MAKALAH
UNTUK MEMENUHI TUGAS MATAKULIAH
Akuntansi Manajemen
Yang dibina oleh Bapak Dudung Ma’ruf Nuris, S.Pd., M.Pd
Nurfitri 180422623058
OFFERING HH
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat,
karunia, serta taufik dan hidayah-Nya lah kami dapat menyelesaikan makalah Akuntansi
Manajemen dengan topik Dasar-Dasar Perilaku Biaya yang mana merupakan tugas mata kuliah
Akuntansi Manajemen dengan Bapak Dudung Ma’ruf Nuris, S.Pd., M.Pd.
Kami berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta
pengetahuan pembaca mengenai Akuntansi Manajemen terkhusus Dasar-Dasar Perilaku Biaya.
Kami juga menyadari bahwa sepenuhnya di dalam tugas ini terdapat kekurangan penyampaian
materi dan jauh dari kata sempurna sehingga kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata
yang kurang berkenan. Dan kami berharap adanya kritik dan saran demi perbaikan di masa yang
akan datang.
(Penyusun)
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................................... 2
2.3 Metode Pemisahan Biaya Campuran ke dalam Biaya Tetap dan Variabel ...................... 8
3.1 Kesimpulan..................................................................................................................... 10
LAMPIRAN………………………………………………………………………………...…...12
3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Akuntansi manajemen selalu menyesuaikan dengan perubahan-perubahan yang
ada, salah satunya ialah dalam dunia bisnis. Dalam akuntansi manajemen akan membahas
salah satunya adalah mengenai biaya. Pengertian dari biaya itu sendiri ialah pengorbanan
atau pengeluaran yang dilakukan oleh suatu perusahaan atau perorangan yang bertujuan
untuk memperoleh manfaat lebih dari aktivitas yang dilakukan tersebut. Adapun jenis-jenis
biaya yaitu biaya tetap, biaya variabel, biaya semivariabel.
Ketika akan mengawali pembahasan mengenai biaya, dalam makalah ini juga akan
dibahas mengenai perilaku biaya yang ada. Adapun klasifikasi biaya sesuai dengan
perilaku yaitu berdasarkan batasan waktu, sumber daya, dan juga penggerak tingkat non
unit. Dalam materi perilaku biaya ini juga terdapat beberapa metode penting, diantaranya
yaitu metode tinggi rendah, metode scatterplot, dan metode kuadrat terkecil. Makalah ini
juga bertujuan untuk menyajikan materi mengenai perilaku biaya dengan melampikan
contoh soal yang ada agar lebih mudah dipahami dalam pengaplikasiannya.
4
BAB II
PEMBAHASAN
5
itu mencakup biaya listrik, air, gas, bensin, batu bara, beberapa perlengkapan,
pemeliharaan, beberapa tenaga kerja tidak langsung, asuransi jiwa kelompok untuk
karyawan, biaya pensiun, pajak penghasilan, biaya perjalanan dinas, dan biaya
representasi.
6
2.2 Aktivitas, Penggunaan Sumber Daya dan Perilaku Biaya
Biaya-biaya jangka pendek kerap tidak cukup memadai untuk menggambarkan
seluruh biaya yang dibutuhkan untuk mendesain, memproduksi, memasarkan,
mendistribusikan, dan mendukung suatu produk. Perilaku biaya jangka panjang dan jangka
pendek berhubungan dengan aktivitas dan sumber daya yang diperlukan untuk
melakukannya.
7
Jika lebar tahap sempit, kita dapat mengamsumsikan biaya tersebut sebagai biaya
variabel, sedangkan biaya bertahap dengan tahapan yang lebar dikategorikan sebagai biaya
tetap. Contoh, suatu perusahaan memperkerjakan tiga teknisi yang bertanggung jawab
untuk merancang ulang produk yang ada untuk memenuhi perubahan kenutuhan
konsumen. Tiap teknisi dibayar $50.000 pertahun dan mampu memproses 2.500 pesanan
perubahan teknis pertahun.
