JULI 2019
MENGENAL LOW
BACK PAIN
Low back pain (LBP) atau nyeri punggung bawah
adalah nyeri di daerah punggung bagian bawah
yang bisa terasa hingga ke bokong, paha dan kaki,
yang mungkin disebabkan oleh masalah saraf,
iritasi otot atau lesi tulang. LBP dapat
diklasifikasikan menurut durasi gejala, yaitu akut
(sampai 6 minggu), subakut (6-12 minggu), dan
kronis (lebih dari 3 bulan). Penyebab LBP
bermacam-macam, yang paling banyak adalah
penyebab system neuromuskuloskeletal. Selain itu
dapat juga akibat gangguan sistem
gastrointestinal, sistem genitourinaria, atau sistem
kardiovaskuler. Proses infeksi dan tumor pada
daerah panggul juga dapat menimbulkan LBP.
LBP tidak hanya dapat mengakibatkan
nyeri atau ketidaknyamanan yang
berkepanjangan, tetapi juga dapat
mengakibatkan cacat seumur hidup
bila tidak ditangani terlebih dahulu.
Gejala LBP yang sering dirasakan adalah nyeri
yang menusuk, gerakan yang terbatas karena
kekakuan otot, deformitas, kesulitan berdiri tegak,
Oleh: dr. Friska W. F. Panjaitan
Rumah Sakit Pertamina Balikpapan
dan rasa lemah pada tungkai. Gejala serangan
pertama sangat penting. Hal - hal yang perlu
diperhatikan yaitu apakah serangan terjadi dengan
tiba-tiba atau setelah melakukan aktivitas tertentu,
apakah gejala yang timbul menetap atau hilang
timbul, apakah nyeri menjalar ke bagian lain, dan
adakah gejala lain yang menyertai.
Faktor risiko yang berperan pada kejadian LBP di
antaranya:
1. Usia 30-50 tahun
2. Berat badan berlebih atau obesitas
3. Jarang berolahraga
4. Merokok
5. Pekerjaan yang mengharuskan duduk,
berdiri dan membungkuk terlalu lama
6. Mengangkat beban berlebihan dengan
tumpuan atau cara yang salah
7. Bekerja dengan alat-alat yang bergetar
8. Sedang hamil
9. Memakai sepatu dengan tumit tinggi / high
heels
Langkah awal yang bisa dilakukan
untuk meringankan gejala, sekaligus
mencegah kekambuhan LBP adalah:
a. Rutin berolahraga
b. Menjaga postur tubuh
c. Hindari mengangkat beban berat
d. Mengurangi berat badan
e. Jaga nutrisi dan diet yang tepat
f. Menghindari stres
g. Berhenti merokok
h. Memberikan kompres dingin pada
punggung selama 15-20 menit.
Tiga hari setelah LBP muncul,
ganti dengan kompres hangat.
i. Memperbaiki posisi tidur
j. Kenakan sepatu yang nyaman
dan bertumit rendah
k. Hindari mengejan, bersin dan
batuk dalam jangka waktu lama
l. Bila perlu dapat menggunakan
korset punggung
Pengobatan LBP dapat dilakukan dengan
beberapa cara tergantung tingkat keparahannya, di
antaranya: terapi dengan obat-obatan,
pembedahan dan rehabilitasi medik.
Apabila cara - cara tersebut tidak berhasil
mengatasi nyeri punggung, sebaiknya segera
periksakan diri ke dokter. Dokter akan melakukan
beberapa pemeriksaan untuk memastikan
diagnosis dan menentukan penyebab nyeri
punggung bawah. Pemeriksaan yang akan
dilakukan antara lain, pemeriksaan fisik, foto
rontgen, CT scan dan MRI. Pada beberapa kasus,
mungkin akan meyarankan pemeriksaan EMG
untuk mengevaluasi kondisi saraf punggung
bawah.