Oleh :
Nama : Kiki Rusdi
NPM : E1C016019
JURUSAN PETERNAKAN
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BENGKULU
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN KERJA LAPANG
PT. VISTA AGUNG KENCANA UNIT FARM 3 MUARA ENIM
Oleh:
Kiki Rusdi
E1C016019
Laporan ini dibuat sebagai syarat lulus Mata Kuliah Kerja Lapang di Jurusan Peternakan
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu
Telah disetujui oleh Dosen Pembimbing dan Koordinator Mata Kuliah Kerja Lapang
Mengetahui,
Dosen Pembimbing Koordinator Mata Kuliah
Kiki Rusdi
E1C016019
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI........................................................................................................................................... 5
3.1.Pelaksanaan Kl ............................................................................................................................ 15
LAMPIRAN.......................................................................................................................................... 26
BAB I. PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Tujuan dari KL ini adalah :
1. Membekali mahasiswa tentang pengalaman bekerja pada usaha peternakan
2. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa berpartisipasi dalam usaha peternakan
3. Melatih mahasiswa untuk dapat bekerja sama dengan pihak lain terkait dengan usaha
peternakan.
4. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan
berkomunikasi dengan pihak lain terkait dengan usaha peternakan.
5. Membekali mahasiswa untuk dapat menganalisa kondisi usaha peternakan yang ada.
B. PRODUKSI
Deplesi harian 3 ekor
Peak produksi 85 %
HE 99%
Infertil 5 – 10%
Explode 0,2 – 0,7 %
General Manager
Ahmad Haqiqi, S.Pt
Manager Farm 3
Geri S.Pt
SVR Flock 1 SVR Flock 2 SVR Flock 3 SVR Flock 4 SVR Flock 5
Yosep Nasrun, S.Pt Nugroho Pramudito Sulindra Asria Asmunir, S.Pt Rio Gustama S.Pt
Asisten SVR Flock 1 Asisten SVR Flock 2 Asisten SVR flock 3 Asisten
GeneralSVR
Manager
Flock 4 Aisten SVR Flock 5
Hendra Gunawan Mardiansyah Mujiono AhmadLegiman
Haqiqi, S.Pt Didik Maryadi
Anak kandang Anak kandang Anak Kandang Anak kandang Anak Kandang
Flock 1 Flock 2 Flock 3 Flock 4 Flock 5
3. Ruang grading telur digunakan untuk memilih telur berdasarkan grade serta
membersihkan telur dari sisa kotoran ataupun sekam yang masih menempel ditelur
4. Nest (sangkar tempat ayam bertelur)
5. Lampu LED untuk Lighting
6. Cooling pad
7. Motor dan filter cooling pad
8. Ruang fumigasi digunakan untuk sanitasi telur yang sudah diambil dari dalam sangkar
bertujuan untuk menghilangkan bakteri yang menempel pada telur
9. Gudang pakan digunakan untuk menyimpan pakan
10. Ruang tangki air minum, terdapat dua tangki air yang untuk mencukupi kebutuhan
ayam, dua tangki terpisah sesuai kebutuhan kandang yaitu ada yang untuk obat dan
untuk vaksin
11. Mesin pompa air
12. Regulator utama (diluar kandang ayam) untuk mengatur tekanan air dari dalam tangki
kedalam kandang
13. Sangkar besi digunakan untuk grading ayam
14. Instalasi panel utama yang gunanya untuk mengatur alat-alat
a) Panel utama
Panel utama terdiri dari untuk mengatur alat-alat seperti :
Mesin pemutar pakan (NCB)
Mengatur hidup mati soker (NCB)
Mengatur lama hidup lampu otomatis (TIBEN)
Mengatur CP, N, S Comron ON/OF CP
Mengatur hidup lampu tengah, kiri, kanan
Mengatur nipple, roksel dan soker
b) Tempron
Tempron untuk mengatur seperti :
Untuk membaca suhu didalam kandang
Untuk kipas
Alarm
Litter
Cooling pad
c) Stavol : untuk menstabilkan arus listrik
d) Panel termostat : Termostat kipas
e) Sireni : untuk alarm
f) Instalai stof kontak manual dari berbagai alat didalam kandang seperti :
Lampu
Air
Shocker
Roxcel
Instalasi panel utama untuk through
Blower (kipas)
15. Tempron alat yang digunakan untuk mengetahui suhu dalam kandang ayam temron
juga bisa digunakan untuk menhidupkan dan mematikan peralatan berdasarkan suhu
yang sudah diatur.
Contoh tempron dalam kandang digunakan untuk :
Mengatur hidup dan mati kipas blower berdasarkan suhu yang sudah diatur
Menghidupkan sirine (alarm) apabila suhu didalam kandang tinggi/rendah
sesuai dengan suhu yang telah diatur
Setting hidup cooling pad berdasrkan suhu yang telah diatur tempron apabila
suhu melebihi dari 27°C maka Cooling pad hidup dan apabila suhu belum
sampai maks tidak hidup.Kemudian untuk lama waktu cooling pad hidup
berdasarkan setelan waktu yang ada dalam Umron
Hitler (pemanas saat Doc) cara kerja sama seperti cooling pad
Timbangan HE, timbangan BW
BAB III. PELAKSANAAN KL DAN PEMBAHASAN
3.1.Pelaksanaan Kl
Pelaksanaan kerja lapang yang beranggotakan 9 orang mahasiswa dari Universitas
Bengkulu , Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu. Kerja lapang di
laksanakan di PT Vista Agung Kencana Palembang Unit Farm 3 Jalan Raya Segayam, Desa
Segayam, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan Kode Pos
31171. Kerja lapang dilaksanakan selama 14 hari kerja mulai pada tanggal 22 Desember 2018
sampai 04 Januari 2019.
