Anda di halaman 1dari 20

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, yang mana berkat rahmat dan karunia-Nya lah
kami dapat menyesaikan penulisan Makalah “KOMPAS” . Tak lupa shalawat dan salam
semoga tetap tercurah pada Nabi akhir zaman Muhammad SAW, kepada keluarga, para
sahabat dan seluruh umatnya.

Penulis mengakui dalam makalah ini mungkin masih banyak terjadi kekurangan
sehingga hasilnya jauh dari kesempurnaan. Penulis sangat berharap kepada semua pihak
kiranya memberikan kritik dan saran yang sifatnya membangun.

Besar harapan penulis dengan terselesaikannya makalah ini dapat menjadi bahan
tambahan bagi penilaian. dan mudah-mudahan isi dari makalah penulis ini dapat di ambil
manfaatnya oleh semua pihak yang membaca makalah ini. Ucapan terimakasih penulis
sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan makalah ini
sehingga makalah ini terselesaikan.

Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan.

Kalianda, 01 November 2019

Penyusun

1
DAFTAR ISI

Kata Pengantar 1

Daftar Isi 2

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang 3

1.2 Rumusan Masalah 3

1.3 Tujuan 4

BAB II PEMBAHASAN

2.1 sejarah Kompas 5

2.2 Pengertian kompas 6

2.3 Fungsi Utama Kompas 6

2.4 Macam – Macam Kompas 6

2.5 Cara Menentukan Arah tanpa menggunakan Kompas 13

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan 18

3.2 Saran 18

DAFTAR PUSTAKA 19

LAMPIRAN 20

2
BAB I
PENDAHULUAN
1.4 Latar Belakang

Alat ukur elektronika dapat didefinisikan sebagai suatu alat yang dapat
mengetahuibesarnya nilai yang digunakan dalam sebuah alat ukur elektronika
berdasarkan tingkatketelitian tertentu. Mengukur pada hakekatnya membandingkan suatu
besaran yang belum diketahui besarannya dengan besaran lain yang diketahui besarnya.
Untuk keperluan tersebutdiperlukan alat ukur. Pekerjaan pengukuran, memerlukan alat
ukur yang baik. Alat ukur yangbaik setidak-tidaknya mengandung informasi besaran-
besaran yang diukur yang sesuaidengan kondisi senyatanya.

Kompas adalah alat navigasi untuk mencari arah berupa sebuah panah penunjuk magnetis
yang bebas menyelaraskan dirinya dengan medan magnet bumi secara akurat. Kompas
memberikan rujukan arah tertentu, sehingga sangat membantu dalam bidang navigasi.
Arah mata angin yang ditunjuknya adalah utara, selatan, timur, dan barat. Apabila
digunakan bersama-sama dengan jam dan sekstan, maka kompas akan lebih akurat dalam
menunjukkan arah. Alat ini membantu perkembangan perdagangan maritim dengan
membuat perjalanan jauh lebih aman dan efisien dibandingkan saat manusia masih
berpedoman pada kedudukan bintang untuk menentukan arah.

Alat apa pun yang memiliki batang atau jarum magnetis yang bebas bergerak menunjuk
arah utara magnetis dari magnetosfer sebuah planet sudah bisa dianggap sebagai kompas.
Kompas jam adalah kompas yang dilengkapi dengan jam matahari. Kompas variasi
adalah alat khusus berstruktur rapuh yang digunakan dengan cara mengamati variasi
pergerakan jarum. Girokompas digunakan untuk menentukan utara sejati. Lokasi magnet
di Kutub Utara selalu bergeser dari masa ke masa. Penelitian terakhir yang dilakukan oleh
The Geological Survey of Canada melaporkan bahwa posisi magnet ini bergerak kira-kira
40 km per tahun ke arah barat laut.

1.5 Rumusan Masalah

1. Bagaimana sejarah Kompas?


2. Apa Pengertian kompas ?
3. Fungsi Utama Kompas ?

3
4. Macam – Macam Kompas ?
5. Bagaimana Cara Menentukan Arah tanpa menggunakan Kompas ?

