Anda di halaman 1dari 14

Material Teknik I

By: Ismi Choirotin, S.T., M.T.,M.Sc.

Cacat Kristal & Deformasi


3.1 Cacat (Imperfection) Dalam Kristal

 Cacat pada struktur kristal bisa mengakibatkan


efek yg besar pada prilaku material

 Kita bisa merubah dan memperbaiki sifat fisik,


kelistrikan dan magnet dari kristal material
dengan mengontrol cacat (ketidaksempurnaan)
pada struktur lattice (kisi)
3.1 Cacat (Imperfection) Dalam Kristal
Jenis Cacat ( Imperfection / Defect)

 Cacat Titik  - Kekosongan ( Vacancies)


- Ketidakmurnian Subtitusi ( Subtitutional Impurities)
- Sisipan (Interstitial )
- Perpindahan Ion (Frenkle Defect)
- Kekosongan Pasangan Ion (Schottky Defect )
 Cacat Garis  - Dislokasi Garis (Line/Edge Dislocation)
- Dislokasi ulir (Screw Dislocation)
 Cacat Permukaan  - Batas Butir (Grain Boundaries)
- Permukaan Material (Material Surface)
3.1 Cacat (Imperfection) Dalam Kristal
1. Cacat Titik (Point Defect)
a) Kekosongan (Vacancy)  Kekosongan atom dalam kristal
: Tunggal, ganda, rangkap tiga
b) Ketidakmurnian Subtitusional (Substitutional Impurity) 
atom dari unsur yg berbeda dari material induk menempati
posisi dalam suatu kristal normal
3.1 Cacat (Imperfection) Dalam Kristal

c) Sisipan (Interstitial ) Suatu atom menyisip diantara


struktur atom normal
- Impurity interstitial  bila atom tsb berbeda dg atom
logam induk (tidak murni)
- Self Interstitial  bila atom tsb sama dg logam induk
3.1 Cacat (Imperfection) Dalam Kristal
d) Perpindahan Ion (Frenkle Defect)  Ion berpindah
menyisip diantara atom lainnya (Gb.1)
e) Kekosongan Pasangan Ion (Schottky Defect) (Gb.2)
3.1 Cacat (Imperfection) Dalam Kristal
2. Cacat Garis (Line Defect / Dislokasi)
Macam-macam cacat garis
a) Dislokasi Garis (Line/Edge Dislocation)  Cacat yg berupa sisipan
satu bidang atom tambahan dalam struktur kristal
Vektor Burger / geser (b)  Jarak geser atom disekitar dislokasi
Pada cacat garis  vektor geser tegak lurus thd garis dislokasi
3.1 Cacat (Imperfection) Dalam Kristal

b) Dislokasi ulir (Screw Dislocation)  Dislokasi yg


menyerupai spiral dgn cacat garis sepanjang sumbu ulir
Arah Vektor Geser (Burger)  sejajar dengan sumbu
dislokasi
3.1 Cacat (Imperfection) Dalam Kristal

3. Cacat Permukaan
a) Batas Butir (Grain Boundaries)
- Struktur kristal dari masing masing butir adalah sama, akan
tetapi orientasi (arah) berbeda
- Batas butir adalah daerah sempit dimana ada jarak yg tidak
teratur antar butir
3.1 Cacat (Imperfection) Dalam Kristal

b) Permukaan Material
- Cacat permukaan ini berada pd bagian luar dari
material. Struktur kristal pada ujung permukaan 
kasar
- Atom pada permukaan luar tidak memiliki ikatan yg
benar, sehingga atom tersebut lebih reaktif dari pada
logam bagian dalam
3.2 Mekanisme Deformasi
 Slip (Pergeseran)  Adalah proses pergerakan dislokasi
dan material berdeformasi (berubah bentuk)
 Slip Direction (Arah Slip)  Arah pergerakan dislokasi
 Slip Plane (Bidang Slip)  Bidang yg terbentuk oleh
dislokasi dan vektor Burger
 Slip System  Sistem yg terbentuk karena adanya
kombinasi dari Slip direction dan Slip plane
3.2 Mekanisme Deformasi
 Akibat beban geser dari luar yg besar sehingga atom-
atom bergeser dan membentuk susunan atom baru
 Deformasi Plastis  Atom tidak kembali ke posisi
semula setelah beban dihilangkan
3.2 Mekanisme Deformasi
3.2 Mekanisme Deformasi
 Hukum Schmid’s  Hubungan antara tegangan tarik dan
geser

Dimana:
𝜆 : Sudut antara arah slip dan
sumbu tarik
𝜙 : Sudut antara garis normal
slip dan sumbu tarik

Anda mungkin juga menyukai