Dalam sebuah kalimat, frasa berfungsi sebagai pelengkap. Jadi, untuk membentuk kalimat
yang bermakna, frasa tidak bisa berdiri sendiri.
Terkadang frasa berfungsi sebagai kata sifat, terkadang kata depan, kata keterangan,
tergantung kalimatnya.
Jenis Frasa
Frasa akan dibagi menjadi 5 jenis. Apa saja itu? Silakan simak selangkapnya di bawah ini.
Oh ya, kata-kata yang termasuk frasa pada contoh di bawah ini sengaja ditebalkan agar lebih
mudah Anda pahami.
Frasa kata benda berarti frasanya berfungsi sebagai kata benda. Frasa ini terdiri dari satu kata
benda ataupun sekelompok kata yang berfungsi sebagai kata benda.
Contohnya:
Frasa kata kerja berarti frasanya berfungsi sebagai kata kerja. Frasa ini terdiri dari kata kerja
utama dan kata kerja bantu (termasuk modals).
Contohnya:
She has been studying since yesterday. (Dia telah belajar sejak kemarin.)
My family and I will be going to Bali. (Keluargaku dan aku akan pergi ke Bali.)
They may have been being punished. (Mereka mungkin telah dihukum.)
Contohnya:
Frasa kata keterangan berarti frasanya berfungsi sebagai kata keterangan. Frasa ini bisa terdiri
dari satu kata keterangan atau sekelompok kata yang berfungsi sebagai kata keterangan.
Contohnya:
Frasa kata depan berarti frasanya berfungsi sebagai kata depan. Frasa kata ini berupa kata
depan yang diikuti oleh objek (biasanya frasa kata benda).
Contohnya:
They were talking about the lesson. (Mereka berbicara tentang pelajaran.)
She sits alone in an empty room. (Dia duduk sendirian di ruangan kosong.)
After what she did to me, I’ll never trust her again. (Setelah apa yang ia lakukan
padaku, aku tidak akan pernah mempercayainya lagi.)