PRODI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA
T.A 2019/2020
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirabbil’alamin, Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat dan hidayah-Nya.
Shalawat serta salam senantiasa tercurahkan kepada junjungan Nabi Agung Muhammad SAW yang selalu
kita nantikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya, baik itu berupa sehar
fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan pembuatan makalah sebagai
tugas dari mata kuliah pengantar ilmu Ekonomi yang berjudul survey home industry penjahit pakaian.
Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak terdapat
kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik serta saran dari pembaca
untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Demikian,
dan apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………………......…………………i
DAFTAR ISI….………………………………………………………………………………ii
BAB I PENDAHULUAN
Lata Belakang.…………………………………………………………………………1
Rumusanmasalah………………..……………………………………………………..1
Tujuan penelitian………………………………………………………………………1
1. Tabel Output……………………………………………………………………...........2
2. Tabel Input……………………………………………………………………..............2
3. Pembahasan……………………………………………………………………............2
1. Kesimpulan………………………...…………………………………………………..5
2. Saran……………………………………………………………………………...…....5
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Pada tabel 1 dapat dilihat bahwa Usaha Jahit Pakaian Rumah pak herman hanya mengakui
biaya bahan baku, biaya listrik, biaya gaji karyawan, Sedangkan dari hasil wawancara dan observasi
yang dilakukan penulis dalam menentukan harga pokok produksi dengan metode full costing
penulis dapat mengelompokkan biaya-biaya ke dalam beberapa macam pengeluaran biaya dan
pengeluaran hal yang didasarkan pada harga-harga riil dari apa yang sebenarnya terjadi di Usaha
Jahit Pakaian Rumah pak herman. Hal ini penting untuk memudahkan dalam perhitungan dan
mempermudah dalam fungsi pengawasan terhadap biaya-biaya tersebut.
2
2. Tenaga Kerja Langsung
Perhitungan biaya tenaga kerja langsung diperoleh dari biaya yang dikeluarkan oleh
Usaha Jahit Pakaian Rumah pak Herman untuk tenaga kerja yang langsung berhubungan denga
proses produksi. Usaha Jahit Pakaian Rumah pak Herman saat ini mempekerjakan tenaga kerja
sebanyak 11 orang dengan masing-masing tugas. Biaya Tenaga kerja langsung dalam Usaha Jahit
Pakaian Rumah pak Herman terinci pada tabel 1.3
Tabel 1.3 Biaya Tenaga Kerja Langsung Usaha Jahit Pakaian Rumah pak Herman
NO Jumlah Jumlah Upah
Tenaga Upah/Pakian Produksi/Orang Bulanan
Kerja
1 Gaji Karyawan Borongan 4 Rp 100.000 8 Pakaian Rp 800.000
2 Gaji Karyawan Bulanan 7 Rp 100.000 - -
3 Menik 9 Pakaian Rp 900.000
4 Putri 10 Pakaian Rp1.000.000
3. Biaya Perlengkapan
Biaya perlengkapan sendiri merupakan biaya untuk mengadakan barag-barang yang
diperlukan sebagai perlengkapan untuk membuat suatu karya jadi atau karya yang dapat di
pasarkan. Untuk Usaha Jahit Pakaian Rumah pak Herman biaya perlengkapan dalam
perhitungannya dengan menghitung biaya penggunaannya. Biaya perlengkapan pada Usaha
Jahit Pakaian Rumah pak Herman dalam memproduksi pakaian dirincikan pada tabel 1.4
Tabel 1.4 Biaya Perlengkapan pada Usaha Jahit Pakian Rumah pak Herman
NO Jumlah Harga Harga Nilai Total Biaya
(Unit) Persatuan Perolehan Persediaan Pemakai
(Rp) (Rp) yang an/
tersisa (Rp) Produksi
(Rp)
1 Gunting 20 70.000 1.450.000 1.397.000 53.000
2 Kapur, Jarum,
Pentul, Peniti, 700.000 300.000 400.000
Hanger, Penggaris
Biaya 453.000
Produksi
4
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Penulis menyimpulkan bahwa usaha akan sukses jika kita mampu mempertahankan usaha
tersebut untuk tetap berdiri dan mengembangkan usaha tersebut. Jenis usaha di bidang jasa yaitu
melayani pelanggan sesuai jenis usaha yaitu jasa penjahitan pakaian bagi mereka yang membutuhkan
sesuai dengan keinginannya.
Saran
Saran bagi pengusaha adalah tingkatkanlah usaha tersebut kearah yang lebih baik. Tingkatkan
tenaga kerja yang ada dalam usaha tersebut. Adapun saran bagi pembaca pahamilah hakikat wirausaha
dan bewirausahalah untuk masa depan. Jika terdapat kekurangan di dalamnya mohon dimaklumi.
5
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA