UJIAN AKHIR SEMESTER

KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH 2

ANGKATAN 2016

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH GORONTALO

2019

Petunjuk Soal

a. Jumlah soal yang diberikan 50 nomor dalam waktu 100 menit.

b. Jawab langsung pada soal dengan membold warna merah setelah
control save
c. Soal dalam Bentuk multiple choise yang dirancang seperti soal uji
kompetensi Ners.
d. Setelah ujian selesai fd dikumpul beserta lembar jawaban ujian.
e. Harap jujur dalam ujian, karena itu menunjukkan karakter dan
kepribadian.

Identitas
Nama : Moh. Indra Ntuntu
NPM : C01416052
Kelas : C KEPERAWATAN

Soal

1. Seorang laki-laki berusia 20 tahun di rawat karena tertimpa

reruntuhan dinding rumah. Pasien saat ini sudah terpasang WSD,
karena menahan nyeri pasien membalikan badannya sehingga selang
WSD tertarik keluar.
Pertanyaan soal:

Manakah tindakan segera yang dapat di lakukan melihat kejadian tersebut?

 Pilihan jawaban:

a. Memasukan kembali selang drainase dengan cepat

b. Menutup cepat sisi pemasangan dengan kassa steril
c. Membawa pasien dengan cepat ke kamar bedah
d. Menghubungi segera dokter yang merawat
e. Membersihkan darah yang keluar

2. Seorang laki-laki berusia 28 tahun masuk ke RS karena tertusuk benda

tajam dibagian dadanya akibat tawuran, saat ini pasien sudah
terpasang WSD. Seorang Perawat melakukan pemantauan terhadap
cairan drainase dan melihat adanya penurunan pada jumlah cairan
drainase.
Pertanyaan soal: Apakah implementasi tahap awal yang dapat
dilakukan seorang perawat melihat kondisi tersebut?
Pilihan jawaban:
A. Meregangkan selang drainase sejajar dengan dada
B. Meninggikan selang drainase diatas dada
C. Mengubah posisi pasien tiap dua jam
D. Mengisi water seal lebih dari 2 cm
E. Menutup lubang ventilasi udara

3. Ny. C. diantar keluarganya ke rumah sakit Aloei Saboe karena sesak

berat sejak tadi pagi. Mengidap asma sejak sepuluh tahun lalu, sering
berobat tapi tidak sembuh sembuh, obat selalu ada tapi kadang
kadang tidak diminum.
Sesak sering kambuh, kadang kadang sesak hilang tanpa makan obat, saya
sangat suka ikan laut. T.D. 140/90 mmHg, S. 37.3, N.90 x/mnt, RR 32 x/mnt.,
otot bantu pernafasan meregang,suara pernafasan weezing, banyak sputum
tidak bisa keluar mengeluh pusing, lemas dan lelah.Bicara dengan kalimat
terputus putus. Keringat banyak sekali, minum mau kalau dipaksa, bibir
kering, BAK terahir enam jam yang lalu.

Apakah prioritas diagnosis keperawatan pada kasus diatas?

A. Gangguan pertukaran gas b/d ventilasi yang menurun.

B. Gangguan pertukaran gas b/d sesak sekali.
C. Kurangnya pengetahuan b/d kurangnya informasi.
D. Kurangnya cairan dan elektrolit b/d banyaknya keringat
E. Gangguan aktifitas b/d kelemahan fisik.
4. Seorang perempuan berusia 25 tahun dirawat dengan keluhan sesak
napas karena adanya penumpukan sputum/secret, dan kelelahan.
Data yang didapatkan adalah tekanan darah 130/90 mmHg, frekuensi
nadi 110x/menit, frekuensi napas 28x/menit, suhu 37 ˚C, saturasi
oksigen 98%, cafilarry refill time, akral teraba dingin, terdengar bunyi
wheezing pada saat auskultasi, dan tampak penggunaan otot bantu
napas.
Pertanyaan soal

Apakah masalah keperawatan yang Anda temukan pada pasien tersebut?

Pilihan jawaban

A. Bersihan jalan napas tidak efektif

B. Pola napas tidak efektif

C. Gangguan pertukaran gas

D. Hipotermi

E. Kelelahan

5. Tn X. 50 tahun dengan diagnosa medis asma, saat dikaji tampak sesak,

RR: 28 X per menit, pola nafas: cepat dan dalam, tampak
menggunakan otot bantu pernafasan secara maksimal, terdengar
bunyi wheezing +. Klien mengatakan penyakitnya kambuh kalau cuaca
dingin dan terjadi sejak kecil.
Pertanyaan soal: Apakah jenis asma pada klien di atas?

Pilihan jawaban:

A. Idiopatik
B. Campuran
C. Ekstrinsik/alergika
D. Non alergika/ intrinsik
E. Berat

6. Tn F (61 thn) dirawat di ruang HCU Infeksi. Pada malam hari, Tn. F
menekan tombol memanggil perawat dan mengeluh bahwa dadanya
sesak, tampak gelisah, berkeringat, dan menggunakan napas cuping
hidung. Hasil AGD diketahui hipoksemia tingkat sedang dan pH
abnormal.
 Pertanyaan soal:Apakah diagnosa keperawatan utama yang dapat
ditegakkan oleh perawat?
Pilihan jawaban:
A. Pola napas tidak efektif
B. Intoleran aktivitas
C. Bersihan jalan napas tidak efektif
D. Kerusakan pertukaran gas
E. Risiko infeksi

7. Seorang laki-laki berusia 50 tahun, diantar keluarganya ke ruang

gawat darurat karena sesak sejak 2 hari sebelum masuk rumah sakit.
Hasil pengkajian didapatkan : menolak makan dan minum sejak 1 hari
yang lalu, pasien terlihat gelisah, riwayat merokok 2 bungkus perhari
sejak 10 tahun yang lalu, sesak (+), sianosis (+),ronchi+/+, frekuensi
pernapasan 24x/mnt, tekanan darah 100/60 mmHg, frekuensi nadi
90x/mnt, suhu 37,5oC.
Pertanyaan Rasa sesak pada kasus diatas dapat disebabkan oleh ?

Pilihan jawaban

A. Kecemasan pasien
B. Penumpukan sputum dijalan napas
C. Tidak bisa mengeluarkan sputum
D. Nutrisi dan cairan yang kurang adekuat
E. Tekanan darah yang rendah

8. Seorang pasien pria (33 tahun) dirawat di RSAS dengan diagnosa

tuberculosis menanyakan kepada perawat mengapa perlu dilakukan
pemeriksaan spesimen sputum padahal X-Ray dan Skin test sudah
menunjukkan TBC.
Pertanyaan soal: Respon paling tepat yang dapat diberikan oleh perawat
adalah?

Pilihan jawaban:

A. Pemeriksaan sputum dilakukan pada sore hari

B. Pemeriksan sputum tidak dilakukan pada klien TBC
C. Dahak membantu untuk menentukan adanya infeksi sekunder
D. Koleksi dahak memberikan informasi tentang perkembangan
penyakit.
 E. Diagnosis pasti penyakit TBC dapat ditentukan dari organism
dalam sputum.

9. Seorang pasien laki-laki (37 tahun) datang ke poli paru untuk kontrol
penyakit TB yang dialaminya. Pasien tersebut mengatakan bahwa
dirinya pernah tidak meminum obat dikarenakan lupa. Perawat
melakukan perawatan tindak lanjut pada pada pasien tersebut agar
minum obatnya teratur dan tidak lupa lagi.
Pertanyaan soal: Manakah tindakan keperawatan yang paling sesuai untuk
klien ini?

Pilihan jawaban:

A. Minta bantuan keluarga atau orang yang dipercaya sebagai

pengawasminum obat setiap hari.
B. Beritahu dokter tentang ketidakpatuhan klien minum obat dan
meminta resep yang berbeda
C. Anjurkan klien kontrol setiap minggu untuk menanyakan
keteraturannya minum obat
D. Mengatakan kepada klien TB akan fatal bila minum obat tidak
benar dan tidak teratur
E. Meminta klien untuk menuliskan obat yang tidak teratur diminum

10. Seorang laki-laki berusia 50 tahun, dirawat dengan tuberculosis. Hasil

pengkajian didapatkan : sesak (+), sianosis (+), sulit mengeluarkan
sputum, ronchi pada lobus atas paru, frekuensi pernapasan 26x/mnt,
tekanan darah 100/60 mmHg, frekuensi nadi 90x/mnt, suhu 37,5 oC.
Setelah melakukan tindakan Nebulisasi, Perkusi, Vibrasi.
Pertanyaan: tindakan perawat selanjutnya adalah ?

Pilihan jawaban

A. Postural drainage
B. Mobilisasi bertahap
C. Berikan posisi nyaman
D. Perubahan posisi tiap 2 jam
E. Anjurkan minum yang banyak.