4.1 Kesimpulan
Kegiatan kerja lapang di PT. Vista Agung Kencana Unit Farm 3 dengan judul
tatalaksana perkandangan dapat diambil kesimpulan bahwa tatalaksana pekandangan yang
digunakan adalah kandang dengan tipe kedua sisi tertutup (Closed House) berlantai tipe
postal dengan pemeliharaan secara intensif. Panjang tiap kandang 120 m, lebar 12 m, dan
tinggi 4,5 m. Jarak antar kandang yaitu 10 m dengan kepadatan kandang 6,9 ekor/m2. Atap
kandang berbentuk tipe A atau gable dengan bahan asbes, lantai kandang berbahan cor semen
dengan alas litter berupa sekam padi, dan dinding kandang berbahan ram kawat dengan
dilapisi terpal. Sistem sirkulasi udara dengan menggunakan exhaust fan dan cooling pad.
Tempat minum dan tempat makan yang digunakan secara otomatis yaitu chain feeder dan
nipple drinker system.
4.2 Saran
Untuk kegiatan kuliah lapangan agar dapat dilaksanakan dalam jangka waktu yang lebih
lama karena apabila hanya dalam jangka waktu 2 minggu belajar atau magang di suatu
perusahaan belum mendapatkan pengalaman dan ilmu yang cukup.
DAFTAR PUSTAKA
Abidin, Z. 2003. Meningkatkan Produktivitas Ayam Ras Petelur. Agromedia Pustaka,
Jakarta.
Anita dan W. Widagdo. 2011. Budidaya Ayam Broiler 28 Hari Panen. Pinang Merah
Publisher, Yogyakarta.
Cahyono, B. 2002. Cara Meningkatkan Budidaya ayam Ras Pedaging (Boriler). Yayasan
Pustaka Nusantara. Yogyakarta.
Chan dan Zamrowi. 2000. Pemeliharaan dan Cara Pembibitan ayam Ras Petelur. Citra
Harta Prima, Jakarta.
Fadillah, R. 2005. Panduan Mengelola peternakan Ayam Broiler Komersil.Agro Media
Pustaka, Jakarta.
Fadillah, R., A. Polana, S. Alam, dan E. Parwanto. 2007. Sukses Beternak Ayam Broiler.
Agro Media Pustaka, Jakarta.
Hartono, A. H. S. 1997. Beternak Ayam Pedaging Super. CV. Gunung Mas, Pekalongan.
Kartasudjana, R. Dan E. Suprijatna. 2010. Manajemen Ternak Unggas. Cetakan
Kedua,Penebar Swadaya, Jakarta.
Menteri Pertanian. Keputusan Menteri Pertanian (Kepmentan) Nomor 424 tahun 2006.
Pedoman Budidaya Ternak Ayam Pembibit yang Baik. Jakarta.
Murhalien, A., dan R. Rachmawati. 2011. Meningkatkan Produksi Ayam Pedaging Melalui
Pengaturan Proporsi Sekam, Pasir, dan Kapur sebagai litter. Fakultas Peternakan
Universitas Brawijaya, Malang.
Murni, M.C. 2009. Mengelola Kandang dan Peralatan Ayam Pedaging. Departemen
Peternakan, VEDCA, Cianjur.
Nuroso. 2010. Panen Ayam Pedaging dengan Produksi 2x Lipat. Cetakan Kedua, Penebar
Swadaya, Jakarta.
Priyatno. 2001. Membuat Kandang Ayam. Cetakan Ke-3. Knisius. Yogyakarta.
Rao, R. S. V., D. Nagalashmi and V.R. Reddy. 2002. Feeding to Minimize Heat Stress. J.
Poultry int 41:7-15.
Sudaryani, T dan H. Santoso. 2000. Pembibitan Ayam Ras. Cetakan V. Penebar Swadaya,
Jakarta.
Sudaryani, T dan H. Santoso. 2002. Pembibitan Ayam Ras. Cetakan VI. Penebar Swadaya,
Jakarta.
Sudaryani, T dan Samosir. 1997. Mengatasi Permasalahan Beternak Ayam.Penebar
Swadaya, Jakarta
Suprijatna, E, U. Atmomarsono, dan R. Kartasudjana. 2008. Ilmu Dasar Ternak Unggas.
Cetakan Kedua, Penebar Swadaya, Jakarta.
Whendarto dan L. M. Madyana. 1986. Beternak Ayam Secara Populer. Cetakan ke-2.
Penerbit Eka Offset. Semarang.
LAMPIRAN