Anda di halaman 1dari 4

Menyusun Teks Eksplanasi

Nama:
1. Andriani S. Bela
2. Caecilia G. Ngaga

Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Ende


2022/2023
Topik: Tanah longsor
Sub topik: 1. Pengertian tanah longsor
2. Faktor penyebab tanah longsor
3. Dampak
4. Cara mengatasi bencana tanah longsor

Tanah Longsor
Tanah longsor merupakan peristiwa alam yang sering terjadi di Indonesia. Tanah
longsor sering terjadi di daerah pegunungan dan tidak jarang pula terjadi di dataran rendah,
contohnya bencana yang terjadi di daerah kecamatan Detusoko,Kabupaten Ende,Provinsi NTT
pada Rabu 19/01/2022. Tepatnya di desa Roa. Bencana ini diperkirakan berjenis longsoran
material rombakan dari lereng tebing dipinggiran jalan. Secara ilmiah, perisitwa ini terjadi
akibat pergerakan tanah dari atas sehingga bisa menimpa atau menimbun apa pun yang ada di
bawahnya. tanah longsor atau amblas secara garis besar bisa terjadi karena dua faktor yaitu
faktor pendorong dan faktor pemicu.
Faktor pendorong merupakan faktor yang mempengaruhi kondisi material sendiri,
sedangkan faktor pemicu adalah faktor penyebab bergeraknya material tersebut.
Ada beberapa penyebab terjadinya tanah longsor. Yang pertama, terjadi karena
gempa. Gempa membuat lempengan tanah menjadi bergerak karena adanya pecahan. Apabila
struktur tanah lemah, maka akan memicu terjadinya longsor. Akibat dari kejadian tersebut
kendaraan dari kota Ende-Maumere terhambat. Bencana ini membuat sebagian jalan di daerah
itu tidak bisa di lewati. Bencana ini membuat perjalanan warga yang berada di sekitar daerah itu
terhambat.
Dampak dari tanah longsor tersebut karena arus transportasi Ende-Maumere
terputus. Faktor penyebab terjadinya tanah longsor diperkirakan karena kemiringan lereng tebing
yang curam,bisa juga penyebab tanah longsor ini akibat hujan lebat yang turun.
Di Indonesia sendiri peristiwa ini sering terjadi kebanyakan disebabkan oleh gempa,
yang menggerakan lempeng bawah tanah sehingga lempeng bawah permukaan terjadi pergeseran
dan menimbulkan pecahan dan terjadinya longsor. Ada banyak hal lagi yang bisa memicu dan
menyebabkan terjadinya kelongsoran baik itu diakibatkan oleh alam atau karena ulah dari
manusia itu sendiri.Diantaranya tingginya curah hujan dengan durasi lama akan terjadi
penguapan air di permukaan tanah dalam jumlah besar.
Faktor – faktor tersebut dapat mengakibatkan erosi dan tanah longsor. Bencana longsor
seringkali menimbulkan korban jiwa dan tidak sedikit membuat banyak orang kehilangan tempat
tinggalnya. Oleh karena itu, diperlukan suatu upaya untuk tidak terjadi kembali bencana dan
mengembalikan berbagai kerugian yang dialami. Dari beberapa kejadian yang sudah ada, dapat
disimpulkan jika tanah longsor sangatlah berbahaya. Anda yang tinggal di kawasan lereng
gunung hendaknya musti berhati-hati sehingga terhindar dari bencana tersebut. Peran masyarakat
juga sangat penting dalam menjaga lingkungan sekitar supaya tanah longsor tidak terjadi. Meski
demikian, kita juga bisa mencegah terjadinya tanah longsor dengan meningkatkan kesadaran
menjaga alam. 
Beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk menanggulangi terjadinya tanah longsor
antara lain sebagai berikut: Membuat benteng atau beton ,Tidak menebang pohon di
lereng ,Tidak membangun rumah persis di bawah lereng atau tebing,Selalu waspada apabila
hujan deras turun terus menerus,Tidak membuat sawah di lereng,Tidak mendirikan bangunan di
tebing,Tidak memotong tebing secara tegak lurus,Tidak mendirikan bangunan di sekitar sungai

*Identifikasi fenomena :
Tanah longsor merupakan peristiwa alam yang sering terjadi di Indonesia. Tanah longsor
sering terjadi di daerah pegunungan dan tidak jarang pula terjadi di dataran rendah, contohnya
bencana yang terjadi di daerah kecamatan Detusoko,Kabupaten Ende,Provinsi NTT pada Rabu
19/01/2022. Tepatnya di desa Roa. Bencana ini diperkirakan berjenis longsoran material
rombakan dari lereng tebing dipinggiran jalan. Secara ilmiah, perisitwa ini terjadi akibat
pergerakan tanah dari atas sehingga bisa menimpa atau menimbun apa pun yang ada di
bawahnya. tanah longsor atau amblas secara garis besar bisa terjadi karena dua faktor yaitu
faktor pendorong dan faktor pemicu.

*Rangkaian sebab-akibat:
Faktor pendorong merupakan faktor yang mempengaruhi kondisi material sendiri, sedangkan
faktor pemicu adalah faktor penyebab bergeraknya material tersebut.
Ada beberapa penyebab terjadinya tanah longsor. Yang pertama, terjadi karena
gempa. Gempa membuat lempengan tanah menjadi bergerak karena adanya pecahan. Apabila
struktur tanah lemah, maka akan memicu terjadinya longsor. Akibat dari kejadian tersebut
kendaraan dari kota Ende-Maumere terhambat. Bencana ini membuat sebagian jalan di daerah
itu tidak bisa di lewati. Bencana ini membuat perjalanan warga yang berada di sekitar daerah itu
terhambat.
Dampak dari tanah longsor tersebut karena arus transportasi Ende-Maumere
terputus. Faktor penyebab terjadinya tanah longsor diperkirakan karena kemiringan lereng tebing
yang curam,bisa juga penyebab tanah longsor ini akibat hujan lebat yang turun.
Di Indonesia sendiri peristiwa ini sering terjadi kebanyakan disebabkan oleh gempa,
yang menggerakan lempeng bawah tanah sehingga lempeng bawah permukaan terjadi pergeseran
dan menimbulkan pecahan dan terjadinya longsor. Ada banyak hal lagi yang bisa memicu dan
menyebabkan terjadinya kelongsoran baik itu diakibatkan oleh alam atau karena ulah dari
manusia itu sendiri.Diantaranya tingginya curah hujan dengan durasi lama akan terjadi
penguapan air di permukaan tanah dalam jumlah besar.
Faktor – faktor tersebut dapat mengakibatkan erosi dan tanah longsor. Bencana longsor
seringkali menimbulkan korban jiwa dan tidak sedikit membuat banyak orang kehilangan tempat
tinggalnya. Oleh karena itu, diperlukan suatu upaya untuk tidak terjadi kembali bencana dan
mengembalikan berbagai kerugian yang dialami. Dari beberapa kejadian yang sudah ada, dapat
disimpulkan jika tanah longsor sangatlah berbahaya. Anda yang tinggal di kawasan lereng
gunung hendaknya musti berhati-hati sehingga terhindar dari bencana tersebut. Peran masyarakat
juga sangat penting dalam menjaga lingkungan sekitar supaya tanah longsor tidak terjadi. Meski
demikian, kita juga bisa mencegah terjadinya tanah longsor dengan meningkatkan kesadaran
menjaga alam. 

Kesimpulan: kita sebaiknya berhati-hati dan selalu waspada dengan fenomena alam ini karena
tidak semua tanah longsor berujung pada bencana

Anda mungkin juga menyukai