11. Seorang pria (53 tahun) masuk ke ruang IGD RSAS dengan diagnosa
medis: pneumotorak kanan, dilakukan pemeriksaan AGD dengan
hasil: PH: 7,28, PCO2: 50, PO2: 95, HCO3: 24, BE: -6, Saturasi oksigen:
 95%, Hasil torak foto: Adanya gambaran radiolusen pada paru kanan,
tampak deviasi trakhea kearah paru kiri.
Pertanyaan soal: Diagnosa keperawatan yang paling utama pada pasien
tersebut adalah?

Pilihan jawaban:

A. Tidak efektifnya bersihan jalan nafas berhubungan dengan

akumulasi mukus.
B. Ketidakefektifan pola nafas berhubungan dengan penurunan
ekspansi paru.
C. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan
dengan intakeyang tidak adekuat
D. Nyeri akut berhubungan dengan penekanan pada nervus
interkostalis dekstra
E. Hipertermia berhubungan dengan proses inflamasi

12. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dirawat diruang penyakit dalam

dengan keluhan sesak napas sejak 2 minggu yang lalu. Hasil
pengkajian didapatkan data: pasien tampak menggunakan otot
pernapasan dan tampak cemas, suara napas ronchi, capilarry refill
time 2. Riwayat perokok aktif, tanda-tanda vital tekanan darah 110/70
mmHg, frekuensi nadi : 90 x/menit frekuensi nafas 26 x/menit.Hasil
rontgen tampak infiltrat kedua lapang paru.
Pertanyaan soal :

Apakah masalah keperawatan prioritas pada pasien tersebut?

Pilihan jawaban

a. Bersihan jalan napas tidak efektif

b. Gangguan perfusi jaringan
c. Gangguan pertukaran gas
d. Pola napas tidak efektif
e. Kecemasan

13. Seorang laki-laki berusia 38 tahun datang ke UGD dengan keluhan

sesak. Pasien mempunyai riwayat penyakit paru kronik, pengkajian
yang didapatkan pernafasa: 36x/menit, tekanan darah: 140/90 mmHg,
Nadi: 92x/menit. Hasil analisa gas darah menunjukkan ph:7,33, Pao2 :
50 mmhg, PaCO2 : 40 mmHg.
Pertanyaan soal
 Berdasarkan kasus diatas jenis gagal nafas apakah kasus diatas?

Pilihan jawaban

a. Gagal nafas hiperkapnia

b. Gagal nafas hipoksemia
c. Gagal nafas hipoksemia
d. Gagal nafas hiperoksemia
e. Gagal nafas asidosis

14. Seorang laki-laki berusia 50 tahun di rawat di ruang penyakit dalam.

Pasien mengeluh sakit kepala dan mengalami gangguan penglihatan
saat terbangun dari tidur, pasien mengeluh sesak napas Hasil
pengkajian didapatkan data: pasien tampak bernapas dengan
menggunakan otot pernapasan, pasien tampak sianosis, frekuensi
nafas 18 x/menit, tekanan darah 100/80 mmHg, frekuensi nadi : 95
x/menit, PH : 5 Pao2 : 80mmhg, PCO2 : 22 mmhg, saturasi oksigen :
85%.
Pertanyaan soal

Apakah tindakan keperawatan yang tepat pada kasus diatas?

Pilihan jawaban

a. Lakukan fisioterapi dada

b. Pertahankan jalan napas
c. Posisikan pasien untuk memaksimalkan ventilasi
d. Monitor respirasi dan status oksigen
e. Monitor nilai tanda-tanda vital dan analisa gas darah

15. Seorang pria (45 tahun) dirawat diruangan penyakit paru non infeksi
dengan keluhan sesak napas, batuk produktif dengan sputum kental,
terdapat wheezing.diagnosa medis: asma bronchiale, untuk
memastikan diagnosa asma bronchiale, perawat ruangan tersebut
melakukan pemeriksaan laboratorium sesuai dengan program
pengobatan.
Pertanyaan soal:Hasil laboratorium yang spesifik ditemukan pada pasien
asma bronchiale

Pilihan jawaban:

A. Peningkatan hemoglobin
B. Peningkatan hematokrit
C. Penurunan basofil
D. Penurunan Tombosit
 E. Penurunan eosinofil

16. Seorang perempuan berusia 25 tahun diraeat dengan keluhan

sesak napas dan kelelahan. Data yang didapatkan adalah
tekanan darah 130/90 mmHg, frekuensi nadi 110x/menit,
frekuensi napas 28x/menit, suhu 37 ˚C, saturasi oksigen 98%, akral
teraba dingin, terdengar bunyi wheezing pada saat auskultasi, dan tampak
penggunaan otot bantu napas.
Apakah masalah keperawatan yang Anda temukan pada pasien
tersebut?

