PERSPEKTIF MASYARAKAT TERHADAP

FENOMENA CROSSHIJABERS

Oleh :

Dinia Oktavia (195010107111092)

Ceficha Muazaroh (195010107111081)

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

KOTA MALANG

2019
 Kata Pengantar

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami tidak akan
sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga terlimpah
curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-natikan syafa’atnya
di akhirat nanti.

Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya, baik itu berupa sehat
fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan pembuatan makalah sebagai
tugas akhir dari mata kuliah Bahasa Indonesia dengan judul “Perspektif Masyarakat terhadap
Fenomena Crosshijabers”.

Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak
terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik serta saran
dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik
lagi. Kemudian apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis mohon maaf yang
sebesar-besarnya.

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya kepada Ibu Faradinna Arifiani,
S.Pd., M.A. sebagai Dosen Pembimbing Bahasa Indonesia kami yang telah membimbing dalam
menulis makalah ini.
Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat.

Wa’alaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh.

I
 DAFTAR ISI

Kata
Pengantar…………………………………………………………………………………………………………………………………….i
Daftar
Isi……………………………………………………………………………………………………………………………………………..ii
Abstrak........................................................................................................................................................................1
BAB I...........................................................................................................................................................................2
PENDAHULUAN.......................................................................................................................................................... 2
1. 1 Latar Belakang.....................................................................................................................................................2
1. 2 Rumusan Masalah...............................................................................................................................................3
1. 3 Tujuan..................................................................................................................................................................3
BAB II..........................................................................................................................................................................4
PEMBAHASAN.............................................................................................................................................................4
2. 1 Penyebab terjadinya fenomena crosshijabers ...................................................................................................4
2. 2 Dampak fenomena crosshijabers........................................................................................................................5
BAB III.........................................................................................................................................................................6
PENUTUP....................................................................................................................................................................6
3. 1 Kesimpulan.........................................................................................................................................................6
3. 2 Saran...................................................................................................................................................................6
Daftar Rujukan...........................................................................................................................................................7
Lampiran....................................................................................................................................................................8

II
 Abstrak

PERSPEKTIF MASYARAKAT TERHADAP FENOMENA CROSSHIJABERS

Oleh :

Dinia Oktavia (195010107111092)

Ceficha Muazaroh (195010107111081)

Penulisan ini membahas mengenai media sosial tengah dihebohkan oleh kelompok crosshijaber yaitu
pria yang suka memakai baju muslim (cadar) untuk tujuan tertentu. Adapun yang menjadi latar
belakang penulisan ini karena di Indonesia saat ini, wanita yang menutup auratnya dengan
berkerudung sudah sangat biasa bahkan tidak sedikit yang mengenakan cadar dengan pakaiannya
yang panjang. Namun jumlah wanita yang menggunakan jilbab bercadar masih menjadi minoritas.

Makalah ini bertujuan untuk menjabarkan penyebab serta dampak dari adanya fenomena ini terhadap
keberlangsungan masyarakat. Ini terjadi dikarenakan perilaku oknum Crosshijabers kian meresahkan
dan merujuk pada kriminalitas. Pemerintah juga belum melakukan tindak yang tegas terkait hal ini,
sehingga menimbulkan perasaan was - was bagi masyarakat.

Hasil dari penelitian ini adalah diharapkan pemerintah segera mengambil tindakan tegas untuk
membuat Undang - Undang terkait kasus Crosshijabers. Karena apapun motif dari pelaku, perilaku ini
sejak awal tidak bisa dibenarkan. Harapannya Indonesia bisa segera terbebas dari hal-hal yang
menyimpang seperti ini.

Kata kunci: Crosshijabers, Kriminalitas, Undang-Undang

1
 BAB I

PENDAHULUAN

1. 1 Latar Belakang

Indonesia merupakan negara yang 85 persen dari 100 persen penduduknya menganut agama Islam.
Indonesia termasuk negara dengan populasi muslimnya terbesar di dunia. Dapat disimpulkan bahwa
yang memeluk agama Islam adalah mayoritas orang Indonesia. Islam di Indonesia tidak menerapkan
hukum Islam akan tetapi Indonesia adalah negara hukum yang berlandaskan pada bhineka tunggal
ika dan pancasila.

