Anda di halaman 1dari 28

APLIKASI KOMPLEMENTER

“Aplikasi Massage (Back, Hand, Neck Massage)”

Oleh :

KELOMPOK 1

A-11 A

A.A Istri Meidina Cindy (17.321.2657)

Kadek Aristiani Putri (17.321.2673)

Ni Komang Sri Wahyuni (17.321.2687)

Ni Luh Kade Novita Wahyuningrum (17.321.2691)

Ni Made Anggi Febrianti (17.321.2694)

Ni Putu Eva Pradnyayanti (17.321.2700)

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PROGRAM SARJANA

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN WIRA MEDIKA BALI

DENPASAR

2020

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
petunjuk dan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul “Aplikasi Massage (Back, Hand, Dan Neck Massage)” dengan baik dan
tepat waktu.
Makalah ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Aplikasi
Komplementer. Disamping itu makalah ini dimaksudkan agar mahasiswa dapat
mengembangkan pengetahuannya mengenai aplikasi massage baik itu back
massage, hand massage maupun neck massage. Tidak lupa pada kesempatan ini
penulis mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang membantu
penulisan makalah ini.
Penulis menyadari masih ada kekurangan dalam penyajian makalah ini.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun untuk kesempurnaan makalah
ini sangat diharapkan. Semoga makalah ini bermanfaat bagi semua pihak
khususnya mahasiswa keperawatan.

Denpasar, 23 Februari 2020

Penyusun

i
DAFTAR ISI

COVER
KATA PENGANTAR..................................................................................i
DAFTAR ISI.................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang.........................................................................................1


1.2 Rumusan Masalah....................................................................................1
1.3 Tujuan Penulisan .....................................................................................1
1.4 Manfaat Penulisan....................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Back Massage..........................................................................................3


2.2 Hand Massage.........................................................................................8
2.3 Neck Massage..........................................................................................17

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan...............................................................................................25
3.2 Saran.........................................................................................................25

DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Massage merupakan salah satu metode atau cara untuk membantu
seseorang yang mengalami kelelahan, cedera atau perawatan tubuh dengan
melakukan sentuhan tangan pada kulit untuk mengurangi ketegangan otot,
memposisikan persendian pada tempatnya dan membantu mempelancar
peredaran darah pada anggota tubuh sehingga terasa bugar, nyaman dan
mengurangi proses peradangan seperti panas, merah, bengkak, nyeri dan
gangguan gerak sendi setelah mendapatkan perlakuan terapi massage. Pijat
atau massage adalah seni gerak yang bertujuan untuk mendapatkankesenangan
dan memelihara kesehatan jasmani. Massage atau therapy pijat bisa di katakan
sebagai salah satu tradisi penyembuhan yg tertua. Pada banyak
kebudayaandiantaranya Yunani Kuno, Mesir, China dan India, meyakini
bahwa therapy massage selalu digunakannya untuk menyembuhkan berbagai
macam penyakit.
Jadi massage adalah tindakan memanipulasi otot-otot dan jaringan dari
tubuh dengan cara menekan, mengosok, getaran/vibrasi dan menggunakan
tangan, jari tangan atau alat-alat manual/elektrik untuk memperbaiki kondisi
kesehatan (Nurgiwiati, 2015). Terapi massage ini memiliki beberapa jenis,
antara lain back massage, neck massage, hand massage, aromatherapi dll.
Terapi massage ini telah diyakini bermanfaat bagi kesehatan.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apakah yang dimaksud dengan back massage?
2. Apakah yang dimaksud dengan hand massage?
3. Apakah yang dimaksud dengan neck massage?

1.3 Tujuan Penulisan


1. Untuk menyelesaikan tugas aplikasi komplementer
2. Untuk memahami tentang back massage

1
3. Untuk memahami tentang hand massage
4. Untuk memahami tentang neck massage.

1.4 Manfaat Penulisan


1. Agar mahasiswa memahami tentang back massage
2. Agar mahasiswa memahami tentang hand massage
3. Agar mahasiswa memahami tentang neck massage.