1.6 Tujuan

1. Untuk mengetahui sejarah Kompas


2. Untuk mengetahui Pengertian kompas
3. Untuk mengetahui Fungsi Utama Kompas
4. Untuk mengetahui Macam – Macam Kompas
5. Untuk mengetahui Cara Menentukan Arah tanpa menggunakan Kompas

4
BAB II
PEMBAHASAN

KOMPAS

Kompas mungkin adalah sebuah alat yang tidak asing lagi bagi kita,dan bahkan di dunia
kepramukaan pun kita sering menggunakan alat yang bernama Kompas ini,di dunia
kepramukaan kita sering menggunakan untuk kegiatan penjelajahan, pemetaan,
pengembaraan, dan masih banyak lagi.Nah kali ini kami akan membahas materi Lengkap
mengenai Kompas,langsung saja kalian bisa Baca Penjelasannya di bawah ini :

2.1 sejarah Kompas

Banyak penemuan berasal dari Tiongkok, salah satunya adalah kompas, yakni penunjuk
arah mata angin. Ada sebuah bukti bahwa kompas telah digunakan pada zaman Dinasti Qin
(221—206 SM). Sebelum masa Dinasti Qin, yakni era Dinasti Zhou (1046—221 SM), di saat
orang-orang hendak bepergian ke gunung untuk mencari batu giok, mereka selalu membawa
sebuah alat penunjuk “selatan”. Alat ini bermanfaat untuk mencegah dirinya tersesat di dalam
hutan yang lebat. Kompas yang lebih canggih dibuat pada zaman Dinasti Qin (221—206
SM). Caranya adalah sebongkah batu yang diukir menyerupai sebuah sendok, diseimbangkan
pada lingkaran yang terdapat di atas plat perunggu.

Penciptaan kompas bermula dari penemuan biji magnet oleh orang Tiongkok kuno. Biji
magnet ini diikatkan pada seutas tali. Hasilnya, ia akan selalu menunjukkan arah utara. Pada

5
abad ke-12, para penjelajah Eropa berhasil membuat kompas dengan menggosokkan sebatang
jarum pada biji magnet. Penemuan ini memicu perkembangan kompas.

Sebelum kompas magnet ditemukan, orang Tiongkok purba menandai titik sinar matahari
terhadap bumi sewaktu pagi hari. Malam harinya mereka melihat posisi bintang kutub utara
untuk menentukan sudut utara. Setelah mereka menemukan salah satu sudut utara tersebut,
kemudian ditarik empat sudut lainnya (Utara-Selatan, Timur-Barat) sehingga terbentuklah
delapan arah mata angin (Utara-Selatan, Timur-Barat, Timur Laut-Barat Daya, Barat Laut-
Tenggara).(Dikutip dari : https://hurahura.wordpress.com/2016/03/06/sejarah-kompas-si-
penunjuk-arah/)

2.2 Pengertian kompas

Menurut Wikipedia Kompas adalah alat navigasi untuk menentukan arah berupa sebuah
panah penunjuk magnetis yang bebas menyelaraskan dirinya dengan medan magnet bumi
secara akurat. Kompas memberikan rujukan arah tertentu, sehingga sangat membantu dalam
bidang navigasi.

Nah dari penjelasan itu kita bisa menyimpulkan bahwa kompas adalah sebuah alat yang
digunakan untuk menentukan arah mata angin.

2.3 Fungsi Utama Kompas adalah

Kompas itu sendiri memiliki fungsi utama sebagai alat utuk mengetahui arah,dan berguna
untuk alat navigasi serta berfungsi sebagai alat untuk membidik (Kompas Bidik).

2.4 Macam – Macam Kompas

6
Kompas ada dua macam :

1.Kompas Analog

Kompas analog adalah kompas yang umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari,
termasuk oleh para anggota pecinta alam. Penggunaan kompas analog secara manual, yaitu
dengan menyelaraskan jarus kompas yang terdapat di dalamnya.

Sedangkan Kompas Analog memiliki beberapa Jenis Seperti :

A.Kompas Lensa

Kompas lensa merupakan kompas yang dilengkapi dengan lensa biconcave yang
berfungsi untuk mempermudah dalam pembacaannya. Umumnya kompas lensa berbentuk
sederhana, ringan, dan harganya lebih murah. Namun validitas pengukuran besarnya sudut
kompas kurang akurat.