Di Indonesia saat ini, wanita yang menutup auratnya dengan berkerudung sudah sangat biasa bahkan
tidak sedikit yang mengenakan cadar dengan pakaiannya yang panjang. Namun jumlah wanita yang
menggunakan jilbab bercadar masih menjadi minoritas. Karena banyak masyarakat awam, khususnya
wanita yang belum mengenakan cadar menganggap bahwa cadar hanyalah sebuah tuntutan budaya
timur. Namun bagi wanita yang sudah mengenakan cadar, mereka menganggap bahwa cadar
merupakan sebuah cara agar mereka lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. dan lebih
meningkatkan keimanannya.

Akhir-akhir ini media sosial tengah dihebohkan oleh kelompok crosshijaber yaitu pria yang suka
memakai baju muslim untuk tujuan tertentu. Model yang sering kali digunakan adalah baju panjang
lengkap dengan hijab dan cadarnya, sehingga tak ada yang tahu kalau sebenarnya mereka adalah pria.
Mereka bahkan memiliki komunitas di sosial media salah satunya yaitu akun instagram @crosshijaber.

Bila di luar negeri fenomena cross-dressing dianggap bagian dari cara berpakaian saja. Namun, di
Indonesia cross-hijabers, dipandang meresahkan karena mereka masuk ke bagian shalat wanita di
masjid bahkan ikut masuk ke tempat wudhu. Psikolog klinis dari RSUD Wangaya, Denpasar, Bali Nena
Mawar Sari, (2019) menarik kesimpulan sebagai berikut. Perilaku ini kalau dalam istilah medis dikenal
dengan sebutan transvestisisme yakni perilaku yang sering dianggap sebagai suatu penyimpangan
yang merupakan gangguan kejiwaan karena adanya keinginan dari seorang laki-laki atau perempuan
yang mengenakan pakaian yang biasa dikenakan oleh jenis kelamin sebaliknya.

Faktanya, di Indonesia sendiri masih banyak masyarakat yang tidak mengetahui apa itu crosshijabers.
Sehingga ketika hal-hal yang tidak diinginkan terjadi masyarakat bisa saja lengah dan kurang waspada.
Kurangnya rasa ingin tahu dan kemampuan di bidang IPTEK.

2
1. 2 Rumusan Masalah

1. Apa penyebab terjadinya fenomena crosshijabers?

2. Apa dampak dari maraknya fenomena crosshijabers terhadap masyarakat?

1. 3 Tujuan
1. Dapat menjabarkan penyebab terjadinya fenomena crosshijabers

2. Dapat menjabarkan dampak dan solusi dari maraknya fenomena crosshijabers terhadap masyarakat

3
 BAB II

PEMBAHASAN

2. 1 Penyebab terjadinya fenomena crosshijabers

Crosshijaber jadi fenomena yang meresahkan di Indonesia. Fenomena crosshijaber ditemukan di
media sosial, di mana sekelompok pria menggunakan hijab syar'i lengkap dengan cadar. Dari
postingan sejumlah crosshijaber di media sosial ditemukan bahwa mereka berani masuk ke dalam
masjid hingga toilet wanita.

Menurut psikolog Angesty Putri, fenomena crosshijaber ini mengejutkan karena tidak sesuai dengan
norma yang berlaku di masyarakat. Ada berbagai penyebab yang membuat crosshijaber ini tiba-tiba
muncul ke permukaan, bisa karena gangguan seksual, sebuah bentuk ekspresi atau hanya ingin
terkenal. Sebenarnya, belum bisa diketahui pasti apa motifnya karena memang harus dlihat dan
diteliti lebih dalam. Hadirnya crosshijaber bisa juga karena penyamaran, di mana pria ingin
memanfaatkan situasi dengan memakai pakaian seperti wanita atau bahkan ingin terkenal di media
sosial.

Angesty Putri, M. Psi, Psikolog, (2018) menarik kesimpulan sebagai berikut. Bisa karena dia ingin
diterima di kelompok tertentu atau orang-orang yang memang nyaman memakai baju yang
berlawanan dari jenis kelaminnya. Kalau sudah begitu berarti ada nuansa psikologis yang cukup
dalam, dia butuh stimulus yang berlawanan dari yang semestinya, di psikologi namanya disfungsi atau
gangguan seksual, di mana seseorang mengalami ketertarikan memakai benda-benda dari lawan jenis
atau kita sebutnya transvestisme.