Pilihan jawaban

a. Bersihan jalan napas tidak efektif

b. Pola napas tidak efektif

c. Gangguan pertukaran gas

d. Hipotermi

e. Kelelahan

17. Seorang perawat yang bertugas di ruang penyakit dalam , merawat

pasien seorang laki-laki usia 36 tahun dengan steven Johnson
syndrome . Hasil pengkajian didapat vesikel dan bula seluruh tubuh,
pada saat jam besuk datang teman dari kantor pasien yang mencoba
ingin membaca rekam medis namun oleh perawat dilarang dan rekam
medis tersebut ditempatkan pada tempat yang aman. Apakah prinsip
etis legal yang dilaksanakan oleh perawat tersebut diatas ?

A. Confidentiality
B. Benefisience
C. Veracity
D. Fidelity
E. Justice
18. Seorang laki-laki berusia 52 tahun dibawa ke UGD dengan keluhan
sesak nafas. Hasil pengkajian didapatkan data kesadaran
composmentis, tampak lemah, auskultasi terdengar ronchi, edema
tungkai, riwayat hypertensi sejak 20 tahun yang lalu, tekanan darah
170/110 mmHg, frekuensi nadi :90x/menit, frekuensi nafas :
23x/menit, Suhu: 36,5 °C.
Pertanyaan soal:
Apakah tindakan keperawatan yang tepat pada kasus tersebut ?

Pilihan jawaban:
a. Membatasi aktifitas
b. Memberikan oksigen
c. Mengobservasi tanda vital
d. Memberikan posisi pasien Fowler
e. Kolaborasi pemeriksaan rontgen thorax

19. Seorang laki-laki berusia 26 tahun dirawat diruang penyakit dalam

dengan keluhan batuk berdahak, tenggorokan sakit, pasien sering
terbangun dimalam hari karena dahak yang mengental. Hasil
pengkajian: ronchi pada basal paru kanan, Tekanan Darah 120/80
mmHg, frekuensi Nadi 90x/menit, frekuensi nafas 23x/menit, suhu
37.50 C.
Pertanyaan soal:
Apakah tindakan keperawatan yang tepat pada kasus tersebut ?
a. Memberikan posisi pasien Fowler
b. Kolaborasi pemberian oksigen
c. Mengobservasi tanda vital
d. Melakukan suctioning
e. Ajarkan batuk efektif

20. Seorang laki-laki berusia 26 tahun dirawat diruang penyakit dalam

dengan keluhan batuk berdahak, tenggorokan sakit, pasien sering
terbangun dimalam hari karena dahak yang mengental. Hasil
pengkajian: ronchi pada basal paru kanan, Tekanan Darah 120/80
mmHg, frekuensi Nadi 90x/menit, frekuensi nafas 23x/menit, suhu
37.50 C.
Pertanyaan soal:
Apakah tindakan keperawatan yang tepat pada kasus tersebut ?
a. Memberikan posisi pasien Fowler
b. Kolaborasi pemberian oksigen
c. Mengobservasi tanda vital
d. Melakukan suctioning
e. Ajarkan batuk efektif
 21. Seorang perempuan berusia 35 tahun dirawat di ruang penyakit
dalam dengan keluhan batuk sejak 3 minggu yang lalu, batuk kadang
berwarna kemerahan, klien mengeluh nafsu makan menurun. Hasil
pengkajian: pasien tampak lemah, tekanan darah 110/80mmHg,
frekuensi nadi 88X/menit, frekuensi napas 24X/menit. Ronchi (+).
Pertanyaan soal:
Apakah tindakan keperawatan yang tepat pada kasus tersebut ?
Pilihan jawaban
a. Kolaborasi pemeriksaan rontgen thorax
b. Memberikan posisi pasien Fowler
c. Mengobservasi tanda vital
d. Memberikan diit TKTP
e. Memberikan oksigen 2 liter/ment.

22. Seorang laki-laki berusia 52 tahun dirawat dengan diagnosis kanker

pankreas stadium terminal. Dokter menyampaikan kepada pasien
bahwa kanker yang dideritanya telah mengalami metastasis dan

tindakan medis apapun sudah tidak memungkinkan untuk dilakukan.

Pasien bertanya kepada perawat, “Apakah saya akan meninggal?”

Pertanyaan soal

Bagaimana respons terbaik yang dapat diberikan perawat terhadap pasien

tersebut?

