KARYA TULIS STUDY WISATA

PERTANIAN UPB

PEKALONGAN

DISUSUN OLEH :

DHENNA AULIA PUTRI

SMA NEGERI 1 PEKALONGAN

TAHUN AJARAN 2019 / 2020

 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Profesi Petani merupakan profesi yang paling banyak di geluti oleh
masyarakat indonesia terutama di daerah pedesaan. Semua ini berlaku pada
daerah Pekalongan Lampung Timur. Hampir semua warganya menggeluti di
bidang pertanian seperti pembibitan buah itu yaitu UPB Pekalongan dimana
terdapat beraneka ragam jenis tanaman buah. Indonesia dikenal dengan daerah
tropis oleh sebab itu semua jenis tanaman bisa tumbuh subur. Pada
penangkaran UPB Pekalongan dikhususkan pada tanaman buah unggul yang
akan diekspor dan impor untuk penyedia keuangan negara.

UPB Pekalongan atau yang sering disebut BBI merupakan salah satu
komoditas pembibitan di pekalongan, selain menjadi komoditas bagi
Pekalongan BBI juga sebagai penyedia Bahan Benih Induk bagi tanaman buah
lainnya. Selama ini, banyak dari kita yang belum mengenal detail dan
menyeluruh mengenai manfaat dan sejarah dari UPB pekalongan atau BBI-
nya pekalongan.

Tetapi pada kesempatan ini sudah ada penelitian mengenai tempat ini
bagaimana kondisi topografi nya atau sejarah yang ada tentang tempat ini.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalahnya adalah :
 Bagaimana sejarah berdirinya UPB Pekalongan ?
 Apa jenis-jenis tanaman buah yang ditanam disana ?
 Bagaimana cara perkembangbiakan tanaman buah yang unggul ?
1.3 Tujuan
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah diatas maka tujuan
penelitiannya adalah :
 Untuk mengetahui sejarah berdirinya UPB Pekalongan
 Untuk mengetahui jenis-jenis buah apa saja yang ditanam disana
 Untuk mengetahui bagaimana cara perkembangbiakan tanaman buah yang
unggul
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Sejarah UPB Tanaman Buah Pekalongan Lampung Timur

Sebelum terbentuknya unit produksi benih (UPB) Tanaman Buah
Pekalongan Lampung Timur mempunyai sejarah dan latar belakang yang
berbeda-beda. Diawali berdiri pada tahun 1950 dengan nama kebun bibit
srikaton. Pada tahun 1965 berganti nama menjadi kebun bibit sentral
pembangunan Ampera.

Kemudian pada tanggal 17 juli 1982 berdasarkan Perda No.07 tahun 1982,
dan Surat Keputusan (SK) Gubernur Kepala Daerah tingkat I Lampung
No.6/155/BH/MK/1982, Kebun Bibit Sentral Pembangunan Ampera berdanti
nama menjadi Balai Benih Induj Hortikultura (BBIH) dataran rendah
pekalongan.

Selanjutnya, pada tahun 2001 berdasarkan surat keputusan (SK) Gubernur

Kepala Daerah Tingkat I Lampung no.31 Tahun 2001 tanggal 21 juni 2001
tentang pembentukan organisasi dan tata kerja Satuan Tugas (Satgas) pada
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Lampung Berganti Nama
Menjadi Satgas Hortikultura.

Pada tahun 2008 berdasarka peraturan Gubernur Lampung No.14 Tahun

2008 tanggal 13 Mei 2008 tentang Pembentukan organiasi dan tatakerja unit
pelaksana teknis Dinas (UPTD) Pada Dinas Daerah Provinsi Lampung berupa
menjadi unit produksi benih (UPB) tanaman Buah Pekalongan Lampung
Timur sampai dengan sekarang.

UPB atau unit produksi benih tanaman buah di pekalongan lampung timur
terletak di dusun badran sari desa tulus rejo, kecamatan pekalongan kabupaten
Lampung Timur. Batas-batas wilayah UPB pekalongan adalah disebelah barat
 berbatasan dengan sungai Way Bunut dan desa Karang Rejo disebelah utara
berbatasan denan sungai Way Bunut, PT. Sang Hyang seri, Balai Aisintan dan
Desa Ganti Warno, sedangkan Disebelah Selatan berbatasan dengan pagar
dusun Badras Sari dan Desa Tulus Rejo.