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Back Massage (Pijat Punggung)


2.1.1 Pengertian Back Massage (Pijat Punggung)
Massage dan sentuhan, merupakan teknik integrasi sensori
yang mempengaruhi aktifitas sistem saraf otonom. Apabila
individu mempersepsikan sentuhan sebagai stimulus untuk rilek,
kemudian akan muncul respon relaksasi. Back Massage adalah
salah satu teknik memberikan tindakan masase pada punggung
dengan usapan secara perlahan. Usapan dengan lotion/balsem
memberikan sensasi hangat dengan mengakibatkan dilatasi pada
pembuluh darah lokal. Vasodilatasi pembuluh darah akan
meningkatkan peredaran darah pada area yang diusap sehingga
aktivitas sel meningkat dan akan mengurangi rasa sakit serta
menunjang proses penyembuhan luka. Massage punggung adalah
tindakan massase pada punggung dengan usapan perlahan dengan
kecepatan 60 kali usapan per menit. Gosokan punggung yang
efektif memerlukan waktu 3-5 menit.
Bagian belakang merupakan bagian tubuh yang membawa
banyak ketegangan dan back massage merupakan gerakan
relaksasi yang paling sering banyak diminati. Dalam melakukan
back massage jangan terlalu banyak menggunakan tekanan lebih
baik menjaga agar irama tetap melebar dan sejalan dengan cara
duduk ke sisi klien oleskan minyak secara merata di punggung
dengan sentuhan halus ke atas mengikuti aliran darah bening. Pijat
punggung memiliki efek relaksasi yang kuat dan, apabila dilakukan
oleh orang lain yang penuh perhatian sehingga dapat memberikan
rasa nyaman (Wilson, 2006 dalam Wirya 2013). Massage pada
punggung, bahu, lengan dan kaki selama 3 sampai 5 menit dapat
merelaksasikan otot dan memberikan istirahat yang tenang dan

3
kenyamanan (Potter & Perry, 2009). Back massage sangat efektif
dalam memberikan perasaan rileks dan nyaman sehingga dapat
mempengaruhi perasaan nyeri.

2.1.2 Manfaat Back Massage (Pijat Punggung)


Back massage memiliki beberapa manfaat untuk tubuh, antara lain:
1. Melancarkan peredaran darah,
2. Mengurangi ketegangan otot,
3. Menaikan level endorphin dalam tubuh. Endorphin sendiri
adalah senyawa kimia dalam otak yang dapat membuat
seseorang merasa senang. Jadi, selain bagus untuk
kesehatan tubuh, back massage juga bagus untuk kesehatan
jiwa

2.1.3 Kontraindikasi Back Massage (Pijat Punggung)


Kontraindikasi atau pantangan terhadap masase adalah
sebagai keadaan atau kondisi tidak tepat diberikan masase, karena
justru akan menimbulkan akibat yang merugikan bagi tubuh itu
sendiri. Kontraindikasi massage adalah:
a. Pasien dalam keadaan menderita penyakit menular
b. Pasien dalam keadaan menderita pengapuran pembuluh darah
arteri
c. Pasien sedang menderita penyakit kulit. Adanya luka-luka baru
atau cedera akibat berolahraga atau kecelakaan
d. Pasien sedang menderita patah tulang, pada tempat bekas luka,
bekas cedera, yang belum sembuh total
e. Pada daerah yang mengalami pembengkakan atau tumor yang
diperkirakan sebagai kanker ganas atau tidak ganas.
f. Pasien dalam keadaan awal kehamilan

4
2.1.4 Aplikasi Back Massage (Pijat Punggung)
Adapun aplikasi back massage, sebagai berikut:
1. Posisikan pasien senyaman mungkin (duduk atau tidur dengan
posisi miring).
2. Mengusap seluruh bagian punggung, gunakan kedua tangan
usap mulai dari punggung bawah atau daerah pinggul, satu
tangan berada pada sisi tulang punggung, jari-jari mengarah ke
kepala dan lakukan usapan melebar ke bahu, lakukan gerakan
ini beberapa kali untuk merangsang relaksasi, dan
membiasakan pasien dengan tangan anda.
3. Lakukan usapan keluar punggung dengan ujung telapak tangan
saling berhadapan anda mulai dari pinggang sampai punggung.
4. Lakukan gerakan friksi dengan meletakkan kedua ibu jari
diantara kedua sisi otot tulang belakang dan lakukan gerakan
memutar mulai dari pinggang sampai atas bahu, lakukan
dengan perlahan, kuat dan menusuk karena anda berusaha
mencari simpul dan nodula di punggung.

5. Lakukan gerakan spinal thumb gliding yaitu letakkan ibu jari


diatas lekukan dan luncurkan ibu jari anda ke atas menuju
leher dengan tekanan kuat.

5
6. Lakukan gerakan ironing yaitu dengan menekan bagian
punggung dengan tangan dan diikuti dengan lengan bawah
anda ke arah atas menuju bahu dan kembali ke bawah.

