Fitria Masulili
ABSTRAK
Hospitalisasi merupakan suatu kondisi seseorang karena sakit dan masuk rumah sakit. Tujuan penelitian
mengetahui pengaruh metode bimbingan imajinasi rekaman audio terhadap stres hospitalisasi pada anak
usia sekolah di Rumah Sakit di Kota Palu. Desain penelitian quasi eksperimental dengan pre and post test
design with control group. Sampel yaitu anak usia 7–12 tahun sebanyak 26 responden kelompok
intervensi dan 26 responden kelompok kontrol. Intervensi yaitu metode bimbingan imajinasi rekaman
audio, diberikan 3 kali selama 2 hari (6 sesi @ 15 menit)). Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan
yang signifikan rerata skor stres hospitalisasi setelah intervensi (pv = 0,004). Tidak ada kontribusi variabel
confounding. Berdasarkan hasil penelitian ini, bimbingan imajinasi rekaman audio dapat diterapkan pada
asuhan keperawatan anak sakit di rumah sakit.
Pertumbuhan dan perkembangan anak Stres yang dialami oleh anak dan keluarga
memungkinkan anak mengalami suatu akibat hospitalisasi dapat disebabkan oleh
rentang sehat dan sakit yang disebabkan perubahan lingkungan yang berbeda dengan
oleh penurunan daya tahan tubuh karena lingkungan rumah, kehilangan kendali atas
kurang asupan nutrisi, pengaruh lingkungan tubuhnya, ancaman dari penyakit serta
yang ekstrim (dingin/hujan atau panas), adanya persepsi yang tidak menyenangkan
penyakit mewabah, penyakit kongenital, tentang rumah sakit disebabkan oleh
atau cedera yang membutuhkan layanan pengalaman dirawat sebelumnya maupun
kesehatan dan keperawatan. Undang- pengalaman orang lain7. Penelitian
Undang Republik Indonesia No. 36, tahun membuktikan bahwa hospitalisasi anak
2009 3 tentang Kesehatan pada bab I ayat dapat menjadi suatu pengalaman yang dapat
11 menyatakan, upaya kesehatan adalah menimbulkan trauma baik pada anak
setiap kegiatan dan atau serangkaian maupun orang tua sehingga menimbulkan
kegiatan yang dilakukan secara terpadu, reaksi tertentu yang sangat berdampak pada
terintregasi dan berkesinambungan untuk kerjasama anak dan orang tua dalam
memelihara dan meningkatkan derajat perawatan anak selama di rumah sakit8.
kesehatan masyarakat dalam bentuk Penelitian lain oleh Subardiah9 menyatakan
pencegahan penyakit, peningkatan pengalaman anak dirawat sebelumnya akan
kesehatan, pengobatan penyakit, dan mempengaruhi respon anak terhadap
pemulihan kesehatan oleh pemerintah dan hospitalisasi, hal ini dapat memberi
atau masyarakat. Oleh karena itu, upaya gambaran kepada anak tentang apa yang
pelayanan kesehatan berdasarkan undang- akan dialaminya sehingga akan
undang tersebut tidak hanya diaplikasikan mempengaruhi respon anak seperti tindakan
pada orang dewasa tetapi mencakup yang menyakitkan dan pengalaman
pelayanan kesehatan anak mulai dari kemampuan mengendalikan kondisi stres
peningkatan status kesehatan, tersebut.
mempertahankan kesehatan anak dan
Anak sakit Atur posisi anak yang Anak memilih gambar yang
nyaman disukai
Pretes
Hari 1 dirawat,
Anak mendengarkan musik Anak dipandu relaksasi napas
dengan MP4 & melihat gambar dalam
yang dipilih
Pengolahan data dilakukan sebelum analisis Tabel 1. Distribusi Pengalaman Anak Usia
univariat dengan menyajikan distribusi Sekolah Dirawat di Rumah Sakit pada
frekuensi, dan tendency central, analisis Kelompok Intervensi dan Kontrol
Bivariat menggunakan Wilcoxon test, di Palu Tahun 2011 (n = 52)
Dependent t test. Mann-Whitney test, dan
analisis mulivariat Analisys of covariat Variabel Kelompok Kelompok
Intervensi Kontrol
(ANCOVA).