KONDISI TOPOGRAFI, JENIS TANAH DAN LAHAR

Terletak pada ketinggian 50 Meter diatas Permukaan Laut dan memiliki
Topografi yang landai, mempunyai kelembaban relatif 60 – 75%, suhu udara
23 – 36°C, curah hujan bulanan rata-rata 181 mm/ bulan dan curah hujan
tahunan rata-rata 1648,9 MM/Tahun.

Jenis tanahnya termasuk jeniz podzolik Merah Kuning (PMK) atau Ultisol
dengan Ph tanah berkisar 5,5-6,5 Luas ahan yang dimiliki UPB Pekalongan
seluas 63,6 Ha, bangunan kantor, perumahan dll seluas 4,75 Ha,
dikembalikan ke UPB 7 Ha dan Lahan lain yang termasuk lahan cadangan
pinggir sungai seluas 8,56 Ha.

2.2 Jenis-jenis Tanaman Buah

 Kelengkeng  Jambu Kristal
 Jeruk BW  Jambu Deli
 Durian  Jeruk Keprok Siem
 Rambutan  Jeruk Trigas
 Manggis  Mangga Arum Manis
 Mangga Manalagi  Sawo
 Alkisah  Buah Naga
 Blimbing  Alpukat
2.3 Cara Perkembangbiakan Tanaman
 Perkembangbiakan Vegetatif
Perkembangbiakan Vegetatif adalah perkembangbiakan yang terjadi tanpa
disertai pertemuan sel jantan dan sel kelamin betina (tidak melalui
perkawinan) contohnya :

1) Mencangkok

Mencangkok hanya bisa dilakukan pada tumbuhan berkambium (Biji

Berkeping Dua) cangkok dilakukan dengan cara mengupas kulit batang,
bagian yang telah dikupas Kemudian di lapsisi / ditutup dengan tanah yang
subur dan dibungkus degan sabut kelapa atau pelastik. Contoh Jambu,
Mangga, Jeruk, Kelengkeng, Rambutan.

2) Mengeten atau menyambung

Mengenten dilakukan dengan menyambungkan dua tanaman yang berbeda

tetapi sejenis.
 Mula-mula benih disemaikan setelah tumbh sebesar yang dikehendaki
kemudian batang tanaman dipotong dan disambung dengan batang tanaman
lain yang kualitasnya lebih baik.

Contoh : Durian, Jambu, Kelengkaeng.

3) Okulasi atau Menempel

Okulasi yaitu menggabungkan dua jenis tanaman yang berbeda sifatnya

dengan menggunakan lapisan kulitnya pada mata tunas).
Contoh: Jeruk, Kelengkeng, Mangga.

4) Stek Batang

Stek batang adalah penanaman dengan memotong batang dan

menancapkannya ke tanah yang subur dan gembur.
Contoh : jambu air.

 Perkembangan Generatif
Perkembangan generatif adalah perkembang biakan dengan kawin, atau
perkembang biakan melalui biji yang melalui penyerbukan.
 BAB III

Kesimpulan
Bahwa setiap warga negara membutuhkan buah-buahan untuk membantu
pencernaan dan perkembangan tubuh manusia. Oleh karena itu setiap warga harus
melestarikan budaya menananm tanaman buah dirumah masing-masing agar
menjadi komoditas bagi pangan keluarga.
Sehingga haruslah kita bersama membuat penangkaran buah seperti UPB
Pekalongan Lampung Timur untuk menyediakan buah-buahan yang diperlukan
oleh warga negara Indonesia.
Semoga bermanfaat untuk anda semua, dan semoga melalui pembuatan
karya tulis ini kami dapat menambah ilmu pengetahuan kami, dan juga bagi yang
membaca. Kami mohon maaf apabila ada salah kata dan kekurangan dalam
penulisan.

Thank You Very Much

DHENNA RV
FROM CLASS XI SAINS 1