Perbedaan antara asuransi sosial dan asuransi komersial

Asuransi sosial adalah asuransi yang didirikan dan dikelola oleh pemerintah yang
bersifat wajib untk semua penduduk dengan harga premi yang ditetapkan sama rata dalam
satu negara. Sedangkan asuransi komersial adalah asuransi yang didirakan oleh lembaga atau
badan keuangan yang kepesertaannya bersifat sukarela, bisa siapa saja dengan biaya premi
yang berikan sesuai dengan benefit yang diinginkan peserta asuransi.

Dalam hal ini asuransi sosial dan asuransi komersial memiliki beberapa perbedaan
dari segi dasar pembentukan, pembinaan, dan pengawasan, modal dasar, program, manfaat
santunan dan premi. Diantaraya :

Asuransi Sosial Asuransi Komersial

Dasar pembentukan, Sesuai konvensi ilo (
pembinaan, dan internationa labour
pengawasan organization ) no.102 th
1952, asuransi sosial
merupakan salah satu dari
beberapa jenis jaminan
nasional ( jenis yang
lainnya adalah tunjangan
hari tua, tanggung jawab
pemberi kerja, dan bantuan
sosial.
Sesuai UU no. 2 th 1992 Sesuai UU no. 2 tahun 1992
tentang usaha merupakan salah satu dari jenis
peransuransian, asuransi usaha asuransian
sosial merupakan program
dari jenis asuransi
kerugian atau asuransi jiwa
Badan penyelenggara Penyelenggara adalah
adalah BUMN BUMN/swasta/koperasi/mutual.
Pembentukan atau Pembentukan, pembinaan dan
pendirian BDSKN pengawasan dilakukan oleh
undang-undang tersendiri menteri keuangan.
Modal dasar Ditetapkan dan dimiliki Mengacu pada UU no. 2 tahun
oleh pemerintah melalui 1992
 peraturan perundangan
Program Beriontasi pada : Bersifat komersial bukan
perlindungan dasar atau perlindungan dasar dan asuransi
minimal untuk dapat diperoleh oleh siapa saja
menanggulangi risiko dengan jumlah manfaat sesuai
sosial ekonomi yang kebutuhan dan kemampuan
mengakibatkan hilang atau pembayaran preminya.
berkuragnya penghasilan,
misalnya karena
kecelakaan, cacat, hari tua,
PHK, meninggal dunia.
Melaksanakan sistem Melaksanakan sistem
pengumpulan dan pengumpulan dan pembagian
pembagian risiko risiko
Menjamin berlakunya Dalam praktek bisa tidak
hukum bilangan besar memenuhi hukum bilangan
besar
Manfaat Perlindungan dan manfaat Jumlah manfaat biasanya relatif
biasanya merata untuk besar sampai tidak terbatas
peserta dan tergantung
pada kemampuan dan
pengelola program
Reltif tidak besar Tergantung kemampuan
pembayaran premi tiap individu
atau kelompok
Premi Ditenrukan oleh Ditentukan oleh besar manfaat
pemerintah dan apat yag diinginkan dan
terkumpul secara terpusat dikumpulkan secara parsial
Jumlah premi atau iuran Ditanggung oleh peserta sendiri
relatif kecil, dipotong ata si pemegang polis
langsung dan merupakan ( tertanggung / pemberi kerja )
persentase dari gaji pkok
+tunjangan istri +
tunjangan anak
Perhitungan premi atau Besar premi dperhitungkan dari
iuran, pada dasarya murni jumlah manfaat yang
tanpa beban biaya diinginkan
operasional dan profit
perusahaan