7. Lakukan gerakan friksi pada puncak sambungan tulang, cari


lekukan dengan ibu jari dan lakukan massage dengan memutar.

8. Lakukan gerakan petrissage, yaitu memijat daerah gluteal dan


punggung bawah. Pijat ototnya dengan pelan dan menyeluruh

6
dengan gerakan meremas, memutar dan memiijat dengan
keras.

9. Lakukan masssage pada lingkar bahu lakukan gerakan


memutar dan meremas dengan menggunakan kedua tangan di
sekitar bidang bahu untuk menghangatkan dan merenggangkan
daerah tersebut.

10. Lakukan gerakan effleurage dengan kuat mulai dari belakang


leher ke bahu arah luar masuk ke daerah scapula menuju
simpul getah aksiler yang ada di ketiak.

7
11. Lakukan pelemasan leher pijat bagian leher dengan kedua
tangan sesuai dengan kontur leher pasien dengan pelan dan
lembut.
12. Lakukan pelemasan punggung dengan menggunakan gerakan
effleurage.
13. Terakhir tutup bagian punggung pasien dengan handuk dan
gerakan tangan anda dari atas ke bawah.

2.2 Hand Massage (Pijat Tangan)


2.2.1 Pengertian Hand Massage (Pijat Tangan)
Hand massage merupakan salah satu bentuk teknik relaksasi
yang dapat memberikan kenyamanan bagi klien, sehingga dapat
mengurangi rasa nyeri yang dirasakan oleh klien (Barbara, 2011).
Hand massage artinya memberikan stimulasi di bawah jaringan
kulit dengan memberikan sentuhan dan tekanan yang lembut untuk
memberikan rasa nyaman (Ackley et al, 2015). Pengaruh yang
ditimbulkan dari hand massage adalah mengurangi ketegangan,
meningkatkan relaksasi fisik dan psikologi. Hand massage dapat
membantu kemandirian klien dan keluarga dalam mengelola nyeri,
khususnya bagi pasien yang tidak ingin mengatasi nyeri dengan
menggunakan terapi farmakologis. Selain itu dalam pemberian
hand massage tidak perlu menggunakan alat khusus yang
membutuhkan biaya besar sehingga stimulus ini dapat diberikan
pada klien dengan strata ekonomi apapun.

2.2.2 Manfaat Hand Massage (Pijat Tangan)


Terapi relaksasi Hand massage sebagai pendamping terapi
farmakologi yang bermanfaat untuk meningkatkan efek analgesik
sebagai terapi pereda nyeri. Dilakukan saat nyeri yang dirasakan
pasien dalam skala nyeri sedang. Terapi relaksasi bukan sebagai
pengganti obat-obatan tetapi diperlukan untuk mempersingkat
episode nyeri yang berlangsung beberapa menit atau detik. Pijat

8
refleksi untuk relaksasiDengan melakukan pijat refleksi secara
teratur, anda akan merasakan tubuh anda menjadi lebih nyaman,
fikiran menjadi lebih tenang sehingga akan membuat perasaan
menjadi lebih rileks. Beberapa manfaat dari Hand Massage :
1. Melancarkan peredaran darah
Sudah bukan rahasia lagi bahwasanya terapi pijat
refleksi mampu memperlancar peredaran darah.
Lancarnya peredaran darah berarti kesehatan bagi tubuh
anda dan sebaliknya kurang lancarnya peredaran darah
akan berakibat tubuh mudah terserang penyakit.
2. Meluruhkan sumbatan di pembuluh darah
Pijat refleksi juga bermanfaat untuk menghancurkan
berbagai sumbatan didalam pembuluh darah sehingga
peredaran darah menjadi lancar dan kebutuhan tubuh
dari nutrisi dan oksigen yang dibawa oleh darah lancar
tanpa hambatan.
3. Meningkatkan kekebalan tubuh
Manfaat lainnya yang bisa anda peroleh adalah
peningkatan sistem imun, semakin kuatnya kekebalan
tubuh akan membuat tubuh anda tak mudah terserang
penyakit yang datang dari dalam maupun dari berbagai
virus dari luar.
4. Mengatasi stres dan depresi
Salah satu manfaat pijat refleksi adalah mampu
meringankan dan mengobati stress, kecemasan, panik
dan depresi yang anda alami. yakni dengan melakukan
pemijatan pada titik tertentu yang bisa menjadikan
perasaan menjadi lebih tenang dan nyaman.
5. Meningkatkan energi tubuh
Recharge energi tubuh bisa anda lakukan dengan
melakukan terapi pijat refleksi, hal itu karena terapi ini
akan membuat peredaran darah menjadi lancar,

