Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN KASUS BEDAH ANAK

MEGAKOLON KONGENITAL

Diajukan guna melengkapi tugas Kepaniteraan Junior Bagian Ilmu Bedah


Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro
Disusun oleh:
Cecilia Noviyanti Salim
22010116130105

Mentor Residen:
dr. Antonio Paulus Aditya Nugroho

Mentor Senior:
dr. Agus Priambodo, Sp.B, Sp.OT (K)

BAGIAN ILMU BEDAH


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2019
HALAMAN PENGESAHAN

Nama : Cecilia Noviyanti Salim


NIM : 22010116130105
Judul Laporan : Megakolon Kongenital
Pembimbing : dr. Agus Priambodo, Sp.B, Sp.OT (K)

Semarang, 04 Desember 2019

Residen pembimbing, Mentor Senior

( ) ( )
LAPORAN KASUS BEDAH ANAK

I. IDENTITAS PENDERITA
Nama : An. M
No. RM/REG : C791292
Tanggal Lahir : 03 November 2019
Jenis kelamin : Laki-laki
Umur : 29 hari
Alamat : Kaliyoso RT. 002/004, Kendal
Agama : Islam
No. HP : 085229910768 (Rokhani – ayah)

II. DAFTAR MASALAH


No Masalah Aktif Tanggal No Masalah Pasif Tanggal

1. Perut membesar sejak 02-12-2019 1. Mekonium 05-12-2019


terlambat, saat
usia 14 hari
usia 2 hari
Tidak BAB sejak 4
hari yang lalu
Muntah sejak 4 hari
yang lalu

III. DATA DASAR


A. DATA SUBJEKTIF
ANAMNESIS
Alloanamnesis (tanggal 02 Desember 2019 pukul 14.00 WIB) dengan Siti
Anisah selaku ibu pasien di IGD RSUP Dr. Kariadi

Keluhan Utama : Perut membesar


Riwayat Penyakit Sekarang :
Empat belas hari SMRS, ibu pasien mengeluh perut anaknya membesar
setelah tidak BAB selama 4 hari, muntah (+), demam (-), pasien baru bisa BAB
bila diberi pencahar. BAK tidak ada keluhan. Empat hari SMRS pasien tidak
bisa BAB sama sekali walau diberi pencahar, muntah (+), muntah berwarna
kuning. Bayi dirawat di RS Soewondo Kendal, diinfus, dan dilakukan
pemeriksaan colon in loop didapatkan hasil megakolon kongenital kemudian
dirujuk ke RSDK.

Riwayat Prenatal :
Bayi laki-laki lahir dari ibu 37 th G1P0A0 hamil 40 minggu secara SCTP atas
indikasi partus tidak maju, lahir langsung menangis. BBL 2700 gram, PB 46
cm, LK 34 cm, BAK (+), BAB baru keluar setelah usia 2 hari.

Riwayat Penyakit Keluarga :


Tidak ada keluarga yang sakit seperti ini.

Riwayat Sosial Ekonomi :


Ayah pasien bekerja sebagai petani, ibu pasien merupakan ibu rumah
tangga. Pengobatan ditanggung oleh BPJS PBI, kesan sosial ekonomi kurang.

B. DATA OBJEKTIF
PEMERIKSAAN FISIK (tanggal 02 Desember 2019, 14.00 WIB) di IGD RSUP
Dr. Kariadi
Keadaan umum : sadar, cukup aktif
Tanda-tanda vital :
RR : 38x/menit PB : 46 cm
N : 138x/menit BBL : 2700 g
t : 36,7°C BBS : 2700 g
SpO2 : 99% LK : 34 cm
GCS E4M6V5 = compos mentis
Kepala : Mesocephal, UUB datar
Mata : Cowong (-/-)
Telinga : Serumen (-/-)
Hidung : Nafas cuping (-)
Mulut : Sianosis (-)
Leher : Deviasi trakhea (-), pembesaran nnll (-)
Thorax
Cor :
 Inspeksi : iktus kordis tak tampak
 Palpasi : kuat angkat (-), thrill (-)
 Perkusi : batas jantung normal
 Auskultasi : bunyi jantung I-II normal, murmur (-), gallop (-)

