Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN KASUS

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA BERENCANA


PADA Ny. R DENGAN PENGGUNAAN KB IUD

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah stase Keperawatan Maternitas
Program Profesi Ners Angkatan XXXVIII

Oleh:
RENA SAPITRI
220112190040

PROGRAM PROFESI NERS ANGKATAN XXXVIII


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2019
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA BERENCANA
PADA Ny. R DENGAN PENGGUNAAN KB IUD

I. Identitas
Nama : Ny. R
Umur : 25 tahun
Alamat : Bogor
Agama : Islam
Pendidikan : D-III
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Suku : Sunda

II. Informasi Umum


Klien sebelumnya tidak menggunakan kontrasepsi jenis apapun, namun setelah
melahirkan anaknya yang pertama secara sectio caesaria, klien memilih untuk
menggunakan metode kontrasepsi yang sekali pakai tetapi tahan lama, sehingga klien
memilih menggunakan kontrasepsi IUD yang berjangka waktu10 tahun. Klien
mengatakan ia telah mengetahui informasi-informasi terkait konstrasepsi jenis IUD yang
digunakannya. Klien mengatakan ia menggunakan metode kontrol kehamilan bukan
untuk melindungi dirinya dari sexually transmitted infections (STI’s) melainkan hanya
untuk membatasi jarak kehamilannya. Klien juga mengutarakan bahwa semakin cepat ia
mampu kembali pada kondisi kesuburannya maka akan semakin baik.

III. Riwayat Kebidanan


1. Pola menstruasi : Teratur setiap bulan, dengan lama menstruasi 7-10 hari
2. Lama perkawinan : 2 tahun
3. Usia anak terkecil : 11 bulan
4. Status kehamilan : Tidak hamil
5. Kemungkinan masalah yang timbul ketika ibu hamil : -
6. Penyakit dalam kehamilan yang lalu : Tidak ada
7. Masalah selama persalinan : Tidak ada
8. Masalah setelah persalinan : Tidak ada
9. Penggunaan kontrasepsi saat ini : Ya, IUD.
10. Penggunaan kontrasepsi sebelumnya : Tidak ada
11. Masalah/efek samping akibat penggunaan KB : Lama haid bertambah panjang
12. Perdarahan pervaginam : Tidak pernah
13. Melakukan hubungan seksual tanpa pelindung > 120 jam (5 hari) yang lalu: -
14. Jumlah anak yang direncanakan : 2-3 orang.

IV. Riwayat Sosial


Klien tidak mengkonsumsi minuman keras serta tidak merokok, hanya suaminya saja
yang merokok namun dengan frekuensi yang jarang.
V. Riwayat Kesehatan
Klien tidak mempunyai riwayat penyakit tertentu, klien juga tidak menderita penyakit
liver yang berat. Klien sedang tidak mengonsumsi obat-obatan dan tidak mempunyai
alergi apapun. Saat ini klien sedang menyusui. Varises (-).
VI. Pemeriksaan Fisik
1. Penampilan umum : Baik
2. Tanda-tanda vital
TD : 110/70 mmHg
Nadi : 68x/m
RR : 18x/m
Suhu : 36,7⁰C
3. Wajah
Inspeksi : Kedua mata simetris, sklera ikterik (-), konjunghtiva anemis (-),
persebaran rambut alis dan bulu mata normal. Telinga simteris, serumen
(-/-). Bentuk hidung simetris, lesi (-), sekret (-), sianosis (-). Bibir
berwarna merah muda, mukosa bibir lembab, gigi bersih, lidah bersih.
Palpasi : Nyeri tekan (-).
4. Kepala dan Leher
Inspeksi : Rambut pendek sebahu berwarna hitam bergelombang, penyebaran
tebal merata, lesi (-), massa (-). Massa pada leher (-), bendungan vena
jugularis (-).
Palpasi : Nyeri tekan (-), pembesaran kelenjar tiroid (-).
5. Dada
Inspeksi : Bentuk dada simetris, retraksi diniding dada (-), lesi dada (-),
penggunaan otot napas tambahan (-), pembesaran payudara (+).
Palpasi : Nyeri tekan (-), krepitasi (-).
Auskultasi : Bunyi pernapasan vesikuler, bunyi jantung S1 S2 normal reguler,
murmur (-), gallops (-).
6. Abdomen
Inspeksi : Terdapat jahitan post SC kira-kira sepanjang 12 cm pada abdomen
bagian bawah, linea nigra (+), striae (+), terdapat hiperpigmentasi antara
area abdomen dengan area dada.
Auskultasi : Bising usus 9x/m
Palpasi : Tidak terdapat distensi kandung kemih.
7. Vulva dan Vagina
Tidak ada keluaran cairan pervagina.
8. Ekstremitas
Inspeksi : Ekstremitas lengkap, bentuk dan ukuran ekstremitas atas dan bawah
simetris, kuku pendek dan bersih, deformitas (-), oedem (-), fraktur (-).
Palpasi : Akral hangat, CRT < 2 detik, turgor kulit < 2 detik, Homan’s sign (-),
varises (-).
Kekuatan otot 5 5
5 5
VII. ANALISA DATA
No. Data Etiologi Masalah
1. DS: Proses adaptasi Perubahan pola haid
Klien mengatakan efek hormonal
samping dari kontrasepsi yang ↓
Ketidakseimbangan
ia gunakan yaitu lama haidnya
hormon progresteron dan
menjadi bertambah panjang. estrogen