Pilihan jawaban

a. “Ya, sebaiknya Anda bersiap menghadapinya”

b. “Tidak, Anda tidak akan meninggal jika tidak berputus asa”
c. “Ceritakan kepada saya, bagaimana perasaan Anda saat ini?”
d. “Apakah ada seseorang yang bisa saya panggilkan untuk menemui
Anda?”
e. “Apakah ada permintaan terakhir yang ingin Anda sampaikan kepada
saya?”
23. Seorang laki-laki berusia 50 tahun dirawat di ruang perawat intensif
dengan diagnosis medis kanker paru stadium IV. Pasien telah
menjalani hari rawat ke 68 dan saat ini pasien masih dalam kondisi
koma dengan terpasang ventilator mekanik. Keluarga meminta agar
ventilator dilepas dan pasien dipulangkan dari rumah sakit.

Pertanyaan soal

Bagaimana perawat menanggapi permintaan keluarga pasien tersebut?

Pilihan jawaban

a. Menunggu instruksi lebih lanjut dari tim medis

b. Mempertimbangkan biaya penggunaan ventilator
c. Mengevaluasi toleransi pasien terhadap pelepasan ventilator
d. Memvalidasi apakah seluruh keluarga menyetujui permintaan
tersebut
e. Memeriksa apakah asuransi pasien menanggung biaya penggunaan
ventilator

24. Seorang perempuan berusia 23 tahun dirawat diruang penyakit dalam

dengan keluhan demam sejak 2 hari yang lalu. Hasil pengkajian
didapatkan data : kesadaran kompos mentis, mengeluh pusing, nyeri
sendi, mual dan kadang muntah, wajah tampak pucat, bibir kering,
tekanan darah 110/70 mmHg, frekuensi nadi 76 x/menit, frekuensi
nafas 24 x/menit, suhu 39oC.

Pertanyaan soal

Apakah masalah keperawatan pada pasien tersebut ?

Pilihan jawaban

A. Kekurangan volume cairan

B. Intoleransi aktifitas
C. Gangguan nutrisi
D. Hipertermi
E. Nyeri
25. Seorang perempuan berusia 23 tahun dirawat diruang penyakit dalam
dengan keluhan demam sejak 2 hari yang lalu. Hasil pengkajian
didapatkan data : kesadaran kompos mentis, mengeluh pusing, nyeri
sendi, mual dan kadang muntah, wajah tampak pucat, bibir kering,
tekanan darah 110/70 mmHg, frekuensi nadi 76 x/menit, frekuensi
nafas 24 x/menit, suhu 39oC.

Pertanyaan soal

Apakah masalah keperawatan pada pasien tersebut ?

Pilihan jawaban

A. Kekurangan volume cairan

B. Intoleransi aktifitas
C. Gangguan nutrisi
D. Hipertermi
E. Nyeri
26. Seorang laki-laki berusia 41 tahun dirawat dengan keluhan pusing dan
mudah lelah. Hasil pengkajian menunjukkan konjungtiva anemis dan
kulit pucat. Pasien direncanakan transfuri PRC. Perawat telah
mengecek produk darah dan menghangatkan produk darah, kemudian
pasien diberikan infus NaCl 0,9% melaui set transfusi.

Pertanyaan soal

Apakah langkah selanjutnya perawat harus lakukan?

Pilihan jawaban

a. Memantau tanda-tanda vital pasien

b. Meningkatkan kecepatan infus NaCL
c. Melanjutkan pemberian NaCl hingga 500 mL
d. Menutup rol klem dan memindahkan ujung selang ke kantung darah
e. Memeriksa kondisi pasien setiap 30 menit dan hentikan infus jika timbul
efek samping
27. Seorang laki-laki berusia 28 tahun didiagnosis pneumothoraks. Hasil
pengkajian menunjukkan pengembangan dada asimetris, frekuensi
napas 24 kali/menit, botol WSD tampak penuh. Pasien dilakukan
penggantian botol WSD. Perawat telah melepas klem pada selang
WSD.
 Pertanyaan soal

Apakah yang selanjutnya perawat harus lakukan?

Pilihan jawaban

a. Mengecek undulasi
b. Mengecek bubbling
c. Mengukur frekuensi napas
d. Menanyakan perasaan pasien saat ini
e. Menginformasikan bahwa prosedur telah selesai
28. Seorang laki-laki berusia 42 tahun dirawat dengan keluhan sesak napas
dan mudah lelah. Hasil pengkajian hari rawat ke-4 menunjukkan
kondisi pasien membaik, frekuensi napas 16 x/menit, tidak terdengar
ronkhi pada kedua paru, sianosis (-), dan tekanan darah 120/85 mmHg.
Perawat melaporkan perubahan kondisi pasien via telepon dan dokter
menginstruksikan dilakukan pemeriksaan AGD.