Pulmo :
 Inspeksi : retraksi (-), pergerakan dinding dada simetris
 Palpasi : pengembangan dada simetris
 Perkusi : sonor di seluruh lapangan paru
 Auskultasi : suara dasar vesikuler (+,+)(+,+), suara tambahan
hantaran (-,-)(-,-)

Abdomen :

 Inspeksi : distensi (+), gambaran gerak usus (-), venektasi (+)


 Palpasi : hepar dan lien tidak teraba
 Perkusi : hipertimpani

+ +
+ +

 Auskultasi : bising usus (+) normal

+ +
+ +
Ekstremitas : superior inferior
Sianosis -/- -/-
Akral dingin -/- -/-
Oedem -/- -/-
Cap. Refill <2 dtk/<2 dtk <2 dtk/<2 dtk
Rectal Touche :
Tonus sphincter ani cukup, ampulla recti tidak kolaps, mukosa licin, massa (-), feses
menyemprot keluar saat jari dicabut.

C. DIAGNOSIS
Megakolon kongenital

D. INITIAL PLANS
IpDx :
S:-
O : colon in loop, babygram
IpTx :
 IVFD D10% 270 cc/hari
 Jaga kehangatan
 Wash out 1x/hari
 Rawat di PBRT
 Konsul bedah anak
IPMx :
Pengawasan KU, TTV, tanda akut abdomen
IPEx :
 Memberikan penjelasan ke pasien dan keluarga mengenai diagnosis
pasien
 Memberikan penjelasan dan meminta persetujuan ke orangtua pasien
mengenai tindakan wash out
E. PEMERIKSAAN PENUNJANG
X foto polos abdomen AP

Hasil:
 Preperitoneal fat line normal
 Tampak dilatasi bowel
 Tak tampak air fluid level
 Tak tampak free air
Kesan :
Dilatasi bowel DD/ meteorismus, megakolon

Colon in loop
Hasil :
Kontras water soluble dimasukkan melalui irigator yang terpasang pada anus.
Pasase kontras lancar. Kontras tampak mengisi rektum, kolon sigmoid, dan kolon
descendens. Mukosa kolon sigmoid dan kolon descendens tampak lebar gambaran
transitional zone smooth (tak jelas contracted zone). Tak tampak filling defect,
indentasi, maupun additional shadow.
Kesan:
Curiga gambaran megakolon (short segment) DD/ ultrashort segment

X foto babygram
Hasil :
Thorax
Cor : CTR 45%
Bentuk dan letak jantung normal
Pulmo : Corakan vaskuler tampak meningkat
Tampak bercak pada parahiler kanan kiri
Hemidiafragma kanan setinggi costa 7 posterior
Sinus costofrenikus kanan kiri lancip

Abdomen
 Distribusi udara usus meningkat
 Tampak dilatasi loop-loop usus terutama struktur large bowel
 Tampak udara pada cavum pelvis
 Tak tampak free air

Kesan :
 Cor tidak membesar
 Gambaran bronkopneumonia
 Tampak dilatasi loop-loop usus terutama struktur large bowel, dapat
mendukung gambaran megakolon kongenital

Laboratorium
Hematologi
Hematologi Paket
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan Keterangan
Hemoglobin 7,7 g/dL 13,4-19,9 L
Hematokrit 24,2 % 40-54 L
Eritrosit 2,5 10^6/µl 4,5-6,5 L
MCH 31,3 pg 23-31 H
MCV 98,4 fL 77-101
MCHC 31,8 g/dL 29-36
Leukosit 10,2 10^3/µl 9-30
Trombosit 54,0 10^3/µl 150-400
RDW 19,2 % 11,6-14,8 H
MPV 9,4 fL 4,0-11,0

Kimia Klinik
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan Keterangan
Glukosa sewaktu 144 mg/dL 80-160
Ureum 19 mg/dL 15-39
Kreatinin 0,5 mg/dL 0,6-1,3 L
Kalsium 1,9 mmol/L 2,12-2,52 L
Natrium 141 mmol/L 136-145
Kalium 3,3 mmol/L 3,5-5,0 L
Klorida 108 mmol/L 95-105 H

Anda mungkin juga menyukai