juru tik, juru steno, juru arsip, kasir kas, penerima tamu, penerima
telepon, nyonya rumah tangga bagi sebuah kantor, sebagai travel agent mini,
semacam officer manager, pahitnya sebagai pelepas uneguneg, namun ada
manisnya juga kadang-kadang sebagai pengganti bos.
Yaitu sekretaris yang membantu seorang dokter atau ahli medis. Sama
halnya dengan The Legal Secretary, ia bukanlah seorang dokter,
paramedis atau ahli medis lainnya.
c) Sekretaris dalam Bidang Hukum (Legal Secretary)
Yaitu sekretaris yang membantu ahli hukum seperti konsultan hukum,
pengacara, notaries dan sebagainya. Ia sendiri bukan ahli hukum, tetapi
hanya membantu pimpinannya yang ahli hukum dalam melaksanakan
tugas kesekretarisannya.
d) Sekretaris dalam Bidang Teknik (Technical Secretary)
Yaitu seorang sekretaris yang membantu seorang insinyur dalam
bidang teknik tertentu.
Untuk dapat mencapai klasifikasi sekretaris seperti yang tersebut di
atas, maka seseorang yang telah memiliki keterampilan pengetahuannya
dalam bidang-bidang yang bersangkutan.
10
E. Tugas Sekretaris
Sekretaris pada umumnya diartikan sebagai seorang yang bekerja untuk
orang lain atau perusahaan untuk membantu dan mengatur pekerjaan
kesekretariatan. Secara garis besar, pekerjaan kesekretariatan ini meliputi
13
2. Tugas khusus
Tugas yang tidak termasuk tugas pokok dan tugas protokoler disebut
tugas khusus, antara lain:
G. Tata Usaha
1. Ciri-ciri utama tata usaha
Ditinjau dari kegiatan pokoknya, tata usaha adalah kegiatan untuk
mengadakan pencatatan dan penyusunan keterangan-keterangan, sehingga
keterangan-keterangan ini dapat digunakan secara langsung sebagai bahan
informasi bagi pimpinan organisasi yang bersangkutan atau dapat
dipergunakan oleh siapa saja yang membutuhkannya. Dalam kegiatan
administrasi secara luas, tata usaha merupakan kegiatan penunjang yang
mempunyai peranan yang sangat penting. Di mana administrasi merupakan
proses penyelenggaraan organisasi secara menyeluruh, sedangkan tata
usaha sebagai kegiatan pencatatan, penggolongan data, tulis-menulis dari
proses tersebut.
Tata usaha adalah suatu pelayanan yang menjangkau seluruh lapisan,
baik itu pimpinan, seksi-seksi dan masyarakat luas tanpa ada
keluhankeluhan yang ditimbulkan oleh kesalahan, kurangnya perhatian dan
lain sebagainya. Adapun bahan baku yang dipergunakan di dalam
penyelenggaraan tata usaha adalah ada yang berbentuk benda yang tidak
habis pakai, sedangkan peralatan tata usaha yang sangat diperlukan dan
sangat utama sekali adalah mesin tulis, mesin penggandaan, mesin cetak,
computer, mesin hitung, meja serta kursi.
Dari ciri-ciri tersebut diatas, maka seperti yang dimaksudnya oleh The
Liang Gie bahwa tata usaha memiliki tiga ciri utama, yaitu:
18
a) Bersifat pelayanan.
Bahwa tata usaha merupakan pekerjaan pelayanan, artinya bahwa
tata usaha selalu dikaitkan dengan suatu pekerjaan operatif. Berbagai
pekerjaan operatif memerlukan bantuan pelayanan seperti produksi,
penjualan, pemasaran, pembelian dan lain-lain. Melalui pelayanan yang
diharapkan ada berbagai pekerjaan operatif yang dapat diselesaikan
dengan mudah, lebih cepat dan menghasilkan keuntungan dan tujuan
badan usaha betul-betul tercapai.
Tata usaha merupakan pekerjaan yang sifatnya bantuan pelayanan
dan bukan pekerjaan pokok dalam mewujudkan tercapainya tujuan
badan usaha.
b) Bersifat merembes ke segenap bagian dalam organisasi.