Pertanyaan soal

Bagaimana sikap perawat menghadapi situasi tersebut?

Pilihan jawaban

a. Melaksanakan instruksi dokter sesegera mungkin

b. Menuliskan instruksi dan membacakan kembali ke dokter
c. Menunggu dokter datang ke ruangan untuk menuliskan instruksi
d. Menghubungi staf laboratorium untuk mengambil sampel darah pasien
e. Meminta pertimbangan ketua tim terkait perlunya pengambilan sampel
darah
29. Seorang laki-laki berusia 28 tahun dirawat dengan keluhan demam
yang sudah berlangsung dua minggu disertai batuk dan diare. Teman
pasien bercerita kepada perawat bahwa dirinya akan menikah dengan
pasien. Namun kemudian perawat mengetahui bahwa pasien positif
terinfeksi HIV.

Pertanyaan soal
 Apakah yang secara legal harus dilakukan oleh perawat?

Pilihan jawaban

a. Meminta pasien menginformasikan sendiri kondisinya kepada

temannya
b. Menginformasikan teman pasien bahwa pasien positif terinfeksi HIV
c. Menjaga kerahasiaan informasi riwayat kesehatan pasien
d. Menyarankan teman pasien untuk menunda pernikahan
e. Meminta teman pasien untuk menjalani tes HIV

30. Seorang laki laki berusia 45 tahun dirawat diruang ICU dengan
keluhan nyeri dada. Hasil pengkajian didapatkan data : nyeri dirasakan
menjalar ke tangan kirinya, seperti diremas-remas, skala nyeri 8,
tampak sesak,berkeringat, wajah pucat dan cemas dengan kondisinya,
tekanan darah 145/90 mmHg, frekuensi nadi 110x/menit, frekuensi
napas 26 x/menit, suhu 37oC.

Pertanyaan soal

Apakah tindakan yang tepat pada pasien tersebut?

Pilihan jawaban

A. Ajarkan tehnik relaksasi napas dalam

B. Ciptakan lingkungan yang tenang
C. Kolaborasi pemberian oksigen
D. Kolaborasi pemberian ISDN
E. Berikan posisi semifowler
31. Seorang laki laki berusia 47 tahun dirawat diruang ICU dengan
keluhan nyeri dada substernal yang menjalar ke tangan kirinya. Hasil
pengkajian didapatkan kesadaran kompos mentis, skala nyeri 7, pasien
tampak sesak, keluar keringat dingin dan gelisah, tekanan darah
150/100 mmHg, frekuensi nadi 110x/menit, frekuensi napas 28
x/menit, suhu 37oC.

Pertanyaan soal

Apakah masalah keperawatan pada pasien tersebut ?

 Pilihan jawaban

A. Mekanisme koping tidak efektif

B. Penurunan curah jantung
C. Gangguan pola nafas
D. Nyeri akut
E. Cemas
32. Seorang perempuan berusia 23 tahun dirawat diruang penyakit dalam
dengan keluhan demam sejak 2 hari yang lalu. Hasil pengkajian
didapatkan data : kesadaran kompos mentis, mengeluh pusing, nyeri
sendi, mual dan kadang muntah, wajah tampak pucat, bibir kering,
tekanan darah 110/70 mmHg, frekuensi nadi 76 x/menit, frekuensi
nafas 24 x/menit, suhu 39oC.

Pertanyaan soal

Apakah masalah keperawatan pada pasien tersebut ?

Pilihan jawaban

A. Kekurangan volume cairan

B. Intoleransi aktifitas
C. Gangguan nutrisi
D. Hipertermi
E. Nyeri
33. Seorang perempuan berusia 39 tahun dirawat di ruang bedah dengan
keluhan sesak napas. Hasil pengkajian didapatkan data : kesadaran
compos mentis, mengeluh nyeri di dada, pernafasan cuping hidung,
penggunaan otot bantu napas, cafilary refil time 3, whezzing positif,
pasien tampak gelisah, tekanan darah 130/90 mmHg, frekuensi nadi
100x/menit, frekuensi napas 28 x/menit, suhu 36oC.

Pertanyaan soal

Apakah masalah keperawatan pada pasien tersebut?