9
memperbaiki sistem pencernaan yang berguna agar
tubuh lebih berenergi.
6. Menyehatkan otot dan syaraf
Lancarnya peredaran darah dengan pijat refleksi
juga akan memberikan nutrisi yang cukup untuk otot dan
jaringan syaraf, hal itu sangat baik untuk kesehatan otot
dan syaraf yang sedang mengalami masalah.
7. Memperbaiki sistem pencernaan
Pada titik refleksi telapak kaki terdapat beberapa
syaraf yang berhubungan dengan sistem pencernaan
yang berfungsi untuk memperbaiki masalah yang terjadi
pada lambung seperti mengatasi sakit maag dan radang
pada usus.
8. Mengatasi capek dan kelelahan fisik
Rasa lelah dan capek setelah beraktifitas akan cepat
teratasi dengan terapi pijat refleksi, setelah melakukan
terapi manfaat akan dirasakan oleh anda ketika bangun
tidur dengan badan yang lebih segar dan lebih
bersemangat menjalani aktifitas.
9. Menyehatkan tulang dan sendi
Dengan terapi refleksi secara rutin juga sangat
bermanfaat untuk kesehatan tulang dan persendian anda,
pijat refleksi juga efektif untuk mengobati rematik, asam
urat dan radang sendi serta mempercepat penyembuhan
pada penderita patah tulang.
10. Mengobati sakit kepala
Salah satu cara untuk mengobati berbagai jenis sakit
kepala seperti migrain, vertigo adalah dengan pijat
refleksi yakni dengan melakukan pemijatan pada titik
refleksi kepala, otak besar dan otak kecil di telapak kaki
atau tangan.

10
11. Pijat refleksi untuk kesuburan
Manfaat luarbiasa lainnya yang bisa anda peroleh
adalah terapi ini bisa meningkatkan kesuburan pada pria
dan wanita, terapi ini sangat dianjurkan untuk para
pasutri yang belum memiliki momongan.
12. Pemulihan penderita stroke
Banyak pengalaman para terapis refleksi yang
melakukan terapi pada penderita stroke dan
menunjukkan perkembangan yang positif. Tentunya
butuh kesabaran dan ketelatenan untuk bisa
mendapatkan hasil yang optimal.
13. Menguatkan jantung
Jantung merupakan organ penting yang bekerja
terus menerus tanpa henti, oleh sebab itu menjaga
kesehatan jantung sudah seharusnya menjadi prioritas
utama kita, hal itu bisa anda lakukan dengan rutin
melakukan pijat refleksi yang akan menguatkan dan
mencegah melemahnya kinerja jantung.
14. Mencerdaskan dan menguatkan daya ingat
Terapi pemijatan pada beberapa titik refleksi syaraf
otak akan mencerdaskan dan memperkuat daya ingat
atau hafalan sehingga sangat bermanfaat untuk anak-
anak dan orang dewasa sekalipun.
15. Menurunkan kolesterol tinggi
Kadar kolesterol jahat yang tinggi bisa teratasi
dengan pijat refleksi, tentunya terapi dilakukan pada
titik-titik tertentu yang sudah saya jelaskan pada artikel
terdahulu, silahkan cek disini.
16. Menormalkan tekanan darah
Tekanan darah yang terlalu tinggi maupun terlalu
rendah akan menjadi normal dengan rajin terapi pijat
refleksi, terapi ini adalah solusi mudah aman dan murah

11
untuk mengatasi hipertensi dan hipotensi dengan
pemijatan sederhana pada titik yang diperlukan.

17. Sebagai pencegahan penyakit kronis


Orang yang rutin melakukan terapi ini akan
memperkecil resiko terkena penyakit kronis seperti
stroke, jantung, darah tinggi, asam urat dan jenis
penyakit kronis lainnya.
18. Pijat refleksi untuk pertumbuhan dan kesehatan balita
Selain bermanfaat untuk kesehatan orang dewasa,
ternyata terapi pijat refleksi juga sangat bermanfaat
untuk kesehatan bayi dan anak, dengan rutin melakukan
terapi ini akan mempercepat pertumbuhan dan
perkembangan psikomotorik pada anak, juga bisa
digunakan untuk mengatasi anak yang susah makan dan
lambat berjalan.

