Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • Askep Asfiksia

    Diunggah oleh

    Anniesha Farrachh
    37 tayangan5 halaman
    Ringkasan dokumen tersebut adalah: 1. Pasien mengalami masalah pernapasan berat seperti ketidakefektifan kebersihan jalan nafas dan gangguan pertukaran gas 2. Dilakukan berbagai intervensi perawatan seperti manajemen jalan nafas, monitoring respirasi, dan pemberian cairan dan nutrisi 3. Sayangnya kondisi pasien terus memburuk hingga akhirnya mengalami apnea

    Deskripsi Asli:

    Judul Asli

    Askep asfiksia

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Laporkan Dokumen Ini
    Ringkasan dokumen tersebut adalah: 1. Pasien mengalami masalah pernapasan berat seperti ketidakefektifan kebersihan jalan nafas dan gangguan pertukaran gas 2. Dilakukan berbagai intervensi perawatan seperti manajemen jalan nafas, monitoring respirasi, dan pemberian cairan dan nutrisi 3. Sayangnya kondisi pasien terus memburuk hingga akhirnya mengalami apnea

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    37 tayangan5 halaman

    Askep Asfiksia

    Diunggah oleh

    Anniesha Farrachh
    Ringkasan dokumen tersebut adalah: 1. Pasien mengalami masalah pernapasan berat seperti ketidakefektifan kebersihan jalan nafas dan gangguan pertukaran gas 2. Dilakukan berbagai intervensi perawatan seperti manajemen jalan nafas, monitoring respirasi, dan pemberian cairan dan nutrisi 3. Sayangnya kondisi pasien terus memburuk hingga akhirnya mengalami apnea

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    dari 5

    Analisa data

    no Data focus Problem Etiologi


    1. Ds. – Ketidakefektifan Mukus berlebihan
    kebersihan jalan
    Do nafas (00031)
    - terpasang alat bantu pernafasan
    (ventilator)
    - retraksi dinding dada (+)
    - keadaan umum lemah
    - kesadaran sopor ( E1,M3,V0 )
    - sumbatan jalan nafas (+) secret
    - N: 126x/menit
    - RR: 55x/menit
    - Sp02 : 83
    - dipsnea

    Ds : - Gangguan pertukaran Ketidakseimbangan


    gas (00030) ventilasi – perfusi
    Do :
    - pasien terlihat pucat
    - CRT<3 detik
    - Lab
    Ph : 7.165
    Pc02: 26.6 mmhg
    Po2 : 27 mmhg
    BEecf :-19 mmol/L
    HC03 : 9.6 mmol/L
    TC02 : 10 mmol/L
    sO2 : 37%
    Diagnose prioritas

    1. Ketidakefektifan Kebersihan jalan nafas(00031) b.d mucus berlebihan


    2. Gangguan pertukaran gas (00030) b.d ketidakseimbangan ventilasi-perfusi

    Intervensi

    no Diagnose Tujuan dan KH Renncana tindakan


    keperawatan
    1 Ketidakefektifan Setelah dilakukan Manajemen jalan nafas (3140)
    Kebersihan jalan tindakan keperawatan - Monitor respirasi dan status
    nafas (00031) 3x24 jam diharapkan O2
    masalah ketidak efektifan - Lakukan penyedotan
    bersihan jalan nafas dapat suction melalui endotrakea
    teratasi dengan kriteria - Auskultasi suara nafas
    hasil: - Kolaborasi dengan dokter
    - Status pernapasan untuk pemberian obat
    (0415)
    - Frekuensi
    pernapasan dalam
    rentan normal.
    2 Gangguan pertukaran Setelah dilakukan Respiratori monitoring (3350)
    gas (00030) tindakan keperawatan - Monitor rata-rata
    3x24 jam diharapkan kedalaman, irama dan
    gangguan pertukaran gas usaha respirasi
    kriteria hasil: - Monitor suara nafas seperti
    - Status pernapasan dengkur
    : pertukaran gas - Catat pergerakan dada
    (0402) simetris atau tidak
    - Status oksigen - Auskultasi suara nafas,
    - Keseimbangan catat adanya suara
    ventilasi perfusi tambahan
    - Ph arteri - Keluarkan secret dengan
    suction
    Manajemen jalan nafas
    buatan (3180)
    - Perawatan selang ett.
    - Monitor suara ronkhi di
    jalan nafas.
    - Lakukan oral hygne.
    - Memberikan kelembaban
    100% pada udara, oksigen
    atau gas yang dihirup.
    - Kolaborasi dengan dokter
    dalam pemberian ventilator.

    IMPLEMENTASI
    HARI/TGL NO.DX TINDAKAN RESPON TTD
    minggu 1 1. Memandikan pasien DS : -
    18-11-18
    DO : - klien terlihat lebih
    bersih.
    - Akral dingin
    - S : 36.6 C

    2. 2. Monitoring ttv DS : -

    DO : - HR : 146 x/mnt
    - RR : 73 x/mnt
    - S : 36.6 C

    3. 3. Diit ASI DS : -

    DO : - Asi 30 cc
    - Air putih 5 cc

    Senin 1. 1. Memandikan pasien DS : -


    19-11-18
    DO : - klien terlihat lebih
    bersih.
    - Akral dingin
    - S : 36.7 C
    2. Monitoring pasien DS : -

    DO : -HR 150 x/mnt


    -RR 61 x/mnt
    -S 36,6 C

    3. Diit ASI DS : -
    DO: -Asi 30 cc
    -Air putih 5cc

    4. Intubasi ulang DS :-

    DO :-saturasi menurun
    -Ada pendarahan
    -ventilator tidak
    mengembang dengan baik

    Selasa APNEA
    20-11-18

    EVALUASI

    Tanggal/hari Catatan perkembangan Ttd


    minggu 1. S : -
    18-11-18

    O: klien terlihat lemah


    HR : 146 x/mnt
    RR : 73 x/mnt
    S : 36.6 C
    Asi 30 cc
    Air putih 5 cc
    A: Masalah belum teratasi
    P: Lanjutkan intervensi

    Senin 2. S:-
    19-11-18
    O: klien terlihat lemah
    HR 150 x/mnt
    RR 61 x/mnt
    S 36,6 C
    Asi 30 cc
    Air putih 5cc
    -Ada pendarahan
    -ventilator tidak
    mengembang dengan baik
    A: Masalah belum teratasi
    P: Lanjutkan intervensi

    selasa
    3. S:-
    20-11-18
    O:-saturasi menurun : 53
    -sianosis
    -melakukan beging
    - apnea
    A : Masalah teratasi
    P : Hentikan intervensi

    Anda mungkin juga menyukai