Penyebab lainnya yang diungkap psikolog Angesty, bisa juga karena trauma di masa kecil. Angesty
menjelaskan bisa jadi ketika kecil pernah ditolak wanita, jadi sampai sekarang tidak berani mendekati
wanita sehingga pakai cara-cara yang tidak wajar. Apapun motifnya, seseorang yang bergaya seperti
lawan jenisnya sudah pasti memiliki kondisi psikologis tertentu. Orang yang sampai melakukan hal ini,
dia punya keberanian melanggar norma umum di masyarakat, artinya dia punya kondisi psikologis
tertentu.

Berdasarkan pendapat masyarakat, penyebab terjadinya fenomena Crosshijabers yaitu :

1) Penyimpangan seksual

2) Ingin terkenal

3) Sebagai motif pelecehan seksual

4
2. 2 Dampak fenomena crosshijabers
Munculnya fenomena crosshijabers tidak lain sebagai dampak dekandensi moral atas krisis akidah
yang melanda generasi muda saat ini. Adanya serangan budaya dari luar, yang dikenal dengan virus 3F
(food, fashion and fun) menjadi penyebab utama merosotnya moral dan perilaku generasi. Terlebih
lagi pada saat ini kebebasan setiap individu semakin kebablasan.

Salah satunya kebebasan berekspresi atau bertingkah laku atas nama hak asasi manusia (HAM).
Sehingga siapapun boleh mengekspresikan diri meski itu menabrak norma agama ataupun
menyimpang dari fitrahnya. Dengan adanya hak tersebut, para pelaku Crosshijabers akan semakin
merajalela. Fakta kemunculan fenomena aneh yang jelas-jelas menunjukkan sebuah anomali alias
penyimpangan perilaku sebagian masyarakat di sekitar kita jelas - jelas abnormal dan sangat
berbahaya, karena berpotensi besar memicu konflik dan masalah dalam hubungan sosial
kemasyarakatan.

Dari sudut pandang sosial, fenomena anomalis crosshijaber ini sangat meresahkan dan merugikan
banyak pihak salah satunya adalah kaum perempuan. Karena dari bukti-bukti jejak digital yang tentang
keberadaan crosshijaber, para pelaku crosshijaber ditengarai juga telah berani masuk ke area-area
khusus wanita seperti tempat wudhu perempuan, kamar mandi/toilet, ruang ganti dan area lain. Hal
ini jelas merugikan kaum perempuan. Kedepannya ibu-ibu dan para perempuan harus lebih berhati-
hati dan waspada bila harus beraktifitas di ruang publik meskipun didalam area privat wanita.

Secara umum, kemunculan fenomena crosshijaber layaknya silence terrorist. Dalam diamnya mereka
bisa menebar teror kepada masyarakat melalui perasaan was - was yang mereka tebar. Perilaku
anomali crosshijaber ini sangat berpotensial disalahgunakan untuk perilaku menyimpang lainnya,
yaitu penistaan agama, tindakan terorisme dan kriminalitas. Dengan bekal berbagai informasi faktual
diatas, Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Achmad Baidowi (2019) menjelaskan, “…tidak
ada salahnya pihak kepolisian segera turun tangan mengusut tuntas para pelaku dan komunitas Cross-
Hijabers. Agar tidak menimbulkan keresahan dan gejolak pada masyarakat.”

Selain itu, masyarakat akan memiliki stigma yang negatif pada orang yang mengenakan baju panjang
lengkap dengan cadarnya. Mereka akan berburuk sangka dan cenderung menghindarinya. Hal ini
menyebabkan para wanita yang bercadar merasa terintimidasi dan direndahkan.

5
 BAB III

PENUTUP

3. 1 Kesimpulan
Istilah crosshijaber merupakan istilah turunan yang diambil dari istilah crossdressing, yaitu silang
busana atau sebuah tindakan memakai busana atau aksesori dari jenis kelamin (gender) yang
berbeda. Konon, praktek crossdressing sendiri sejak lama telah menjadi bagian tradisi masyarakat di
seluruh dunia, seperti di Yunani, Norwegia bahkan juga Asia. Namun, di Indonesia cross-hijabers,
dipandang meresahkan karena mereka masuk ke bagian shalat wanita di masjid bahkan ikut masuk ke
tempat wudhu. Perilaku ini kalau dalam istilah medis dikenal dengan sebutan transvestisisme yakni
perilaku yang sering dianggap sebagai suatu penyimpangan yang merupakan gangguan kejiwaan
karena adanya keinginan dari seorang laki-laki atau perempuan yang mengenakan pakaian yang biasa
dikenakan oleh jenis kelamin sebaliknya (Nena Mawar Sari, 2019).