2.2.3 Efek samping Hand Massage (Pijat Tangan)


Pijat dipercaya bisa memberikan manfaat fisik dan emosional.
Mulai dari meredakan cedera otot hingga mengurangi stres dan
cemas. Namun, terapi pijat pada tangan ini memiliki efek samping
yang berisiko bagi kesehatan, beberapa risiko yang dapat terjadi :
1. Rasa sakit /nyeri:
Beberapa teknik pemijatan/massage bisa menimbulkan rasa
sakit/nyeri sehari setelah dilakukan pemijatan. Teknik pijat
melibatkan berbagai tekanan, baik lembut dan kuat.
Biasanya teknik itu bertujuan untuk mengobati luka atau
jaringan otot.
2. Alergi
Saat melakukan pijat, banyak terapis yang memadukannya
dengan minyak pijat, lotion atau minyak aromaterapi yang
ternyata bisa memicu reaksi alergi, Hal ini bisa diatasi

12
dengan dengan mencoba terlebih dahulu minyak pijat pada
punggung tangan untuk mengetahui adanya reaksi alergi,
sebelum akhirnya diaplikasikan ke seluruh tubuh.

2.2.4 Aplikasi Hand Massage (Pijat Tangan)


Teknik untuk melakukan hand massage dapat dilakukan
dengan beberapa pendekatan, salah satu metode dilakukan adalah
dengan memberikan tekanan lembut dan gesekan di seluruh telapak
tangan klien dengan melibatkan gerakan melingkar kecil dengan
menggunakan ujung jari atau ibu jari perawat dalam waktu 5-10
menit (Kolcaba et al, 2010).Teknik dalam melakukan hand
massage lebih ditekakan pada masase di punggung tangan dan
pergelangan tangan, karena di dua tempat tersebut terdapat titik
meridian jantung yang melewati dada. Titik ini membantu dalam
pelepasan endorfin ke dalam tubuh yang dapat memperlancar
peredaran darah dan menutrisi sel, sehingga menimbulkan efek
relaksasi (Fengge, 2012).
Berikut adalah SOP atau tahapan dalam melakukan Hand Massage
(Buku Panduan Skill Lab STIKes Wira Medika Bali, 2017: 150)
1. Lakukan pengkajian yang terdiri dari:
a. Kondisi bagian tubuh yang akan dimassage
b. Karakteristik nyeri klien
c. Posisi kontraindikasi
2. Siapkan alat-alat, berupa:
a. Minyak atau lotion
b. Bantal (jika perlu)
c. Handuk
3. Anjurkan klien untuk memberitahukan perawat apakah nyeri
bertambah berat/berkurang setelah dilakukan massage
4. Atur posisi klien dan juga perawat untuk meningkatkan
kenyamanan
5. Cuci tangan efektif

13
6. Gunakan sarung tangan (jika diperlukan/sesuaikan dengan
kondisi klien)
7. Gunakan lotion ditangan dan digosok-gosokkan pada tangan
hingga hangat
8. Tempatkan lengan pada bantal jika klien duduk atau posisi
supine
9. Tangan dan jemari tangan:
a. Buat kontak pertama dengan satu tangan, kemudian dua
tangan secara perlahan buka tangan klien
b. Saat menyanggah tangan klien, gunakan ibu jari untuk
gerakan sirkuler
c. Beri gerakan meluncur dengan ibu jari setelah melakukan
gerakan sirkuler pada telapak tangan dan punggung tangan.
d. Massage setiap jari dan telapak tangan kearah keluar
e. Kemudian massage setiap jari secara terpisah dengan
gerakan seperti membuka tutup botol (cork-srewlike) dari
dasar sampai ujung jari
f. Luncurkan tangan perawat dengan lembut dari ujung jari
sampai pergelangan tangan
g. Ulangi dengan tangan yang lain.
10. Lengan:
a. Remas-remas tangan dari pergelangan tangan menuju ke
atas
b. Kemudian remas-remas otot bisep, trisep, dan deltoid
c. Lakukan gerakan meluncur dari pergelangan tangan keatas
sampai dengan pangkal lengan.
11. Bersihkan daerah yang telah di massage menggunakan handuk
12. Rapikan alat dan pasien
13. Cuci tangan efektif.