Kompas Ini Memiliki beberapa Kelebihan maupun kekurangan,diantaranya adalah sebagai


berikut :

Kelebihan :

1. Keringanannya sehingga mudah untuk dibawa dan digunakan, selain harganya yang
cukup murah.
2. Memiliki pengait untuk memudahkan dalam mendatarkan kompas.

7
Kekurangan :

1. Piringan kompas mudah sekali bergerak sehingga mempersulit kita dalam


penghitungan besar sudut kompas.
2. Skala pada kompas tiap strip rnewakili dua skala, validitas pengukuran besarnya sudut
kompas kurang, terutama untuk pengukuran sudut kompas dengan angka ganjil,
pengukurannya berdasarkan perkiraan saja.

B.Kompas Prisma (Kompas Bidik)

Kompas prisma atau disebut juga sebagai kompas bidik adalah kompas yang
berfungsi sebagai pembidik besar derajat pada sebuah medan (bentang alam sebenarnya)
untuk diproyeksikan dalam peta. Jenis kompas ini yang sering digunakan dalam kegiatan-
kegiatan alam.

Kompas Ini Memiliki beberapa Kelebihan maupun kekurangan,diantaranya adalah sebagai


berikut :

Kelebihannya adalah:

1. Besar sudut bidikan bisa langsung di baca melalui prisma.


2. Dapat langsung diketahui azimuth dan back azimuthnya.
3. Mudah digunakan, mudah didatarkan.

Kekurangannya adalah kompas ini terbuat dari logam sehingga berat

C.Kompas Silva (Orientering)

Kompas orientaring atau kompas silva adalah kompas yang digunakan dalam orientasi
(penghitungan dan pembacaan peta secara langsung), Kompas ini umumnya memiliki badan
(wadah) transparan memudahkan pembacaan terhadap peta yang ditaruh di bawahnya.

Kompas Ini Memiliki beberapa Kelebihan maupun kekurangan,diantaranya adalah sebagai


berikut :

Kelebihannya adalah :

1. Memiliki cermin untuk memudahkan dalam pembacaan dan pembidikan


2. Dilengkapi dengan penggaris (dalam cm dan inchi).

8
3. Untuk jenis tertentu memiliki kaca pembesar dan konektor untuk peta berskala I :
50.000 dan I : 25.000.
4. Untuk jenis tertentu dilengkapi dengan lensa pembidik.
5. Dapat digunakan untuk mengukur besar sudut peta (pengganti busur derajat).

Kekurangannya adalah:
1. Untuk membuat kompas terdebut datar kita harus menggunakan alat bantu yang datar.
2. Bila membidik besar sudut kornpas tidak dapat langsung diketahui.

2.Kompas Digital

Kompas digital adalah kompas yang bekerja secara digital. Jenis ini biasanya disertakan
sebagai sistem navigasi dalam dunia robotika atau dalam gadget-gadget elektronik.

Nah diantara Kompas Kompas itu tadi yang sering dipakai oleh pramuka adalah
Kompas Bidik Sobat,Sudah tau belum sobat apa saja bagian bagian dari Kompas Bidik
itu sendiri,kalau belum tau nih kita kasih tau sobat.

(Bagian Bagian Kompas Bidik)

9
bagian bagian dari Kompas Bidik :

1. Dial (permukaan tempat angka dan huruf). Pada dial terdapat satuan derajat mulai dari
0° 360° dan huruf: N (north ), E (east) W, (west), S (south).

2. Tutup dial dengan dua garis bersudut 45° (dapat di putar)

3. Visir (lubang dengan kawat halus pembidik sasaran)

4. Kaca pembesar (untuk melihat derajat kompas)

5. Jarum penunjuk (selalu menunjuk utara magnet)

6. Alat penggantung (tempat ibu jari untuk menopang kompas saat membidik).

Sobat Pramuka Kalian Juga Harus tahu nih cara penggunaan Kompas Bidik ini,disini
kami akan menjelaskan cara penggunaannya.

Cara Menggunakan Kompas Bidik


Cara menggunakan kompas bidik secara lebih detail akan dibahas dalam artikel
tersendiri. Secara singkat dan sederhana, cara mengguakan kompas bidik adalah
sebagai berikut:

 1. Letakkan Kompas di atas permukaan yang datar, setelah jarum Kompas tidak
bergerak maka jarum tersebut menunjuk arah utara magnet.