2.3 Metode Pemisahan Biaya Campuran ke dalam Biaya Tetap dan Variabel
2.3.1 Metode Tinggi-Rendah
Metode Tinggi-Rendah merupakan metode untuk menentukan persamaan suatu
garis lurus dengan memilih dua titik terlebih dahulu (titik tinggi dan titik rendah). Yang
akan digunakan untuk menghitung parameter perpotongan dan kemiringan. Titik tinggi
didefinisikan sebagai titik dengan tingkat keluaran atau aktivitas tertinggi. Titik rendah
didefinisikan sebagai titik dengan tingkat keluaran atau aktivitas terendah.
8
penyetelan dan tingkat aktivitas dapat terlihat. Dalam metode ini dapat digunakan grafik
scatter dengan tujuan untuk melihat apakah asumsi hubungan linear wajar atau tidak.
Adapun keunggulan dan kelemahan dari metode scatterplot. Keunggulan dari
metode scatterplot adalah memungkinkan kita untuk melihat data secar visual. Sedangkan
kelemahan dari metode scatterplot adalah tidak adanya kriteria objektif untuk memiih
garis yang terbaik.
9
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Perilaku biaya merupakan bagaimana biaya akan bereaksi atau berubah dengan adanya
perubahan tingkat aktivitas bisnis. Ada tiga tipe pola perilaku biaya diantaranya biaya tetap, biaya
variabel dan biaya semi variabel.
Ada beberapa hal yang dipertimbangkan dalam menilai perilaku biaya, yaitu batasan
waktu, sumber daya yang dibutuhkan dan keluaran aktivitas harus diidentifikasi, serta masukan
dan keluaran harus diukur dan pengaruh perubahan kaluaran pada biaya aktivita harus ditentukan.
Metode yang digunakan untuk analisis perilaku biaya yaitu metode Scatterplot, Metode
Tinggi Rendah, dan Metode Kuadrat Terkecil.
10
DAFTAR PUSTAKA
Carter, William. K. 2009. Akuntansi Biaya (Cost Accounting). Edisi 14. Salemba Empat:Jakarta.
11
Lampiran 1
Contoh soal 1
Maddleson Incorporated ingin memisahkan bagian tetap dan bagian variabel dari biaya
pemeliharaan yang diyakini oleh perusahaan tersebut sebagai biaya semivariabel, dan diukur
terhadap jam mesin. Informasi berikut ini telah disediakan untuk enam bulan terakhir dari tahun
berjalan:
Diminta : Menggunakan metode Tinggi-Rendah. Hitunglah tarif biaya variabel dan biaya tetap
untuk biaya pemeliharaan.
Jawaban :
Biaya Tingkat Aktivitas
Tinggi $ 1.300 2.600 jam
Rendah 1.100 2.100
Selisih $ 200 500 jam
$200
Tarif variabel : 500 jam mesin = $0,40 per jam mesin
Tinggi Rendah
Total Biaya $ 1.300 $1.100
Biaya Variabel:
$ 0,40 x 2.600 jam 1.040
$ 0,40 x 2.100 jam 840
Biaya Tetap $ 260 $ 260
12
Contoh soal 2
Data berikut dikumpulkan dari periode dua belas bulan terakhir oleh akuntan biaya di salah satu
pabrik Richardson Company
Diminta : Menggunakan metode kuadrat terkecil, hitung biaya tetap dan biaya variabel untuk
biaya listrik.
Jawaban :
13
Juli 1.570 70 2.750 150 22.500 10.500
Agustus 1.530 30 2.700 100 10.000 3.000
September 1.480 (20) 2.530 (70) 4.900 1.400
Oktober 1.470 (30) 2.520 (80) 6.400 2.400
November 1.450 (50) 2.490 (110) 12.100 5.500
Desember 1.460 (40) 2.520 (80) 6.400 3.200
total $18.000 0 0 123.000 54.600
y¯ = Σy = n = $18.000/12 = $1.500
x¯ = Σx = n = 31.200/12 = 2.600
𝛴(𝑥−𝑥¯)(𝑦−𝑦¯) 54.000
Biaya variabel (b) = = 123.000 = $0,44
𝛴(𝑥−𝑥)²
= $1.500 – ($0,44)(2.600)
= $356
14