Anda di halaman 1dari 11

INDIKATOR MUTU

UNIT FARMASI

KOMITE PMKP
RS MARY CILEUNGSI HIJAU
TAHUN 2019
INDIKATOR MUTU UNIT FARMASI

Jenis Standar
No. INDIKATOR
Indikator (Rata-rata)
1 Waktu tunggu Pelayanan
Obat Jadi O < 30 menit
Obat Racikan O < 60 menit
2 Tidak adanya kejadian kesalahan pemberian obat P 100%

3 Penulisan resep sesuai Formularium Nasional P >80%

4 Kepuasan pelanggan O >80%

5 Tidak ada Kekosongan obat Formularium I 80%

6 Penerapan metode CABAK pada komunikasi verbal P 100%

7 Kepatuhan pemberian label obat High Alert I 100%

8 Kepatuhan cuci tangan petugas P >85%

9 Tidak ada Insiden pasien jatuh yang menyebabkan P 100%


kecacatan atau kematian

Cileungsi, …………………

Kepala Instalasi/ Unit


INDIKATOR : Waktu tunggu pelayanan obat jadi

Bulan ………………………… Tahun ………………………..


NUMERATOR (A) DENOMINATOR (B)
TGL Jumlah kumulatif waktu tunggu pelayanan obat Jumlah pasien yang disurvei HASIL
jadi pasien yang disurvei dalam satu bulan dalam bulan tersebut.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

Waktu tunggu pelayanan obat jadi : A x 100 % : …...... %


B
Mengetahui,

dr. Raufina Yunica

(Sub Komite Mutu)


INDIKATOR : Waktu tunggu pelayanan obat racikan
Bulan ………………………… Tahun ………………………..
NUMERATOR (A) DENOMINATOR (B)
TGL Jumlah kumulatif waktu tunggu pelayanan obat Jumlah pasien yang disurvei dalam HASIL
racikan pasien yang disurvei dalam satu bulan satu bulan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

Waktu tunggu pelayanan obat racikan : A x 100 % : …...... %


B
Mengetahui,

dr. Raufina Yunica

(Sub Komite Mutu)


INDIKATOR : Tidak adanya kejadian kesalahan pemberian obat
Bulan ………………………… Tahun ………………………..
NUMERATOR (A) DENOMINATOR (B)
TGL Jumlah seluruh pasien instalasi farmasi yang Jumlah seluruh pasien instalasi HASIL
disurvey dikurangi jumlah pasien yang mengalami farmasi yang disurvey
kesalahan pemberian obat
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

Tidak adanya kejadian kesalahan pemberian obat : A x 100 % : …...... %


B
Mengetahui,

dr. Raufina Yunica

(Sub Komite Mutu)


INDIKATOR : Penulisan resep sesuai Formularium Nasional
Bulan ………………………… Tahun ………………………..
NUMERATOR (A) DENOMINATOR (B)
TGL Jumlah resep yang diambil sebagai sampel Jumlah seluruh resep yang diambil HASIL
yang sesuai formularium dalam satu bulan sebagai sampel dalam satu bulan (n
minimal 50)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

Penulisan resep sesuai Formularium Nasional : A x 100 % : …...... %


B
Mengetahui,

dr. Raufina Yunica

(Sub Komite Mutu)


INDIKATOR : Tidak ada Kekosongan obat Formularium
Bulan ………………………… Tahun ………………………..
NUMERATOR (A) DENOMINATOR (B)
TGL Jumlah obat formularium yang digunakan Jumlah seluruh obat formularium HASIL
yang tersedia
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

Tidak ada kekosongan obat Formularium : A x 100 % : …...... %


B
Mengetahui,

dr. Raufina Yunica

(Sub Komite Mutu)


INDIKATOR : Penerapan metode CABAK pada komunikasi verbal
Bulan ………………………… Tahun ………………………..
NUMERATOR (A) DENOMINATOR (B)
Jumlah pasien yang disampling yang melakukan Jumlah seluruh pasien yang disampling
TGL komunikasi verbal/ lisan/ melalui telpon dengan yang melakukan komunikasi verbal/ HASIL
metode CABAK secara benar lisan/ melalui telepon dengan metode
CABAK
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

Penerapan metode CABAK pada komunikasi verbal : A x 100 % : …...... %


B
Mengetahui,

dr. Raufina Yunica

(Sub Komite Mutu)


INDIKATOR : Kepatuhan pemberian label obat High Alert
Bulan ………………………… Tahun ………………………..
NUMERATOR (A) DENOMINATOR (B)
TGL Jumlah obat high alert yang diberi label high Jumlah seluruh obat high alert yang HASIL
alert sesuai standar farmasi dipantau
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

Kepatuhan pemberian label obat High Alert : A x 100 % : …...... %


B
Mengetahui,

dr. Raufina Yunica


(Sub Komite Mutu)
INDIKATOR : Kepatuhan cuci tangan petugas
Bulan ………………………… Tahun ………………………..
NUMERATOR (A) DENOMINATOR (B)
Jumlah petugas/ karyawan yang disurvei dalam
TGL melakukan Jumlah seluruh petugas/ karyawan HASIL
cuci tangan pada 5 momen dengan 6 yang disurvei dalam melakukan
langkah yang benar cuci tangan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

Kepatuhan cuci tangan petugas : A x 100 % : …...... %


B
Mengetahui,

dr. Raufina Yunica

(Sub Komite Mutu)


INDIKATOR : Tidak ada Insiden pasien jatuh yang menyebabkan kecacatan atau
kematian

Bulan ………………………… Tahun ………………………..

NUMERATOR (A) DENOMINATOR (B)


TGL Jumlah pasien berobat/ rawat dalam bulan Jumlah keselurahan pasien yang HASIL
tersebut dikurangi jumlah pasien yang jatuh dan berobat/ dirawat dalam bulan
berakibat kecacatan atau kematian tersebut
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

Tidak ada insiden pasien jatuh yang menyebabkan kecacatan atau kematian : A x 100 % : …...... %
B
Mengetahui,

dr. Raufina Yunica

(Sub Komite Mutu)

Anda mungkin juga menyukai