KARYA ILMIAH BAHASA INDONESIA

TENTANG MINAT MASYARAKAT

TERHADAP LAKSA
( MAKANAN KHAS TANGERANG )

Kelompok :
1. Abizar Pramudia
2. Angeline Marwoen
3. Anggun Prasasti. A
4. Aurra Aramadina. J
5. Dimas Arya. P.S
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadapan Tuhan Yang Maha
Esa atas berkat rahmat-Nya karya tulis ilmiah yang berjudul “
KARYA ILMIAH BAHASA INDONESIA TENTANG MINAT
MASYARAKAT TANGERANG TERHADAP LAKSA ( MAKANAN
KHAS TANGERANG ) “ dapat diselesaikan tepat pada
waktunya.
Karya ilmiah ini disusun untuk melengkapi tugas
kebahasaan Indonesia kelas XI. Penulis menyadari bahwa
penulisan karya ilmiah ini, masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang konstruktif dari pembaca
penulis harapkan. Akhirnya penulis berharap agar karya
ilmiah ini, memberikan manfaat bagi teman-teman secara
umum dan masyarakat Tangerang khususnya.

iii
 DAFTAR ISI
Kata Pengantar....................................................... iii
Daftar Isi................................................................. iv

Bab I
pendahuluan................................................................ 1
a. Latar belakang dan Perumusan Masalah.................. 1
b. Tujuan dan Manfaat Penelitian................................. 2
Bab II
Pembahasan.................................................................. 3
a. Jenis........................................................................... 3
b. Cara Pembuatan........................................................ 4
Bab III
Kesimpulan.................................................................... 5
Daftar Pustaka......................................................... . 6

iv
 BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Laksa adalah makanan berjenis mie yang di taruh bumbu
dengan kebudayaan peranakan, yang di gabung dengan
elemen Tionghoa dan Melayu dengan berbagai cita rasa dari
setiap daerah di Indonesia diantara nya laksa Tangerang.
Laksa tahun 1970-an dijajakan banyak pedagang keliling di
kota Tangerang. Dengan teriakan “ laksa... laksa...” oleh
pedagang yang berkeliling kampung.

1.2 Perumusan Masalah

Sekitar 19 tahun yang lalu makanan laksa agak menghilang.
Namun tahun 2000, makanan ini kembali muncul di banyak
tempat, apalagi keberadaan mereka pun ternyata mendapat
tempat di hati banyak masyarakat dan di dukung Pemkot
Tangerang. Kini pedagang laksa tangerang secara permanen
dapat di temui berjajar di JL. Muhammad Yamin, depan LP
Wanita Kota Tangerang. Bahkan tak sedikit pula yang
berkeliling kampung. Meskipun sejak tahun 2000 makanan
ini kembali muncul dan mendapatkan tempat di banyak hati
masyarakat namun, dewasa ini banyak makanan cepat saji
yang mulai menutupi kepopuleran laksa Tangerang.
1
1.3 Tujuan.

Untuk dapat meningkatkan kepopularitasan makanan Laksa

sebagai makanan khas Tangerang di lingkungan
anak muda yang lebih menyukai berbagai makanan cepat
saji yang mereka gemari dan senangi. Padahal, Laksa lebih
sehat dan aman dikonsumsi karena terbuat dari bahan-
bahan yang alami dan tidak mengandung bahan pengawet
atau bahan kimia yang dipakai oleh makanan cepat saji
lainnnya.

1.4 Manfaat Penelitian.

- Memperbanyak pengetahuan tentang khas daerah

Tangerang
- Mempromosikan makanan khas Tangerang yaitu Laksa
- Meningkatkan kepopuleran Laksa Tangerang

2
 BAB II

PEMBAHASAN
a. Jenis Laksa Tangerang:
Laksa di Tangerang terdapat 2 jenis ada Laksa Nyai dan Laksa
Nyonya.
- Laksa Nyai dibuat oleh wanita pri bumi. Laksa Nyonya
dibuat oleh peranakan Tionghoa.
b. Cara Pembuatannya:
Bahan – bahan:
 Mie putih yang terbuat dari beras
 Ayam
 Air
 Kelapa yang disangrai hingga kering lalu tumbuh setengah
halus
 kentang yang dipotong dadu
 kajang hijau yang direbus
 daun bawang yang dipotong - potong
 daun salam
 minyak goreng
 santan

3
bumbu – bumbu (dihaluskan): cabai merah keriting, cabai merah
besar, bawang merah, bawang putih, kunyit bakar, jahe bakar,
lengkuas, ketumbar, garam, merica, gula pasir.

Cara membuat laksa Tangerang:

 aduk sepertiga bumbu yang dihaluskan beserta ayam

lalu masak sampai berubah warna.
 Tambahkan 200 ml air dan masak sampai matang lalu
bakar ayam hingga kecoklatan. Sisihkan.
 Tumis sisa bumbu halus. Masukan kentang, daun
bawang rebus, kelapa parut, dan santan sambil sesekali
diaduk hingga matang
 Siapkan mangkuk. Tata mie dan ayam bakar lalu siram
dengan kuah panas.
 Sajikan.

4
 BAB III

KESIMPULAN
Berdasarkan penelitian yang dilakukan terhadap makanan khas
Tangerang yaitu laksa mengenai keseluruhan bahwa:

1. Laksa merupakan makanan khas Tangerang yang sudah mulai

punah.
2. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa laksa
merupakan makanan khas yang tergolong cukup murah dan
sehat.
Semakin berkembangnya IPTEK semakin mudah membuat
suatu penemuan makanan cepat saji atau junk food maka dari
itu kami ingin meningkatkan kesadaran masyarakat agar pintar
– pintar memilih makanan mana yang baik dan tidak baik untuk
kesehatan karena jika kita salah memilih akan berdampak
buruk bagi kesehatan kita.

5
 DAFTAR PUSTAKA

Sumber dari internet.

 https://id.m.wikibooks.org/wiki/resep:Laksa_A
yam
 https://id.m.wikipedia.org/wiki/Laksa