Who Was HW Heinrich, What Did He Do

and Why Should You Care?

Programs
by Dave

Siapa HW Heinrich?
Heinrich adalah seorang insinyur berkualitas yang mengajar di keselamatan di New
York University selama lebih dari 20 tahun. Ia menjabat sebagai Officer Teknik di
Angkatan Laut AS selama Perang Dunia Pertama. Dia diangkat sebagai ketua bagian
keamanan Perang Dewan Penasihat Angkatan Darat AS selama Perang Dunia Kedua
dan menjadi Fellow dari American Society of Engineers Keselamatan pada tahun 1961.
Hal yang ia akan diingat meskipun adalah buku Pencegahan Kecelakaan Industri nya:
Pendekatan Ilmiah. Edisi pertama diterbitkan pada tahun 1931 dan ia diterbitkan 3 revisi
pada tahun 1941, 1950 dan 1959.
Mengapa Anda Harus Peduli ini
Jika Anda bekerja di bidang keamanan dalam kapasitas apa pun Anda harus peduli
tentang hal ini karena konsep cedera penyebab dan pencegahan begitu umum hari ini
pertama kali diusulkan oleh Heinrich. Yang paling gigih konsep Heinrich adalah:
• ada hubungan matematis antara jumlah kecelakaan serupa jenis dan tingkat
keparahan mereka;
• penyebab paling umum dari kecelakaan kerja adalah tindakan tidak aman karyawan,
dan
• mengurangi frekuensi keseluruhan kecelakaan kerja akan menghasilkan pengurangan
setara dalam jumlah luka parah.
Ini adalah fondasi dasar dari banyak program keselamatan saat seperti Keselamatan
Berbasis Perilaku; Nol Harm (atau nol apapun) dan sebagainya yang penuh semangat
dipromosikan oleh konsultan dan diadopsi oleh perusahaan dan profesional keamanan.
Rugi Segitiga Kontrol Heinrich
Heinrich memperoleh data tentang kecelakaan kerja dari klaim asuransi serta dari
tempat kerja (biasanya Supervisor). Tidak ada data ini tetap tersedia saat ini juga tidak
ada cukup informasi dalam buku-buku atau catatan Heinrich untuk menduplikasinya.
Dari analisis data, Heinrich mengusulkan bahwa untuk setiap cedera utama ada 29 luka
ringan dan 300 kecelakaan tanpa cedera. Kebanyakan orang yang bekerja di bidang
kesehatan dan keselamatan akan melihat beberapa variasi formula ini dalam presentasi
yang berisi segitiga dengan berbagai band horisontal berwarna mewakili keparahan
berbeda cedera dan rasio antara mereka. Umumnya, ini digunakan oleh para
pendukung Berbasis Keselamatan (BBS) program Perilaku dan sering disebut Segitiga
Heinrich atau Segitiga E BIRD (revisi klasifikasi Heinrich pada tahun 1969).
Awalnya, Heinrich tidak lolos pembahasannya tentang rasio ini. Namun, pada revisi
keempat (1959) mereka hanya diterapkan ke insiden serupa dengan penyebab serupa
yang melibatkan orang yang sama.
Klasifikasi keparahan Heinrich juga sangat berbeda dari apa yang sering dibahas dalam
presentasi hari ini menggunakan konsep ini. Heinrich dianggap sebagai cedera utama
sebagai salah satu yang diperlukan untuk klaim diajukan dengan pekerja asuransi
kompensasi atau dilaporkan kepada regulator negara terlepas dari keparahan
sebenarnya cedera. Cedera kecil adalah apa yang akan dianggap cedera pertolongan
pertama dalam bahasa modern dan tidak ada cedera akan menjadi nyaris. E Bird
direvisi klasifikasi tersebut serta rasio aktual antara mereka dan berkualitas hasil
dengan menunjukkan bahwa mereka akan berbeda untuk setiap tempat kerja dan
waktu.
Teori Heinrich tentang Penyebab Kecelakaan dan Pencegahan
 Heinrich proposed that:

• 88% kecelakaan kerja disebabkan oleh tindakan tidak aman (biasanya oleh orang
yang terluka);
• 10% dari kecelakaan kerja adalah hasil dari peralatan atau kondisi yang tidak aman,
dan
• sisanya 2% yang tidak dapat dihindari.
Dalam teori domino nya, Heinrich berpendapat bahwa cedera akibat kecelakaan;
kecelakaan dari tindakan tidak aman yang pada gilirannya terjadi dari kesalahan orang
yang memiliki asal mereka di lingkungan sosial. Cedera bisa dicegah dengan baik
dengan menghentikan kecelakaan terjadi. Sebagai penyebab langsung dari kecelakaan
adalah tindakan tidak aman kemudian menghilangkan mereka adalah fokus yang paling
efektif program pencegahan cedera. Apakah ini terdengar akrab? Seharusnya seperti
itu mendasari BBS dan program keselamatan berbasis psikologi lainnya - bahwa
mengubah perilaku pekerja adalah sarana utama untuk mengurangi jumlah dan tingkat
keparahan kecelakaan kerja.
profesional.
Rugi Segitiga Kontrol Heinrich
Dalam buku hampir 500 halaman ada banyak hal lain yang dibahas tetapi ini adalah
konsep orang menemukan paling sering - bahkan jika Heinrich jarang dikreditkan
sebagai pencetus ide ini. Jadi, meskipun bagaimana mungkin tampak ide-ide ini tidak
baru tetapi telah menjadi aksioma dalam industri keamanan. Namun, mengingat usia
mereka, mereka tidak harus membabi buta diterima tetapi kembali diperiksa dalam
terang tempat kerja modern dan praktek kerja.