 2. Bidik sasaran dengan menggunakan visir, melalui celah pada kaca pembesar, setelah
itu miringkan kaca pembesar kira-kira bersudut 50° dengan kaca dial.

 3. Apabila visir diragukan karena kurang jelas terlihat dari kaca pembesar, luruskan
garis yang terdapat pada tutup dial ke arah visir, searah dengan sasaran bidik agar
mudah terlihat melalui kaca pembesar.

 4. Apabila sasaran bidik 30° maka bidiklah ke arah 30°. Sebelum menuju sasaran,
tetapkan terlebih dahulu titik sasaran sepanjang jalur 30°. Carilah sebuah benda yang
menonjol/tinggi diantara benda lain disekitarnya, sebab route ke 30° tidak selalu datar

10
atau kering, kadang-kadang berbencah-bencah. Ditempat itu kita melambung (keluar
dari route) dengan tidak kehilangan jalur menuju 30°.

 5.Sebelum bergerak ke arah sasaran bidik, perlu ditetapkan terlebih dahulu Sasaran
Balik (Back Azimuth atau Back Reading) agar kita dapat kembali kepangkalan apabila
tersesat dalam perialanan. Menentukan sasaran balik dengan rumus:

 Apabila sasaran kurang dari 180° = ditambah 180°. Contoh: 30° sasaran baliknya
adalah 30° + 180° = 210°.

 Apabila sasaran lebih dari 1800 = dikurang 180°. Contoh: 240° sasaran baliknya
adalah 240° - 180° = 60°

Bagaimana Cara menentukan Azimuth dan Back Azimuth?

A.Azimuth

Azimuth atau disebut juga sebagai sudut kompas adalah besar sudut yang tercipta antara satu
titik dengan arah utara dari Sang Pengamat yang dihitung searah dengan jarum jam. Jika kita
membidik suatu obyek atau tanda di lapangan (dengan menggunakan kompas), dan
memperoleh sudut yang tercipta antara obyek dengan arah utara, maka sudut itulah yang
disebut sebagai azimuth.

Azimut terdiri atas tiga macam, yaitu :

 1. Azimuh sebenarnya, yaitu besar sudut yang terbentuk antara utara sebenarnya (utara
yang mengarah pada kutub utara bumi) dengan titik sasaran.

 2. Azimuh magnetis, yaitu besar sudut yang terbentuk antara utara magnetik (ditunjukan
oleh jarum kompas) dengan titik sasaran.

 3. Azimuh peta, yaitu besar sudut yang terbentuk antara utara peta (utara pada peta)
dengan titik sasaran.

B. Back Azimuth
back azimuth adalah kebalikan dari azimuth yaitu sudut yang terbentuk berbalik dari
azimuth atau berlawanan dengan arah jarum jam. Back azimuth disebut juga sebagai back
reading atau sasaran balik.

11
Azimuth dan back azimuth dinyatakan dalam satuan derajat. Contoh penulisannya secara
lengkap adalah 211°30'20", dibaca sebagai 211 derajat, lebih 30 menit, lebih 20 detik. (60
detik = 1 menit dan 60 menit = 1 derajat)

Cara Menentukan Azimuth dan Back Azimuth :

Untuk menentukan sudut azimuth cukup mudah. Caranya cukup dengan membidikkan
kompas pada obyek atau tanda di lapangan yang dituju. Besaran derajat (arah) yang didapat
tersebutlah yang disebut sebagai azimuth. Namun sebelumnya kita harus mengetahui dan
memastikan posisi kita di peta atau yang biasa disebut sebagai teknik orientasi medan.
Sehingga kita dapat memindahkan atau menggambar azimuth tersebut di atas peta.

Sedangkan untuk menentukan back azimuth atau sasaran balik, gunakan penghitungan :

 1. Bila azimut lebih dari 180°, maka back azimuth-nya adalah azimut dikurangi 180°.
Contoh, azimuth yang diperoleh 275° maka back azimuth-nya adalah 265° - 180° = 85°.

