DNA

Presented by:

ROSNIAH / 1213015033
DIAN SUASANA/ 1213015016
RANIA AFIFA YASMIN / 1213015034
3/18/2014 1
 DNA

Deoxyribose Nucleic Acid adalah material genetik

dari sel berupa asam nukleotida yang umumnya
dalam bentuk heliks ganda, mengandung
informasi genetik dalam menentukan
perkembangan biologis dari seluruh bentuk
kehidupan sel

2
 DNA
• Model molekul DNA sebagai suatu struktur heliks beruntai
ganda, atau yang lebih dikenal dengan heliks ganda
Watson-Crick.

3
• Karena banyaknya nukleotida yang menyusun molekul
DNA , maka molekul DNA merupakan suatu
polinukleotida.
a. Gula, molekul gula yang menyusun DNA adalah
sebuah pentosa, yaitu deoxiribosa,
b. Pospat, molekul pospatnya berupa PO4.
c. Basa, Basa nitrogen yang menyusun molekul DNA,
dibedakan atas kelompok pirimidin, yaitu sitosin dan
timin, dan kelompok purin, yaitu adenin dan guanin

4
 Basa-basa Nitrogen
NH 2

N
N

N N
H
6 7
1 N
5
N Adenin, A
8
6-amino purin
2 4
N9
3N H O
Purin N
HN

H 2N N N
H

Guanin, G
2-amino-6-oksipurin

3/18/2014 5
 NH 2

O N
H

Citosin, C
2-oksi-4-aminoprimidin

NH 2

CH3
HN
4

3 N 5
O N
1
H
2 6
N
Timin, T
Primidin 2,4-dioksi-5-metil primidin

HN

O N
H

Urasil, U
2,4-dioksipirin

3/18/2014 6
 OH
5 5
CH2OH OH CH2OH OH
O O
HO P OH
4 H H 1 4 H H 1

O H 3 2 H H 3 2 H
OH H OH OH

fosfat 2-Deoksi-beta-D-ribosa beta-D-ribosa

Unit ribosa

3/18/2014 7
Adenin (A) selalu
berpasangan dengan
timin (T) dan
membentuk 2 ikatan
hidrogen

Sitosin (C) selalu

berpasangan dengan
guanin (G) dan
membentuk 3 ikatan
hirogen
 Fungsi DNA
• Pembawa informasi genetik  instruksi bagi
pembentukan ciri dan sifat makhluk hidup
• Berperan dalam duplikasi diri dan pewarisan 
memiliki informasi bagi perbanyakan diri
(replikasi)  Replikasi memberikan jalan bagi
DNA untuk diwariskan dari satu sel ke sel lainnya
• Ekspresi informasi genetik gen-gen membawa
informasi untuk membentuk protein tertentu

9
 Sintesis DNA
• Replikasi adalah peristiwa sintesis DNA
• Replikasi DNA dapat terjadi dengan
adanya sintesis rantai nukleotida baru
dari rantai nukleotida lama

3/18/2014 10
 3 Model Replikasi DNA
– Model pertama adalah model konservatif, yaitu
dua rantai DNA lama tetap tidak berubah,
berfungsi sebagai cetakan untuk dua rantai DNA
baru.
– Model kedua disebut model semikonservatif, yaitu
dua rantai DNA lama terpisah dan rantai baru
disintesis dengan prinsip komplementasi pada
masing-masing rantai DNA lama tersebut.
– Model ketiga adalah model dispersif, yaitu
beberapa bagian dari kedua rantai DNA lama
digunakan sebagai cetakan untuk sintesis rantai
DNA baru.

3/18/2014 11
 O

O P O-

CH2
O Adenin
H H

H 3' H
O
-
OH
Arah rantai
O P O

O
5' CH2
O Guanin
H H

H 3' H
O OH

O P O-

5'CH2
O Citosin
H H

H 3' H
OH OH
 Replikasi DNA melibatkan :
1. Helikase DNA : berfungsi membuka jalinan rantai DNA
double heliks
2. Single strand DNA-binding protein : menstabilkan DNA
induk yang terbuka
3. Polimerase DNA : menambahkan pasangan basa nitrogen
pada rantai tunggal DNA induk dan terbentuk rantai DNA
yang bersambungan secara kontinyu yang disebut leading
strand

3/18/2014 15
 4. DNA Ligase : berperan menghubungkan
segmen-segmen Okazaki, sehingga
terbentuk salinan DNA baru pada lagging
strand.
5. Primase DNA : membentuk RNA primer yang
merupakan segmen pendek RNA untuk
memulai polimerisasi DNA pada lagging strand

3/18/2014 16
 VIDEO SINTESIS DNA

3/18/2014 17
 DNA sebagai materi genetik
• DNA dapat menggandakan dirinya secara akurat melalui proses replikasi. Sifat DNA
yang dapat menggandakan dirinya secara identik disebut sifat autokatalitik.
b. DNA merupakan polinukleotida. Satu nukleotida tersusun atas fosfat, gula
deoksiribosa dan satu jenis basa nitrogen. Adenin selalu berpasangan dengan
Timin sedangkan Guanin selalu berpasangan dengan Sitosin oleh karena itu jumlah
Adenin selalu sama dengan jumlah Timin dan Guanin selalu sama dengan Sitosin.
Pasangan tersebut secara normal tidak akan bergantian. Hal ini menandakan
bahwa pasangan basa nitrogen yang membawa informasi genetik bersifat
konsisten dan relatif tetap sehingga tidak berubah. Sifat DNA yang konsisten
menyabkan sifat/karakter suatu species terjaga. Keberadaan DNA tersebut yang
membedakan jenis makhluk, species, suku, atau keturunan tertentu dengan
lainnya.. Adanya cetak-biru DNA akan menjaga kelestarian jenis makhluk, species,
suku, dan keturunan tertentu. Namun selain itu juga DNA akan memberikan
keunikan tertentu kepada setiap individu. Artinya tidak akan ada dua individu yang
sama persis, karena pasti ada sepersekian persen dari kombinasi DNA-nya yang
berbeda. Kelestaraian dan keunikan yang menjadi hasil karya DNA tersebut berlaku
baik pada faktor fisik ataupun karakter individu

3/18/2014 18
• DNA dapat membuat material genetik lainnya
yaitu RNA (Sifat heterokatalitik) untuk
menerjemakan informasi genetik menjadi
protein sesuai kebutuhan seluler.

3/18/2014 19