Menurutnya, tata usaha diperlukan dimana-mana dan dilaksanakan
dalam seluruh bagian organisasi, artinya bahwa tata usaha dilaksanakan
ditingkat puncak pimpinan yang tertinggi sampai satuan organisasi
yang paling bawah. Tata usaha juga dilaksanakan di pusat dan kantor-
kantor cabang daerah, bahkan dapat mencapai disegala tempat dan tidak
hanya terbatas pada lingkungan bangunan gedung, atau kantor dari
badan usaha yang bersangkutan.
c) Dilaksanakan oleh semua orang dalam satu organisasi.
Artinya, tata usaha tidak merupakan monopoli kelompok pegawai
tertentu di dalam kantor, tetapi dilaksanakan oleh semua yang
mempunyai tugas/pekerjaan di dalam organisasi. Tidak peduli apakah
ia seorang pemimpin ataukah hanya menemani tamu biasa.
Dalam hubungan dengan itu, The Liang Gie memberikan rumusan
bahwa tata usaha merupakan “segenap aktivitas menghimpun,
mencatat, mendikte, mengelola, mengganda, mengirim, menyimpan
keterangan-keterangan yang diperlukan setiap usaha kerjasama”. Di
sini jelas bahwa The Liang Gie lebih menekan pada aktivitas, pada
proses kegiatan yang sifat melayani pimpinan organisasi agar mamapu
menggerakkan organisasi, memimpin pelaksanaan kegiatan pokok,
serta kegiatan operatif dan mencapai tujuan yang dikehendaki.
19
2. Kegiatan ketatausahaan
Perkataan tata usaha merupakan kata majemuk yang terdiri dari dua
kata, yaitu tata dan usaha. Tata adalah suatu aturan atau peraturan yang harus
ditaati. Usaha adalah suatu kegiatan dengan menggerakkan tenaga, pikiran
atau badan usaha untuk mencapai suatu maksud. Jadi menurut arti katanya,
tata usaha berarti suatu aturan atau peraturan yang terdapat dalam suatu
proses penyelenggaraan kerja.
Dapat dijelaskan lebih lanjut, bahwa tata usaha bersifat membantu dan
meminjam bagi kelancaran pekerjaan pokok. Tata usaha merupakan unsur
administrasi dalam suatu kantor. Adapun maksud administrasi sebagai
praktek dari organisasi merupakan keseluruhan proses kerjasama antara dua
orang atau lebih yang penting dalam administrasi, maka kegiatan tata usaha
amat diperlukan dalam suatu kantor.
Dari uraian di atas, dapat ditekankan bahwa kegiatan tata usaha
merupakan kegiatan yang berhubungan dengan jasa-jasa perkantoran yang
terdiri atas:
a) Korepondensi dan laporan-laporan, terdiri dari:
1) Pekerjaan pendiktean
2) Pekerjaan stenografi
3) Pekerjaan mengetik
b) Tata hubungan, meliputi:
1) Surat-menyurat
2) Telepon
3) Telegraf
c) Pencatat dan perhitungan, meliputi:
1) Data-data untuk pelaporan
2) Data-data statistic
3) Pembuatan rekening-rekening
d) Kearsipan:
Dalam tata usaha harus ada dan merupakan kesatuan unit dalam
organisasi. Proses kegiatan pengumpulan, pengolahan, penyimpanan,
20
3. Persyaratan Sekretaris
Untuk dapat memangku jabatan sebagai sekretaris, ia harus memenuhi
beberapa persyaratan tertentu. Adapun persyartan untuk jabatan tersebut
adalah:
a) Pesyaratan jasmani
Semua orang senang melihat gadis cantik yang sehat, bersih, segar,
dan terawat. Dengan penampilan yang prima seorang memberikan
kesan bahwa ia fit dan pantas untuk menjadi sekretaris. Jangan lupa
orang, terutama kaum lelaki akan bersikap lebih sabar, lebih toleran,
dan lebih mengalah kepada gadis yang menarik daripada kepada gadis
yang tampak jorok, acak-acakan, berbau dan tidak rapi. Sehubungan
dengan hal tersebut di atas dan beberapa factor yang dapat
mempengaruhi penampilan seseorang.
