9
Damayanti , Asuhan Kebidanan, (Yogyakarta : Deepublish, 2014), h. 77
10
Ismudiono , Fisiologi Reproduksi Pada Ternak, (Surabaya : Airlangga Univ Press,
2010), h. 27.
11
Eggy Widya, “ “ Hubungan paritas terhadap plasenta previa di RSIA sitti khadijah”.
Jurnal Kesehatan Delima Pelamonia. Vol. 11. No. 1. (2018), h. 57.
17
18
b. Bahan :
1. Awetan uterus sapi, kambing
2. Awetan plasenta
12
Mustika , “Hubunngan Antara Usia Kehamilan terhadap kejadian plasenta previa di
RSUD Prof. Margono ”. Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Kesehatan . Vol. 15. No. 1.(2017), h. 48.
19
Gambar : Keterangan
VIII. Pembahasan
Berdasarkan hasil pengamatan dapat diketahui bahwa uterus merupakan
bagian saluran organ kelamin pada betina yang berbentuk buluh, berurat daging,
licin, berfungsi untuk menerima ovum yang telah dibuahi. Uterus juga temapt
implantasi zigot yang telah berkembang menjadi embrio. Uterus ternak memiliki
kesamaan dengan ternak lainnya, yaitu berbentuk bicornua (dua tanduk). Uterus
terdiri atas cornua, corpus, dan serviks.
Uterus memiliki berbagai macam tipe yaitu tipe simpleks, mempunyai
serviks uteri, korpus uterinya jelas dan tidak memiliki koruna uteri. Uterus yipe
ini dimiliki oleh primate dan mamalia. Tipe bipartitus, tipe ini memiliki satu
serviks, korpus uterinya jelas, mempunyai koruna uteri, dan terdapat sebuah
septum pemisah kedua koruna uteri. Uterus tipe ini dimiliki oleh sapi, domba,
kambing, anjing dan lain-lain. Uterus bikornis dimiliki oleh babi , korpus pendek
dan memiliki serviks dan koruna uteri panjang yang berkelok-kelok. Uterus
dupleks uterus tipe inii dimiliki oleh mencit, tikus, dan kelinci dan lain-lain.
Uterus ini memiliki 2 korpus uteri dan 2 serviks. Uterus delphia dimiliki hewan
berkantung seperti kangguru dan platypus, memiliki 2 kornua uteri, dua korpus
uteri ,2 serviks , dan 2 vagina.
Plasenta merupakan pembungkus calon individu didalam kandungan atau
jaringan tempat melekat embrio ke uterus. Plasenta terdapat tali pusar yang
menghubungkan bayi dengan induknya. Nutrisi disalurkan melalui tali pusar, dan
21
pertukaran oksgen juga dialirkan melalui tali pusar. Tipe plasenta ada 4 yaitu,
plasenta diffuse pada kuda dan babi. Plaseta cotyledonaria pada sapi, kerbau, dan
kambing. Plasenta zonaria pada hewan pemakan ddaging kucing dan anjing dan
yang terakhir plasenta discoidalis pada primata dan rodensia.
IX. Kesimpulan :
1. Uterus tempat implatasi zigot yang telah berkembang.
2. Uterus terdiri atas cornua, corpus, dan serviks.
3. Mmacam-macam uterus yaitu simpleks, bipartitus, bikornis, dupleks, dan
delphia.
4. Plasenta pembungkus calon individu didalam kandungan.
5. Tali pusar berfungsi untuk menyalurkan nutrisi dan tempat penyaluran
oksigen.
X. Daftar Pustaka