 2. Bila azimuth kurang dari 180°, maka back azimut-nya adalah azimuth ditambah 180°.
Contoh, azimuth yang diperoleh 82° maka back azimut-nya adalah 82° + 180° = 262°.

 3. Bila azimuth tepat 180°, maka back azimutnya adalah 0° atau 360°.

Di atas telah dijelaskan bahwa azimuth terdiri atas tiga macam, sesuai dengan macam utara.
Yaitu utara sebenarnya (utara yang mengarah pada kutub utara bumi), utara magnetik
(ditunjukan oleh jarum kompas), dan utara peta. Hal ini sebenarnya tidak terlalu berpengaruh
jika selisih sudutnya sangat kecil, seperti di Indonesia. Akan tetapi pada beberapa tempat,

12
selisih sudut/deklinasi sangat besar sehingga perlu dilakukan perhitungan koreksi sudut saat
memasukkan hasil penghitungan azimuth ke peta.
Selain menggunakan Kompas,ada cara lain yang bisa kita gunakan untuk menentukan arah
mata angin lho sobat pramuka,mau tau caranya?Ayo cari tau disini.

2.5 Cara Menentukan Arah tanpa menggunakan Kompas

Selain menggunakan kompas kita juga bisa mengetahui cara mengetahui arah dengan cara
sebagai berikut :

1. Menggunakan silet atau jarum yang diletakan di atas permukaan air; Dengan cara yang
sangat sederhana, jarum maupun silet bisa digunakan untuk mengetahui arah mata
angin sebagai pengganti dari kompas. Cara ini bisa digunakan kapan saja baik siang
ataupun malam.Caranya sangat mudah, jarum tusukkan pada gabus yang tipis (benda
ringan yang bisa mengapung), kemudian anda letakkan tusukan jarum pada gabus itu
ke dalam wadah yang berisi air sehingga terlihat mengapung di permukaan air.
Biasanya ujung jarum ataupun silet selalu mengarah ke utara atau selatan.
2. Berpatokan pada masjid; Sebagian orang bila ingin membangun masjid untuk
menentukan arah kiblat dengan kompas biasanya mereka berpatokan. Seperti anda
ketahui, Masjid yang ada di Indonesia selalu menghadap ke arah kiblat (barat). Jadi
ini juga menjadi suatu alternatif yang bisa anda jadikan acuan bila tersesat di sebuah

13
desa sementara kita tidak tahu arah. Tapi kalau anda tersesat di hutan atau di gunung
cara ini tidak bisa diaplikasikan karena di hutan tidak ada masjid.
3. Melihat kuburan; Khusus untuk kawasan Indonesia, kuburan Islam dan Kristen
umumnya menunjukkan arah utara selatan. Bila kita terjebak atau tersesat di suatu
pedesaan, biasanya dijumpai kuburan. Kuburan bisa dijadikan pedoman untuk
menetukan arah.

4. Melihat bayangan benda; Saat tidak membawa kompas atau kompas tidak bisa
digunakan karena rusak, kita bisa menggunakan bayangan benda untuk menentukan
arah. Bila kita tersesat di pagi hari bayangan cenderung condong ke arah
barat dan siang hari menjelang sore bayangan benda cenderung condong ke arah
timur. Caranya cukup menancapkan benda tegak di permukaan tanah, kemudian lihat
bayangan bendanya.
5. Memanfaatkan pohon; Dalam kondisi kita tersesat di sebuah hutan lebat yang penuh
dengan pepohonan besar kita bisa menggunakan tanda-tanda dari benda alam yang ada
di sekitar kita salah satunya pohon yang besar. Perhatikan pohon yang besar. Rabalah
setiap sisi dari batang pohon yang besar itu. Jika sisi pohon itu lebih kering dan tidak
berlumut berarti menunjukan arah barat atau sisi yang bila diraba itu lebih hangat
maka itu menunjukan arah barat. Dan sisi sebaliknya yaitu batangnya berlumut berarti
itu menunjukan arah timur. Jika kondisi tersesatnya pada malam hari, untuk
mengetahui mana arah barat dengan meraba suhu dari batang pohon tersebut suhu yang
batangnya lebih hangat biasanya menunjukan arah barat. Atau ada cara lain yaitu anda

14
bisa menggunakan daun pandan hutan jika kebetulan menemukan pandan hutan di
sekitar anda, batangnya yang terlihat berkualitas baik biasanya menghadap ke arah
timur
6. Melihat jam dan matahari; jika anda kebetulan memakai jam, terlebih dahulu lihat jam
anda sebelum melihat matahari karena matahari mengalami pergeseran waktu setiap
jamnya.