14
Gerakan membuka tutup botol pada
jari tangan
Gunakan
Atur posisi
lotionklien
atau agar
minyak
nyaman
dan gosok
di tangan hingga hangat

Lakukan gerakan meluncur dari


Sanggah tangan klienjari
atautangan sampai
letakan pergelangan
bantalan agar klien
lebih nyaman (posisi supine)

2.1

Lakukan
Lakukangerakan
gerakanmeremas pada
meluncur dari
Gerakan sirkular pada lengan
pergelangan
telapak tangan sampai
dan punggung
Neck Massage (Pijat Leher)
pangkal lengan
tangan
2.3.1 Pengertian Neck Massage (Pijat Leher)

15
Neck Massage atau Pijat Leher merupakan salah satu massage atau
relaksasi yang berfokus pada otot-otot di sekitar leher dan area bahu
yang dapat memberikan rasa nyaman dan rileks pada pasien. Neck
massage biasanya dilakukan untuk mengurangi sakit kepala,
meningkatkan relaksasi pada tubuh, mengurangi rasa nyeri pada daerah
leher, dan meredakan ketegangan otot. hal-hal yang dapat memicu
kelelahan pada otot leher dan sekitarnya, ialah kebiasaan duduk dalam
waktu yang lama. Beberapa otot yang berperan atau bekerja selama
dilakukan neck massage, ialah otot sternokledomastoideus, scalenes,
dan upper trapezius. Salah satu teknik yang digunakan dalam
melakukan neck massage ialah teknik akupressur, dan skin rolling yang
tentunya diikuti dengan baluran minyak terlebih dahulu.

2.3.2 Manfaat Neck Massage (Pijat Leher)


Adapun manfaat dari Neck Massage, ialah:
1. Memperlancar peredaran darah
Pijat yang diberikan pada daerah leher membantu memperlancar
peredaran darah sehingga dapat meningkatkan kualitas kesehatan
individu
2. Mengurangi sakit kepala
Seseorang yang menderita sakit kepala akibat memiliki beban yang
berlebih, kelelahan, atau kurang istirahat dapat mencoba massage
ini. Dengan pijatan dan sentuhan pada daerah leher akan
memberikan stimulasi sehingga dapat meredakan sakit kepala
3. Meringankan stress dan kelelahan
Sentuhan dan pemijatan yang dilakukan, akan membuat individu
merasa lebih nyaman dan rileks sehingga dapat mengurangi beban
atau masalah yang sedang dirasakan

4. Mengurangi ketegangan otot

16
Otot leher merupakan salah satu otot yang kerap kali mengalami
ketegangan otot. Dengan memberikan pijatan pada titik-titik yang
bermasalah, dapat meringankan ketegangan otot khusunya pada
leher
5. Meningkatkan energi dalam tubuh
Recharge energi tubuh bisa anda lakukan dengan melakukan terapi
pijat refleksi, hal itu karena terapi ini akan membuat peredaran
darah menjadi lancar, memperbaiki sistem pencernaan yang
berguna agar tubuh lebih berenergi.
6. Mengatasi gumpalan atau sumbatan dalam pembuluh darah
Pijat juga bermanfaat untuk menghancurkan berbagai sumbatan
didalam pembuluh darah sehingga peredaran darah menjadi lancar
dan kebutuhan tubuh dari nutrisi dan oksigen yang dibawa oleh
darah lancar tanpa hambatan.

2.3.3 Efek Samping Neck Massage (Pijat Leher)


Efek samping dari Neck Massage adalah:
1. Nyeri
Individu yang tidak terbiasa melakukan massage, kerap kali akan
merasakan rasa nyeri atau sakit pada bagian yang dipijat terutama
ketika menggunakan teknik akupressur dalam pemijatan
2. Kematian
Dalam melakukan pemijatan pada bagian leher, individu harus
berhati-hati karena di leher terdapat banyak saraf yang memiliki
peran penting bagi tubuh. Apabila, individu melakukan pemijatan
tidak dengan ahlinya, dan dengan sembarang melakukan pemijatan
tanpa tahu titik pijatnya, hal ini akan membahayakan individu itu
sendiri, yang mana berdampak stroke, hingga kematian.

