Pengertian ikhlas :
Secara bahasa, ikhlas bermakna bersih dari kotoran dan menjadikan sesuatu bersih
dari kotoran. Sedangkan secara istilah, ikhlas berarti niat dengan mengharap ridha
Allah saja dalam beramal tanpa menyekutukan-Nya dengan yang lain.
Ada pula yang mengatakan ikhlas ialah membersihkan amalan dari ingin mencari
perhatian manusia. Sebagian lagi ada yang mendefinisikan bahwa orang yang ikhlas
ialah orang yang tidak memperdulikan meskipun seluruh penghormatan dan
penghargaan hilang dari dirinya dan berpindah kepada orang lain, karena ingin
memperbaiki hatinya hanya untuk Allah semata dan ia tidak senang jikalau amalan
yang ia lakukan diperhatikan oleh orang, walaupun perbuatan itu sederhana.
Kedudukan Ikhlas
Rasulullah SAW pernah bersabda
“ Ikhlaslah dalam beragama, cukup bagimu amal yang sedikit”
Ikhlas adalah melakukan amal, baik perkataan maupun perbuatan ditujukan untuk
Allah Ta’ala semata.
Dalil Ikhlas
QS An-Nisa ayat 146
َٰ
ََّللاُ ْال ُمؤْ ِمنِين
ت ا ِ ْف يُؤ َ صوا دِينَ ُه ْم ِ اَّللِ فَأُولَئِكَ َم َع ْال ُمؤْ ِمنِينَ ۖ َو
َ س ْو ُ َاَّللِ َوأ َ ْخل ْ َ ِإ اَّل الاذِينَ ت َابُوا َوأ
َ َ صلَ ُحوا َوا ْعت
ص ُموا ِب ا
ع ِظي ًماَ أَجْ ًرا
Artinya : Kecuali orang orang yang bertaubat dan memperbaiki diri dan
berpegang teguh pada ( agama ) mereka karena Allah dan dengan tulus
ikhlas ( menjalankan ) agama mereka karena Allah. Maka mereka itu
bersama sama orang orang yang beriman dan kelak Allah akan memberikan
pahala yang besar kepada orang orang yang beriman.
PEMAAF
Pengertian pemaaf :
Pemaaf berarti orang yang rela memberi maaf kepada orang lain. Sikap
pemaaf berarti sikap suka memaafkan kesalahan orang lain tanpa sedikitpun
rasa benci dan keinginan untuk membalasnya. Dalam bahasa Arab sikap
pemaad disebut al-‘afw yang juga memiliki arti bertambah
( berlebih ), penghapusan, ampun, atau anugerah.
Rasulullah Saw menganjurkan kepada kita untuk saling meminta maaf dan
memaafkan, sebagaimana sabda nya:
Apabila seseorang itu memiliki sifat pemaaf sebenarnya itu adalah tanda
hatinya bersih dan tenang. Sebenarnya bukanlah mudah untuk menjadi
orang yang pemaaf. Sikap negatif yang menjadi lawan nya yaitu pemarah
senantiasa berusaha menidakkan wujudnya sifat pemaaf dalam seseorang.
Iman dan takwa menjadi pengemudi melahirkan sifat pemaaf, manakala
syaitan pula mengambil tempat mendidik sifat pemarah.
Artinya :
( yaitu ) orang yang berinfak, baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang
orang yang menahan amarahnya dan memaafkan ( kesalahan ) orang lain.
Dan Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan
( Q.S. Ali ‘Imran [ 3 ]: 134 )
Pengertian Sabar :
Secara bahasa, Sabar berasal dari bahasa Arab yakni diambil dari kata sobaro yasbiru, artinya
menahan. Secara istilah, sabar yakni ialah menahan diri dari berbagai macam bentuk kesulitan,
kesedihan atau dengan kata lain menahan diri dari hal yang tidak disukai dan dibenci.
Arti sabar secara lebih luasnya yakni adalah menahanan diri agar tidak mudah marah, benci,
dendam, tidak mudah putus asa, berkeluh kesah, melatih diri agar selalu melakukan ketaattan dan
membentengi diri untuk tidak melakukan perbuatan keji & maksiat
Dalam Agama Islam khususnya, ada 3 jenis sabar yakni sabar dalam ketaatan, sabar dalam
menghadapi musibah, dan sabar dengan tidak melakukan maksiat. Adapun penjelasan mengenai
ketiga jenis tersebut ialah sebagai berikut :
Dalam melaksanakan perintah Allah Subhanahu Wa Ta’ala bukanlah hal yang mudah bagi
sebagian orang maka akan terasa berat sehingga membutuhkan kesabaran yang tinggi. Seperti
sabar dalam menahan diri dari sifat malas supaya tetap istiqomah dalam menjalankan kewajiban
sholat dengan tepat waktu, sabar menjalankan puasa yakni sabar dengan menjaga lisan, hati serta
pikiran, sabar dalam menuntut ilmu dan lain masih banyak lagi.j
Bersabar atas cobaan, ujian dan musibah yang menimpanya. Memiliki keyakinan bahwa Allah
tidak akan menguji hamba-Nya diluar batas kemampuan dari hambanya. Apabila mendapatkan
cobaan, maka bersabar dan ikhlas dengan apa yang menimpanya tersebut. Karena sesungguhnya
Allah Swt itu bersama dengan orang-orang sabar.
yakni maksudnya menjahui segala sesuatu yang haram dan dilarang Allah SWT. Segala bentuk
maksiat itu memang menyenangkan, tetapi Allah Swt melarangnya sehingga orang-orang
beriman wajib untuk menjaga dan menahan diri dari segala bentuk maksiat.
Manfaat Sabar
Tentunya dengan kita bersabar banyak sekali manfaat yang akan kita rasakan, diantaranya :
1. Akan berpengaruh baik bagi Ketenangan pada Tubuh dan Pikiran
4. Hidup Damai
Yang artinya: “Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai
penolongmu, sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar“. (QS. Al-Baqarah: 153)
RESUME
Kelompok 7 ( Bab 1 )
1. Akmal Humaidi I
2. Ardilia Nahda Syifa
3. Ilyas Satriansyah
4. Lana Areta Kamilia
5. Fitri Ramadhani
KELAS 7H
SMP YPWKS