Anda di halaman 1dari 6

LEMBAR KEGIATAN MAHASISWA

(LKM)

Program Studi : Kesehatan Masyarakat

Mata Kuliah : Perencanaan Dan Evaluasi Kesehatan

Kelas : C (FKM 5)

Nama Anggota Kelompok 3:

Fuji Ananda Jamal (P101 18 087)

Nurul Fadilah (P101 18 099)

Moh. Jabbal Nur (P101 18 105)

Dina Viska Soande (P101 18 111)

Moh. Sadrian ( P101 18 123)

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS TADULAKO
2020
1. Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, dan Strategi dalam organisasi
a. Visi organisasi
Visi adalah suatu pernyataan berisi arahan-arahan yang jelas tentang apa yang
harus diperbuat organisasi di masa yang akan datang, dalam visi menyediakan target dan
identifikasi peluang.
b. Misi organisasi
Misi adalah suatu peluang tentang apa yang harus di kerjakan dalam organisasi
dalam usaha mewujukan visi tersebut.
c. Tujuan organisasi
Tujuan organisasi adalah memberikan pangarahan dengan cara menggambarakan
keadaan masa akan datang yang senantiasa berusaha dikejar dan diwujudkan oleh
organisasi. Dengan demikian, tujuan tersebut menciptakan pula sejumlah pedoman bagi
landasan kegatan organisasi
 Menyelesaikan segala pekerjaan
 Memecahkan masalah
 Mempertahankan / memperbesar outup
 Memperbaiki cara kerja seefektif mungkin
 Memberikan kepuasan moral dan kepuasan berperan serta para anggota
Sumber : Modul 1, Pengertian Dan Tujuan Serta Tipe Dan Struktur Organisasi Sosial, Ir.
Armieni Uha Setar, MS.
d. Sasaran organsasi
Sasaran organisasi ialah keadaan yang akan dituju pada masa yang akan datang
yang senantiasa dikejar oleh organisasi agar dapat direalisasikan. (Etzioni, 1985 : 8)
Jenis Sasaran:
 Sasaran resmi adalah kondisi yang secara resmi, kegiatan yang dilakukan oleh
organisasi, alasan pembentukan organsasi dan nilai-nilai atau filsafat yang mendasari
berdirinya organisasi.
 Sasaran yang sebenarnya diingnkan (opertive goal) merupakan tujuan atau sasaran
aktual yang dalam prefektif oleh organisasi.
Sumber : Komunikasi, Resume, Oleh Fatah H. Sidik (http://id.scribd.com)
e. Strategi organisasi
Strategi menurut pearce, J. A dan Robinson R. B (2008 : 6) ialah rencana berkala
besar, bertujuan ke masa depan untuk bernteraksi dengan kondisi persaingan demi
mencapai tujuan.
Pengertian strategi sebagai pola (pattern) adalah sebuah perilaku masa lalu yang
konsisten dengan menggunakan strategi yang merupakan kesadaran daripada
mengguankan yang terencana ataupun diniatkan :
Jenis-jenis strategi :
 Strategi Integrasi
 Strategi Intensif
 Strategi Diversivikasi
 Strategi Defensi
Sumber : Lutfi Maulani, Slides.net

2. Data dan informasi yang dibutuhkan dalam perencanaan kesehatan


 Data : menurut Blum (1976) dalam Muninjaya (2004), Jenis data kesehatan 4 macam,
yaitu data tentang perilaku (behavior), lingkungan (environment), pelayanan kesehatan
(health service) dan keturunan (heredity).
 Informasi : untuk memperoleh informasi, diperlukan adanya data yang akan di olah dan
unit pengolah. Agar informasi yang dihasilkan lebih berharga, maka informasi harus
memenuhi kriteria sebagai berikut :
- Informasi harus akurat, sehingga mendukung pihak manajemen dalam mengambil
keputusan
- Informasi harus relevan, benar- benar terasa manfaatnya bagi yang membutuhkan
- Informasi harus tepat waktu, sehingga tidak ada keterlambatan pada saat dibutuhkan
- Kegunaan informasi adalah untuk mengurangi ketidakpastian di dalam proses
pengembilan suatu keputusan.
3. Jenis Serta Manfaat Data dan Informasi Epidemiologi Untuk Perencanaan Kesehatan
Epidemiologi mempunyai jenis pengumpulan data yaitu Surveilans epidemiologi.
Surveilans epidemiologi merupakan pemantauan secara terus menerus terhadap faktor-faktor
yang menentukan kejadian dan distribusi penyakit dan keadaan kesehatan yang lain.
Kegiatan ini dipandang penting bagi tindakan pengendalian dan pencegahan yang berhasil
guna.
Surveilans epidemiologi dilaksanakan dengan dua cara yaitu pasif dan aktif. Surveilans
pasif merupakan pengumpulan keterangan tentang kejadian penyakit dalam masyarakat yang
dilakukan oleh unit surveilans mulai dari tingkat puskesmas sampai ke tingkat nasional.
Sementara aktif merupakan pengumpulan data terhadap satu atau lebih penyakit tertentu,
dilakukan secara teratur oleh petugas kesehatan yang telah ditugaskan untuk hal tersebut
Manfaat Epidemiologi
 Membantu Pekerjaan Administrasi Kesehatan
Epidemiologi membantu pekerjaan dalam Perencanaan ( Planning ) dari pelayanan
kesehatan, Pemantauan ( Monitoring ) dan Penilaian ( Evaluation ) suatu upaya
kesehatan. Data yang diperoleh dari pekerjaan epidemiologi akan dapat dimanfaatkan
untuk melihat apakah upaya yang dilakukan telah sesuai dengan rencana atau tidak
(Pemantauan) dan ataukah tujuan yang ditetapkan telah tercapai atau tidak (Penilaian).
 Dapat Menerangkan Penyebab Suatu Masalah Kesehatan
Dengan diketahuinya penyebab suatu masalah kesehatan, maka dapat disusun langkah –
langkah penaggulangan selanjutnya, baik yang bersifat pencegahan ataupun yang bersifat
pengobatan.