2.3.4 Aplikasi Neck Massage (Pijat Leher)

17
Beberapa teknik neck massage yang bisa dilakukan secara mandiri,
yaitu sebagai berikut :
1. Pijat dengan handuk

Teknik memijat dengan handuk ini bisa membuka otot-otot di leher


yang rapat, sehingga bisa mengembalikan kelenturan leher. Serta,
teksturnya yang lembut tidak akan melukai atau membahayakan
leher. Caranya cukup mudah, letakkan handuk di belakang leher.
Tarik handuk ke depan dengan kedua tangan, berikan tekanan
ringan pada leher. Perlahan putar kepala ke kiri dan tahan posisi ini
selama beberapa detik. Lalu putar kepala ke kanan dan tahan posisi
ini selama beberapa detik. Tarik handuk ke depan saat memutar.
Pastikan anda tidak menarik handuk terlalu kuat dan tidak
melakukan gerakan mendadak.
2. Memijat otot punggung leher

Letakkan tangan kiri di atas otot leher yang terletak di belakang


telinga kiri. Berikan sedikit tekanan pada area tersebut. Perlahan
putar kepala ke kanan sambil memberikan tekanan. Pastikan jari-jari
anda tidak bergerak, dan hanya kepala yang bergerak. Ulangi di sisi
satunya. Dengan jari-jari, pijat area yang sama dengan gerakan

18
memutar lembut untuk meningkatkan aliran darah dan melepaskan
ketegangan.
3. Meremas otot samping leher

Duduklah dengan keadaan tegap, dan letakkan telapak tangan di sisi


leher. Bawa sedikit kepala ke belakang dan miringkan dengan
lembut ke kiri. Remas otot kiri-belakang leher sehingga terasa.
Lalu biarkan kepala miring ke kanan dengan lembut. Setelah itu
remas otot-otot punggung kanan leher. Teruslah meremas otot-otot
sisi kanan dan kiri mulai dari bagian bawah leher dan perlahan-
lahan bergerak ke atas
4. Pijat Otot Bagian Suboksipital

Otot suboksipital berada di bawah tengkorak kepala, otot ini mudah


menegang yang mengakibatkan sakit kepala, sakit leher, bahkan
mual. Otot-otot ini terasa lunak tepat di bawah tulang tengkorak.
Dengan kedua tangan, berikan tekanan lembut pada otot-otot
suboksipital di sisi kanan dan kiri leher. Condongkan kepala ke
belakang dan terus berikan tekanan dan bergerak naik dengan jari-

19
jari. Perlahan tundukkan dagu ke dada, dan saat menurunkan
kepala, gerakkan jari-jari anda ke arah luar. Ulangi siklus ini
beberapa kali dan pastikan tidak merasakan sakit saat melakukan
pijatan mandiri ini.

Selain yang telah disebutkan diatas, adapun cara lain yang dapat
digunakan untuk melakukan neck massage dengan bantuan orang
lain/ahli, ialah:
1. Lakukan pengkajian yang terdiri dari:
a. Kondisi bagian tubuh yang akan dimassage
b. Karakteristik nyeri klien
c. Posisi kontraindikasi
2. Siapkan alat-alat, berupa:
a. Minyak atau lotion
b. Bantal (jika perlu)
c. Handuk
3. Anjurkan klien untuk memberitahukan perawat apakah nyeri
bertambah berat/berkurang setelah dilakukan massage
4. Atur posisi klien dan juga perawat untuk meningkatkan
kenyamanan, klien dalam posisi duduk dengan punggung lurus
dan perawat dapat menjangkau bahu dan leher bagian atas.
5. Olesi tangan dengan minyak/lotion, lalu Mulai memijat dengan
tekanan dan gerakan ringan dan panjang.

Yang harus Anda lalukan adalah memijat dengan gerakan yang


panjang tetapi lembut di semua permukaan otot alih-alih
gerakan bertekanan tinggi di hanya satu titik saja.Ketika Anda

20
menemukan otot yang menggumpal, fokuskan pijatan pada area
ini. Untuk semua area yang dipijat, usahakan agar tekanan yang
Anda berikan cukup mantap, tetapi tidak terlalu keras.
6. Lemaskan otot-ototnya. Terburu-buru melakukan gerakan pijat
bertekanan tinggi sebelum benar-benar melemaskan otot akan
membuat pasien kesakitan. Jadi, pijat santai si pasien dengan
menggunakan ujung jari untuk melemaskan otot dan
mempersiapkan area leher dan bahu. Saat ini, pasien akan mulai
merilekskan pikirannya.

Letakkan ujung-ujung jari manis, jari tengah, dan jari telunjuk


Anda di bagian bawah kepala, titik pertemuan kepala dan leher.
Beri tekanan mantap, tetapi jangan terlalu keras. Jika tidak
nyaman, gunakan ujung jari mana pun yang terasa pas bagi
Anda. Anda juga bisa hanya menggunakan jari telunjuk dan jari
tengah. Arahkan jari ke bagian samping leher, menyapu bagian
atas bahu. Pastikan tekanan pijat yang Anda berikan menyeluruh
ke titik yang difokuskan. Biarkan jemari Anda menjelajah area
leher dan bahu.
7. Gerakkan ibu jari Anda di otot-otot yang terasa tegang. Di
langkah sebelumnya, Anda mungkin merasakan otot yang terasa
menggumpal di bawah jemari Anda. Gumpalan ini
mengindikasikan adanya otot yang tegang. Jadi, bagian inilah
yang harus Anda pijat dengan ujung ibu jari.

