Anda di halaman 1dari 7

KERUSAKAN ALAM

TANAH LONGSOR
Tanah Longsor adalah pergerakan tanah yang biasa disebut dengan
suatu peristiwa geologi yang terjadi karena pergerakan masa tanah
atau bebatuan dengan berbagai jenis dan tipe. Secara umum longsor
terjadi karena disebabkan oleh faktor pemicu dan faktor pendorong.
Tanah longsor merupakan bencana yang termasuk juga bencana
mengerikan di Indonesia. Bukan hanya di Indonesia saja, tetapi
di Negara-negara lain juga. Bencana tanah longsor ini termasuk
bencana yang berbahaya seperti tsunami, banjir bandang, gempa
bumi, dan bencana-bencana lainnya.
Oleh karena itu setiap bencana pasti memiliki sisi negatif dan
sisi positifnya. Dalam hal ini akan membahas tentang dampak positif
dan dampak negative dari terjadinya tanah longsor.
Dampak Positif Tanah Longsor :
Apakah kamu berpikir bahwa setiap bencana yang timbul selalu
membuat hal yang negatif? Tentu tidak, tidak semua bencana yang
timbul selalu mengakibatkan hal yang negatif, seperti beberapa hal positif
yang bisa kamu ambil dari bencana tanah longsor ini.
 Ketika terjadi bencana seperti tanah longsor ini bisa meningkatkan
kesadaran diri supaya tidak terjadi lagi penebangan hutan dan
memperluas lahan.
 Meningkatkan kepedulian terhadap korban bencana dan kepedulian
terhadap sesama secara umumnya.
 Menjadikan sikap waspada dan siaga bagi masyarakat yang tinggal
di daerah yang rawan tehadap tanah longsor.
 Bisa menjadikan motivasi dan penelitian oleh para ahli geologi apa
yang bisa menyebabkan tanah longsor terjadi.
Dampak Negatif Tanah Longsor :
Dampak negatif dari terjadinya tanah longsor lebih banyak dari pada
dampak positifnya. Tentu dampak positif yang diakibatkan dari tanah
longsor sudah sangat jelas terlihat. Berikut ini beberapa dampak negative
terjadinya tanah longsor.
 Mengakibatkan rumah-rumah masyarakat yang tinggal di area tanah
longsor kehilangan tempat tinggal.
 Mengakibatkan jatuhnya korban jiwa.
 Memutus jalur transportasi ketika tanah longsor menimbun jalanan utama.
 Mengakibatkan perekonomian tersendat di daerah yang terjadi tanah longsor.
 Kerugian bagi Negara karena infrastuktur yang tertimbun oleh tanah
longsor, dan masih banyak lagi dampak-dampak negatif maupun negatif
dari terjadinya tanah longsor.
Bencana longsor yang terjadi di kampung Cibitung, Kecamatan Panggelangan,
Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada hari selasa, 12 April 2015, pukul 14.00
wib menimbulkan kerusakan yang sangat parah. Longsor tersebut telah
menimbun ratusan rumah dan perkebunan yang ada di sana. Longsor ini
terjadi akibat dari hujan deras yang terjadi selama 4 hari sebelumnya.
Hujan deras itu menyebabkan tanah di perbukitan ikut tergerus dan longsor.
Nahasnya, ribuan kubik tanah yang longsor itu meluncur menghantam pipa
panas bumi Star Energi Geothermal sehingga menimbulkan ledakan yang
sangat keras. Akibatnya, 4 korban meninggal dunia, 14 orang menghilang
dan diperkirakan masih tertimbun di dalam tanah, dan ratusan orang mengalami
luka ringan dan berat. Korban luka tersebut telah dirawat di rumah sakit setempat.
Hingga saat ini team evakuasi sedang mencari korban yang masih hilang dengan
cara menggali tempat-tempat yang diyakini masih terdapat korban. Sebenarnya,
bencana ini sudah diperkirakan sebelumnya. Pemerintah pun telah merencanakan
untuk merelokasi warga sekitar. Namun, rencana ini batal akibat dari ketiadaan
tempat untuk menampung warga sekitar sehingga terjadilah bencana yang sangat
mengerikan ini.

Anda mungkin juga menyukai