Penyusun:
WAKA HUMAS
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa sehingga
program Prakerin SMK Negeri 2 Malinau dapat diselesaikan dengan
baik. Program ini disusun dalam rangka konsolidasi manajemen Prakerin menuju
profesionalisme untuk mencapai visi dan misi SMK Negeri 2 Malinau.
Program Prakerin ini sebagai dasar, rasional, tujuan, pola penyelenggaran
Prakerin, struktur program tim pokja Prakerin, prosedur sarana dan prasarana,
penilaian dan pelaporan.
Kepada bapak/ ibu Pimpinan di berbagai Dunia Usaha/Dunia Industri dan
Instansi, kami sampaikan ucapan terima kasih atas kerjasama, pengabdian,
bantuan, dedikasi dan tanggung jawab yang tinggi untuk membekali kemampuan
keahlian kepada anak-anak bangsa Indonesia.
Mudah-mudahan Tuhan Yang Maha Esa senantiasa diberikan
perlindungan dan bimbingan. Amin.
Erman,S.Pd.
NIP. 19870208 2010 01 1007
A. LATAR BELAKANG
Pada dasarnya Praktik Kerja Industri (Prakerin) adalah suatu model
penyelenggaraan pendidikan yang memadukan secara utuh dan terintegrasi
kegiatan belajar siswa di sekolah dengan proses penguasaan keahlian
kejuruan melalui bekerja langsung di lapangan kerja. Metode tersebut
dilaksanakan dalam rangka peningkatan mutu Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK) untuk mencapai relevansi antara pendidikan dengan
kebutuhan tenaga kerja.
Harapan utama dan kegiatan Prakerin ini disamping meningkatkan
keahlian profesional siswa agar sesuai dengan tuntutan kebutuhan tenaga
kerja agar siswa memiliki etos kerja yang meliputi: kemampuan bekerja,
motivasi kerja, inisiatif, kreatif, hasil pekerjaan yang berkualitas, disiplin
waktu, dan kerajinan dalam bekerja.
B. TUJUAN PRAKERIN
Penyelenggaraan Prakerin bertujuan untuk:
1. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional, yaitu
tenaga kerja yang memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan dan etos
kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.
2. Memperkokoh hubungan keterkaitan dan kesepadanan (Link and
Match) antara SMK dan Industri.
3. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang
berkualitas profesional.
4. Memberi pengakuan dan pengahargaan terhadap pengalaman kerja sebagai
bagian dari proses pendidikan.
C. PROSEDUR KEGIATAN PRAKERIN
1. Penentuan Jadwal Prakerin
2. Pertemuan dengan orang tua/Wali murid
3. Pencarian Partner Industri (DU/DI)
4. Ploting / Penempatan Siswa ke DU/DI dan Pembimbingan
KEPALA SEKOLAH
Erman,S.Pd.
Sekretaris
Fatmawati, S.Kom.
Bendahara
Debby Lestyani,S.E.
E. NILAI TAMBAH
Kerjasama antara SMK dengan dunia usaha/industri atau instansi
dilaksanakan dalam prinsip saling membantu, saling mengisi, dan saling
melengkapi untuk keuntungan bersama.
Berdasarkan prinsip ini, pelaksanaan Praktik Kerja Industri
(Prakerin) akan memberi nilai tambah bagi pihak-pihak yang bekerjasama,
sebagai berikut:
a. Nilai Tambah Bagi Industri
Penyelenggaraan Prakerin memberi keuntungan nyata bagi industri antara
lain:
1. Perusahaan dapat mengenal kualitas peserta Prakerin yang belajar dan
bekerja di industri.
2. Umumnya peserta Prakerin telah ikut dalam proses produksi secara aktif
sehingga pada pengertian tertentu peserta Prakerin adalah tenaga kerja
yang memberi keuntungan.
3. Perusahaan dapat memberi tugas kepada peserta Prakerin untuk
kepentingan perusahaan sesuai kompetensi dan kemampuan yang dimiliki.
4. Selama proses pendidikan melalui kerja industri, peserta Prakerin lebih
mudah diatur dalam hal disiplin berupa kepatuhan terhadap peraturan
perusahaan. Karena itu, sikap peserta Prakerin dapat dibentuk sesuai
dengan ciri khas tertentu industri.
5. Memberi kepuasan bagi dunia usaha/dunia industri karena diakui ikut serta
menentukan hari depan bangsa melalui Praktik Kerja Industri (Prakein).
b. Nilai Tambah Bagi Sekolah
Tujuan pendidikan untuk memberi keahlian professional bagi peserta
didik lebih terjamin pencapaiannya. Terdapat kesesuaian yang lebih pas antara
program pendiddikan dengan kebutuhan lapangan kerja (sesuai dengan
prinsip Link and Match). Memberi kepuasan bagi penyelenggaraan pendidikan
sekolah karena tamatannya lebih terjamin memperoleh bekal yang bermanfaat,
baik untuk kepentingan tamatan, kepentingan dunia kerja, dan kepentingan
bangsa.
c. Nilai Tambah Bagi Praktikan/siswa
Hasil belajar peserta Praktik Industri akan lebih bermakna, karena
setelah tamat akan betul-betul memiliki keahlian profesional sebagai bekal
untuk meningkatkan taraf hidupnya dan sebagai bekal untuk pengembangan
dirinya secara berkelanjutan.