21
Letakkan ibu jari Anda di atas gumpalan otot tadi. Letakkan
keempat jari yang lain di depan bahu pasien untuk menstabilkan
posisi ibu jari saat ditekan ke atas gumpalan otot. Berikan
tekanan melalui ibu jari dengan gerakan melingkar untuk
mengurai gumpalan otot tadi. Lakukan gerakan ini ke seluruh
otot di bagian bahu, tapi fokuskan pada bagian yang
menggumpal.

8. Gerakkan jari Anda naik turun di sepanjang leher. Otot-otot di


belakang dan samping leher juga biasanya penuh tekanan. Anda
bisa menggunakan satu tangan untuk melemaskan otot leher.

Letakkan ibu jari Anda di satu sisi leher, dan biarkan ujung
keempat jari yang lain di sisi leher yang satunya. Pijat dengan
mantap tapi tidak terlalu keras. Arahkan jari Anda di sepanjang
leher pasien Gerakkan juga jari di bagian lebar leher.
Menggerakkan jari di atas otot-toto kedua sisi tulang belakang di
bawah leher juga harus dilakukan. Lebarkan tangan Anda untuk
melemaskan bagian samping leher.

22
9. Cubit-cubit bagian belakang leher.

Lakukan juga gerakan yang sama di bagian samping leher


dengan menggunakan ibu jari. Namun, Anda butuh keempat jari
yang lain untuk menguatkan posisi ibu jari agar tidak tergelincir.
Jika Anda menggunakan kedua tangan dalam satu waktu, saat
ibu jari berada di belakang leher keempat jari yang lain akan
menutup bagian tenggorokan. Ini akan menimbulkan rasa sakit
dan tidak nyaman pada pasien. Jadi, gunakan satu tangan saja
dalam satu waktu.

10. Gerakkan jari ke samping-samping bawah leher. 

Mungkin agak sulit untuk memijat samping leher tanpa


menyentuh tenggorokan pasien. Jadi, saat melakukan ini,
gerakkan jari Anda menurun dari atas leher ke depan bahu.
Mulai dari samping kiri pasien.
11. Pemijatan dilakukan kurang lebih 5-10 menit dengan catatan
tidak memijat tulang pasien.
12. Setelah itu, bersihkan daerah pijatan bekas minyak/lotion
menggunakan handuk

23
13. Rapikan pasien.

BAB III

PENUTUP

3.1 Simpulan
3.2 Saran

24
DAFTAR PUSTAKA

Barbara, Kunz K. 2012. Reflexiology Health at Your Finger. London: Dorling


Kindersley Limited.
Fengge, Antoni. 2012. Terapi Akupresur: Manfaat & Teknik Pengobatan.
Yogyakarta: Crop Circle Corp
Juniasari, Amy. 2018. Konsep Massage. Tersedia pada
id.scribd.com/document/392652989/konsep-massage-docx. Diakses
pada tanggal 23 Februari 2020
Nur Khasanah. 2014. Massage Punggung, back massage, kecemasan. Tersedia
pada scribd.com/doc/248767113/Massage-Punggung-back-massage-
kecemasan. Diakses pada tanggal 23 febuari 2020

Mulati, Nursari., dkk. 2017. Buku Panduan Skill Lab STIKes Wira Medika Bali.
Denpasar
Octaviani, Dita. 2018. Makalah Massage. Tersedia pada :
https://id.scribd.com/document/390267702/Makalah-Massage diakses
pada tanggal 23 Februari 2020
Physio UK. 2017. Neck Massage. Tersedia pada:
physio.co.uk/Treatments/massage-00 diakses pada 23 Februari 2020
Sitompul Erawati, dkk. 2016. Hand massage terhadap penurunan tingkat
kecemasan klien pra-operasi pada pembedahan elektif. Jakarta:JPNI
Wikihow. 2016. Cara Memberi Pijatan Leher. Tersedia pada:
https://id.wikihow.com/Memberi-Pijatan-Leher diakses pada 23
Februari 2020

25

Anda mungkin juga menyukai