Ringkasan materi internal audit minggu ke 2

SPAI berisiakan: hal 229

Kode etik internal audit internal

Standar atribut

Standar kinerja

Laporan internal audit

Informasi pengambilan keputusan

Menghasilkan informasi bagus atau jelek

The international internal auditor (the IIA)

CIA

Kode etik

 Integitas

Auditor internal Membentuk keyakinan dan oleh karenanya menjadi dasar kepercayaan terhadap
pertimbangan auditor internal

 Objektivas

Auditor internal menunjukkan objektiitas professional pada awal tertinggi dalam memperoleh,
mengevaluasi, dan mengkomunikasikan informasi tentang aktivitas atau proses yang diuji
  Kerahasiaan

Audit internal Menghormati nilai dan kepemilikan informasi yang diterimanya dan tidak mengungkap
informasi

 Kompetensi

Auditor internal menerangkan pengetahuan ,kecakapan dan pengalaman yang diperlukan dalam
memebrikan jasa audit internal

Pengetahuan pada saat belajar

Kecakapan pada saat melakukan praktek

Pengalaman pada saat melakukan profesinya dalam kurun waktu tertentu

 Pada pimpinan memberikan pekerjaan ilegal kepada auditor internal :

Menjelaskan konsekuensi kepada pimpinan

Memo to file (catatan)

Melaporkan kepada dewan komisaris

Tidak sanggup bekerja disitu lebih baik keluar?resign

Apabila auditor internal belum memiliki kecakapan, pengetahuan, dan pengalaman

Boleh meminta bantuan (kompetensi)

Standar atribut

Standar atribut mengatur atribut organisasi dan individu yang melaksanakan audit internal

Piagam

Kecakapan

Pengetahuan

Kecermatan

5
6

Standar kinerja

Standar kinerja mengatur sifat audit internal dan menetapkan kriteria mutu untuk mengukur kinerja jasa
audit internal

Tugas manajer:

Planning , organizing, directing, controlling

1. annual audit plan ada dua variable :

tujuan organisasi

perencanaan yg berbasisi pada risiko

2. setiap penugasan audit

a. tujuan audit

b. ruang lingkup

c. waktu audit

d. alokasi sumber daya

inti dari pelaksanaan penugasan audit internal :

1. mencari informasi

2. mengidentifikasi

3. analisis

4. evaluasi

5. mendokumentasikan informasi yg diperlukan

Pada fase evaluasi

Pada keadaan sebenarnya = pada keadaan seharusnya

Hasilnya sama atau tidak sama

Lalu dianalisis dan menghitung kerugian potensial

Akhirnya mencari solusi atau yg disebut rekomendasi

Melaporkan hasil audit menjaid bahan pertimbangan untuk mengambil keputusan

Monitoring audit .