DO: Haid tidak
Klien menggunakan teratur/spotting
kontraspesi berjenis IUD. ↓
Perubahan pola haid

VIII. DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Perubahan pola haid berhubungan dengan proses adaptasi hormonal yang ditandai
dengan klien mengatakan efek samping dari kontrasepsi yang ia gunakan yaitu lama
haidnya menjadi bertambah panjang, klien menggunakan kontrasepsi berjenis IUD.
IX. INTERVENSI
No DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI RASIONAL
1. Perubahan pola haid Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji pola haid sebelum dan 1. Untuk melihat perbedaan yang
berhubungan dengan selama 1 x 60 menit, perubahan setelah menggunakan yang terjadi setelah klien
proses adaptasi pola haid dapat diterima oleh kontrasepsi. menggunakan kontrasepsi.
hormonal yang klien dengan kriteria hasil: 2. Kaji lama dan siklus haid. 2. Perubahan pola haid tampak jelas
ditandai dengan: - Klien memahami bahwa terlihat dari lamanya haid dan
DS: perubahan pola haid pada siklus haid yang terjadi.
Klien mengatakan wanita yang menggunakan 3. Kaji banyaknya keluaran 3. Sedikit-banyaknya keluaran darah
efek samping dari kontrasepsi merupakan hal darah haid. haid bisa menjadi indikasi
kontrasepsi yang ia yang wajar. perubahan pola haid.
gunakan yaitu lama - Klien dapat menerima 4. Beri penjelasan beberapa 4. Dengan menjelaskan metode KB
haidnya menjadi keadaan dari perubahan pola mengenai metode KB serta bisa menjadi bahan referensi bagi
bertambah panjang. haidnya. keuntungan dan kerugiannya. klien untuk memilah alat
kontrasepsi yang lebiih cocok
DO: dengan kondisinya.
Klien menggunakan 5. Jelaskan pada klien mengenai 5. Dengan mengetahui efek samping
kontrasepsi berjenis efek samping alat kontrasepsi dari pemakaian alat kontrasepsi,
IUD. hormonal. klien akan lebih matang dalam
menghadapinya.
6. Anjurkan klien konsul ke 6. Untuk mendapatkan penanganan
dokter apabila keluhan lebih lanjut.
bertambah berat.
X. IMPLEMENTASI
Nama Klien : Ny.R Usia : 25 tahun
DX WAKTU IMPLEMENTASI RESPON/HASIL
15 Desember 2019
I 09.00 1. Mengkaji pola haid sebelum dan 1. Pola haid sebelum dan setelah
setelah menggunakan menggunakan kontrasepsi tetap
kontrasepsi. teratur setiap bulannya.
I 09.10 2. Mengkaji lama dan siklus haid 2. Lama menstruasi setelah
saat ini. menggunakan kontrasepsi
menjadi lebih panjang, yaitu
menjadi 7-10 hari dari
sebelumnya hanya 4-7 hari.
I 09.20 3. Mengkaji banyaknya keluaran 3. Keluaran darah haid pada hari-
darah haid. hari pertama sedikit, kemudian
bertambah banyak dan pada
akhir periode menjadi sedikit
kembali.
I 10.30 4. Memberikan penjelasan 4. Klien mengatakan sudah
mengenai beberapa metode sedikit tahu mengenai
kontrasepsi serta keuntungan keuntungan dan kerugian dari
dan kerugiannya. beberapa metode kontrasepsi.
I 10.40 5. Memberikan penjelasan kepada 5. Klien mendengarkan
klien mengenai efek sampung penjelasan secara aktif.
alat kontrasepsi hormonal.
I 10.50 6. Menganjurkan kepada klien 6. Klien menyatakan pemahaman
untuk berkonsultasi kepada atas keluhan yang bersifat
dokter apabila keluhan memberat.
memberat.

XI. EVALUASI
Nama Klien : Ny.R Usia : 25 tahun
NO. WAKTU SOAP PARAF
DX
1 15 Des 19 S: Klien mengatakan telah paham bahwa perubahan Rena Sapitri
pola haid yang terjadi padanya termasuk hal yang
wajar terjadi pada setiap pengguna kontrasepsi.
O: Klien tampak dapat menerima perubahan yang
terjadi padanya.
A: Masalah teratasi.
P: Pertahankan intervensi.

Anda mungkin juga menyukai