7. Mengamati bintang orion; Para petani pada zaman dahulu sering menggunakan rasi
bintang orion atau waluku untuk mulai menggarap sawah mereka. Rasi bintang orion
ini mudah dikenali yaitu adanya tiga bintang kembar yang berjajar. Rasi bintang ini
bisa di lihat di sebelah barat langit, makanya itu bintang orion bisa dijadikan petunjuk
arah barat atau sebagai petunjuk dalam menentukan arah barat
8. Mengamati rasi bintang pari atau laying-layang; Pada setiap bintang yang paling
terang dari rasi bintang ini, bisa menjadi petunjuk arah mata angin. Rasi bintang ini
terletak pada malam hari di langit arah agak selatan berarti bisa menunjukan arah
selatan dari mata angin.

15
Selain itu kita juga bisa lho menentukan arah dengan cara jarum jam?Penasaran mau
tau,yuk langsung saja baca penjelasannya dibawah ini

Caranya adalah:

 Posisikan jam tangan secara mendatar dengan angka 12 menghadap arah matahari

 Lihat posisi jarum yang pendek (yang menunjukkan jam)

 Garis tengah antara angka 12 dan angka yang ditunjukkan jarum jam adalah arah Utara.

Bila posisi kita di utara garis khatulistiwa, yang diarahkan ke matahari adalah jarum jam, dan
garis tengah antara angka 12 dan angka yang ditunjukkan jarum jam adalah arah Selatan. Jika
jam tangan yang anda miliki merupakan jam digital tanpa fitur kompas, anda dapat
menggambar atau memperkirakan gambaran jarum jam yang kira-kira ditunjuk.

Yang patut diingat adalah, hasil yang didapat merupakan perkiraan, dan semakin posisi kita
menjauhi garis khatulistiwa serta semakin rendah posisi matahari penentuan arah mata angin
akan semakin akurat.

16
Pastikan juga waktu yang dipakai merupakan waktu lokal dan jika berada di luar negeri yang
menggunakan Daylight Saving Time, waktunya dikurangi satu jam. Jangan lupa untuk
mengkonfirmasi hasil yang didapat dengan metode lain agar lebih akurat.

17
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Dalam memilih kompas, harus berdasarkan penggunaannya. Namun secara umum,


kompas yang baik adalah kompas yang jarumnya dapat menunjukkan arah utara secara
konsisten dan tidak bergoyang-goyang dalam waktu lama. Bahan dari badan kompas pun
perlu diperhatikan harus dari bahan yang kuat/tahan banting mengingat kompas merupakan
salah satu unsur vital dalam navigasi darat.

Kompas merupakan alat pedoman untuk menunjukan arah. Kompas mempunyai pembagian
ata angin sebanyak 32 buah dengan garis pembagian 0° sampai 359°. Pada prinsipnya,
kompas bekerja berdasarkan medan magnet. Maka kompas dapat menunjukkan kedudukan
dari kutub-kutub magnet bumi.

3.2 Saran
pada saat pembuatan makalah Penulis menyadari bahwa banyak sekali kesalahan dan
jauh dari kesempurnaan. dengan sebuah pedoman yang bisa dipertanggungjawabkan dari
banyaknya sumber Penulis akan memperbaiki makalah tersebut . Oleh sebab itu penulis
harapkan kritik serta sarannya mengenai pembahasan makalah dalam kesimpulan di atas.

18
DAFTAR PUSTAKA

https://winnyfahillaristi.wordpress.com/2014/11/13/makalah-kompas-2/
http://sumberbacaanlengkap.blogspot.com/2018/11/materi-kompas-pramuka_5.html
http://tulungagungscouting.blogspot.com/2018/03/pramuka-materi-lengkap-mengenai-
kompas.html

19
LAMPIRAN

20

Anda mungkin juga menyukai