Kesehatan adalah faktor yang terpenting yang mempengaruhi
penampilan seorang sekretaris. Apabila sekretaris sehat, apapun dapat
dia pelajari dan dia kerjakan. Tetapi apabila ia tidak sehat, apapun ia
telah kuasai tidak akan banyak. Supaya sekretaris sehat, ia perlu makan-
makanan yang baik. Yang disebut makanan baik adalah makanan yang
susunan gizi dan jumlah cukup sesuai dengan yang dibutuhkan tubuh.
Faktor lain yang menunjang tercapainya kesehatan adalah olahraga.
23
Orang yang tidak pernah olahraga akan tampak pucat, lemas dan tidak
berdaya.
Istirahat yang cukup juga merupakan faktor yang harus
diperhatikan. Sekretaris akan nampak kurang cerdas, mata kusam dan
kelihatan lebih lelah karena sedang mengantuk. Make up memang bisa
menyamarkan noda hitam dibawah kelompok mata, namun tidak bisa
menambah kejernihan pada sorot matanya.
Hal-hal kecil yang sering kurang diperhatikan adalah kebersihan
tubuh, misalnya, kebersihan mulut dan gigi, rambut, bau badan, dan
kuku yang dapat menghambat pergaulan.
Kebersihan mulut dan gigi harus diperhatikan. Sangat tidak sedap
apabila seorang sekretaris yang penampilannya mnarik, mulutnya
berbau. Kadang-kadang mulut yang berbau disebabkan oleh gigi yang
tidak sehat. Oleh karena itu, hendaknya ia pergi ke dokter gigi secara
rutin, enam bulan dalam satu tahun sekali. Rambut merupakan mahkota
wanita yang harus dirawat dan dijaga dengan baik. Dalam hal ini
sekretaris harus sering mencuci rambut, karena rambut yang lengket
dan berminyak akan mengurngi penampilan.
Untuk mengatasi bau badan kurang sedap, seseorang dapat
menggunakan kosmetik penghilang bau badan yang banyak dijual di
toko-toko atau minum jamu tradisional.
Bagi seorang sekretaris, kuku juga mempengaruhi penampilan
karena kuku yang hitam, kotor dan tidak terawatt akan menunjukkan
kemalasan pemiliknya.
b) Persyaratan Pribadi
Apabila seorang sekretaris tidak dikaruniai wajah cantik dan
menarik, ia tidak perlu merasa rendah diri. Cantik atau tidak bukan
merupakan tolak ukur yang benar. Kepribadian yang pada akhirnya
akan dinilai orang, meskipun masyarakat beranggapan bahwa menjadi
sekretaris harus berwajah cantik dan menarik.
24
c) Persyaratan pengetahuan
Seorang sekretaris yang baik harus memiliki pengetahuan tentang
kesekretarisan. Di samping itu, menambah wawasan berpikirnya, ia
sebaiknya banyak membaca surat kabar atau edisi resmi memegenai
peraturan baru yang ada hubungannya dengan dunia bisnis, misalnya,
masalah perekonomian, perdagangan, perbankan, perpajakan dan
sebagainya. Berita-berita tersebut sebaiknya di kliping dan diarsipkan,
sebab bahan-bahan ini nanti akan dapat membantu pimpinan dalam
menyusun laporan, membuata rencana anggaran, maupun dalam
mengambil keputusan dan lain-lain.
25
J. Tantangan Sekretaris
4. Selalu ingin menambah skill dan Puas dengan kemampuan yang ada
pengetahuan penunjang profesi
Morton dan Sheila Stanwell. 1978. Sekretaris yang Sukses. LPPM: Penerbit
Erlangga.
http://ciputrauceo.net/blog/2016/8/31/tantangan-sekretaris-di-masa-kini
http://gajianyuk.com/ini-dia-7-kelebihan-jadi-sekretaris-yang-tidak-dimilikiorang-
lain/
29