Pilihan jawaban

A. bersihan jalan nafas tidak efektif

B. Gangguan rasa nyaman nyeri
C. Gangguan psikologis cemas
D. Gangguan perfusi jaringan
E. Gangguan pola nafas
34. Seorang laki laki usia 56 tahun, datang ke Rumah Sakit dengan
keluhan dada berdebar – debar dan cepat lelah, hasil pemeriksaan
fisik di dapatkan akral dingin, odem extermitas, vital sign: TD 110/70
mm Hg, Nd 97 x/mnt, S.37°C, RR 28 x/mnt, revil kapiler 4 detik dan
hasil radiologi menunjukan kardiomegali.
Pertanyaan soal:

Apakah masalah keperawatan utama yang dapat ditegakkan berdasarkan

kasus diatas?

Pilihan jawaban:

a. gangguan keseimbangan cairan (berlebih)

b. penurunan curah jantung berhubungan
c. kebersihan jalan nafas tidak efektif
d. pola nafas tidak efektif
e. intoleransi aktivitas
35. Seorang pria berusia 54 tahun, datang ke Rumah Sakit dengan keluhan
sesak nafas, ortopnoe, cepat lelah dan dada berdebar – debar, hasil
pemeriksaan fisik didapatkan odem extermitas, distensi vena
jugularis. Pasien mendapatkan terapi digitalis.

Pertanyaan soal:

Apakah yang perlu perawat observasi sebelum memberikan terapi

tersebut?

Pilihan jawaban:

A. Tekanan darah
B. Revil capillary
C. Respirasi rate
D. Suhu tubuh
E. Heart rate
36. Seorang pria berusia 50 tahun, di rawat dengan keluhan sesak nafas,
cepat lelah dan dada berdebar – debar, pasien tampak odem
extermitas dan terlihat distensi vena jugularis. Sebelum di berikan
terapi digitalis perawat melakukan pemeriksaan denyut apical untuk
menentukan Heart rate.
Pertanyaan soal:

Dimankah posisi stetoskop di letakan untuk pemeriksaan tersebut?

 Pilihan jawaban:

a. inter costa ke 2 garis sternal kanan

b. inter costa ke 4 garis mid clavicula
c. inter costa ke 5 garis mid clavicula
d. inter costa ke 5 garis anterior axila
e. inter costa ke 5 garis mid axila
37. Seorang laki laki usia 50 tahun, di rawat dengan kondisi somnolen,
diagnosa keperawatan utama yang di tegakan gangguan perfusi
jaringan berhubungan dengan penurunan aliran balik vena. Perawat
melakukan tindakan untuk meningkatkan perfusi jaringan pasien.

Pertanyaan soal:

Apakah respon utama pasien yang dapat di nilai setelah di lakukan

tindakan?

Pilihan jawaban:

a. Kesadaran pasien
b. Status nutrisi pasien
c. Haluaran urine pasien
d. cairan dan elektrolit pasien
e. Tingkat mobilisasi pasien
38. Seorang laki-laki berusia 20 tahundi rawat karena tertimpa
reruntuhan dinding rumah. Pasien saat ini sudah terpasang WSD,
karena menahan nyeri pasien membalikan badannya sehingga selang
WSD tertarik keluar.
Pertanyaan soal:

Manakah tindakan segera yang dapat di lakukan melihat kejadian tersebut?

Pilihan jawaban:

a. Memasukan kembali selang drainase dengan cepat

b. Menutup cepat sisi pemasangan dengan kassa steril
c. Membawa pasien dengan cepat ke kamar bedah
d. Menghubungi segera dokter yang merawat
e. Membersihkan darah yang keluar
39. Seorang perempuan usia 52 tahun dibawa kerumah sakit dengan
keluhan nyeri dada, menjalar kelengan bagian kiri. Pasien tampak
 sesak dan pucat, hasil pemeriksaan tekanan darah 150/100 mmHg,
Nadi: 90 x/menit, pernafasan: 35x/menit terpasang simple mask.
Pertanyaan soal

Apa pemeriksaan penunjang pada kasus tersebut?

Pilihan jawaban

a. CT scan
b. EKG
c. Rontgen
d. MRI
e. Mylografi
40. Seorang laki-laki usia 25 tahun di rawat di isolasi dengan keluhan
tidak nafsu makan, mual, muntah dan kesulitan menelan. TB : 170 cm,
BB : 40 Kg . hasil pemeriksaan : rongga mulut terdapat bercak-bercak
putih yang menunjukkan kandidiasis. Pasien mengatakan batuk sudah
lebih dari 3 minggu yang lalu disertai demam. Tekanan darah : 100/80
mmHg, Nadi : 80 x/mnt respirasi 20x/mnt.