Dari sudut pandang sosial, fenomena anomalis crosshijaber ini sangat meresahkan dan merugikan
banyak pihak salah satunya adalah kaum perempuan. Karena dari bukti-bukti jejak digital yang tentang
keberadaan crosshijaber, para pelaku crosshijaber ditengarai juga telah berani masuk ke area-area
khusus wanita seperti tempat wudhu perempuan, kamar mandi/toilet, ruang ganti dan area lain. Hal
ini jelas merugikan kaum perempuan. Kedepannya ibu-ibu dan para perempuan harus lebih berhati-
hati dan waspada bila harus beraktifitas di ruang publik meskipun didalam area privat wanita.

3. 2 Saran
Menurut pendapat kami, di era Globalisasi ini bangsa Indonesia perlu melakukan berbagai perbaikan
di segala bidang terutama di bidang hukum. Saat ini kriminalitas bisa datang dari mana saja. Bersikap
waspada saja tidak akan cukup untuk menghindari kemungkinan terburuk dari fenomena
Crosshijabers ini.

Akan lebih baik, masyarakat segera mendesak pemerintah untuk membuat Undang - Undang terkait
kasus Crosshijabers. Karena apapun motif dari pelaku, perilaku ini sejak awal tidak bisa dibenarkan.
Harapannya Indonesia bisa segera terbebas dari hal-hal yang menyimpang seperti ini.

6
 DAFTAR RUJUKAN

kompasiana.com. (2019, 14 Oktober). Hati-hati dengan Crosshijabers, Anomalis Berpotensi Konflik dan
Masalah. Diakses pada 02 Desember 2019, dari https://www.kompasiana.com/kaekaha.4277/
5da499d20d8230160233cbe2/hati-hati-dengan-crosshijabers-anomalis-pemicu-konflik-dan-masalah?
page=all

News Liputan.com. (2019, 14 Oktober). 4 hal tentang fenomena crosshijabers. Diakses pada 30
November 2019, dari https://www.liputan6.com/news/read/4086072/4-hal-tentang-fenomena-
crosshijaber

Wolipop.detik.com.(2019, 14 Oktober). Penyebab Munculnya Crosshijaber, Gangguan Seksual Hingga

Ingin Terkenal. Diakses pada 30 November 2019, dari https://wolipop.detik.com/entertainment-
news/d-4745379/penyebab-munculnya-crosshijaber-gangguan-seksual-hingga-ingin-terkenal

Jabar.tribunnews.com. (2019, 30 November). lagi heboh, apa itu crosshijabers? Antara penyimpangan
seksual dan hobi yang heboh di media sosial. Diakses 30 November 2019, dari
https://jabar.tribunnews.com/2019/10/14/lagi-heboh-apa-itu-crosshijaber-antara-
penyimpangan-seksual-dan-hobi-yang-heboh-di-media-sosial?page=all

Republika.co.id. (2019, 22 Oktober). Cross-Hijabers, Mengapa Bisa Sampai Terjadi?. diakses 24

November 2019, dari https://republika.co.id/berita/pzobq2328/emcrosshijabersem-mengapa-bisa-
sampai-terjadi

Islampos.com. (2019, 2 November) Fenomena Crosshijaber, Dampak Dekadensi Moral. diakses 24

November 2019, dari https://www.islampos.com/fenomena-crosshijaber-dampak-dekadensi-moral-
168990/

7
 LAMPIRAN

1. Daftar Wawancara
1) Apakah anda mengetahui tentang Crosshijabers?

2) Apa anda tahu apa tujuan dari pelaku Crosshijabers?

3) Menurut anda, apa yang menyebabkan pelaku melakukan Crosshijabers?

4) Bagaimana dampak keberadaan mereka bagi masyarakat?

5) Sebagai masyarakat, bagaimana cara anda menghindari kejadian yang tidak diinginkan dari
Crosshijabers ini?

6) Apa harapan anda bagi pemerintah untuk mengatasi fenomena ini?