Anda di halaman 1dari 3

KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA PASIEN LANSIA

DENGAN HIPERTENSI

Perawat Uatri S.R akan melakukan pemeriksaan dan melihat perkembangan kondisi pada
pasien lansia yang bernama Ibuk Henni (69 thn) menderita penyakit hipertensi yang dirawat
di ruang melati Rumah Sakit M.Djamil Padang.

Uatari ( perawat ) : Assalamu’alaikum Ibuk Henni, selamat pagii (sambil


tersenyum)
Ibuk henni : wa’alaikumussalam, Selamat pagi.,
Utari ( perawat ) ` : Gimana kabar ibuk hari ini,, sehat ??
Ibuk henni : Alhamdulillah sudah agak lumayan. Ini siapa ya…?? Ibuk
masih tampak kebingungan dan tampak berfikir..
Uatari ( perawat ) : ibuk… perkenalkan nama saya utari, saya perawat yang akan
memeriksa dan melihat kondisi ibuk ,.
Utari ( perawat ) : ibuk sudah sarapan belum pagi ini….??
Ibuk henni : Sudah nak (perawat)…!!
Utari ( perawat ) : Makan nya banyak atau sedikit buk…??
Tn. Joko : Cuma sedikit karena saya kurang selera makan nak (perawat).
Saya masih merasa agak mual…!!
Utari ( perawat ) : Pagi ini obat nya sudah diminum ibuk henni …??
Ibuk henni : Iya sudah…!!
Utari ( perawat ) : Baiklah ibuk henni!! Saya akan melakukan pemeriksaan
kepada ibuk sebentar ,. (sambil tersenyum)
Utari ( perawat ) : mohon maaf ya buk.. ibuk tiduran saja ya,. biar ibuk lebih
santai.
Ibuk henni : (Langsung tiduran)
Utari ( perawat ) : Buk... tolong tangan kirinya sedikit diangkat ya buk…
Ibuk henni : cucu ibuk sudah berapa sekarng? (perawat mencoba mengajak
komunikasi pada ibuk henni sambil mengukur tekanan darah)
Ibuk henni : Eeehm,, sudah 3, sudah besar-besar semua.
Utari (perawat) : Ooh sudah berkeluarga semua??
Ibuk henni : Yang 1 orang sudah, terus yang duanya lagi masih kuliah dan
masih kuliah. Mereka cantik-cantik.
Utari (perawat) : Ya iya dong. Kayak neneknya.. (perawat dan ibuk henni
tertawa, sambil menyiapkan termometer untuk mengukur suhu
ibuk henni)
Utari (perawat) : ibuk… maaf ya… tolong ibuk henni angkat sedikit tangan
kanannya ya…( sambil tersenyum )
Ibuk henni : (Mengangkat sedikit tangannya)
Utari ( perawat ) : (Setelah ibuk henni mengangkat tangannya, perawat langsung
memasang termometer).
Utari (perawat) : ibukk… Langsung dijepit tangannya ya… dan jangan dulu
dilepas sebelum saya suruh .. ( sambil tersenyum )
Ibuk henni : (mengangguk dan membalas senyuman)

( Setelah beberapa menit kemudian tekanan darah dan suhu sudah selesai diukur, kemudian
peralatan dilepas kembali, dan setelah itu perawat melanjutkan untuk memeriksa nadi dan
pernapasannya. Setelah semua pemeriksaan sudah dilakukan, hasil pemeriksaan dicatat oleh
perawat dan semua peralatan dirapikan )
Uatari (perawat) : alhamdulillah Keadaannya ibuk henni sudah membaik dari
kemaren, tapi ibuk henni harus banyak minum air putih dan
juga makan sayur-sayuran yaa,. (sambil tersenyum)
Ibuk henni : Alhamdulillah.. ( membalas senyuman )
Utari (perawat) : Kalau begitu , saya pamit permisi dulu ya buk.. ibuk henni
cepat sembuh ya… assalamu’alaikum ( sambil tersenyum )
Ibuk henni : iyaa,. Terimakasih nak , wa’alaikumussalam ( membalas
senyuman )
( Akhirnya setelah perawat berpamitan, perawat langsung pergi meninggalkan ruangan kamar
ibuk henni ).
TUGAS KOMUNIKASI KEPERAWATAN
KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA PASIEN LANSIA
DENGAN HIPERTENSI

Di Susun Oleh :

Utari sari rahmah

Anda mungkin juga menyukai