Pertanyaan soal

Apakah hasil yang diharapkan pada kasus diatas?

Pilihan jawaban

a. Mempertahankan status nutrisi yang memadai

b. Tidak mengalami infeksi
c. Mempertahankan integritas kulit
d. Mempertahankan jalan napas efektif
e. Tidak adanya komplikasi
41. Seorang perempuan 26 tahun dirawat di ruang penyakit dalam
dengan leukimia stadium 2. Pasien dianjurkan untuk menjalani
pembedahan yang luas diikuti dengan terapi radiasi. Namun pasien
dan keluarga belum mendapatkan informasi tentang hal tersebut.
Pasien sebaliknya mempertimbangkan untuk melakukan pengobatan
herbal.

Pertanyaan soal

Bagaimanakah tanggung jawab anda pada pasien diatas?

 Pilihan jawaban

a. Mengkaji tingkat pengetahuan pasien dan keluarganya

b. Mengidentifikasi masalah –masalah keperawatan pasien dan
keluarganya
c. Merencanakan intervensi bersama pasien dan keluarganya
d. Mengidentifikasi pasien beresiko tinggi terhadap kanker
e. Menerapkan rencana asuhan keperawatan
42. Seorang laki-laki ,usia 34 tahun, dirawat di RS A dengan TB aktif.
Pada saat pengkajian didapatkan data Pernafasan24/menit, ronchi pada
kiri/kanan paru, produksisputum banyak. Indeks masa tubuh 16, pucat
danterlihat sesak serta kelelahan.

Pertanyaan soal

Manakah Prioritas diagnosakeperawatan yang tepat untuk kasus tersebut.

Pilihan jawaban

A. Intoleransi aktifitas berhubungan dengan kelemahan

B. Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubunganakumulasi sekret
C. Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan infeksi bronchial
D. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan
hipermetabolik

43. Seorang laki-laki berusia 50 tahun, diantar keluarganya ke ruang

gawat darurat karena sesak sejak 2 hari sebelum masuk rumah sakit.
Hasil pengkajian didapatkan : menolak makan dan minum sejak 1 hari
yang lalu, pasien terlihat gelisah, riwayat merokok 2 bungkus perhari
sejak 10 tahun yang lalu, sesak (+), sianosis (+),ronchi+/+, frekuensi
pernapasan 24x/mnt, tekanan darah 100/60 mmHg, frekuensi nadi
90x/mnt, suhu 37,5oC.

Pertanyaan

Rasa sesak pada kasus diatas dapat disebabkan oleh ?

Pilihan jawaban

A. Kecemasan pasien
B. Penumpukan sputum dijalan napas
C. Tidak bisa mengeluarkan sputum
D. Nutrisi dan cairan yang kurang adekuat
E. Tekanan darah yang rendah

44. Seorang laki-laki berusia 50 tahun, dirawat dengan tuberculosis. Hasil

pengkajian didapatkan : sesak (+), sianosis (+), sulit mengeluarkan
sputum, ronchi pada lobus atas paru, frekuensi pernapasan 26x/mnt,
tekanan darah 100/60 mmHg, frekuensi nadi 90x/mnt, suhu 37,5 oC.
Setelah melakukan tindakan Nebulisasi, Perkusi, Vibrasi.

Pertanyaan

tindakan perawat selanjutnya adalah ?

Pilihan jawaban

A. Postural drainage
B. Mobilisasi bertahap
C. Berikan posisi nyaman
D. Perubahan posisi tiap 2 jam
E. Anjurkan minum yang banyak
45. Perawat mengajarkan latihan napas dalam dan batuk efektif pada
pasien yang mengalami bedrest. Perawat meminta Pasien dalam
posisi duduk atau baring, lalu Letakkan tangan di atas dada, kemudian
Tarik napas perlahan melalui hidung sampai dada mengembang.

Pertanyaan

Instruksi selanjutnya adalah ?

Pilihan jawaban

A. Ulangi sesuai kemampuan pasien

B. Tahan napas untuk beberapa detik
C. Ulangi langkah ke-3 sampai ke-5 sebanyak 2-3 kali
D. Keluarkan napas secara perlahan melalui mulut dampai dada
berkontraksi
E. Tarik napas dalam melalui hidung kemudian tahan untuk beberapa detik
lalu keluarkan secara cepat
disertai batuk yang bersuara