Keahlian profesional yang diperoleh dapat mengangkat harga diri dan
rasa percaya diri tamatan, yang selanjutnya akan mendorong mereka untuk
meningkatkan keahlian profesionalnya pada tingkat yang lebih tinggi.
d. Asuransi
Layanan jaminan kesehatan diberikan pada siswa sebagai jaminan
kesehatan selama pelaksanaan prakerin, sehingga peserta prakerin terlindung
dari setiap pembiayaan kesehatan selama di tempat industri. Keselamatan kerja
menjadi perhatian penting, untuk mengantisipasi dampak kecelakaan kerja
selama praktek kerja industri berlangsung. Pembiayaan asuransi dibebankan
pada sekolah melalui BOS PROV dan klaim bisa dilakukan pada pihak
asuransi yang telah membuat kerja sama dengan sekolah terkait jaminan
kesehatan.
H. LAPORAN
Untuk mendeteksi perkembangan para siswa peserta praktik di Dunia
Industri sehingga dapat memberikan informasi tentang kualifikasi kemajuan
siswa, maka diperlukan laporan kegiatan siswa selama di industri.
1. Pelaporan kegiatan Prakerin dari industri ke sekolah dilakukan secara rutin
selama kegiatan Prakerin dan setiap saat bila ada permasalahan.
2. Monitoring dari sekolah dilakukan minimal dilakukan tiga kali pada saat
mengantar, setelah praktik Prakerin selama 3 bulan, dan pada saat
penjemputan.
3. Sertifikat Prakerin sebagi bukti atas kegiatan praktik keahlian yang dilakukan
siswa di dunia industri.
RENCANA OPERASIONAL PANITIA PRAKERIN
SMK NEGERI 2 MALINAU TAHUN 2017-2018
BIDANG : HI DAN HUMAS
Waktu
No Program dan Jenis Kegiatan Hasil yang diharapkan Pelaksana
pelaksanaan
A. TAHAP PERSIAPAN
1 Pengiriman surat ke DU/DI dan atau Semua DU/DI dan Institusi pasangan dalam Prakerin terkirimi
08 Juni 2017 Panitia Prakerin
Penjajakan dengan DU/DI surat permohonan
2 Inventarisasi DU/DI Terinventarisir DU/DI yang akan ditempati Prakerin
10 Juli 2017 Panitia Prakerin
3 Pengecekan Surat Balasan dari DU/DI Memastikan DU/DI dan Instansi yang bersedia di tempati Prakerin
10 Juli 2017 Panitia Prakerin
4 Penyusunan anggaran pembiayaan Pembiayaan setiap program kegiatan didasarkan atas anggaran
10 Juli 2017 Panitia Prakerin
keseluruhan kegiatan Prakerin
5 Menempatkan siswa sesuai dengan Siswa ditempatkan di Du/Di sesuai dengan program studi
11 Juli 2017 Panitia Prakerin
program studi keahliannya keahliannya masing-masing
6 Pembagian tugas membimbing siswa Adanya guru pembimbing pada masing-masing tempat Prakerin 11 Juli 2017 Panitia Prakerin
7 Sosialisasi prakerin kepada orang tua / Adanya pertemuan antara sekolah dan orang tua/wali siswa 13 Juli 2017 Ka Sekolah
wali Panitia Prakerin
8 Pembuatan buku panduan dan Tersedianya buku panduan dan adminitrasi siswa yang akan
administrasi Prakerin berangkat Prakerin 13 Juli 2017 Panitia Prakerin
C. TAHAP PELAKSANAAN
1 Pembekalan siswa Prakerin Siswa mempunyai wawasan industri sebelum berangkat Prakerin 17-19 Juli 2017 Panitia Prakerin
2 Pelepasan siswa Prakerin Penyematan atribut peserta Prakerin 20 Juli 2017 Kepala Sekolah
3 Pemberangkatan siswa Prakerin Seluruh siswa kelas XI diberangkatkan ke DU/DI 20 Juli 2017 Panitia Prakerin
4 Kegiatan Siswa Prakerin di DU/DI Semua siswa dapat melaksanakan Prakerin sesuai dengan jadwal 30 Juli –
Panitia Prakerin
yang telah ditetapkan 30 Oktober 2017
5 Kegiatan Pembimbingan Siswa Prakerin Semua siswa dapat melaksanakan Prakerin sesuai dengan jadwal 30 Juli –
Panitia Prakerin
di DU/DI yang telah ditetapkan 30 Oktober 2017
6 Penarikan/ penjemputan kembali siswa Siswa Prakerin kembali ke sekolah untuk mengikuti kegiatan
30 Oktober 2017 Panitia Prakerin
Prakerin belajar di sekolah
D. TAHAP EVALUASI
Rapat Koordinasi dengan Pembimbing Diketahuinya hasil pelaksanaan monitoring Setiap selesai Panitia Prakerin
monitoring
E. TAHAP PELAPORAN
1 Pembuatan laporan kegiatan Prakerin Semua siswa dapat menyelesaikan laporan pelaksanaan Prakerin
sesuai dengan jadwal yang Sept – Nov 2017 Panitia Prakerin
telah ditetapkan
2 Laporan akhir Mengkoordinasikan secara keseluruhan kegiatan yang telah
30 Nov 2017 Panitia Prakerin
selesai dilaksanakan kepada pimpinan