Anda di halaman 1dari 3

MANAJEMEN PEMASARAN

STAINLESS STEEL STRAW

OLEH :
EKA NURFITRI HARIANI 1712311043

AKUNTANSI B
UNIVERSITAS BHAYANGKARA SURABAYA
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
2019
Peningkatan dari populasi manusia dapat menimbulkan dampak negatif terhadap
lingkungan yang dapat merusak bumi dan isinya. Hal ini disebabkan oleh penggunaan bahan-
bahan tertentu yang bersifat merusak karena tidak bisa didaur ulang dan penggunaan dalam
jumlah yang sangat besar merupakan sebuah ancaman yang apabila dibiarkan akan
menghancurkan kehidupan secara perlahan. Plastik adalah salah satu bahan yang dapat
merusak lingkungan karena sifat nya yang tidak bisa didaur ulang dan penggunaanya yang
sudah berlebihan dapat merusak lingkungan.

Salah satu produk yang dihasilkan dari plastik adalah sedotan. Penggunaan sedotan
plastik sudah ada sejak lama, dimana sedotan plastik menggantikan sedotan kertas pada tahun
1960-an. Sebuah sedotan plastik kecil adalah sesuatu yang melengkapi berbagai minuman yang
kita biasa konsumsi di tempat umum seperti minuman soda hingga air putih. Walau terlihat
hanya sebuah sedotan kecil yang tidak merusak, apabila diakumulasi, sedotan plastik dapat
menjadi sebuah permasalahan besar bagi lingkungan.

Berdasarkan fenomena ini, muncul sebuah ide bisnis yang dapat dijadikan gerakan
sosial untuk mengurangi penggunaan sedotan plastik dengan menjual sedotan yang terbuat dari
besi dan dapat digunakan berkali-kali.

1. Segmentasi Pasar

Segmentasi konsumen dari ide bisnis penjualan sedotan menggunakan besi ini dapat
dikatakan luas, dengan jangkauan usia dari umur 17 tahun sampai 45 tahun dengan semua jenis
kelamin. Walaupun begitu, ada penekanan pada kelompok usia muda antara 17 sampai dengan
30 tahun karena dengan menjadikan generasi muda sebagai prioritas utama dalam penjualan,
akan membantu kesuksesan dari penjualan produk dan pesan yang disampaikan karena
generasi muda. Pemilihan segmentasi konsumen yang baik akan menjadikan dasar dari
perencanaan penjualan dan pemasaran sehingga dapat efektif, efisien, dan menghasilkan profit.

2. Value Proportion

Proporsi nilai adalah menentukan kelebihan atau perbedaan unik dari produk yang akan
dijual dan memberikan perbandingan dengan para pesaing yang ada. Penentuan dari proposisi
nilai ini akan sangat penting karena penentuannya akan memengaruhi hubungan dengan
konsumen dengan bagaimana konsumen akan menerima atau tidak produk yang akan dibuat
berdasarkan nilai yang diberikan dan jaringan-jaringan untuk membangun bisnis.
Ada dua nilai lebih dari produk ini yang akan ditawarkan ke pelanggan. Yang pertama
adalah tujuan sosial dari produk ini, yaitu mengurangi penggunaan plastik yang dapat merusak
lingkungan melalui penggunaan produk sedotan dari besi yang ramah lingkungan. Penawaran
nilai yang kedua adalah kualitas dari produk yang akan kami jual. Dari sedotannya sendiri,
akan menggunakan sedotan yang memiliki sertifikat food-grade dengan ukuran panjang dan
diameter yang mudah digunakan untuk berbagai jenis gelas atau minuman. Kualitas dari
besinya sendiri adalah anti karat, anti gores, dan mudah untuk dicuci dan dibawa bepergian.
Alat dan pernak-pernik pelengkap dari sedotan kami juga akan diperhatikan mulai dari
packaging yang berkelas dan alat pembantu seperti kotak penyimpan dan sikat yang khusus
dibuat untuk membersihkan sedotan.

3. Strategi Pemasaran

Seiring dengan perkembangan teknologi dan khususnya internet, semakin banyak cara bagi
sebuah bisnis untuk memasarkan produk atau jasa serta menyampaikan value proposition agar
dapat diterima masyarakat. Untuk memastikan pesan dan produk yang akan kami jual dapat
diterima dengan masyarakat, kami akan menggunakan media yang sesuai dengan target usia
utama yaitu 17 sampai dengan 30 tahun, yakni menggunakan media sosial untuk meningkatkan
awareness masyarakat tentang isu bahaya penggunaan plastik yang kemudian akan diselipkan
dengan penawaran produk yang akan dibuat.

Penggunaan media sosial yang akan paling sering digunakan adalah Instagram dan Line.
Instagram akan digunakan untuk menyampaikan nilai dan produk melalui kerjasama dengan
artis papan atas yang sadar dan peduli terhadap lingkungan seperti Hamish Daud dan Nadine
Chandrawinata. Penggunaan artis yang memiliki kesadaran tinggi terhadap lingkungan akan
sesuai dengan gerakan sosial yang ingin disampaikan dan dapat meningkatkan profit karena
kedua artis tersebut memiliki banyak pengikut dimana foto produk akan di posting dalam akun
mereka. Pembentukan akun Line Official Account akan digunakan sebagai wadah untuk
berdisuksi dan bertanya mengenai gerakan sosial dan produk yang akan dijual serta pemesanan
produk.

Anda mungkin juga menyukai