4. jelaskan jenis serta manfaat data dan informasi ekonomi


a. Ekonomi makro memiliki ruang lingkup pembahasan yang lebih luas mencakup ekonomi
pemerintahan dan negara didunia.
Manfaat dari ekonomi makro itu bisa memberikan kita manfaat apabila kita pelajari
manfaatnya seperti: kita dapat mengetahui pendapatan nasional,pertumbuhan ekonomi
nasional,serta neraca pembayaran nasional
b. Ekonomi mikro lebih membahas ekonomi perusahaan atau individu termaksut
studi,tentang produser,konsumen,penawaran,permintaan,dan pasar.
Manfaat dari ekonomi mikro yaitu agar dapat menambahkan manfaat apabila kita
dipelajari,manfaatnya seperti: bisa melakukan penghematan dalam sumber daya yang
terbatas serta dapat mengetahui cara-cara untuk meraih kepuasan tertinggi dalam
pengumuman sumber terbatas

5. Jenis Serta Manfaat Data Dan Informasi Demografi Dalam Perencanaan Kesehatan
Data dapat diartikan sebagai kumpulan informasi yang diperoleh dari suatu pengamaatn
berupa angka, lambing atau sifat yang dapat memberikan gambaran tentang suatu keadaan
atau persoalan. Data dapat juga didefinisikan sebagai sekumpulan informasi atau nilai yang
diperoleh dari pengamatan suatu objek.
 Jenis data :
- Data geografis dan demografis
a. Keadaan geografis
1) Batasan wilayah
2) Luas wilayah
3) Jumlah desa binaan
4) Jumlah RT/RW
b. Keadaan Penduduk (demografi)
1) Jumlah Penduduk
2) Penduduk menurut umur dan jenis kelamin
3) Penduduk menurut status perkawinan
4) Penduduk menurut agama
c. Data sosio ekonomi masyarakat
1) Penduduk menurut pendidikan
2) Penduduk menurut mata pencaharian
3) Perumahan
Jumlah rumah, Jumlah rumah sehat
4) Sarana Perhubungan
keadaan jalan aspal (Kecamatan-Kabupaten), (Kecamatan-desa)
d. Data epidemiologi (kesakitan dan kematian)
1) Data 10 penyakit terbesar
2) Data angka kematian
3) Data angka kesakitan
4) Data program-program kesehatan yang dilaksanakan
e. Data kebutuhan masyarakat (termasuk harapan)
1) Data lokakarya bulanan dan tribulanan
2) Data survei need assessment masyarakat
3) Data pemanfaatan pelayanan kesehatan oleh masyarakat
f. Data kemampuan atau sumber daya yang dimiliki
1) Data fasilitas Kesehatan
a) Keadaan sarana
b) Puskesmas induk
c) Pustu
d) Polindes
e) Posyandu
f) Mobil Puskesling
g) Sepeda motor/sepeda
h) Imunisasi kit
i) Poliklinik set
j) Freezer
2) Bidan kit
a) Keadaan tenaga
Jumlah tenaga terdiri dari dokter umum, dokter gigi,Bidan, Perawat, Perawat gigi,
Pengelola Program, Pekarya, Jurim, Tenaga administrasi
3) Keadaan Keuangan
Cash flow dan Neraca

Anda mungkin juga menyukai