Laprak Kit Hidrostatika
Laprak Kit Hidrostatika
oleh:
Kelompok V
Oleh :
Kelompok V
Mengetahui:
Dosen Pembibing/Asisten Praktikum
(……………………………)
A. Judul
Teknik Pembuatan dan Pengenceran Larutan
B. Tujuan
1. Mengetahui cara pembuatan dan pengenceran larutan dasar
2. Mampu membuat dan mengencerkan larutan dasar
3. Mengetahui cara pembuatan dan membuat larutan 100 ml HCL konsentrasi
2M dengan kadar 37%
C. Dasar Teori
Larutan merupakan campuran dari dua zat atau lebih. Larutan dapat
terjadikarena komponen larutan terdispersi menjadi atom atau molekul-molekul atau lain-
lain yang bercampur baur. Larutan dapat berupa padat , cair atau gas. Namunlazimnya yang
disebut larutan adalah zat cair. Larutan terdiri dari dua komponen yaitu pelarut dan zat
terlarut (Harjadi, 2000).
Larutan adalah campuran karena terdiri dari dua bahan yang disebuthomogeny
karena sifat-sifatnya sama dengan sebuah cairan. Karena larutan adalahcampuran molekul
yang biasanya molekul-molekul pelarut agak berjauhan dalamlarutan bila dibandingkan
dalam larutan murni (Wahyudi. 2000).
Dalam kimia, larutan adalah campuran homogen yang terdiri dari dua ataulebih
zat. Zat yang jumlahnya lebih sedikit di dalam larutan disebut (zat) terlarut atausolut,
sedangkan zat yang jumlahnya lebih banyak daripada zat-zat lain dalam larutandisebut
pelarut atau solven. Komposisi zat terlarut dan pelarut dalam larutandinyatakan dalam
konsentrasi larutan, sedangkan proses pencampuran zat terlarut dan pelarut membentuk
larutan disebut pelarutan atau solvasi (Chang, 2003).
Jika zat yang akan dicari molaritasnya ada dalam satuan gram dan volumenya dalam
milliliter, maka molaritasnya dapat dihitung dengan rumus
Dengan : M = Molaritas (mol/liter)
Molaritas (M) adalah suatu konsentrasi yang mengukur banyaknya mol zat terlarut dalam
satu liter larutan . Dapat ditulis dengan rumus:
Membuat suatu larutan untuk eksperimen dapat dilakukan dengan melarutkan zat padat (Kristal)
atau dengan melakukan pengenceran larutan konsentrasi tinggi menjadi konsentrasi rendah.
Pengenceran adalah penambahan zat terlarut ke dalam suatu larutan, sehingga konsentrasi
larutan menjadi lebih kecil dengan menambahkan air (pelarut).
Proses pembuatan larutan suatu zat yang berasal dari cairan pekatnya disebut dengan pengenceran.
Larutan didefinisikan sebagai campuran homogeny antara dua atau lebih zat yang terdispersi baik
sebagai molekul, atom maupun ion yang komposisinya dapat bervariasi. Solute adalah zat terlarut
sedangkan solvent (pelarut) adalah medium dalam mana solute terlarut. Larutan encer adalah
larutan yang mengandung sejulah kecil solute, relative terhadap jumlah pelarut. Sedangkan larutan
pekat adalah larutan yang mengandung sebagian besar solute (Gunawan,2004).
Dengan rumus:
Dengan :
M1 = molaritas mula-mula
Langkah Kerja
2. FAA
Aquades 20 ml
70 ml alcohol 95%
5 ml formalin 40%
5 ml AAG