Frek % Frek %
Pengalaman
HASIL pernah dirawat
Karakteristik Anak Usia Sekolah Tidak pernah 5 19,2 4 15,4
pengalaman dirawat di Rumah Sakit 1 kali 10 38,5 9 34,6
dijelaskan pada tabel 1 dibawah ini. 2 kali 5 19,2 6 23,1
> 3 kali 6 23,1 7 26,9
Total 26 100 26 100
Asumsi peneliti pada penurunan skor stres Dasar pemikiran ilmiah tentang imajinasi
pada penelitian ini signifikan, tetapi ada adalah pemikiran untuk memodifikasi
perbedaan dengan penelitian yang penyakit dan mengurangi gejala dengan
dilakukan oleh Tilburg, et.al. (2009) yang menurunkan respon stres yang dimediasi
memberikan efek penurunan nyeri setelah oleh interaksi psychoneuroimmune 20.
bimbingan imajinasi rekaman audio sebesar Hormon stres dipicu ketika situasi atau
63,1%. Hal ini terjadi karena karena kondisi peristiwa (nyata atau tidak) mengancam
yang berbeda antara penelitian ini dengan fisik atau kesejahteraan emosional atau
penelitian oleh Tilburg, et.al. Intervensi tuntunan dari sebuah situasi melebihi
bimbingan imajinasi rekaman audio pada kemampuan seseorang, sehingga dengan
penelitian Tilburg, et.al. dilakukan selama 6 imajinasi diharapkan dapat merubah situasi
bulan, pada penyakit kronis, dan stres dari respon negatif yaitu ketakutan
pelaksanaan intervensi dilakukan di rumah dan kecemasan kegambar positif yaitu
responden. Kondisi ini memberikan cukup penyembuhan dan kesejahteraan (Dossey,
ruang dan waktu bagi responden dalam 1995 dalam Snyder & Lindquist, 2006).
pelaksanaan intervensi bimbingan imajinasi Penelitian lain yang sejalan dengan hasil
rekaman audio, sehingga penurunan nyeri penelitian ini yaitu penelitian oleh Huth,
kronis terjadi dengan persentasi yang besar. Broome, dan Good (2004) pada 36 anak
untuk kelompok intervensi (usia 7-12
Pelaksanaan intervensi bimbingan imajinasi tahun) dengan penyakit amandel dan akan
rekaman audio pada penelitian ini yaitu menjalani operasi, anak mendengarkan
pada responden yang mengalami penyakit rekaman bimbingan imajinasi 1 minggu
akut, dirawat di rumah sakit, dan sebelum operasi dan setelah operasi. Hasil
pelaksanaan intervensi tidak pada ruang penelitian yang ditemukan bahwa secara
khusus. Sehingga, pengaruh bimbingan signifikan rasa nyeri pasca operasi
imanjinasi rekaman audio berkontribusi berkurang dan menurunkan kecemasan.
sebesar 11,5% terhadap penurunan skor
stres. Peneliti berpendapat bahwa kondisi Kelompok intervensi diberikan bimbingan
saat dihospitalisasi pada responden pada imajinasi rekaman audio sebanyak 3 kali
penelitian ini memberikan ruang dan waktu sehari selama 2 hari, yang dilakukan saat
yang cukup singkat, sehingga memberikan responden atau anak dalam keadaan tidak
manfaat yang signifikan pada penurunan tidur, makan atau sedang dilakukan
skor stres walaupun tidak sebesar dengan tindakan keperawatan atau medis. Setiap
penurunan nyeri kronis pada penelitian sesi tindakan diawali dengan mengatur
yang dilakukan Tilburg, et.al18. posisi yang nyaman, pemilihan gambar,
teknik relaksasi napas dalam, setelah itu
Perbedaan skor stres sebelum dan sesudah dilanjutkan dengan bimbingan imajinasi
intervensi bimbingan imajinasi rekaman rekaman audio selama 15 menit, dan
Tilburg,
1 M.A.L., et al. (2009). Audio-recorded
8 guided imagery treatment reduces
. functional abdominal pain in children: A
pilot study. Journal of the American
Academy of Pediatrics. 124;e890-e897;
originally published online Oct 12,
2009. Diakses pada 20 Mei 2010 dari
http://www.pediatrics.org/misc/Permissi
ons.shtml.
Clatworthy,
2 S., Simon, K., & Tiedeman, M.E.
1 (1999). Child drawing: Hospital manual.
. Journal of Pediatric Nursing, 14 (1), 10-
17.